Anda di halaman 1dari 16

Klausul 4

Konteks Organisasi

1
Persyaratan
4 ISO 9001:2015

2
Struktur Tingkat Tinggi

Pengantar 1. Ruang Lingkup


2. Acuan Normatif
3. Istilah dan definisi
4. Konteks organisasi
5. Kepemimpinan
6. Perencanaan
7. Dukungan Teks Inti
8. Operasi Identik
9. Evaluasi Kinerja
10. Perbaikan
3
Pemikiran berbasis resiko

Sebuah organisasi perlu untuk


merencanakan dan melaksanakan
tindakan untuk mengatasi risiko dan
peluang - dasar untuk meningkatkan
efektivitas SMM, mencapai hasil yang
lebih baik dan mencegah efek negatif.

• Resiko – pengaruh ketidakpastian; sering dinyatakan dalam kombinasi


konsekuensi dari suatu peristiwa dan kemungkinan keterkaitan
• Efek dapat menjadi positif atau negatif
• Penyimpangan positif yang timbul dari risiko dapat memberikan
kesempatan, tapi tidak semua efek positif dari hasil risiko ada dalam suatu
kesempatan

4
Klausul 4: Konteks Organisasi

5
Klausul 4 dalam model SMM

6
4. Konteks organisasi

4.1 Memahami organisasi dan konteksnya

4.2 Memahami kebutuhan & harapan pihak berkepentingan

4.3 Menentukan lingkup SMM

4.4 Sistem Manajemen Mutu dan Prosesnya

• Kombinasi isu internal & eksternal yang relevan dengan


tujuan & arah stratejik yang dapat mempengaruhi
organisasi dalam mencapai sasaran (positif / negatif)
• Organisasi harus memantau dan meninjau
informasi ttg isu internal & eksternal

7
4.1 Memahami organisasi dan konteksnya

Isu eksternal Organisasi


(internasional / nasional
/ daerah / lokal)
 Hukum
 Teknologi
 Kompetisi
 Pasar
 Budaya Hasil dari QMS
 Masyarakat Isu Internal : • Kesesuaian
 Lingkungan ekonomi produk / jasa
Nilai
• Kepuasan
Budaya pelanggan
Pengetahuan ditingkatkan
Review Menetapkan
prestasi

Lingkungan Bisnis
Monitor

8
4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya

Contoh Isu Internal


Kekuatan Kelemahan

- Kepemimpinan dan Manajemen - Kurang kepemimpinan dan


- Keterampilan spesifik Manajemen
- Sumber Daya - Kesenjangan keterampilan
- Reputasi - Keuangan yang lemah
- Kualitas produk/ jasa - Kualitas dan reputasi kurang baik
- Posisi pasar (segmentasi) - Produk / Jasa tidak dibedakan
- Kapasitas - Citra perusahaan kurang baik
- Pangsa Pasar - Operasional
- Profitabilitas - Hak Paten
- Personel - Merek Dagang
- Branding / Merk

9
4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya

Contoh Isu Eksternal


Peluang Ancaman

- Perkembangan ekonomi - Penurunan ekonomi


- Produk/ jasa baru - Pemain baru di pasar
- Kompetitor yang lemah - Meningkatnya persaingan
- Perubahan demografi - Perubahan demografi
- Perubahan lingkungan politik dan - Pertumbuhan yang lambat
ekonomi - Perubahan lingkungan politik dan
- Perkembangan pasar ekonomi
- Pengaruh globalisasi - Pemanasan global / cuaca
- Perkembangan teknologi baru - Perubahan sosial
- Trend pasar - Lingkungan politik dan hukum
- Pemasok baru
10
Contoh Konteks Organisasi pada Perusahaan (AMDK)
Isu Internal Isu eksternal
Budaya perusahaan Mendukung kinerja Ekonomi makro Menurunnya daya beli
karyawan masyarakat
Sumber daya Peralatan yang dimiliki Faktor politik Perijinan penggunaan
masih kuno sumber mata air sebagai
Fasilitas bangunan bahan baku
produksi perlu
diperbaharui
Sumberdaya manusia Tingkat keluar masuk Faktor sosial Tuntutan masyarakat
karyawan cukup tinggi sekitar pabrik untuk
Skill karyawan kurang dapat bekerja
Kinerja organisasi Penjualan 1 tahu terakhir Hukum dan perundangan Sertifikasi SNI, Sertifikasi
menurun Halal, perijinan MD
Pengelolaan operasional Kurangnya inovasi / Teknologi Proses filtrasi yang lebih
pengembangan produk canggih, teknologi mesin
baru pengisian yang terbaru
Kurangnya pengawasan
terhadap mitra bisnis
(distributor/suplier)
Persaingan Banyaknya kompetitor
menjual produk yang
sama dengan harga lebih
murah 11
4.2 Memahami kebutuhan dan harapan pihak yang berkepentingan

Pelanggan Menentukan pihak terkait


yang berkepentingan
Pemilik
Menentukan persyaratan
Suppliers & Partners yang relevan

Serikat
Review Determine
Regulator (see 9.3)
(4.2)
Masyarakat
(Pesaing / kelompok penekan)

Bankir Monitor
(see 9.1)

Karyawan
12
4.2 Memahami
Kebutuhan &
Harapan Pihak
Berkepentingan

13
4.3 Menentukan ruang lingkup SMM

Menentukan dan ruang lingkup dokumen (produk / jasa tertutup)


Pembenaran untuk non-aplikasi untuk persyaratan 9001 (sebelumnya
pengecualian)
Ruang lingkup SMM

Mempertimbangkan: Dokumentasi Ruang Lingkup


• Isu eksternal & internal harus menyatakan:
• Persyaratan pihak terkait 1. Produk dan Jasa yang
yang berkepentingan tercakup dalam Sistem
• Produk dan layanan (jasa) Manajemen Mutu
2. Pembenaran (Justifikasi)
Proses 1 Proses 2 Proses x untuk setiap pengecualian

14
4.4 SMM dan Prosesnya

Ruang Lingkup SMM

Proses 1 Proses 2 Proses x


Organisasi harus:
• menentukan input proses / output
• menentukan urutan proses / interaksi
• menentukan dan menerapkan kriteria, metode, monitoring, pengukuran,
indikator kinerja untuk operasi dan pengendalian proses yang efektif
• menetapkan dan menyediakan sumber daya yang diperlukan
• menetapkan tanggung jawab dan wewenang proses
• mengatasi resiko/ peluang
• evaluasi proses dan mengimplementasikan perubahan yang dibutuhkan
• meningkatkan proses dan SMM

Dipelihara untuk mendukung operasi proses


Informasi yang Disimpan untuk meberikan keyakinan bahwa proses yg
didokumentasikan
dilakukan sesuai rencana
15
4.4 Sistem Manajemen Mutu dan Prosesnya

• Identifikasi proses

• Tentukan urutan dan Process Mapping


hubungan antar proses
• Kriteria & Metode
pengendalian

plan 5 action

6 8
do check
7
16

Anda mungkin juga menyukai