Disusun Oleh:
P27820118060
TINGKAT 1 REGULER B
JURUSAN KEPERAWATAN
NIM : P27820117054
I. IDENTITAS
Nama : Tn.S
Umur : 24 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Karyawan swasta
Pendidikan : SLTA
Alamat : Sugihwaras, Jenu, Tuban
Alamat dirawat : RSUD Dr. Soetomo
Pembenaran:
Identitas klien sudah dicatat dengan benar dan sesuai yaitu nama, umur, jenis kelamin,
suku/bangsa, agama, pekerjaan, pendidikan, alamat, alamat dirawat, ruangan tempat pasien,
nomer register, diagnosa medis, tanggal masuk rumah sakit.
II. KELUHAN UTAMA
Riwayat Keluhan Utama
Klien mengatakan bahwa lengan kanannya terasa gatal dan nyeri terutama pada
area yang dibalut gips. Klien mengalami patah tulang pada lengan kanan karena
jatuh keserempet mobil. Klien merasa gelisah dan meminta balutan gips nya
dilepas.
Upaya yang telah dilakukan
Dari rumah sakit Tuban ke RSUD Dr.Soetomo untuk menjalani operasi. Pada
lengan kanan klien dipasang gips. Ketika balutan gips nya terasa gatal dan nyeri.
Klien berusaha untuk menggaruknya atau mengipasi nya.
Terapi atau operasi yang pernah dilakukan
Klien dirujuk ke RSUD DR.Soetomo untuk melakukan operasi karena cedera
kepala yang dialaminya
Pembenaran:
Keluhan utama pasien sudah dicatat sesuai dengan riwayat keluhan utama, upaya yang telah
dilakukan pasien, terapi atau operasi yang pernah dilakukan.
Pembenaran:
Riwayat keperawatan pasien sudah dicatat sesuai dengan riwayat penyakit sekarang, riwayat
penyakit dahulu, riwayat kesehatan keluarga, keadaan psikososial, keadaan kesehatan
lingkungan.
Pembenaran:
Pola-pola fungsi kesehatan sudah dicatat sesuai dengan urutan pola gordon.
V. PEMERIKSAAN FISIK
a. Status kesehatan umum
Kesadaran klien komposmentis dengan GCS E4, V4, M6. Klien mengalami
disorientasi waktu. Klien dirawat diruangan tertutup sehingga ketika cuaca gelap
klien mengira hari sudah malam. Suara bicara jelas. Tanda-tanda vital klien meliputi
tekanan darah 120/80 mmHg, suhu tubuh 35,3℃, nadi 88x/menit, pernapasan
20x/menit, dan saturasi O2 99%.
b. Sistem integumen
Kulit klien berwarna hitam, terlihat kotor dan lengket. Turgor kulit elastis, tidak
terdapat benjolan. Terdapat tato pada lengan kanan dan kiri, kaki kanan dan kaki kiri,
serta dada klien. Pada tes CRT warna kuku kembali pada waktu kurang dari 2detik.
Kuku tampak kotor dan hitam.
c. Kepala
Bentuk kepala simetris, normo chepalik. Tidak terdapat benjolan. Trauma pada kepala
kiri belakang, terdapat jahitan bekas operasi. Nyeri pada kepala. Rambut terlihat
kusam.
d. Muka
Wajah klien simetris, tidak terdapat odema maupun benjolan, otot muka dan rahang
kuat.
e. Mata
Alis mata dan bentuk mata simetris, tidak ada odema pada kelopak mata, konjungtiva
pucat, sklera tidak ikterus.
f. Telinga
Telinga simetris kanan dan kiri. Tidak terdapat benda asing, terdapat sedikit sekret.
g. Hidung
Mukosa hidung lembab, tidak terdapat polip, terdapat sekret.
h. Mulut dan faring
Tidak ada karies gigi, tidak ada perdarahan gusi, lidah berwarna merah muda, dan
tidak ada pembesaran tonsil
i. Leher
Bentuk leher simetris, tidak ada pembesaran kelenjar limphe atau kelenjar tiroid.
j. Thoraks/dada
Bentuk dada simetris, terdapat tato bertuliskan nama klien, tidak ada retraksi dada.
k. Paru-paru
Pada inspeksi terlihat simetris, pada perkusi didapati suara sonor, pada auskultasi
didapatisecara vesikuler, tidak ditemukan suara tambahan.
l. Jantung
Pada inspeksi tidak tampak iktus, pada palpasi tidak teraba, pada palpasi tidak teraba,
pada auskultasi terdengar suara S1 tunggal.
m. Abdomen
Bentuk perut datar, tidak ada asites. Hepar dan limpa tidak teraba, pada perkusi
didapati suara timpani, bising usus 15 kali per menit.
n. Inguinal-genetalia-anus
Tidak terdapat hernia, tidak terdapat tumor maupun abses, penis dan testis normal,
tidak ada tumor maupun perdarahan pada anus.
o. Ekstremitas
Terdapat fraktur pada lengan kanan, dan dislokasi pada lutut kanan, terdapat luka
nekrotomi pada jari tangan kanan, skala nyeri 5.
Dekstra Sinistra
Biceps -
Triceps -
p. Tulang belakang
Tidak ada kelainan tulang belakang berupa lordosis maupun kifosis.
Pembenaran:
Pemeriksaan fisik sudah dicatat sesuai dengan pemeriksaan yang telah dilakukan pasien.
Pembenaran:
Pemeriksaan penunjang pasien sudah dicatat sesuai hasil kimia klinik dan hasil pemeriksaan
patofiologi.
Pembenaran:
Terapi yang sedang berjalan sudah dicatat sesuai yang telah dilakukan pasien.
ANALISIS DATA
lemah Gangguan
Pembenaran:
Analisis data dicatat sesuai dengan data subjektif dan data objektif yang telah sesuai dengan
masalah pasien.
No Diagnosa Keperawatan Ditemukan Masalah Masalah Teratasi
Tgl Paraf Tgl Paraf
1. Defisit perawatan diri 13 Januari Tertanda
b.d kelemahan fisik d.d 2019
tidak mampu mandi,
berpakaian dan toileting
secara, mandiri.
2. Gangguan mobilitas 13 Januari Tertanda
fisik b.d kerusakan 2019
integritas struktur
tulang d.d rentang gerak
menurun
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Pembenaran:
PERENCANAAN KEPERAWATAN
No. Diagnosa Perencanaan
keperawatan
Tujuan dan Tindakan Rasionalisasi
Kriteria hasil Keperawatan
1. Defisit Setelah dilakukan 1. Monitoring 1. Memenuhi
perawatan diri tindakan kebutuhan kebutuhan
b.d kelemahan keperawatan klien ADL klien
fisik d.d selama 3x24 jam, terkait 2. Memberi
ketidakmampuan klien mampu dengan semangat
mandi, melaksanakan ADL dan motivasi
berpakaian, dan perawatan diri 2. Motivasi kepada klien
toileting secara dan kebersihan klien dan dan keluarga
mandiri. klien terjaga. keluarga 3. Mengajarkan
Kriteria hasil: untuk tindakan
1. Klien melakukan mandiri yang
mampu dan dapat
mandi membantu dilakukan
dengan klien untuk
bantuan dalam seterusnya
2. Klien pemenuhan 4. Menyediakan
mampu kebutuhan kebutuhan
berpakaia perawatan klien dalam
n dengan diri menjag
bantuan 3. Ajarkan kebersihan
3. Klien keluarga diri,
mampu dalam berpakaian
toileting pemenuhan dan toileting
dengan kebutuhan
bantuan. perawatan
diri klien
4. Monitor
kebutuhan
klien untuk
alat bantu
kebersihan
diri,
berpakaian
dan
toileting
Pembenaran:
Beberapa perencanaan pada kasus Defisit perawatan diri sesuai dengan intervensi pada SDKI
yaitu kategori perilaku, subkategori kebersihan diri, Defisit perawatan diri D.0109 (halaman
240)
Tujuan:
Kriteria:
Perencanaan:
PERENCANAAN KEPERAWATAN
No Diagnosa Perencanaan
.
Keperawata Tujuan dan Kriteria Tindakan Rasionalisasi
n hasil Keperawatan
2. Gangguan Setelah dilakukan 1. Kaji 1. Mengetahui
mobilitas tindakan keperawtan kemampuan kemampuan
fisik b.d selama 3x24 jam, klien klien dalam mobilisasi klien
kerusakan mampu melakukan mobilisasi 2. Memantau
integritas mobilitas fisik 2. Monitoring perkembangan
struktur Kriteria hasil: TTV klien selama
tulang d.d 1. Klien dapat 3. Ajarkan mobilisasi
menurunnya melakukan latihan 3. Untuk
rentang pergerakan dan ROM mempertahankan
gerak perpindahan 4. Bantu dan kekuatan otot
2. Klien dapat dampingi 4. Membantu klien
mempertahankan klien dalam dalam
mobilisasi pemenuhan melakukan gerak
dengan bantuan ADL’snya guna memenuhi
3. Aktivitas fisik 5. Berikan ADLnya
klien meningkat motivasi 5. Memotivasi
tentang tentang
mobilisasi pentingnya
secara mobilisasi
bertahap kepada klien
Pembenaran:
Beberapa perencanaan pada kasus Gangguan mobilitas fisik sesuai dengan intervensi pada
SDKI yaitu kategori fisiologis, subkategori aktivitas dan istirahat, Gangguan mobilitas fisik
D.0054 (halaman 124)
Tujuan:
Kriteria:
Perencanaan:
PELAKSANAAN KEPERAWATAN
Tindakan keperawatan:
Tanggal, waktu, dan respon pasien telah dicatat secara tepat dan sesuai.
PELAKSANAAN KEPERAWATAN
Pembenaran:
Tanggal, waktu, dan respon pasien telah dicatat secara tepat dan sesuai.
EVALUASI KEPERAWATAN
Evaluasi Keperawatan terdapat SOAP yang sesuai dengan kriteria hasil yang telah dilakukan
pasien.
Pertanyaan
Jawaban