Anda di halaman 1dari 3

Isyarat 7 Maqam Mengenal Allah Peristiwa Isra’ & Mi’raj

Isra’: Perjalanan bumi pada waktu malam dari mekah ke bait al-muqaddis, Palestin

Mi’raj: Perjalanan langit

- Tujuh lapisan langit, jumpa lapan orang nabi

- Siapa yang ingin mengenal Allah perlu berusaha, keluar rumah, mengembara cari ilmu

- Ingin mengenal Allah perlu ada guru atau mursyid yang ahli atau alim pada bidangnya

Maqam pertama (Maqam muhdis; kenal diri):

- Pada langit pertama Rasulullah berjumpa nabi Adam alaih salam, bapa manusia, isyarat
untuk mengenal diri, mengenal rahsia diri, nak kenal Allah kena kenal diri sendiri ()

- Mengapa perlu kenal diri, sebab siapa kenal diri, dia akan mengenal pencipta dirinya

- Orang beriman perlu percaya dengan perkara ghaib

- Untuk menyaksikan, mengenal kebesaran dan kebenaran Allah lihatlah kembali diri sendiri.
Diri kita adalah

Maqam kedua (Maqam arwah):

- Nabi berjumpa nabi Isa dan nabi Yahya. Nabi Isa lahir tanpa bapa, dimasukkan roh yang
suci ke dalam badan maka dinamakan maqam arwah maqam roh

- Isyarat bagi orang yang ingin mengenal Allah maka hendaklah menyiapkan jiwa yang suci

- Roh dilengkapkan dengan ilmu, segala kebolehan oleh Allah. Roh telah berjanji bahawa
Allah adalah tuhan kemudian diturunkan ke bumi untuk menguji siapa yang paling baik
amalannya.

- Lahir bayi ke dunia bersih zahir dan batin tapi lupa janji yang dulu bahawa Allah tuhannya ,
walaupun buat baik tapi bukan sebab Allah --faktor terhijab: dunia, makhluk, syaitan…
barangsiapa yang dipimpin dengan iman dan taqwa maka dia adalah khlifah yang dapat
memimpin diri sendiri

- Allah yang menggerakkan diri kita dengan roh yang dicipta,

- Nabi Isa adalah nabi yang paling fakir, fana: orang yg berjalan pada Allah, semua adalah
Allah, Qanaah: hidup setiasa syukur ya: yardhahullah:Allah redha akannya Redhahullah: Dia
redha kpd Allah
Maqam ketiga (khalifah dan jamalullah):

- Nabi Yusuf (maqam khalifah), tapi ingat sebelum jadi khalifah, baginda adalah hamba.

- Isyarat bahawa orang yang menganggap dirinya hamba (iman yang kuat terhadap Allah)
akan dapat menjadi khalifah terhadap diri dan masyarakat

- Usaha tanam sifat2 Allah ke dalam dirinya

- Maqam jamal sebab Nabi Yusuf terlalu tampan, isyarat supaya mencatikkan diri kita, roh
kita dengan ilmu, sikap pemaaf, taqarrub kepada Allah

Maqam keempat (Maqam maut):

- Nabi Idris yang telah dirasakan syurga dan mati yang luar biasa, Allah kurniakan syurga
yang segera di dunia (makrifatullah)

- Ketika orang sedih dia gembira, jika susah hati, dia tenang, sebab dia ada Allah

- Maqam mati seperti nabi Idris pernah mati, maka kita perlu matikan diri kita (matikan
nafsu ammarah: marah, dengki, riyak, takabbur, nafsu lawwamah

Maqam kelima (Maqam mahabbah):

- Maqam Nabi Harun (maqam mahabbah) keran baginda dicintai oleh kaumnya

- Makaa kita nak raih mahabbah Allah perlu kenal Allah makrifatullah dengan ilmu tauhid
yang benar

- Bersihkan zahir dn batin keran Allah, jalannya kita cinta Allah ,rindu padanya, akui
kebesaran, bila Allah kasih pada seseorang Allah akan lindunginya dari hawa nafsu

- Cinta adalah lebih tinggi daripada takut dan harap

Maqam keenam (Maqam munajat):

-Nabi Musa maqam munajat (matikan nafsu jahat, hanya berpaut kepada Allah mengesakan
Allah dari segi af’al, asma dan sifat ) hanya Allah segala-galanya maka tiada yang dilihat
melain Allah hanya munajat kepada Allah

Maqam ketujuh (Maqam tauhid):

- Berjumpa nabi Ibrahim maqam tauhid sebab nabi Ibrahim hanya ada Allah dalam hati
(kasih manusia diberi kasih kepada Allah, sembelih anak baginda benarkan) Tauhid yang
utuh, maqm paling tinggi cinta kepada Allah dipanggil Khalilullah

- Dua orang yang paling tinggi maqam di sisi Allah, Khalilullah dan Habibullah
Manfaat Masa

- Makhluk Allah, kena tahu hakikat masa itu; masa besar manfaat dan kepentingannya sesaat
dapat mengubah segalanya

- Bila kita tahu hakikat masa, kita akan guna sebaik-baiknya

Anda mungkin juga menyukai