A. PENGKAJIAN
1.1 STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA
A. Kepala Keluarga
1. Nama KK : Tn. IS
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Umur/Tgl lahir : 49 tahun/29-05-1972
4. Agama : Islam
5. Pendidikan : SMA
6. Pekerjaan : Petani
7. Alamat : RT: 002 Desa: Toini
1
50 kg S : 36 bantu
R : 15
×/menit
4. An. 11 thn/L Anak SD Pelaja - - Imunisa Tidak
MN r si tidak menggu
lengkap nakan
alat
C. Genogram
2
Keterangan:
: laki-laki : klien yang sakit
: perempuan : keturunan
: meninggal : menikah
D. Tipe Keluarga:
Keluarga Tn. ISmerupakan keluarga inti (Nuclear Family) yang terdiri dari suami
(Tn.IS), istri (Ny. ZS), dan dua orang anak (Nn. AS, An. MN,)
E. Status sosial ekonomi keluarga
a. Anggota keluarga yang mencari nafkah:
Ny ZS mengatakan yang yang mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan
keseharian adalah suami (Tn. IS)
b. Penghasilan:
Ny. ZS mengatakan penghasilan keluarga ± 1.500.000 /bulan
c. Upaya lain:
Ny.ZSmengatakan bahwa tidak ada usaha lain
d. Harga benda yang dimiliki (perabot,transportasi dll):
3
Ny. ZS mengatakan harta benda yang dimiliki keluarga adalah alat komunikasi
seperti handphone dan sepeda motor
e. Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan:
Ny. ZS mengatakan uang penghasilan dari Tn. IS digunakan untuk kebutuhan
makan sehari-hari dan kebutuhan lainnya.
F. Aktivitas Rekreasi keluarga:
Rekreasi keluarga hanya dilakukan di pantai pada saat hari libur
G. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
a. Tahap perkembangan keluarga saat ini:
Tahap perkembangan keluarga Tn. IS termasuk dalam tahap perkembangan
dengan anak dewasa awal dan Anak sekolah
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalanya:
Ny. ZS mengatakan tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi yaitu
Rehabilitasi rumah yang belum terpenuhi 100%
c. Riwayat kesehatan keluarga inti:
a) Riwayat kesehatan saat ini
Pada saat dilakukan pengkajian, Ny. ZS mengatakan memilikiriwayat penyakit
alergi dan sering merasakan sakit pada tangan kirinya yang sampai sekarang
masih terpasang PEN karena beberapa tahun lalu mengalami patah tulang
akibat kecelakaan
b) Riwayat penyakit keturunan
Ny. ZSmengatakantidak memiliki riwayat penyakit keturunan
c) Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga
1) Ny. ZS memiliki riwayat penyakit alergi
2) Tn. IStidak memiliki riwayat penyakit
3) Nn. AS tidak memiliki riwayat penyakit
4) An. MN tidak memiliki riwayat penyakit
d) Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan
Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan keluarga yaitu Puskesmas
dan juga Rumah Sakit
e) Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya:
Di keluarga Tn. IS, salah satu anggota keluarganya yaitu Ny. ZS memiliki
riwayat peyakit alergi
H. Struktur keluarga
a. Pola/cara Komunikasi keluarga:
4
Diantara anggota keluarga terbina hubungan yang harmonis, dalam menghadapi
suatu permasalahan biasanya selalu dilakukan musyarawah keluarga sebelum
mengambil suatu keputusan
b. Struktur kekuatan keluarga:
Keluarga ini merupakan keluarga inti yang terdiri dari suami, istri, dan dua anak
kandung
c. Struktur peran (peran masing-masing anggota keluarga):
1) Tn. IS sebagai orang yang harus dihormati dan sebagai pengambil keputusan
2) Ny. ZS sebagai istri, ibu dari anak-anak, bertanggung jawab kepada anak dan
mengurus keperluan dapur
d. Nilai dan norma keluarga:
Keluarga mengatakan tidak ada nilai dan norma budaya yang bertentangan
dengan kesehatan
I. Fungsi keluarga
a. Fungsi afektif:
Keluarga hidup rukun dan saling perhatian satu sama lain, sehingga hubungan
dalam rumah tangga terjalin dengan harmonis.
b. Fungsi sosialisasi
a) Kerukunan hidup dalam keluarga
Kerukunan dalam keluarga terjaga dengan baik.
b) Interaksi dan hubungan dalam keluarga:
Interaksi dalam keluarga dilakukan dengan cara terbuka sehingga hubungan
keluarga tetap rukun.
c) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan:
Dalam pengambilan keputusan, Tn. IS selalu mengedepankan yang namanya
musyawarah bersama dengan istri dan anak. Namun dalam hal ini yang
paling dominan dalam pengambilan keputusan yaitu Tn. IS.
d) Kegiatan keluarga waktu senggang:
Keluarga Tn. IS memanfaatkan waktu luang dengan cara berkumpul dirumah
kadang juga ke pantai
e) Partisipasi dalam kegiatan social:
Keluarga Tn. IS aktif dalam kegiatan disekitar lingkungan rumahnya
5
2. Apakah keluarga mengetahui masalah kesehatan yang dialami anggota
dalam keluarganya : Ya, anggota keluarga masalah kesehatan yang dialami
anggota keluarganya
3. Apakah keluarga mengetahui penyebab masalah kesehatan yang dialami
anggota dalam keluarganya: Tidak, keluarga tidak mengetahui penyebab dari
masalah kesehatan
4. Apakah keluarga mengetahui tanda dan gejala masalah kesehatan yang
dialami anggota dalam keluarganya : Ya, keluarga mengetahui tanda dan
gejala masalah kesehatan yang dialami anggota keluarga
5. Apakah keluarga mengetahui akibat masalah kesehatan yang dialami
anggota dalam keluarganya bila tidak diobati/dirawat : Ya, keluarga
mengetahui akibat dari masalah kesehatan
6. Pada siapa keluarga biasa menggali informasi tentang masalah kesehatan
yang dialami anggota keluarganya: Pada Tenaga kesehatan
7. Keyakinan keluarga tentang masalah kesehatan yang dialami anggota
keluarganya: Perlu berobat
8. Apakah keluarga melakukan upaya peningkatan kesehatan yang dialami
anggota keluarganya secara aktif : Ya, keluarga melakukan upaya untuk
meningkatkan kesehatan yang dialami
9. Apakah keluarga mengetahui kebutuhan pengobatan masalah kesehatan
yang dialami anggota keluarganya : Ya, keluarag mengetahui kebutuhan
pengobatan masalah kesehatan yang dialami
10. Apakah keluarga dapat melakukan cara merawat anggota keluarga dengan
masalah kesehatan yang dialaminya : Ya, keluarga dapat melakukan cara
merawat anggota keluarga dengan masalah kesehatannya
11. Apakah keluarga dapat melakukan pencegahan masalah kesehatan yang
dialami anggota keluarganya : Ya, keluarga dapat melakukan pencegahan
masalah kesehatan yang dialami anggota keluarganya
12. Apakah keluarga mampu memelihara atau memodifikasi lingkungan yang
mendukung kesehatan anggota keluarga yang mengalami masalah
kesehatan : Ya, keluaraga mampu memelihara lingkungan yang sehat
13. Apakah keluarga mampu menggali dan memanfaatkan sumber di masyarakat
untuk mengatasi masalah kesehatan anggota keluarganya:Ya, keluarga
mampu menggali dan memanfaatkan sumber dari masyarakat untuk
mengatasi masalah kesehatan.
6
d. Fungsi reproduksi
a) Perencanaan jumlah anak: sudah tidak memiliki perencanaan
b) Akseptor: ya, Ny, ZS menggunakan aseptor. yang digunakan suntik KB
lamanya 6 thn
c) Akseptor: belum ..........., alasannya..........
d) Keterangan lainnya
Akseptor:
e. Fungsi ekonomi
a) Upaya pemenuhan sandang pangan
Ny. ZS mengatakan bahwa penghasilan mereka dapat memenuhi
kebutuhan sehari-hari
b) Pemanfaatan sumber di masyarakat
7
a. Terhadap masalah kesehatannya:
Keluarga berharap agar Ny. ZSsembuh dari penyakitnya
8
Tidak ada balita
4. Menggunakan air bersih untuk makan & minum:
Ya, air yang digunakan keluarga adalah air mineral
5. Menggunakan air bersih untuk membersihkan diri:
Ya, air yang digunakan keluarga adalah air sumur
6. Mencuci tangan dengan air bersih & sabun:
Ya, keluarga mencuci tangan dengan air bersih & sabun
7. Melakukan pembangunan sampah pada tempaatnya:
Ya, keluarga senantiasa membersihkan rumah sehingga rumah nampak bersih
dan terawatt
8. Menjaga lingkungan rumah tampak bersih:
Ya, keluarga senantiasa membersihkan rumah sehingga rumah nampak bersih
dan terawatt
9. Menggunakan jamban sehat:
Ya, saluran pembuangan dialirkan ke tempat pembungan septi tank. Jarak antara
sumur dengan septi tank kurang lebih 10 meter.
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Analisa dan Sistesis Data
No Data Masalah Penyebab
1 DS: Nyeri Akut Ketidakmampuan
Ny. ZS mengatakan anggota keluarga dalam
sering merasakan merawat anggota
sakit pada tangan keluarganya yang sakit
yang terpasang PEN
sebelah kiri
Ny. Mengatakan
tangan sebelah kiri
tidak terlalu bisa
melakukan aktivitas
dengan baik.
DO:
Keadaan umum baik
namun terlihat
meringis
TTV
TD: 100/80
RR, 20 x/menit
11
gatal pada bagian
badan
Ny. Mengatakan
sering ruam pada
kulitnya
DO:
TD : 100/80
RR : 20 x/menit
3 S : 36 C Hambatan Ketidakmampuan
N : 80 x/menit pemeliharaan keluarga dalam
lingkungan memodifikasi lingkungan
DS: rumah yang sehat
Ny. ZS mengatakan
kurang fokus
menata rumah
Karena sering
merasakan sakit
pada tangan kirinya
Ny ZS mengatakan
kurang
membersihkan
rumah karena masih
sering merasakan
sakit pada tangan
kirinya
12
Perumusan Masalah
13
ditangani: 2
- Ada masalah,
tetapi tidak perlu
segera ditangani:
1
- Masalah tidak
dirasakan: 0
Total : 3,6
2 a. Sifat Masalah : 2 2/3x1= 0,6
- Tidak/kurang
sehat: 3
- Ancaman
masalah: 2
- Krisis atau
keadaan
sejahtera:1
b. Kemungkinan 1 1/2x2= 1
Masalahdapat
diubah :
- Dengan mudah:
2
- Hanya sebagian:
1
- Tidak dapat:0
c. Potensi masalah 2 1/3x1= 0,3
dicegah
- Tinggi: 3
- Cukup: 2
- Rendah: 1
d. Menonjolnya 2 2/2x1= 1
masalah:
- Masalah berat,
harus segera
ditangani: 2
- Ada masalah,
tetapi tidak perlu
segera ditangani:
1
14
- Masalah tidak
dirasakan: 0
Total : 2,9
3 a. Sifat Masalah : 2 1/3x1= 0,3
- Tidak/kurang
sehat: 3
- Ancaman
masalah: 2
Krisis atau keadaan
sejahtera:1
b. Kemungkinan 2 1/2x2= 1
Masalahdapat
diubah :
- Dengan mudah:
2
- Hanya sebagian:
1
Tidak dapat:0
c. Potensi masalah 2 1/3x1= 0,3
dicegah
- Tinggi: 3
- Cukup: 2
Rendah: 1
d. Menonjolnya 2 2/2x1= 1
masalah:
- Masalah berat,
harus segera
ditangani: 2
- Ada masalah,
tetapi tidak perlu
segera ditangani:
1
Masalah tidak
dirasakan: 0
Total 2,6
c. Prioritas Diagnosis Keperawatan
Priorita Diagnosis Keperawatan Skor
s
1 Nyeri akut b.d ketidakmampuan anggota keluarga dalam 3,6
15
merawat anggota keluarganya yang sakit
2 Resiko alergi b.d ketidakmampuan keluarga untuk 2,9
memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
masyarakat
3 Hambatan pemeliharaan rumah b.d ketidakmampuan 2,6
keluarga dalam memodifikasi lingkungan rumah yang
sehat.
D. IMPLEMENTASI
No. Diagnosis Implementasi Evaluasi
Tanggal Keperawatan
Waktu
Senin 25 Nyeri akut b.d 1. Melakukan penyuluhan S:
januari ketidakmampuan tentang Nyeri Akut, 1. Keluarga
2021 anggota keluarga pembagian nyeri, serta mengatakan
dalam merawat tanda dan gejala nyeri bahwa sudah
anggota pada Ny. ZS paham
keluarganya yang 2. Mengajarkan tentang dengan
sakit langkah-langkah atau pembagian
teknik-teknik untuk nyeri serta apa
mengurangi rasa Nyeri saja tanda
pada saat Nyeri itu datang gejala nyeri
pada Ny. ZS
19
2. Keluarga
mengatakan
telah
mengetahui
cara-cara
mengurangi
rasa nyeri
pada Ny. ZS
O:
1. Ny. ZS tampak
sudah tidak
meringis
karena nyeri
2. Ny. ZS tidak
lagi terlihat
kesakitan
A:
1. Masalah
sebagian
teratasi
P:
1. Intervensi
dilanjutkan
Kegiatan Penyuluhan
NO Tahap kegiatan Kegiatan Kegiatan audience Media/Alat Waktu
Penyuluhan
1 Pendahuluan 1. Salam pembuka 1. Menjawab salam 5 menit
2. Memberikan 2. Menjawab dan
pertanyaan awal memperhatikan
tentang materi
yang akan
diberikan
3. Sasaran
Sasaran ditujukan pada klien dan keluarga
4. Strategi Pelaksanaan
a) Metode : Ceramah, diskusi
b) Media : Leaflet
5. Setting
Peserta penyuluhan dengan bed berhadapan dengan penyaji
6. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a) Membuat SAP
23
b) Kontrak WaktuMenyiapkan
c) Peralatan : Peralatan atau media yang digunakan adalah leafletSetting : Tempat penyuluhan
adalah ruang tamu keluarga
2. EvaluasiProses
a) Peserta
Peserta penyuluhan mengikuti kegiatan sampai selesai.
Peserta penyuluhan kooperatif dan aktif berpartisipasi selama proses penyuluhan
Pertemuan berjalan dengan lancar.
b) Penyuluh
Bisa memfasilitasi jalannya penyuluhan.
Bisa menjalankan perannya sesuai tugas dan tanggung jawab.
c) Suasana selama kegiatan penyuluhan kondusif.
MENEJEMEN NYERI NONFARMAKOLOGI
1. Pengertian Nyeri
Nyeri merupakan sensasi tidak menyenangkan yang terjadi bila kita mengalami cedera
atau kerusakan pada tubuh kita.Nyeri dapat terasa sakit, panas, gemetar, kesemutan seperti
terbakar, tertusuk, atau ditikam.
2. Klasifikasi Nyeri
1. Nyeri akut (< 6 bulan)
Nyeri akut biasanya terjadi secara tiba- tiba dan umumnya berkaitan dengan cedera
spesifik.Nyeri akut merupakan nyeri yang berlangsung dari beberapa detik hingga enam
bulan.
2. Nyeri kronik
Nyeri kronik adalah nyeri konstan atau menetap sepanjang suatu periode waktu.Nyeri
kronik merupakan nyeri yang dirasakan selama lebih dari 6 bulan.
3. Tanda dan Gejala Nyeri
1. SUARA
a. menangis
b. merintih
c. menarik/ menghembuskan nafas
2. EKSPRESI WAJAH
a. meringis
b. menggigt lidah , mengatupkan gigi
c. tertutup rapat/membuka mata atau mulut
d. menggigit bibir
24
3. PERGERAKAN TUBUH
a. kegelisahan
b. mondar-mandir
c. gerakan menggosok atau berirama
d. bergerak melindungi tubuh
e. otot tegang
4. INTERAKSI SOSIAL
a. menghindari percakapan dan kontak sosial
b. berfokus aktivitas untuk mengurangi nyeri
c. disorientasi waktu
4. Manajemen Nyeri Nonfarmakologi
1. Distraksi
Distraksi adalah teknik untuk mengalihkan perhatian terhadap hal – hal lain sehingga lupa
terhadap nyeri yang dirasakan. Contoh :
a. Membayangkan hal – hal yang menarik dan indah
b. Membaca buku, Koran sesuai dengan keinginan
c. Menonton TV
d. Medengarkan musik, radio, dll
2. Relaksasi
Teknik relaksasi memberi individu control diri ketika terjadi rasa tidak nyaman atau
nyeri, stres fisik dan emosi pada nyeri Sejumlah teknik relaksasi dapat dilakukan untuk
mengendalikan rasa nyeri ibu dengan meminimalkan aktivitas simpatik dalam system saraf
otonom,
Tahap relakasasinafas dalam sebagai berikut :
a. Ciptakan lingkungan yang tenang
b. Usahakan tetap rileks dan tenang
c. Menarik nafas dalam dari hidung dan mengisi paru-paru dengan udara melalui hitungan
1,2,3
d. Perlahan-lahan udara dihembuskan melalui mulut sambil merasakan ekstrimitas atas dan
bawah rileks
e. Anjurkan bernafas dengan irama normal 3 kali
f. Menarik nafas lagi melalui hidung dan menghembuskan melalui mulut secara perlahan-lahan
g. Membiarkan telapak tangan dan kaki rileks
h. Usahakan agar tetap konsentrasi / mata sambil terpejam
i. Pada saat konsentrasi pusatkan pada daerah yang nyeri
25
j. Anjurkan untuk mengulangi prosedur hingga nyeri terasa berkurangUlangi sampai 15 kali,
dengan selingi istirahat singkat setiap 5 kali.
26
27
28