Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

APLIKASI KOMPUTER
“Aplikasi Internet’’

Disusun Oleh :

KELOMPOK 6

 Fitri Handayani (14.10.010.715.008 )


 Fitria Sari (14.10.010.715.009)
 Megawati (14.10.010.715.016)
 Rahmadian (14.10.010.715.022)

DOSEN PEMBIMBING : Adri Nofrianto, M.Pd., M.Sc

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


YAYASAN DHARMA BAKTI
LUBUK ALUNG
2017
perkembangan teknologi penting

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hal yang paling mendasar yang mendasari perbedaan jaman dahulu dan jaman sekarang
adalah teknologi.Tentunya tak bisa kita pungkiri bahwa teknologi saat ini sudah menjadi
kebutuhan primer kita. Jika ada pertanyaan “Jika jaman dahulu manusia bisa hidup normal tanpa
teknologi, akan tetapi mengapa sekarang tidak?”.Jawabannya adalah perkembangan era
globalisasi dan perkembangan pola pikir manusia. Bukannya saat ini manusia tidak bisa hidup
normal tanpa teknologi, kita pun masih bisa hidup normal, akan tetapi aktifitas sehari-hari kita
tidak akan semudah dibandingkan dengan ketika kita membumbui aktifitas kita sehari-hari
dengan apa yang dinamakan teknologi.
Dengan adanya teknologi, aktifitas kita sehari-hari dapat dengan lebih mudah kita
lakukan. Dengan teknologi, kita bisa mengefisiensikan waktu guna menyelesaikan pekerjaan
yang lain secara instan. Akan tatapi kita harus mengetahui konsekuensi segala sesuatu yang
instan. Segala yang instan juga memiliki dampak negatif yang bukan main bahayanya. Sebagai
orang yang bijak dan mengetahui hal yang bajik, kita harus mempunyai prinsip untuk menguasai
teknologi, bukan dikuasai teknologi sehingga kita memperbudak teknologi, bukan diperbudak
teknologi.
Seiring dengan perkembangan jaman dan kebutuhan manusia, ilmu teknologi pun
berkembang dengan dinamis guna tuntutan-tuntutan tersebut sehingga teknologi mempunyai
sub-sub atau cabang disiplin ilmu antara lain bioteknologi, teknologi informasi, dan teknologi
kearifan lokal seperti yang akan kita bahas dengan lebih mendalam di bab-bab selanjutnya.
1.2 Rumusan Masalah
A.    Apa yang di maksud dengan bioteknologi seerta bagimana perkembangannya,
B.     Apa yang di maksud dengan teknologi informasi serta bagaimana perkembangannya.
C.     Apa yang di maksud dengan teknologi kearipan lokal serta bagaimana perkembangannya.

1.3 Tujuan Penulisan


A.    Ingin mengetahui definisi bioteknnologi dan bagaimana perkembangannya
B.     Ingin mnegetahui definisi teknologi informasi dan bagaimna perkembangannya.
C.     Ingin mengetahui definisi teknologi kearipan lokal dan bagaimana perkembangannya.
BAB II
PEMBAHASAN

A.    BIOTEKNOLOGI

Bioteknologi merupakan teknologi yang memanfaatkan agen hayati atau bagian-


bagiannya untuk menghasilkan barang dan jasa dalam skala industri untuk memenuhi kebutuhan
manusia.Definisi seperti ini merupakan definisi bioteknologi klasik (konvensional).Bioteknologi
modern memanfaatkan agen hayati atau bagian-bagian yang telah direkayasa secara in vitro
dalam menghasilkan barang dan jasa dalam skala industri.
Bioteknologi dikembangkan untuk meningkatkan nilai bahan mentah dengan
memanfaatkan kemampuan mikroorganisme atau bagian-bagiannya, misal bakteri dan kapang.
Selain itu, bioteknologi juga memanfaatkan sel tumbuhan dan sel hewan yang dibiakkan sebagai
konstituen bernagai proses industri.
Penerapan bioteknologi pada umumnya mencakup produksi sel atau biomassa dan
perubahan (transformasi) kimia yang diinginkan. Transformasi kimia tersebut kemudian dapat
dibagi menjadi dua sub bagian, yaitu:

Empat gelombang perkembangan bioteknologi


Gelombang pertama. Tahap ini dikenal juga sebagai era pra-pasteur, yang dicirikan oleh
pemanfaatan mikroba ( bakteri, kapang, khamir ) untuk pengawetan dan atau pembuatan
makanan/ minuman. Minuman khas Jepang ( sake), bir, anggur, keju, yoghurt, dan pangan
tradisional dari Indonesia ( tempe, oncom, kecap ) merupakan contoh hasil proses bioteknologis
tradisional. Sampai tahun 1920-an, penggunaan mikroba juga dikembangkan untuk produksi
bahan kimia ( aseton, butanol, asam sitrat ) dan biomassa.
Gelombang kedua. Bioteknologi generasi kedua ini dimulai ketika ditemukan penisilin
oleh Fleming ( 1929 ) dan permulaan pengusahaannya dalam bentuk industri pada tahun 1944.
Pada era ini ( dan sampai sekarang ) kegiatan bioteknologi diwarnai oleh proses produksi industri
antibiotika, vitamin, dan asam-asam organik dengan fermentasi. Generasi kedua ini juga dikenal
sebagai era antibiotika.
Gelombang ketiga. Bioteknologi generasi ketiga melejit secara pesat pada paruh tahun
1970-an dengan diterapkannya rekayasa genetika untuk memanipulasi dan memperbaiki sifat
organisme sebagai “agen” yang berperan penting dalam bioindustri. Berbagai produk farmasi
dan kedokteran yang bernilai tinggi seperti interferon, hormon, dan vaksin diproduksi berkat
rekayasa genetik ini.Teknologi hibridoma yang ditemukan Kohler dan Milstein (1975) membuka
era ini untuk produksi antibodi monoklonal.Kekhasan ini menyebabkan tahapan ini juga dinamai
bioteknologi baru.
Gelombang keempat. Gelombang ini dicirikan dengan perekayasaan struktur enzim ( tiga
dimensi ) yang dikaji dalam bidang protein engineering. Perkembangan proses bioteknologis
tidak lepas dari peran enzim sebagai biokatalis. Pengkajian sifat dan kinetika reaksi enzimatik
dan perkembangan peralatan analisis, seperti kristalografi sinar X dan spektrofotometer massa
yang ditopang oleh rekayasa genetik telah memunginkan ahli biokimia merekayasa enzim sesuai
sifat yang diinginkan. Generasi kempat ini juga dikenal sebagai era rekayasa enzim / protein.

Bioteknologi juga berperan sangat besar dalam kehidupan manusia.Orang Sumeria dan
Babilonia telah menikmati bir sejak 6000 tahun sebelum masehi.Orang Mesir telah membuat
adonan kue asam sejak 4000 tahun sebelum masehi.Bukti bahwa organisme sanggup melakukan
fermentasi didapat dari studi awal L. Pasteur (1857-1876), sehingga Pasteur disebut bapak
bioteknologi.Pada masa kini, bioteknologi bukan hanya dimanfaatkan dalam industri makanan
tetapi telah meluas dalam berbagai bidang, seperti rekayasa genetika, penanggulangan populasi,
penciptaan sumber energi, penemuan bahan medis maupun farmasi, dan lain-lain.

Berikut adalah perkembangan bioteknologi menurut periodenya :


a.       Periode bioteknologi tradisional ( sebelum abad ke-15 M ) Dalam periode ini telah ada
teknologi pembuatan minuman bir dan anggur menggunakan ragi (6000 SM),
mengembangkanroti dengan ragi (4000 SM), dan pemanfaatan ganggang sebagai sumber
makanan yangdilakukan oleh bangsa aztek (1500 SM ).
b.      Periode bioteknologi ilmiah ( abad ke-15 sampai ke-20 M), Periode ini ditandai dengan adanya
beberapa peristiwa berikut ini :
1.      Tahun 1670: usaha penambangan biji tembaga dengan bantuan mikrob di Rio Tinto,Spanyol.
2.      Tahun 1686: Penemuan mikrosop oleh Antony van Leeuwenhoek yang juga menjadimanusia
pertama yang dapat melihat mikroba.
3.      Tahun 1870: Louis pasteur menemukan adanya mikrob dalam makanan dan minuman.
4.      Tahun 1890 :alkohol dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar motor.
5.      Tahun 1897 : penemuan enzim dari ekstrak ragi yang dapat mengubah gula menjadi alkohol
oleh Eduard Buchner.
6.      Tahun 1912 : pengelolahan limbah dengan menggunakan mikrob.
7.      Tahun 1915 : produksi aseton, butanol, dan gliserol dengan menggunakan bakteri.
8.      Tahun 1928 : penemuan zat antibiotik penisilin oleh Alexander Fleming
9.      Tahun 1994 : Produksi besar-besaran penisilin
10.  Tahun1953: penemuan struktur asam deoksiribo nukleat ( ADN ) oleh Crick dan Watson
c.       Periode bioteknologi modern ( abad ke-20 M sampai sekarang)Periode ini diawali dengan
penemuan teknik rekayasa genetik pada tahun 1970-an. Era rekayasa genetik dimulai dengan
penemuan enzim endonuklease restiksi oleh Dussoix dan Boyer. Dengan adanya enzim tersebut
memungkinkan kita dapat memotong ADN pada posisi tertentu, mengisolasi gen dari kromosom
suatu organisme, dan menyisipkan potongan ADN lain ( dikenal dengan teknik ADN
rekombinan).Setelah penemuan enzim endonuklease restriksi, dilanjutkan dengan program bahan
bakar alkohol dari brazil, teknologi hibridoma yang menghasilkan antibodi monoklonal (1976),
diberikannya izin untuk memasarkan produk jamur yang dapat dikonsumsi manusia kepada Rank
Hovis Mc. Dougall (1980). Peran teknologi rekayasa genetik pada era ini semakin terasa dengan
diizinkannya penggunaan insulin hasil percobaan rekayasa genetik untuk pengobatan penyakit
diabetes di Amerika Serikat pada tahun 1982. insulin buatan tersebut diproduksi oleh perusahaan
Eli Lilly dan Company. Hingga saat ini, penelitian dan penemuan yang berhubungan dengan
rekayasa genetik terus dilakukan. Misalnya dihasilkan organisme transgenik penelitian genom
makhluk hidup.

Peran Bioteknologi
a.       Bayi Tabung
Banyak pasangan suami istri yang tidak dapat memperoleh keturunan, karena
spermatozoa dan ovum tidak dapat bertemu karena hal-hal tertentu. Untuk mengatasinya,
spermatozoa dan ovum dapat dipertemukan di dalam tabung (in vitro=di dalam tabung).
Caranya, ovum istri dan spermatozoa suami diambil.Untuk memperoleh ovum dalam jumlah
banyak, si istri disuntik dengan hormon agar menghasilkan beberapa ovum.Ovum dan
spermatozoa simasukkan ke dalam cawan petri berisi medium yang sesuai dengan suhu
tubuh.Maka terjadilah fertilisasi in vitro membentuk zigot.Zigot berkembang menjadi
embrio.Embrio yang baik dipelihara dan yang jelek disisihkan. Embrio yang memenuhi syarat
dimasukkan ke dalam rahim agar berkembang menjadi janin di dalam rahim (in vivo=di dalam
tubuh). Bayi yang lahir dengan cara demikian disebut bayi tabung. Bayi tabung yang pertama
bernama Lousie Brown, dilahirkan di Inggris tanggal 25 Juli 1978.Teknik ini umumnya
melanggar etika sehingga jarang digunakan.

b.      Rekayasa Genetika


Sifat makhluk hidup tersimpan dalam gen. Gen adalah penentu sifat yang ada di
kromosom. Jika gen diubah, maka sifat makhluk hidup itu juga ikut berubah. Karena itu,
para ilmuwan berusaha untuk merubah-rubah gen makhluk hidup agar memperoleh organisme
baru dengan sifat yang dikehendaki. Kegiatan memanipulasi gen untuk mendapatkan produk
baru dengan mengubah-ubah gen makhluk hidup disebut Rekayasa Genetika.

Contoh
penggunaan rekayasa genetika adalah pembuatan insulin. Gen penghasil insulin manusi dipotong
dari DNA manusia dengan enzim. Gen tersebut lalu disambungkan pada plasmid bakteri E. coli.
hasil sambungan plasmid dan gen insulin lalu dimasukkan ke dalam bakteri E. coli. Bakteri
tersebut dipelihara di dalam medium khusus sehingga berkembang biak dengan cepat dan dapat
memproduksi insulin manusia. Insulin yang dihasilkan ditampung untuk dijual pada penderita
kencing manis (Diabetes Melitus).
c.       Tanaman transgenik
Tanaman trasngenik sebenarnya merupakan salah-satu produk dari rekayasa genetika
yang dilakukan terhadap tumbuhan.Tanaman ini menjadi penting karena dewasa ini sebagian
besar produk yang dikembangkan oleh industri bioteknologi lebih banyak kepada tanaman
budidaya yang memiliki nilai jual besar.
Teknik pembuatan tanaman transgenik tidak jauh berbeda dengan pembuatan insulin.
Sifat yang biasanya dimasukkan ke dalam tanaman adalah anti hama, anti gulma, mampu
memproduksi protein tertentu, dan lain sebagainya.
d.      Pengklonan
Pengklonaan sebenarnya bukan barang baru dalam bioteknologi.Pengklonaan terhadap
tumbuhan sebenarnya telah dilakukan berkali-kali sejak jaman dahulu.Pengklonaan paling
sederhana dapat kita lihat di perkebunan ketela pohon. Ketela pohon yang ditanam menggunakan
metode stek memiliki informasi genetik yang sama dengan induknya. Pengklonaan pada
dasarnya merupakan usaha menghasilkan individu-individu yang seragam. Hal ini dapat
dilakukan dengan stek, cangkok, bahkan kultur jaringan pada tumbuhan.
Meskipun pengklonaan sering dilakukan terhadap tumbuhan, cara yang sama tidak bisa
dilakukan pada hewan. Dahulu, para ilmuwan berpendapat hal ini terjadi karena sel hewan yang
sudah dewasa telah kehilangan kemampuan berdiferensiasi (totipotensi).Hilangnya totipotensi ini
menyebabkan sel hewan tidak dapat membelah dan berkembang menjadi individu baru.Tetapi
Mintz dan Gurdon dalam penelitiannya masing-masing berhasil membuktikan bahwa
ketidakmampuan sel hewan dewasa untuk berdiferensiasi disebabkan oleh lingkungan sitoplasma
selnya. Gordon mengambil inti sel dari sel usus katak kemudian ia masukkan ke dalam sel telur
yang telah dihilangkan intinya dengan sinar ultraviolet. Sel telur ini lalu berkembang menjadi
berudu, lalu menjadi katak dewasa.Katak dewasa ini merupakan klona dari katak pemberi sel
usus.Inilah pengklonaan yang pertama dilakukan.

Dampak Bioteknologi

Dampak Negatif Bioteknologi


Bioteknologi, seperti juga lain, mengandung resiko akan dampak negatif. Timbulnya dampak
yang merugikan terhadap keanekaragaman hayati disebabkan oleh potensi terjadinya aliran gen
ketanaman sekarabat atau kerabat dekat. Di bidang kesehatan manusia terdapat kemungkinan
produk gen asaing, seperti, gen cry dari bacillus thuringiensis maupun bacillus sphaeericus, dapat
menimbulkan reaksi alergi pada tubuh mausia, perlu di cermati pula bahwa insersi ( penyisipan )
gen asibg ke genom inag dapat menimbulkan interaksi antar gen asing dan inang produk bahan
pertanian dan kimia yang menggunakan bioteknologi. Dampak lain yang dapat ditimbulkan oleh
bioteknologi adalah persaingan internasional dalam perdagangan dan pemasaran produk
bioteknologi. Persaingan tersebut dapat menimbulkan ketidakadilan bagi negara berkembang
karena belum memiliki teknologi yang maju, Kesenjangan teknologi yang sangat jauh tersebut
disebabkan karena bioteknologi modern sangat mahal sehingga sulit dikembangkan oleh negara
berkembang.Ketidakadilan, misalnya, sangat terasa dalam produk pertanian transgenik yang
sangat merugikan bagi agraris berkembang. Hak paten yang dimiliki produsen organisme
transgenik juga semakin menambah dominasi negara maju

Dampak Positif Bioteknologi


Keanekaragaman hayati merupakan modal utama sumber gen untuk keperluan rekayasa
genetik dalam perkembangan dan perkembangan industri bioteknologi. Baik donor maupun
penerima (resipien) gen dapat terdiri atas virus, bakteri, jamur, lumut, tumbuhan, hewan, juga
manusia. Pemilihan donor / resipien gen bergantung pada jenis produk yang dikehendaki dan
nilai ekonomis suatu produk yang dapat dikembangkan menjadi komoditis bisnis. Oleh karena
itu, kegiatan bioteknologi dengan menggunakan rekayasa genetik menjadi tidak terbatas dan
membutuhkan suatu kajian sains baru yang mendasar dan sistematik yang berhubungan dengan
kepentingan dan kebutuhan manusi ; Kegiatan tersebut disebut sebagai bioprespecting.
Perdebatan tentang positif untuk mengatasi dampak negatif yang dapat ditimbulkan bioteknologi,
antara lain pada tahun 1992 telah disepakati konvensi keanekaragaman Hayati, ( Convetion on
Biological Diversity )yang mengikat secara hukum bagi negara-negara yang ikut
mendatanginnya . Sebagai tindak lanjut penadatanganan kovensi tersebut, Indonesia telah
meratifikasi Undang-Undang No. 5 Tahun 1994.perlu anda ketahui, Negara Amerika Serikat
tidak ikut menadatangani konvensi tersebut. Di sepakati Pula Cartegena Protocol on Biosafety
( Protokol Cartegena tentang pengamanan hayati ). Protokol tersebut menyinggung tentang
prosedur transpor produk bioteknologi antara negara untuk mencegah bahaya yang timbul akibat
dampak negatif terhadap keanekaragaman hayati.Ekosistem, dan kesehatan manusia.Pengertian
klon bioteknologi modern adalah pengadaan sel jasad renik, sel (jaringan), molekul bibit
tanaman melalui setek yang banyak dilakukan pada tanaman perenial, antara lain kopi, teh, karet,
dan mangga. Perbanyakan bibit dengan teknik kultur jaringan, kultur organ, dan embiogenesis
somatik dapat pula diterapkan pada jaringan hewan dan manusia. Tidak seperti pada tumbuhan,
kultur pada hewan dan manusia tidak dapat dikembangkan menjadi individu baru.

Secara ringkas, berikut ini beberapa implikasi bioteknologi bagi perkembangan sains dan
teknologi serta perubahan lingkungan masyarakat
a.       Bioteknologi dikembangkan melalui pendekatan multidisipliner dalam wacana molekuler.
Ilmu-ilmu dasar merupakan tonggak utama pengembangan bioteknologi maupun industri
bioteknologi
b.      Bioteknologi dengan pemanfaatan teknologi rekayasa genetik memberikan dimensi baru untuk
menghasilkan produk yang tidak terbatas.
c.       Bioteknologi pengelolahan limbah menghasilkan produk biogas, kompos, dan lumpur aktif.
d.      Bioteknologi di bidang kedokteran dapat menghasilkan obat-obatan, antar lain vaksin ,
antibiotik, antibodi monoklat, dan interferon
e.       Bioteknologi dapat meningkatkan variasi dan hasil pertanian melalui kultur jaringan, fiksasi
nitrogen pengendalian hama tanaman, dan pemberian hormon tumbuhan.
f.       Bioteknologi dapat menghasilkan bahan bakar dengan pengelolahan biommasa menjadi etanol
(cair) dan metana (gas).
g.      Bioteknologi di bidang industri dapat menghasilkan makanan dan minuman, antara lain
pembuatan roti, nata decoco, brem, mentega, yoghurt, tempe, kecap, bir dan anggur.

B.     TEKNOLOGI INFOMASI


Teknologi Informasi dilihat dari kata penyusunnya adalah teknologi dan informasi.
Secara mudahnya teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses
penyampaian informasi dari bagian pengirim ke penerima sehingga pengiriman informasi
tersebut akan:
- lebih cepat
- lebih luas sebarannya, dan
- lebih lama penyimpanannya.
Agar lebih mudah memahaminya mari kita lihat perkembangan di bidang teknologi
informasi. Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa.Maka bahasa adalah
teknologi. Bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang
lain. Tetapi bahasa yang disampaikan dari mulut ke mulut hanya bertahan sebentar saja, yaitu
hanya pada saat si pengirim menyampaikan informasi melalui ucapannya itu saja. Setelah ucapan
itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa
disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas. Untuk jarak tertentu, meskipun masih
terdengar, informasi yang disampaikan lewat bahasa suara akan terdegradasi bahkan hilang sama
sekali.
Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar.Dengan
gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan
kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar
peninggalan jaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat
(mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.Ditemukannya alfabet dan
angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang
sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau
dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943.Teknologi dengan alfabet ini
memudahkan dalam penulisan informasi itu.Kemudian, teknologi percetakanmemungkinkan
pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, tv, komputer
mengakibatkan informasi menjadi lebih cepattersebardi area yang lebih luas dan lebih
lamatersimpan.(http://robochipmax.wordpress.com/2009/03/20/pengertian-teknologi-informasi/)
Teknologi Infomasi yang disingkat TI atau sering disebut IT memiliki banyak sekali
pengertian.Namun ada baiknya kita mengetahui pengertian teknologi informasi dari orang yang
tepat.Hal itu tentu diperlukan untuk mendapatkan definisi yang objektif.
Kita simak beberapa pengertian teknologi informasi dari para pakar yang dapat dijadikan acuan
agar tidak ada lagi perdebatan hanya untuk sebuah definisi.
Haag dan Keen
Pada 1996 Haag dan Keen mendefinisikan teknologi informasi sebagai seperangkat alat yang
membantu Anda untuk bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan
dengan pemrosesan informasi.
Dalam hal ini, TI dianggap alat yang digunakan untuk pekerjaan yang berkaitan dengan
informasi.Pengolahan informasi yang dihasilkan diproses menggunakan alat-alat tersebut.Alat-
alat ini adalah komputer beserta software-software pendukungnya.
Martin
Pada 1999 Martin mendefinisikan Teknologi Informasi yang tidak hanya terbatas pada teknologi
komputer yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi melainkan juga
mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
Dia melihat IT tidak hanya sebagai teknologi komputernya saja yang dipergunakan untuk
pemrosessan dan penyimpanan data.Pengertiannya lebih luas lagi, karena Martin juga
memasukan teknologi komunikasi yang digunakan untuk melakukan pengiriman informasi.
Mc Keown
Pada 2001 Mc Keown mendefinisikan Teknologi Informasi merujuk pada seluruh bentuk
teknologi yang digunakan untuk menciptakan, menyimpan, mengubah, dan untuk menggunakan
informasi tersebut dalam segala bentuknya.
Cukup jelas di sini bahwa Teknologi Informasi mencakup keseluruhan bentuk teknologi yang
digunakan untuk memproses informasi.Bentuknya bisa bermacam-macam layaknya komputer
sebagai alat yang multimedia.Didukung oleh perangkat lunak yang sesuai dengan pengolahan
informasi tersebut.
Willams dan Sawyer
Pada 2003 Williams dan Sawyer mendefinisikan Teknologi Informasi adalah teknologi yang
menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang
membawa data, suara dan video.
William dan Sawyer memberikan pengertian IT ini merupakan gabungan komputer yang
dikaitkan dengan saluran komunikasi dengan kecepatan yang tinggi untuk pengiriman data, baik
berupa text, audio maupun video.data dalam bentuk multimedia yang diakomodir oleh
penggunaan komputer.
Pada 2005 Williams dan Sawyer lebih lengkap lagi memberikan definisi Teknologi Informasi
sebagaui sebuah bentuk umum yang menggambarkan setiap teknologi yang membantu
menghasilkan, memanipulasi, menyimpan, mengkomunikasikan, dan atau menyampaikan
informasi.
Kenneth C.Loudon
Pada 2004 Kenneth C.Loudon mendefinisikan Teknologi Informasi adalah salah satu alat yang
digunakan para manajer untuk mengatasi perubahan yang terjadi.Dalam hal ini perubahan yang
dimaksud adalah perubahan informasi yang sudah diproses dan dilakukan penyimpanan
sebelumnya di dalam komputer.
Martin, Brown, DeHayes, Hoffer, dan Perkins
Pada 2005 mereka mendefinisikan Teknologi Informasi ini merupakan kombinasi teknologi
komputer yang terdiri dari perangkat keras dan lunak untuk mengolah dan menyimpan informasi
dengan teknologi komunikasi untuk melakukan penyaluran informasi.Di sini teknologi
komunikasi digunakan sebagai alat penyaluran informasinya, sedangkan informasinya diolah dan
disimpan dalam komputer.
Dari beberapa definisi di atas, teknologi informasi mencakup gabungan antara teknologi
komputer dan teknologi telekomunikasi itu sendiri.Komputer sebagai perangkat keras dengan
software-software sebagai perangkat lunak yang berfungsi untuk sarana pengolahan maupun
penyimpanan data yang nantinya dikirimkan melalui saluran komunikasi.

Perkembangan internet sebagai salah satu contoh TI sebagai penyesuaian kebutuhan


manusia :

Informasi Sebagai Komoditi


  Surat kabar, majalah, TV: jualan informasi
  Dakwah: menyebarkan informasi
  Bisnis: berbasis informasi
  Pengembangan Budaya: pertukaran informasi

Internet: implementasi IT
Internet merupakan salah satu bentuk nyata implementasi dari Information 
TechnologyYang membuat Internet istimewa: skala besar
  Cakupannya yang luas: seluruh dunia
  Harganya yang relatif murah
  Tidak ada yang mengontrol: anarki?

Internet: Media Pembelajaran


Web untuk menyebarkan informasi dan tempat belajar
Sudah dikenal sejak lama. Bahkan orang Indonesia termasuk pelopor penggunaan Internet
untukdakwah: ISNET.org
Diskusi melalui mailing list, IRC, “Negeri Isnet” MUD

Internet: Media
PenipuanInternet juga dapat digunakan sebagai tempat untuk menjerumuskan
orangdengan informasi yang menyesatkan Pandai-pandai memilah dan memilih informasi.

Internet: media bisnis


E-commerce, e-business, dan berbagai e- lainnya sebagai media iklan komersilToko
online

Internet: Pengembangan Budaya


Melestarikan budaya: informasi mengenai sejarah, benda-benda bersejarah Sejarah
komputer & internet berbahasa Indonesia Timbul budaya baru? Budaya online? Banyak
menulis? Budaya kerja keras?

C.Teknologi kearifan lokal


Pengertian kearifan lokal
Pengertian kearifan lokal dilihat dari kamus bahassa inggris indonesia, terdiri dari 2kata
yaitu kearifan (wisdom) dan lokal (local). Local berarti setempat dan wisdom sama dengan
kebijaksanaan. Dengan kata lain maka local wisdom dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan,
nilai-nilai, pandangan-pandangan setempat (local) yang bersifat kebijaksaan, penuh kearifan
bernilai baik, yang tertananm dan diikuti oleh masyarakat.
Secara filosofis, kearifan lokal dapat diartikan sebagai sistem pengetahuan masyarakat
lokal/pribumi ( indigenous knowledge system ) yang bersifat emfirak dan progmatis.nbersifat
empiris karena hasil olahan masyarakat secara lokal berangkat dari fakta-fakata di sekeliling
kehidupan mereka. Bertujuan progamis karena seluruh konsepyang terbangaun sebagai hasil olah
pikir dalam sistem pengetahuan itu bertujuan untuk pemecahan masalah sehari-hari.
Dari definisi-definisi itu, kita dapat memahami bahwa kearifan lokal adalah pengetahuan
yang dikembangakan oleh para leluhur dalam mensiasati lingkungan hidup. sekitar mereka,
menjadikan pengetahuan itu sebagai bagian dari budaya dan memperkenalkan serta meneruskan
itu dari generasi, beberapa bentuk cerita-cerita, legenda-legenda, nyanyian-nyanyian, ritual-
ritual, dan juga aturan atau huku setempat.
Kaeriafan lokal menjadi penting dan bermamfaat hanya ketika masyarakat lokal yang mewarisi
sistem pengetahuan itu mau menerima dan mengklaim hal itu sebagai bagaian dari kehidupan
mereka. Dengan cara itulah, kearifan lokal dapat disebut sebagai jiwa dari budaya lokal.

Jenis-jenis kearifan lokal


a.       Tata kelola, berkaitan dengan kelompok sosial (kades)
b.      Nilai-nilai adat, tata nilai yang dikembangkan masyarakat tradisional yang engatur etika.
c.       Tata cara dan prosedur, bercocok tanam sesuai dengan waktunya untuk elestarikan alam.
d.      Pemilihan tempat dan ruan.
Kearifan lokal yang berwujud nyata, antara lain :
  Tekstual. Contohnya : yang ada tertuan dalam kitab kuno (primbon) kalinder.
  Tangible. Contohnya : bangunan yang mencerminkan kearifan lokal, candi borobudur, batik.
Kearifan yang tidak berujud
Petuah yang secara verbal, berbentuk nyanyian seperti balamut.
Bali dan Lombok, masyarakat mempunyai awig-awig.  Kerifan lokal merupakan suatu
gagasan konseptual yang hidup dalam masyarakat, tumbuh dan berkembang secara terus-
menerus dalam kesadaran masyarakat, berfungsi dalam mengatur kehidupan masyarakat dari
yang sifatnya berkaitan dengan kehidupan yang sakral sampai yang profan.
Local wisdom (kearifan lokal/setempat) : dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat
(local) yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik, yang tertanam dan diikuti oleh
anggota masyarakatnya.
BAB III
PENUTUP

Simpulan
Dalam bioteknologi mempelajari ilmu terapan yang di dalamnya terdapat prinsip-
prinsip ilmiah dengan menggunakan organism atau bagian organism untuk menghasilkan
produk yang digunakan untuk kepentingan manusia.
Manusia mempelajari teknologi karena kemajuan teknologi merupakan sesuatu yang
tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, dan ini di sebabkan oleh kemajuan teknologi
yang berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang
sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi
kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam
melakukan aktifitas manusia.
Kearifan lokal apabila diterjemahkan secara bebas dapat diartikan nilai-nilai budaya
yang baik yang ada di dalam suatu masyarakat. Hal ini berarti, untuk mengetahui suatu
kearifan lokal di suatu wilayah maka kita harus bisa memahami nilai-nilai budaya yang baik
yang ada di dalam wilayah tersebut.

Teknologi merupakan karya manusia yang difungsikan untuk mempermudah aktifitas


anusia itu sendiri. Seirirng dengan perkembangan jaman dan kebutuhan manusia, maka
tentunya manusia yang memiliki pola pikiir yang berkembang menciptakan teknologi dari
cabang-cabang ilmu teknologi lainya gunamempermudah eecahkan masalah manusia sendiri
dengan lebih spesipik.
Saran
Saran kami seperti apa yang kami kemukakan di atas adalah kita sebagai manusia yang bijak
harus menggunakan teknologi secara bijak serta harus mempunyai prinsip kita harus
menguasai teknologi agar nantinya kita memperbudak bukan di perbudak oleh teknologi.
Melalui makalah ini harapan pembaca menabah wawasan dan pengetahuan mengenai
perkembangan teknologi secara penting yang membahas bioteknologi, teknologi inforasi, dan
teknologi kearifan lokal.dan kami juga berharap semua pembaca dapat memahai semua
penjelasan yang di berikan dalam makalah ini sehingga apa bila adayang kurang jelas atau
kealahan dalam penyusuna makalan ini, pembaca dapat memberikan saran atau masukan
dalam sempurnanya penyususna makalah ini.
Sumber: http://teknologipenting.blogspot.co.id/2014/10/perkembangan-teknologi-
penting.html

Anda mungkin juga menyukai