Anda di halaman 1dari 2

Nama : Bayu caroko

Kelas : 76 A
NIM : 20/465006/PEK/26009
Chapter 3
The Business System: Government, Markets, and International Trade
Menganalisis argument-argumen pasar bebas dan perdagangan bebas berarti kita mengenalisis
apa yang disebut oleh sosiolog sebagai ideology. Ideologi adalah system keyakinan normative
yang dimilki para anggota kelompok social tertentu. Kita akan memulai bab ini dengan argument
moral yang berfokuskan pada free market yaitu argument John Locke dan Adam Smith.
Argumen mengenai free trade akan dikemukakan oleh David Ricardo.
Kritik atas hak Locke adalah yang pertama, jika manusia tidak memiliki hak lain yang lebih
penting dari hak atas properti, maka fakta bahwa pasar bebas akan mampu mempertahankan hak-
hak tersebut yang tidak berarti. Kedua, sekalipun maanusia memiliki hak alami atas kebebasan
dan properti, tidak berarti hak ini harus diprioritaskan dari hak-hak lain. Ketiga, pasar bebas
didasarkan pada gagasan bahwa pasar bebas menciptakan perbedaan hak yang tidak adil. Yang
terakhir, argumen Locke mengasumsikan manusia adalah individu yang atomistik yang
memilikihak atas kebebasan dan properti yang berasal dari sifal alami mereka dan terpisah dari
hubungan mereka dengan komunitas yang lebih besar.
Menurut Adam Smith, sang pencetus utilarian pasar bebas, saat individu dibiarkan bebas mencari
kepentingannya sendiri di pasar bebas, mereka akan diarahkan menuju kesejahteraan public oleh
tangan tak terlihat (invisible hand). Invisible hand adalah persaingan bebas. Terakhir, yang
mendukung adanya free trade adalah David Ricardo. Menurut David Ricardo, bagaimana jika
satu negara dapat memproduksi semuanya lebih murah dari negara lainnya? David Ricardo
biasanya mengahargai dengan menunjukan bahwa walaupun jika satu negara memilki
kepentingan yang absolut pada produksi semuanya, ini masih lebih baik untuk menjadi
spesialisasi dan di perdagangkan. Selain itu juga ada argument dari Karl Max yaitu Pendapat ini
tidak mendukung sistem pasar bebas yang dipandang sebagai sisem kapitalis yang menciptakan
ketidakadilan. Oleh karena itu, terbentuklah ekonomi campuran. Sistem ini mempertahankan
sistem pasar dan kepemilikan pribadi namun bergantung pada kebijakan pemerintah untuk
mengatasi kelemahan yang ada.
Nama : Bayu caroko
Kelas : 76 A
NIM : 20/465006/PEK/26009
Jawaban Case

1. Menurut saya, pandangan yang paling cocok untuk kasus ini adalah pada pandangan teori
utilitarian. Dalam pandangan ini, setiap produsen mencari penghidupan untuk
menghasilkan dan menjual-menjual barang-barang untuk menarik konsumen. Sama
halnya yang dilakukan oleh Accolade, perusahaan ini berusaha bagaimanapun caranya
untuk mendapatkan konsumen.
2. Ya setuju kalau Accolade telah benar-benar mencuri properti Sega. Hal ini karena
Acolaide telah menggunakan console Genesis milik Sega dengan cara melakukan reverse
engineering dan memperbanyak source code milik Sega dimana hal ini dilakukan agar
Accolade bisa memainkan game-game dalam console milik Sega, dan mendapatkan
penghasilan dari game tersebut tanpa meminta izin terlebih dahulu pada Sega. Adapun
argumen Accolade yang menyatakan bahwa source code Sega merupakan interface
publik, ini keliru karena Sega tidak bermaksud membuat Genesis untuk publik yang
mengharuskan dia menyetujuis tandar interface, Sega hanya bermaksud menjadi pemasok
tunggal untuk game-game dikonsol Genesis mereka.
3. Menurut saya, Accololade terlalu jauh untuk menemukan source code milik Sega. Suatu
perusahaan berhak melalukan reserve engineering namun hanya untuk mengetahui cara
kerja dari produk itu bukan sampai mencuri produk-produk milik Sega.

Anda mungkin juga menyukai