Anda di halaman 1dari 147

 

5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

REVISI
HASIL INTERVIEW PERKEMBANGAN
KEHIDUPAN KELUARGA
“CHILDBEARING FAMILY ”
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perkembangan Kehidupan

Keluarga

Disusun oleh:
KELOMPOK 2
Siti Endang Adyningsih 190110070045
Glory Yosephina 190110070064
Anggi Quartri S. 190110070069
Isthiana Nurhadiati 190110070075
Shafia Islaha 190110070087
A. Septina 190110070088
Mustikaningrum 190110080016
Ratu Annissa Apsyari 190110080017
Destri Diana 190110080047
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily
Stella Priscilia Utami 190110080064 1/147
 

Eka Nur Syabanawati 190110080082


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

BAB I
KAJIAN TEORI

CHILDBEARING FAMILIES
Kelahiran Anak Pertama
 Jutaan anak lahir setiap tahun, dan untuk kebanyakan keluarga,

kelahiran anak
bisa lahir dari merupakan
orangtua pengalaman
kandung, bisa pulayang normal.
dari hasil Seorang
adopsi. bayi
Tapi, bagi
orangtua pengadopsi sendiri, proses membesarkanlah yang membuat
anak itu menjadi anaknya, bukan kelahiran itu sendiri.
Anak-anak ini kemudian memasuki tahap pengurusan anak pada
tahap perkembangan keluarga, dengan orangtua baru mereka.

Menetap dengan Sebuah Keluarga


Fase pertama dari keluarga dengan anak adalah penyambutan.
Ayah telah melewati krisis kelahiran dari anak pertamanya dengan
rasa lega dan puas. Ibu berubah dari kelelahan karena melahirkan
dengan perasaan bangga dengan pencapaiannya, sensasi menjadi
bagian dari proses kreasi manusia. Mereka sekarang mendapat ucapan
selamat dari banyak orang, hadiah-hadiah untuk si bayi.
Pada hari ketiga, ibu dan bayi membuat usaha pertama untuk
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 2/147
hid b Ib l i ktif i b i P i b i
 

5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Bisa ada perawat untuk yang dapat membayarnya, atau


nenek/saudara yang datang untuk membantu pekerjaan rumah tangga
dan kebutuhan bayi sementara ibu memulihkan energi dan membuat
kemajuan dalam membesarkan bayi. Tanpa bantuan, ayah bisa harus
pulang cepat dan membantu ibu membesarkana bayi dan tugas ganda
ini bisa menjadi melelahkan dan menjadi karakteristik dari periode ini
pada banyak keluarga muda.
Setelah beberapa lama, bayi menjadi stabil, dengan jadwal yang
dapat diprediksi dan tidur sepanjang malam. Kondisi ibu membaik dan
menjadi lebih terlatih dalam mengurus bayi sebagai pekerjaan
hariannya. Kegiatan mandi, jalan-jalan, juga menyenangkan. Orang
luar yang membantu juga mulai pergi.
Perkembangan bayi
Bayi biasa tumbuh dengan cepat pada bulan-bulan pertama
hidup mereka, lebih cepat dari fase perkembangan berikutnya.
Perkembangan ketika bayi menyediakan dasar untuk perkembangan di
masa depan. Ini adalah periode paling penting dalam semua fase
perkembangan, secara fisik, intelektual, emosional, dan sosial.
Perkembangan tubuh terlihat paling cepat ketika sebelum lahir
dan ketika bayi. Bayi yang baru lahir memiliki kepala besar, tapi
abdomen dan lengan yang kecil. Seminggu setelah lahir, seorang bayi
bisa melihat, mendengar, merasa, menyentuh, dan merespon stimulus.
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 3/147
 

5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

simbol lebih banyak ketika dia beralih dari bayi menuju masa anak
awal (Piaget 1966; McCandless 1967: 48-54).
Stimulasi membantu meningkatkan perkembangan intelektual
anak. Tutoring bisa dilakukan dengan pergi ke toko, ke pemadam
kebakaran, kebun binatang, perpustakaan. Bisa digunakan pula buku
cerita, rekaman, puzzle, block, gambar, dan materi ukiran, juga
mengajak bicara bayi.
Cara orangtua berhubungan dengan bayi juga secara signifikan
mempengaruhi perkembangan anaknya. Gangguan belajar, gangguan
perilaku, dan kesulitan dalam menghadapi masalah dapat
menyebabkan kekurangan dan frustrasi. Bayi yang ditinggalkan
menangis dalam ketidaknyamanan dan tekanannyaakan menyebabkan
bayi belajar bahwa tidak ada yang datang untuk menjawab
tangisannya. Sebagai akibatnya, dia bisa menarik diri dari orang lain
atau marah pada orangtuanya.
Riset dan bukti klinis menunjukkan bahwa pengurusan anak
awal yang baik dalam bidang fisik, mental, emosi, sosial, dan kognitif 
memiliki 7 elemen dasar.
1. Menyediakan nutrisi yang cukup—protein, vitamin, mineral, dan
nutrisi penting lain.
2. Menghadapi bayi yang dalam tekanan—colic, diare, infeksi, dan
sebagainya.
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 4/147
 

5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

anak untuk mencapai tugas perkembangan yang dibutuhkan. Tugas-


tugasnya antara lain:
1. Mencapai keseimbangan fisiologis
- Belajar untuk tidur pada waktu yang tepat
- Mengelola keseimbangan yang sehat antara istirahat dan
aktivitas
2. Belajar untuk mengambil makanan dengan puas
- Mengembangkan keahlian untuk menyedot, mengunyah,
dan menyesuaikan diri dengan puting secara nyaman
-Belajar untuk makan makanan padat, menikmati tekstur,
rasa , temperatur baru, menggunakan gelas, sendok, dan
peralatan makan dengan cara yang sesuai umurnya
3. Belajar untuk tahu bagaimana dan kapan-dimana
pengeliminasian
- Puas dengan proses eliminasi awal
-Ingin beradaptasi dengan ekspektasi fungsinya, dari waktu
dan tempat dan kesediaan perkembangan, dengan tekanan
dari orangtua
- Berpartisipasi secara kooperatif dan efektif dalam latihan
4. Belajar untuk mengurus tubuhnya secara efektif 
- Mengembangkan koordinasi (mata-tangan, tangan-mulut,
mengambil, meraih, memegang, memanipulasi, simpan-
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 5/147
 

5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Mendapatkan konsep dasar (ya, tidak, atas, bawah, datang,


pergi, dsb)
- Menguasai fundamental bahasa dasar dalam interaksi
dengan orang lain
8. Belajar untuk mengekspresikan dan mengontrol perasaannya
- Mengelola perasaan takut dan cemas dengan cara yang
sehat
- Mengembangkan rasa percaya pada dunianya
-
Mengatasi perasaan frustrasi, kekecewaan, dan marah
secara efektif, sesuai perkembangannya
- Mengelola sikap yang dibutuhkan darinya seiring waktu
9. Membuat fondasi untuk kesadaran diri
- Melihat dirinya sebagai entitas yang berbeda
- Mengekplorasi hak sebagai manusia
- Menemukan kesenangan berasama dan tanpa orang lain

Tugas Perkembangan Seorang Ibu


Pada child bearing families, ibu mengalami tugas perkembangan
yang overlapping, yaitu menjadi istri dan ibu. Ia pun mendapat
keahlian yang baru selama masa bayi dari kelahiran anak pertamanya,
yaitu belajar untuk tahu dan menyayangi bayinya, untuk memiliki
kepercayaan diri sebagai istri, ibu, dan sebagai dirinya. Untuk
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 6/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

membuat situasi fisik menjadi kondusif, menyediakan


pengalaman dalam mengeksplorasi, memanipulasi,dan belajar,
sepenuh hati untuk menggugah perkembangan dan kemajuan
dari bayi
6. Membagi tugas pengasuhan dengan suami.
memahami jika hubungan ayah-anak itu penting dan
mengikutsertakan ayah dalam merencanakan, memutuskan dan
mengevaluasi proses pengasuhan
7. Menjaga hubungan yang memuaskan dengan suami.
membangun kembali hubungan sebagai pasangan, menjaga
kesenangan sebagai istri dalam hal sexual, rekreasi, emosional,
kecerdasan dan aspek spiritual dari kehidupan keluarga
8. Membuat penyesuaian kehidupan praktis yang memuaskan.
ikut serta dalam hal finansial keluarga dan merencanakan
rumah bagi keluarga
9. Menjaga kekuasaan pribadi tetap hidup melalui masa ibu muda.
melanjutkan pbeberapa aspek pengembangan diri yang berarti
dan sesuai dengan kondisi keluarga
10.Mengeksplorasi dan mengembangkan rasa puas sebagai
keluarga.
menginisiasi rekreasi keluarga, mendekatkan keluarga dengan
keluarga besar
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 7/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Mempraktikan bagaimana merawat bayi dan anak, baik


dilakukan sendiri maupun bersama istri dan memahami
perkembangan anak. Dengan mendapat pengetahuan lebih dini,
akan membuat interaksi pribadi yang intim dengan bayi.
4. Merancang pengaturan baru untuk menjadi hidup sehat bagi
keluarga muda
Beradaptasi terhadap kebiasaan-kebiasaan baru, seperti pola
makan, pola tidur, dan sebagainya.
5. Membantu perkembangan anak
Bersama istri membuat perencanaan dalam memfasilitasi
perkembangan anak untuk masa selanjutnya.
6. Mempertahankan hubungan yang saling memuaskan dengan
istri
Memberikan dukungan kepada pasangan, misalnya ketika istri
sedang hamil, dlam masa persalinan, dll.
7. Bertanggung jawab untuk mendapatkan pendapatan keluarga
Melakukan perencanaan keuangan dalam pengeluaran dengan
adanya penambahan kebutuhan, yaitu dengan mencari
tambahan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan yang
relative tinggi.
8. Mempertahankan rasa memuaskan diri sebagai manusia.
Mengejar kepentingan pribadi dan kegiatan konsisten dengan
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 8/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

memberikan tempat khusus untuk bayi dan menyesuaikan


rumah untuk memberikan rasa nyaman dan menyenangkan.
Anak baru lahir biasanya suka memasukkan sesuatu ke
mulutnya. Orang tua menyusun peralatan rumah untuk
meminimalisasi pengekangan pada anaknya.
2. Meeting present and future costs of childbearing
Ketika bayi baru lahir, biaya untuk furnitur, peralatan, rumah,
mobil, dan barang mahal lainnya masih harus dikeluarkan. Biaya
yang perlu dikeluarkan untuk anak baru lahir antara lain biaya
dokter dan rumah sakit, perlengkapan bayi, pakaian, makanan
khusus dan obat, baby-sitter  dan setidaknya beberapa pakaian
baru ibu setelah sembilan bulan mengandung. Biaya
membesarkan anak bervariasi tergantung jenis komunitas dan
daerah, umur anak, dan pendapatan keluarga. Saat bayi lahir,
pengeluaran meningkat ketika pendapatan keluarga menurun
karena ibu tidak lagi bekerja. Ayah mencari pekerjaan tambahan
untuk memenuhi kebutuhan. Kadang ibu mencari pendapatan
tambahan sambil membesarkan anak.
3. Assuming mutual responsibility 
 Tanggung jawab baru sebagai orang tua muncul ketika anak
baru lahir antara lain memberi makan, memandikan,
menenangkan, mengetahui tanda-tanda ketika anaknya merasa
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 9/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Ketika bayi dapat menyampaikan keinginan dan perasaannya


melalui tanda-tanda atau panggilan yang sulit dimengerti dan
orang tuanya mampu memahaminya dan memberikan respon
yang sesuai, maka baik bayi maupun orang tua mendapatkan
perasaan puas dalam hubungan mereka. Bayi belajar
memberikan respon pada orang-orang yang mencintainya yaitu
ketika ayah dan ibu menimangnya dan mengekspresikan cinta
mereka melalui kontak langsung.

Suami dan istri harus membangun kembali komunikasi efektif 


ketika mereka menjadi orang tua. Intensitas komunikasi
pasangan yang memiliki bayi menurun dibandingkan sebelum
bayi lahir terutama mengenai hal-hal pribadi. Hadirnya anak
 juga menyebabkan pasangan menjadi jarang bersama-sama dan
berkembang masing-masing. Pasangan berbagi tentang bayi

dengan melibatkan
sensitif dan pembentukan
responsif. Ada sebuah sistem komunikasi
kebutuhan yang
untuk saling
mengenali berbagai peran pria dan wanita sebagai pasangan,
orang tua, dan sebagai individu. Membangun hubungan seks
pasangan bukan hanya sebuah masalah fisiologis biasa tetapi
melibatkan aspek-aspek psikologis yang kompleks. Ketika
anaknya lahir, terjadi hambatan dalam hubungan seks karena
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily
istri lebih fokus pada bayi dan suami merasa kurang puas. 10/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

konflik yang terjadi, mereka menemukan makna spiritual dari


kehidupan keluarga mereka.
9. Family rituals and routines
Supaya tugas-tugas tidak memberatkan pada satu pihak, maka
dibuatlah agenda keluarga dan jadwal rutinitas. Hal ini dilakukan
agar tugas-tugas lebih jelas dan terarah.

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 11/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

BAB II
PANDUAN INTERVIEW
Definisi Konseptual
Pada perkembangan childbearing family, fokus dari tahapan ini adalah membangun keluarga muda menjadi
sebuah unit yang stabil, menyelesaikan konflik tugas-tugas perkembangan dari anggota-anggota keluarga, dan
saling mendukung kebutuhan perkembangan ibu, ayah dan bayi dalam menguatkan satu sama lain sebagai satu
kesatuan.

Definisi Operasional

VARIABEL SUB DIMENSI INDIKATOR


Tugas Adopting housing arrangements - Orangtua mengetahui bagaimana menata rumah
perkembangan to the little child. agar aman dan nyaman bagi anak.
-
childbearing : Menyesuaikan penataan rumah Orangtua
rumah sesuai melakukan penataan
dengan kebutuhan barang-barang di
bayi
family tangga dengan anak. Menjaga
meubel dan peralatan rumah
tangga agar aman bagi anak yang
sedang tumbuh dan berkembang
Meeting Present and Future - Orang tua memiliki anggaran tersendiri untuk
Costs of Childbearing: sang anak dan dapat mensiasati biaya pendidikan,
: Pasangan dapat mengetahui biaya pertumbuhan, dan perkembangan sang anak.
perawatan atau anggaran bagi sang - Orang tua dapat memenuhi anggaran untuk
sang anak saat ini dan masa depannya
anak saat ini dan untuk masa depan
sang anak.

Assuming Mutual Responsibility - Orangtua membagi tanggungjawab dalam


: kemunculan anak pertama perawatan anak

12

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 12/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

menyebabkan munculnya tanggung - Masing-masing orangtua melakukan tugasnya


  jawab baru yang harus dilakukan sesuai peran (misalnya Ibu memberi makan,
oleh orang tuanya. Orang tua harus memandikan, membersihkan rumah, belanja,
saling membagi tanggung jawab masak, sedangkan ayah mencari uang dan
apa yang harus mereka berdua terkadang membantu istri merawat anak)
lakukan untuk anak mereka.
Facilitating members’role- - adanya pembagian tanggung jawab dalam
learning mengurus rumah tangga antara pasangan
: Adanya pembagian tanggung - adanya diskusi atau berbagi dalam menjalankan
  jawab antara suami dan istri yang peran masing-masing
- adanya pembelajaran mengenai peran anak
diharapkan dapat memunculkan
yang diberikan pasangan kepada anak
perilaku yang diharapkan pada anak
yang pada akhirnya anak dapat
mengetahui mana yang baik dan
mana yang buruk sesuai dengan
lingkungannya.

Communicating with one


another in the family - Memiliki perasaan puas dalam menjalin
Interaksi atau hubungan yang hubungan
terjadi dalam keluarga yang - Adanya cinta diantara hubungan tersebut
- Membentuk interaksi yang sensitif dan
memperlihatkan adanya perasaan responsive
puas dalam hubungan mereka,
- Saling menjaga perasaan pasangan
adanya cinta diantara hubungan itu,
membentuk interaksi yang sensitif 

13

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 13/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

dan responsive, saling menjaga


perasaan pasangan mereka
Planning for Future Children - memiliki keinginan untuk memiliki anak lagi
: bagaimana rencana orang tua - tidak memiliki keinginan untuk memiliki anak lagi
setelah memiliki anak pertama
Relating to relatives and others - Adanya bantuan dari keluarga dalam bentuk
: memperoleh bantuan material dan materi atau non-materi
immaterial dari keluarga besar atau - Biasanya ketika orang tua si bayi tidak
yang lainnya. mendapatkan bantuan dari keluarga (biasanya
karena keluarganya jauh), biasanya mendapatkan
bantuan dari orang terdekat, misalnya tetangga,
atau lembaga yang menyediakan jasa penitipan
anak.
Maintaining Motivation and - pasangan saling mendukung dalam kegiatan
Morale pengasuhan
: Pasangan dapat saling mendukung - memiliki kepuasan dalam pengasuhan sebagai
dan mendapat kepuasan dalam orang tua
- saling menghargai antar pasangan
kegiatan pengasuhan, mendapatkan
- pasangan dapat mengatasi konflik yang terjadi
penghargaan, dan dapat mengatasi
dalam pengasuhan
konflik dalam pengasuhan.
Family rituals and routines
Keluarga mempunyai agenda dan Morning awakening
  jadwal rutinitas mereka supaya
tugas-tugas yang ada tidak Breakfast
memberatkan salah satu pihak Naptime
Daily Outings
Father's homecoming

14

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 14/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Baby's bathtime
Bedtime for children
Special holidays

15

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 15/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

BAB III
HASIL INTERVIEW

Responden
SSE RENDAH SSE SEDANG SSE TINGGI
Sub ( ≤ 2 juta rupiah) (2 juta <x≤ ( > 5 juta rupiah)
No Indikator Kriteria
dimensi 5 juta)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 1 1
0 1 2 3 4
1. Adopting - Orangtua 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = orang
housing mengetahui tua mengetahui
arrangem bagaimana bagaimana menata
ents to menata rumah agar aman

the little rumah agar & nyaman


child. aman dan Coding 2 = orang
nyaman bagi tua tidak
anak. mengetahui
bagaimana menata
rumah agar aman
& nyaman

16

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 16/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Orangtua 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 Coding 1 =
melakukan melakukan
penataan Coding 2 = tidak
barang-barang melakukan
di rumah sesuai
dengan
kebutuhan bayi

2. Meeting - Orang 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 =


Present tua memiliki anggaran
and memiliki sendiri
Future anggaran Coding 2 tidak
Costs of   tersendiri memiliki anggaran
Childbeari untuk sendiri
ng: kebutuhan
dan
perlengkap
an sang
anak.

17

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 17/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Orang 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 Coding 1 =
tua mempersiapkan
mempersiap Coding 2 = tidak
kan mempersiapkan
anggaran
untuk masa
depan sang
anak

3. Assuming - Memberi 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 Coding 1 = ayah


Mutual makan Coding 2 = ibu
Responsib - Memandi 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 Coding 3 =
ility kan pengasuh/keluarga
- Members 2 2 3 3 2 1 1 2 3 3 1 2 2 2
ihkan Coding
dan ibu 4 = ayah
kamar/
rumah untuk
menjamin
kesehatan
bayi
- Belanja 2 2 3 2 2 3 4 3 3 2 1 4 4 2
- Masak 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3
- Mencuci 2 2 2 3 3 4 2 3 3 3 4 1 3 3
baju

18

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 18/147

 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Mencari 1 1 1 1 4 4 4 3 1 1 1 2 1 1
uang untuk
memenuhi
kebutuhan
anak
4. Facilitatin - adanya 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = adanya
g diskusi atau diskusi atau
members’ berbagi sharing
role- dalam Coding 2 = tidak
learning  menjalankan ada diskusi atau
peran sharing
masing-
masing
- adanya 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1: ada
pembelajara Coding 2: tidak
n mengenai
peran anak
yang
diberikan
pasangan
kepada bayi
5. Communic - Memiliki 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 =
ating with perasaan memiliki kepuasan
one puas dalam Coding 2 = tidak

another in menjalin memiliki kepuasan


the family hubungan

19

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 19/147


 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Adanya 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = adanya


cinta cinta
diantara Coding 2 = rasa
hubungan cinta berkurang
tersebut
- Membent 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 Coding 1 = punya
uk interaksi waktu khusus
yang sensitif  untuk bertukar
dan pikiran
responsive Coding 2 = tidak
punya waktu
khusus untuk
bertukar pikiran

6. Planning  Jika : 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 Coding 1 = ingin


for the memiliki anak
future a. Memiliki segera
children keingina Coding 2 = ingin
n untuk menunda memiliki
memiliki anak
anak lagi
1 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 Coding 1 =
b. Memiliki memiliki persiapan
persiapa Coding 2 =tidak

n untuk
memiliki memiliki persiapan
anak lagi
7. relating - adanya 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = ada
to bantuan dari Coding 2 = tidak

20

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 20/147


 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

relatives keluarga ada


and dalam
others bentuk
materi atau
non-materi
8. Maintaini - pasanga 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = saling
ng n saling mendukung
Motivatio mendukung Coding 2 = tidak
n and dalam saling mendukung
Morale kegiatan
pengasuhan
- memiliki 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 =
kepuasan memiliki kepuasan
dalam Coding 2 = tidak

pengasuhan memiliki kepuasam


sebagai
orang tua
- saling 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = saling
menghargai menghargai
antar Coding 2 = tidak
pasangan saling menghargai
- pasanga 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Coding 1 = dapat
n dapat mengatasi
mengatasi Coding 2 = tidak
konflik yang dapat mengatasi
terjadi
dalam
pengasuhan
9. Family Morning 2 1 2 1 1 2 2 2 1 1 1 2 1 1 Coding 1 : ada

21

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 21/147


 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

rituals awakening Coding 2 : tidak


and Breakfast 1 2 2 1 1 2 1 2 2 1 1 1 2 1
routines Naptime 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 2 1
Daily Outings 1 1 2 1 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1

Father's
homecoming 1 1 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
Baby's 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1
bathtime
Bedtime for 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1
children
Special 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1
holidays

22

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 22/147


 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

BAB IV
PEMBAHASAN

1.  Adapting housing, arrangement to the little child 


Secara umum, 79% dari keseluruhan responden yang
kami wawancara sudah memenuhi tugas perkembangan ini
meskipun, responden-responden dari SSE rendah melakukan
perubahan secara terbatas. 21% responden lain yang belum

memenuhi tugas perkembangan pada tahap ini dikarenakan


anak dari pasangan mereka masih usia bayi dan merasa
belum perlu melakukan perubahan dalam penataan rumah.
Perubahan yang dilakukan oleh orang tua terhadap
kondisi isi rumahnya tidak direncanakan. Mereka biasanya
melakukannya ketika telah terjadi suatu kejadian yang
dialami oleh anak, misalnya ketika anak pernah terjatuh dari
tempat tidur, kemudian orang tua melapisi lantai dekat
tempat tidurnya dengan menggunakan karpet.
100% 79%
80% memenuhitugas
60% perkembangan
40% 21%
20% belummemenuhi
0% tugas
adapting,housing,arrangementto perkembangan
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 23/147
 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

b. SSE SEDANG

100% responden mengetahui bahwa perlu adanya


perubahaan atau penataan barang-barang di dalam
rumah agar membuat anak merasa nyaman dan aman
dari bahaya. Seluruh responden yang mengetahui
pentingnya perubahan itu melakukannya. Kedua keluarga
yang termasuk dalam sosial ekonomi menengah ini masih
tinggal bersama orang tua. Ibu menggunakan kamar yang
dimilikinya sebelum menikah untuk menjadi kamar
keluarga, sehingga tidak ada perubahan mengenai ukuran
kamar. Perubahan dilakukan dengan menata barang-
barang dan menambah barang-barang bayi. Peralatan
berat seperti buku-buku perkuliahan masih ditempatkan di
atas lemari. Ibu mengakui bahwa ini berbahaya, tapi
ukuran kamar menurutnya menjadi kendala.
c. SSE TINGGI

100% responden mengetahui bahwa perlu adanya


perubahaan atau penataan barang-barang di dalam
rumah agar membuat anak merasa nyaman dan aman
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 24/147

d i b h k i h l k k
 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

tersebut masih menjalani pendidikan (masih berkuliah). Oleh


karena itu, mereka masih dibantu oleh kedua orang tua
masing-masing pasangan, baik biaya pendidikannya dan
mereka pun masih diberi uang saku.
Pada responden yang memenuhi tahap ini berarti
mereka telah hidup mandiri secara finansial, yaitu tidak ada
bantuan finansial dari orang tua ayah dan ibu. Pasangan
sudah memiliki pekerjaan yang tetap, baik hanya sang suami

ataupun keduanya yang bekerja. Mereka juga sudah


membuat perencanaan untuk anak di masa depan, misalnya
seperti membuat tabungan yang dikhususkan untuk anak.
100% 86%
sudahmemenuhi
80%
tugas
60% perkembangan
40% belummemenuhi
14% tugas
20%
perkembangan
0%
MeetingPresentandFuture
Costsofchieldbearing

Penjelasan berdasarkan Status Sosial Ekonomi


http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily
a. SSE Rendah 25/147
 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

100% responden memiliki anggaran tersendiri untuk


memenuhi kebutuhan si anak. Kebutuhan anak seperti
susu, pampers, bedak, dan shampo.Dari seluruh
responden kelompok ini menyiapkan anggaran untuk
masa depan anak, tetapi satu dari responden sudah
menyiapkan anggaran yang sudah terfokus untuk
pendidikan, kesehatan untuk anaknya Satu responden
lagi anggaran yang disediakan masih umum, tidak

terfokus pada pendidikan atau kesehatan, melainkan ke


kebutuhan yang lebih urgent .
c. SSE TINGGI
100% responden memiliki anggaran tersendiri untuk
memenuhi kebutuhan si anak. Kebutuhan anak seperti
bedak, shampo, pampers, makanan dan susu formula
serta imunisasi. 14% dari responden tidak mempersiapkan
anggaran untuk masa depan anak karena pasangan ini
masih sama-sama kuliah dan biaya kehidupan sehari-
harinya masih di tanggung oleh orang tuanya, 86% telah
mempersiapkan anggaran bagi pendidikan anak melalui
asuransi pendidikan ataupun tabungan khusus bagi si
anak.
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 26/147
 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Penjelasan berdasarkan Status Sosial Ekonomi


a. SSE RENDAH
o Memberi makan : 100% dari responden mneyatakan

bahwa aktivitas ini dilakukan oleh ibu


o Memandikan : 80% dari responden anaknya dimandikan

oleh ibu dan 20% oleh orang lain dalam keluarga


(misalnya mertua)
o Membersihkan kamar/ rumah untuk menjamin
kesehatan bayi :60% dari responden mengatakan
kegiatan ini dilakukan oleh ibu, 40% dilakukan orang
lain dalam keluarga (misalnya pengasuh atau mertua)
o Belanja : 60% dari responden mengatakan kegiatan ini
dilakukan oleh ibu, 40% oleh orang lain dalam keluarga
o Masak: 60% dari responden mengatakan bahwa
kegiatan memasak dilakukan oleh ibu dan 40% oleh
orang lain dalam keluarga
o Mencuci baju : 60% dari responden mengatakan
kegiatan ini dilakukan oleh ibu dan 40% dilakukan orang
lain dalam keluarga (misalnya pengasuh atau mertua)
o Mencari uang untuk memenuhi kebutuhan anak: 80%
dari responden mengatakan kegiatan ini dilakukan oleh
 
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 27/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

kegiatan ini dilakukan oleh ibu, 29% oleh


pengasuh/keluarga dan 14% oleh ayah
o Belanja : 29% dari responden mengatakan
kegiatan ini dilakukan oleh ibu, 29% oleh
pengasuh/keluarga, 29% dilakukan bersama (ayah dan
ibu), dan 14 % dilakukan oleh ayah
o Masak: 71% menyatakan bahwa kegiatan
memasak dilakukan oleh pengasuh atau orang lain
dalam keluarga besar (misalnya mertua) dan 29%
dilakukan oleh ibu
o Mencuci baju : 71% responden mengatakan
kegiatan ini dilakukan oleh pengasuh/ atau orang lain
dalam keluarga besar (misalnya mertua), 14%
dilakukan bersama (ayah dan ibu), 14% dilakukan oleh
ayah
o Mencari uang untuk memenuhi kebutuhan anak:
71% mengatakan kegiatan ini dilakukan oleh ayah,
14% oleh ibu dan 14% anggota keluarga yang lain
misalnya mertua.

 
4. Facilitating members role-learning
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 28/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

terjadi setiap hari. Selain itu mereka juga mendiskusikan


tentang bagaimana cara mendidik anak, mengajarkan
mana yang boleh dan tidak boleh pada anak. Sedangkan
20 % esponden mengatakan bahwa tidak melakukan
diskusi antar pasangan mengenai perkembangan dan cara
mendidik anak.
b. SSE SEDANG
100% responden melakukan diskusi untuk

pembagian tanggung jawab dalam mengurus rumah


tangga dengan pasangannya. 100% responden melakukan
pembelajaran mengenai peran anak. Kedua pasangan
tersebut bekerja sehingga mereka tidak saling
menggantungkan tanggung jawab rumah tangga mereka.
Pada keluarga pertama, ayah bekerja pada malam hari dan
ibu bekerja pada siang hari, sehingga pembagian tugas
dilakukan sesuai dengan pembagian jam kerja mereka.
Pada keluarga kedua, ayah bekerja pada siang hari, jadi
anak dititipkan pada mertuanya.
c. SSE TINGGI
100% responden melakukan diskusi antar pasangan
dan pembelajaran peran terhadap anak. Diskusi yang
  http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 29/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

kesibukkan antara pasangan suami dan istri, seperti pada


salah satu partisipan (istri) yang mengaku bahwa ia jarang
berkomunikasi dan kalau ada pun jika ada hal yang sangat
penting untuk dibicarakan. Sang suami pun pulang kerjanya
sudah cukup larut malam.

Penjelasan berdasarkan Status Sosial Ekonomi

a. SSE RENDAH
80% responden menyatakan puas atas hubungan
yang terjalin dengan pasangan masing-masing. Indikator
kepuasan dari dimensi ini bersifat subjektif. Sebagai
contoh yaitu pada isteri dari salah satu responden. Ia
menyebutkan bahwa ia memiliki perasaan bahagia karena
telah menjadi wanita sempurna sekarang. Menurutnya,
menjadi wanita sempurna ialah ketika menikah dan
memiliki anak. Ia mengatakan bahwa ia merasa beruntung
memiliki suami yang mau mengurus anak, memandikan
anak, dan tetap bekerja pada malam harinya. Walaupun
waktu untuk berdua sebentar, ia merasa mencintai
suaminya karena mereka berdua mampu memanfaatkan
 
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 30/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

menyatakan puas akan komunikasi yang terjalin diantara


mereka sebagai suami istri dan sebagai orangtua yang
baru. 100% responden pun menyatakan bahwa merasa
ada cinta dan sayang di dalam keluarga kecil mereka.
86% memiliki waktu khusus untuk bertukar pikiran
sehingga terjalin interaksi yang responsif dan sensitif 
diantara pasangandan 14% lainnya tidak memiliki waktu
khusus.

6. Planning for future children


 Terdapat 14% dari keseluruhan responden ingin segera
memiliki anak yang kedua dan sudah memiliki persiapan.
43% responden ingin menunda memiliki anak dan tidak
memiliki persiapan. Ada 29% responden menunda memiliki
anak kedua, tetapi sudah mulai mempersiapkannya. Dan
14% lainnya ingin segera memiliki tapi tidak memiliki
persiapan. Persiapan yang dimaksudkan yaitu finansial untuk
kelahiran anak kedua nanti.
Dengan demikian, terdapat 86% responden telah
memiliki perencanaan dalam memiliki anak kedua.
Sedangkan yang menunda untuk memiliki anak kedua ini
 
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 31/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

fokus dalam mengasuh anak pertama. 20% responden


mengatakan tidak ingin memiliki anak kedua. Alasan tidak
ingin memiliki anak lagi disebabkan oleh usia isteri yang
sudah tua serta memikirkan masalah biaya hidup,
kesehatan, dan pendidikan anak. Bila dilihat dari teori
tugas perkembangan ibu pada childbearing family ,
seorang ibu yang baru melahirkan banyak yang memilih
untuk menunda keinginan untuk memiliki anak kedua

karena ingin lebih fokus merawat anak pertama mereka


supaya dapat memperhatikan perkembangan sang anak.
b. SSE SEDANG
50% ingin menunda memiliki anak kedua. Mereka
pun mengakui belum memiliki persiapan apa pun untuk
memiliki anak kedua, karena mereka ingin fokus dalam
mengasuh anak pertama.50% tidak mau memiliki anak
kedua. Alasan tidak ingin memiliki anak lagi disebabkan
oleh sudah tuanya umur istri, memikirkan masalah biaya
hidup, kesehatan, dan pendidikan anak.
c. SES TINGGI
43% ingin menunda memiliki anak kedua. Mereka
pun mengakui belum memiliki persiapan apa pun untuk
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 32/147
 
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Sedangkan dalam bentuk materi misalnya ketika istri


melahirkan, membantu dalam biaya persalinannya dan
membantu keuangan bila anak sedang sakit.
a. SSE RENDAH
100% responden mendapatkan bantuan dari keluarga
besar khususnya orangtua responden. Bentuk bantuan
yang diberikan oleh keluarga besar yakni berupa nasehat
dan saran ketika pasangan mengalami masalah tentang
anak. Selain itu, bentuk bantuan yang paling menonjol
adalah bantuan dalam hal keuangan. Uang yang diberikan
oleh keluarga besar dipergunakan untuk memenuhi
kebutuhan anak dan perawatan anak seperti membantu
membiayai kelahiran anak dan perawatan ke dokter.
Adapula responden yang diberikan bantuan materi dalam
bentuk rumah tinggal oeh keluarga besarnya.

b. SSE SEDANG
100% menyatakan ada bantuan dari keluarga besar
seperti kakek dan nenek dalam mengasuh dan merawat
si anak. Bantuan non materi yang diberikan biasanya
seperti masukan, nasehat-nasehat serta larangan-
larangan dalam mengasuh anak.
c. SSE TINGGI
 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 33/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

100%
79%
80% sudahmemenuhi
tugas
60% perkembangan
40% belummemenuhi
21% tugas
20% perkembangan
0%
maintainingmotivation and
morale

Penjelasan berdasarkan Status Sosial Ekonomi


a. SSE RENDAH
60% responden belum terpenuhi tugas perkembangan
ini. Mereka tidak saling mendukung dan tidak terjalin
interaksi yang responsif dan sensitif. Salah satu pasangan
menyatakan mereka jarang sekali menanyakan

bagaimana
menanyakanperasaan pasangannya.
apakah isterinya Suamimengurus
lelah dalam jarang sekali
bayi
seharian dan sebagainya. Isteri pun demikian, ia jarang
sekali melayani kebutuhan suaminya, bahkan ketika
suaminya berangkat kerja, ia justru lebih memilih untuk
tidur daripada melayani kebutuhan suaminya sebelum
berangkat kerja. Selain itu, adapula seluruh pengasuhan
anak dilakukan oleh istri sedangkan suami tidak
 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 34/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

100% responden menyatakan bahwa mereka saling


mendukung, menghargai, memiliki kepuasan serta
mampu mengatasi konflik yang muncul dalam mengasuh
anak. Suami membantu mempersiapkan peralatan mandi
anak, memakaikan pakaian anak, menjaga anak ketika
istri sedang sibuk mengurus rumah. Istri pun menghargai
suami yang lelah bekerja dengan tidak mengeluh ataupun
marah-marah kepada suami. Ketika memiliki masalah

dalam
dan istrimengasuh anak dalam
akan berdiskusi sepertimemecahkan
anak sakit, masalah.
maka suami

9. Family rituals and routines


Pada aktivitas Morning awakening, terdapat 57%
partisipan melakukan aktivitas ini. Dimana aktivitas ini
menjadi rutinitas istri, suami, serta anak mereka. Aktivitas
sarapan bersama telah dilakukan 57% partisipan dari
keseluruhan. Kegiatan naptime dilakukan oleh 71%
partisipan. Aktivitas daily outings dilakukan oleh 57%
partisipan. Aktivitas father’s homecoming biasa dilakukan
oleh 57% partisipan. Kegiatan baby’s bathtime dilakukan
oleh 86% partisipan. Sebanyak 79% partisipan anak tidur
 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 35/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Special holidays: 80% dari responden


menyatakan ada kegiatan berlibur atau menghabiskan
akhir minggu yang dilakukan secara rutin sedangkan
20% tidak
b. SSE SEDANG
- Morning awakening : 100% dari responden
menyatakan ada rutinitas bangun pagi tertentu.
- Breakfast : 50 % dari responden menyatakan ada
kebiasaan sarapan bersama, 50% tidak ada
- Naptime: : 100% tidak ada
- Daily Outings :50% dari responden menyatakan
ada rutinitas bepergian setiap harinya, 50% tidak ada
- Father's homecoming: : 50 % dari responden
menyatakan ada kebiasaaan menyambut ayah
sepulang dari bekerja, 50% tidak ada
- Baby's bathtime: 100% dari responden
menyatakan ada jadwal khusus untuk memandikan
bayi
- Bedtime for children: 100 % dari responden
menyatakan ada jadwal khusus bayi untuk tidur
- Special holidays: 100% dari responden
menyatakan ada kegiatan berlibur atau menghabiskan
akhir minggu yang dilakukan secara rutin.
c. SSE TINGGI
 
- Morning awakening : 71% dari responden
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 36/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 37/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

BAB V
KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, dapat dilihat


bahwa secara umum dari semua responden yang telah
diwawancarai sudah memenuhi tugas perkembangan childbearing
family . Meskipun dalam pemenuhan tugasnya setiap responden
berbeda-beda, salah satunya dapat dilihat dari status sosial
ekonominya. Hal tersebut dikarenakan faktor finansial, kesiapan
menjadi ibu atau orang tua, pengetahuan mengenai anak, dan
usia.

Pada partisipan SSE Rendah, karena terbatasnya financial


yang dimiliki, mereka dalam membantu perkembangan anak
dilakukan sekedarnya saja dan pengasuhan anak hampir
sepenuhnya dilakukan oleh ibu. Pada SSE Sedang dan SSE Tinggi
memiliki kesamaan dalam pemenuhan kebutuhan perkembangan
si anak, mereka dapat membantu dalam hal tersebut.
Perbedaannya adalah dalam hal pengasuhan anak, dimana pada
partisipan SSE Sedang hampir sepenuhnya dilakukan oleh suami
ataupun istri, sedangkan pada SSE Tinggi, peran ibu mengasuh
 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 38/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 39/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

BAB VI
PENYULUHAN

A. Latar Belakang
Berdasarkan pembahasan yang sudah dijelaskan
bahwa kesibukan ayah yang bekerja membuat kurangnya
komunikasi dengan anaknya maka kelompok kami
memberikan penyuluhan dengan tema “Anak juga butuh

ayah: Bagaimana
ayah yang mengefektifkan
bekerja”. kualitas
Tema ini sesuai denganinteraksi anak dan
data responden
yang diperoleh. Hasil pembahasan data responden baik
status sosial tinggi maupun status sosial rendah mayoritas
menunjukkan bahwa Ibu lebih berperan dalam mengurus
anak sedangkan ayah mencari nafkah. Dalam hal mengurus
anak seperti memberi makan, memandikan, membersihkan
kamar/ rumah untuk menjamin kesehatan bayi lebih banyak
dilakukan oleh ibu. Padahal dalam teori dijelaskan bahwa
ayah juga memiliki tugas perkembangan antara lain belajar
esensi dan perawatan anak, membantu perkembangan anak,
merancang pengaturan baru untuk menjadi hidup sehat bagi
keluarga muda, dan sebagainya. Oleh karena itu, jelas bahwa
 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 40/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Alasan mengangkat tema “Anak juga butuh ayah:


bagaimana mengefektifkan kualitas interaksi anak dan ayah
yang bekerja” telah dijelaskan dalam latar belakang.
Sebagaimana yang dijelaskan, bahwa topik yang di angkat
dalam penyuluhan sesuai dengan teori tugas perkembangan
Childbearing family . Dimana fokus dari tahapan ini adalah
membangun keluarga muda menjadi sebuah unit yang stabil,
menyelesaikan konflik tugas-tugas perkembangan dari

anggota-anggota
perkembangan ibu, keluarga, danbayi
ayah dan saling mendukung
dalam kebutuhan
menguatkan satu
sama lain sebagai satu kesatuan. Dalam tugas
perkembangan Childbearing family  dijelaskan mengenai
tugas perkembangan bayi antara lain:
1. Belajar untuk mencintai dan dicintai
- Berespon penuh kasih sayang pada oranglain
dengan pelukan, tersenyum, mencintai
- Memuaskan kebutuhan emosi dengan
memperluas kontak
- Mulai memberi dirinya sendiri secara spontan
dan tulus pada oranglain
2. Mengembangkan sistem komunikasi
 

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 41/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

baik. Karena ayah juga memiliki tugas perkembangan.


Antara lain:

1. Membuat jalan untuk tekanan baru membuatnya


sebagai seorang ayah muda

Menerima tanggung jawab untuk merawat anak,


mendengarkan keluhan istri, meningkatnya kebutuhan
emosional dan fisik terhadap kehadiran anak.

2. Membantu perkembangan anak

Bersama istri membuat perencanaan dalam


memfasilitasi perkembangan anak untuk masa
selanjutnya.

3. Belajar esensi bayi dan perawatan anak

Pengetahuan dini mengenai anak. Memperoleh


pengetahuan dan keterampilan yang cukup tentang
perawatan anaklebih dini yang akan bermanfaat pada
kehidupan bayi kelak. Mempraktikan bagaimana
merawat bayi dan anak, baik dilakukan sendiri maupun
 
bersama istri dan memahami perkembangan anak.
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 42/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

• Pembawa acara membuka acara dengan memberikan


prolog mengenai fenomena (kasus) yang akan dibahas
• Pemutaran video yang menunjukkan fenomena
tersebut
• Pembawa acara mengajak pemirsa melihat video
selanjutnya
• Pemutaran video yang menunjukkan bagaimana
pendapat masyarakat mengenai “apakah setuju
dengan pendapat bahwa tugas ayah hanya mencari
nafkah? Sedangkan ibu mengurus anak?”
• Pembawa acara mempersilakan narasumber duduk
• Pembawa acara memberikan prolog sebelum masuk
segmen diskusi
• Narasumber memberikan beberapa komentar

mengenai fenomena yang ditayangkan sebelumnya


• Diskusi bersama narasumber mengenai topik
“efektifkan kualitas interaksi ayah yang bekerja dengan
anak”
• Di akhir, narasumber memberikan tips
• Pembawa acara memberikan kesimpulan singkat dan
 
selanjutnya menutup acara.
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 43/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

pengaruh dalam kehidupan anak, mari menjadi pendengar


yang baik. Mereka akan menerima kita bila kita
membantu mereka memecahkan masalah.
•   Jangan menggantikan kasih sayang atau waktu
dengan uang. Memang penting untuk mengajarkan
anak-anak bagaimana mengelola uang, tetapi jangan
gunakan uang sebagai pengganti waktu atau kasih sayang
kita. Pesan materialistis di televisi mudah sekali merasuki
anak dan membangkitkan keinginan mereka untuk
membeli ini dan itu. Kita dapat membentengi mereka dari
pengaruh buruk dengan membuat mereka untuk selalu
berusaha bila ingin memperoleh sesuatu. Sesuatu yang
diperoleh melalui bekerja, akan lebih terasa nilainya.

• Pengawasan . Sangatlah penting bagi orang tua untuk


mengetahui di mana anaknya, sedang bersama siapa, dan
sedang apa.

• Berikan perhatian. Ini bagian paling berat sebagai orang


tua. Kita cenderung lebih memperhatikan anak-anak
ketika mereka menjengkelkan. Sebaliknya, jauh lebih sulit
 
untuk memperhatikan perilaku baik mereka. Namun, jika
http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 44/147
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

LAMPIRAN

KISI-KISI PERTANYAAN (GUIDELINE)


No SUB DIMENSI INDIKATOR ITEM PERTANYAAN
.
1. Adopting housing - Orangtua mengetahui - Bagaimana perasaannya ketika anak pertama
arrangements to the little bagaimana menata lahir dan mulai hidup bersama di rumah?
child. rumah agar aman dan - Sebelum anak lahir, persiapan seperti apa yang
: Menyesuaikan penataan nyaman bagi anak. anda lakukan? Misalnya persiapan menjadi
rumah tangga dengan anak. Orangtua melakukan orangtua, menyiapkan kebutuhan bayi dan
Menjaga meubel dan penataan barang-barang di penataan rumah?
peralatan rumah tangga agar rumah sesuai dengan - Bagaimana tata letak barang-barang dirumah
aman bagi anak yang sedang kebutuhan bayi sebelum dan setelah kelahiran anak? Apakah ada
tumbuh dan berkembang perbedaan yang signifikan antara dua kondisi itu?
(misal tata letak meja, pentanaan ventilasi, lemari,
dan lain-lain)
- (jika ada perubahan) Apa yang menjadi
pertimbangan dalam merubah tata letak barang-
barang di rumah?
- Apakah saya boleh tahu, anak anda tidur
dengan siapa?
- (bila dengan orangtua) Apakah ada rencana
untuk menyiapkan ruangan khusus untuk anak?
- (bila sudah tidur sendiri) Bagaimana prosesnya
ketika dahulu menyiapkan ruangan khusus untuk
anak?
- Bagaimana aktivitas anak di dalam rumah?

45

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 45/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Biasanya ia bermain dibagian rumah yang mana?


- Apakah ada penyesuaian penataan rumah
dengan aktivitas anak?
- Bagaimana cara anda melindungi anak dari

barang-barang
anak? yang sekiranya berbahaya bagi
- Menurut anda, apakah tata letak barang-barang
rumah tangga yang sekarang sudah cukup kondusif 
untuk tumbuh-kembang anak anda?
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki - Bagaimana bapak dan ibu mensiasati atau
Future Costs of   anggaran tersendiri mempersiapkan anggaran untuk kelahiran sang
Childbearing: untuk sang anak dan anak? Seperti biaya rumah sakit, dokter anak, dan
: Pasangan dapat mengetahui dapat mensiasati biaya sekolah anak kelak?
biaya perawatan atau pendidikan, - Apakah bapak-ibu pernah mengalami keluhan
anggaran bagi sang anak saat pertumbuhan, dan dalam memenuhi anggaran bagi sang anak?
ini dan untuk masa depan perkembangan sang misalnya: karena sibuk mengurus anak, kerjaan
sang anak. anak.  jadi terganggu dll lalu bagaimana solusinya?
- Orang tua dapat - Apakah bapak dan ibu memiliki atau mencari
memenuhi anggaran usaha tambahan untuk kelangsungan kehidupan
untuk sang anak saat anak? Apa alasannya bapak-ibu mencari usaha
ini dan masa depannya tambahan?
- Bagaimana tanggapan keluarga besar dengan
kehidupan anggaran keluarga?apakah ada bantuan
dari keluarga besar?
3. Assuming Mutual - Orangtua membagi - Apakah terdapat perubahan tanggung jawab dari
Responsibility tanggungjawab dalam sebelum dan setelah anda memiliki anak?
: kemunculan anak pertama perawatan anak - bagaimana cara anda berdua membagi tugas dalam
menyebabkan munculnya - Masing-masing merawat dan memenuhi kebutuhan anak anda?
tanggung jawab baru yang orangtua melakukan probing:

46

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 46/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

harus dilakukan oleh orang tugasnya sesuai peran - siapa yang memberi makan?memandikan?
tuanya. Orang tua harus (misalnya Ibu memberi membersihkan kamar? Belanja?masak?mencuci
saling membagi tanggung makan, memandikan, baju? Mencari nafkah?
 jawab apa yang harus mereka membersihkan rumah,

berdua
mereka. lakukan untuk anak belanja,
sedangkan masak,
ayah
mencari uang dan
terkadang membantu
istri merawat anak)

4. Facilitating members’role- - adanya pembagian - apakah ada tolong-menolong antara ibu dan bapak
learning tanggung jawab dalam dalam mengurus rumah setelah ada anak dalam
: mengurus rumah keluarga? (jika ada, biasanya dalam hal apa?)
tangga antara - apa yang biasanya ibu dan bapak ceritakan di waktu
pasangan senggang pada malam hari?
- adanya diskusi atau (apakah ibu berbagi cerita dalam mengurus rumah
berbagi dalam dan perkembangan anak kepada bapak?)
menjalankan peran (apakah bapak berbagi cerita dalam pekerjaannya
masing-masing kepada ibu?)
- - adanya - bagaimana bapak dan ibu menyelesaikan masalah
pembelajaran yang biasanya muncul dalam mengurus rumah dan
mengenai peran anak anak?
yang diberikan - bagaimana cara ibu/bapak mengajarkan mengenai
pasangan kepada anak apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh anak
dalam keluarga?

5. Communicating with one - Memiliki perasaan bagaimana cara bapak/ ibu bermain bersama anak?
another in the family puas dalam menjalin - kapan saja bapak/ ibu bermain bersama sang anak?
• Interaksi atau hubungan - Bagaimana cara bapak/ ibu menjaga kedekatan

47

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 47/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

hubungan yang terjadi dengan sang anak?


dalam keluarga yang - Adanya cinta - Bagaimana respon anak ketika bapak/ ibu
memperlihatkan diantara hubungan mengajarkan hal-hal baru kepada sang anak?
adanya perasaan puas tersebut - Bagaimana cara bapak/ ibu memanggil

dalam
mereka, adanyahubungan
cinta pasangan
- atau anggota
Bagaimana keluarga
cara bapak/ ibu lainnya?
mempertahankan
diantara hubungan itu, cinta bapak/ ibu?
membentuk -
interaksi
Membentuk - Apa yang bapak/ ibu lakukan saat melihat
yang sensitif dan
interaksi yang sensitif  pasangan sedang mengalami kesulitan?
responsive, saling
dan responsive -  Jika salah satu pasangan sedang merasa kesal
menjaga perasaan kepada bapak/ ibu, apa yang akan bapak/ ibu
pasangan mereka - Saling menjaga lakukan agar perasaan kesalnya tidak bertahan
perasaan pasangan lama?
6. Planning for Future  Jika: seberapa besar keinginan untuk memiliki anak kedua?
Children a) memiliki keinginan -Bagaimana persiapan untuk mendapatkan anak lagi?
: bagaimana rencana orang untuk memiliki anak lagi -Apa yang diinginkan dari anak kedua dan seterusnya?
tua setelah memeliki anak
pertama -mengapa Saudara tidak ingin punya anak lagi?
b) tidak memiliki keinginan -Jika iya, Apa usaha untuk menghambatnya?
untuk memiliki anak lagi
7. Relating to relatives and - Adanya bantuan - Bagaimana harapan keluarga besar terhadap
others dari keluarga dalam kelahiran bayi pertama?
: memperoleh bantuan bentuk materi atau - Apakah ada masukan / saran / wejangan
material dan immaterial, dari non-materi tentang mengurus anak dari salah satu anggota
keluarga besar atau yang - Biasanya ketika keluarga (misalnya keluarga besar)?
lainnya orang tua si bayi tidak - Apakah ada tradisi khusus untuk penyambutan
mendapatkan bantuan anggota keluarga?
dari keluarga (biasanya - Apakah ada bantuan dari pihak lain, selain
karena keluarganya keluarga,? Biasanya bantuan apa yang

48

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 48/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

  jauh), biasanya diberikan?


mendapatkan bantuan
dari orang terdekat,
misalnya tetangga,

atau lembaga
menyediakan yang
jasa
penitipan anak.

8. Maintaining Motivation - pasangan saling - Bagaimana caranya pasangan mendukung satu


and Morale mendukung dalam sama lain dalam melaksanakan perannya sebagai
: Pasangan dapat saling kegiatan pengasuhan orangtua?
mendukung dan mendapat - memiliki kepuasan - adakah permasalahan yang dihadapi dalam
kepuasan dalam kegiatan dalam pengasuhan pengasuhan? Bagaimana cara mengatasi
pengasuhan, mendapatkan sebagai orang tua permasalahan tersebut?
penghargaan, dan dapat - saling menghargai
mengatasi konflik dalam antar pasangan
pengasuhan. - pasangan dapat
mengatasi konflik yang
terjadi dalam
pengasuhan
9. Family rituals and routines - Apa yang biasanya dilakukan anak dan/atau
Morning awakening orangtua ketika bangun tidur?

- Apakah keluarga memiliki kebiasaan sarapan


bersama?
Breakfast - Apa yang biasanya dilakukan sebelum dan sesudah
sarapan?

49

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 49/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Apakah anak dan ibu memiliki waktu tidur siang


Naptime bersama?

- Apa yang biasanya dilakukan anak sambil


menunggu ayah pulang kerja?
Daily Outings - Bagaimana jika ayah pulang?

- Apa yang biasanya dilakukan anak dan ibu ketika


Father's homecoming ayah pulang kerja?

- Siapa yang biasanya memandikan anak?


- Apakah orangtua sering memandikan anak bersama
Baby's bathtime
sambil bermain dengan anak?

- Dengan siapa anak tidur?

Bedtime for children - Apa yang biasanya ibu dan/atau anak lakukan
ketika menjelang waktu tidur?

- Apa yang biasanya dilakukan keluarga saat hari


libur?
Special holidays - Apakah keluarga memiliki kegiatan khusus
bersama? Jika ada, tolong jelaskan?

50

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 50/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

HASIL INTERVIEW

Responden dengan SE Rendah : 1 – 5


RESPONDEN 1
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Eka Nur Syabanawati
NPM :190110080064
IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Inisial :P
Usia : 25 tahun
Pendidikan terakhir:SMA
Pekerjaan : Pedagang keliling
Alamat : Jatinangor

Istri
Inisial :S
Usia : 23 tahun
Pendidikan terakhir: SMA
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Jatinangor

Anak 
Inisial :N

Usia : 1 tahun 11 bulan


Usia pernikahan : 3 tahun

51

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 51/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

DESKRIPSI
NO SUB DIMENSI INDIKATOR
1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Orang tua sebenarnya mengetahui bagaimana kondisi rumah
arrangements to the bagaimana menata yang aman dan nyaman bagi anak. Namun, karena mereka
little child. rumah agar aman dan yang mereka tempati sangat kecil dan hanya memiliki satu
nyaman bagi anak. kamar, orang tua tidak banyak merubah kondisi rumah. Salah
Orangtua melakukan satu yang dapat dilakukan orang tua adalah memasang
penataan barang-barang di kelambu pada kasur mereka, karena anak mereka sampai
rumah sesuai dengan sekarang masih tidur bersama orang tua.
kebutuhan bayi
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki Orang tua berusaha memenuhi kebutuhan sehari-hari, juga
Future Costs of  anggaran tersendiri menabung untuk masa depan anak. Saat ini yang bekerja
Childbearing: untuk kebutuhan dan hanya suami saja, namun sebenarnya istri juga memiliki
perlengkapan sang rencana untuk membantu suami mencari uang, namun karena
anak. anak masih kecil, istri menunda dulu sampai anak sudah lebih
- Orang tua besar lagi.
mempersiapkan
anggaran untuk masa
depan sang anak
3. Assuming Mutual - Memberi makan Merawat anak dipegang oleh istri. Suami bekerja setiap hari,
Responsibility - Memandikan sehingga tidak bisa ikut merawat anak aehari-harinya. Namun
- Membersihkan   jika ada kesempatan, suami ikut membantu istri. Selain itu,
kamar/ rumah untuk untuk membersihkan rumah dan memasak juga dipegang oleh
menjamin kesehatan istri.
bayi

- Belanja
- Masak
- Mencuci baju
- Mencari uang untuk

52

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 52/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

memenuhi kebutuhan
anak

4. Facilitating adanya diskusi atau Orangtua membiasakan anak untuk bisa melakukan hal baik.
members’role- berbagi dalam menjalankan Orangtua juga mengajarkan anak untuk tidak melakukan hal
learning  peran masing-masing yang tidak baik.
 
- adanya
pembelajaran mengenai
peran anak yang
diberikan pasangan
kepada bayi
5. Communicating with - Memiliki perasaan Orang tua mempunyai waktu khusus untuk bertukar pikiran
one another in the puas dalam menjalin dsb. Misalnya ketika akan tidur. Ketika pasangan sedang
family hubungan mengalami kesulitan, pasangan lain ikut membantu mencari
  jalan keluarnya. Apabila salah satu pasangan sedang kesal
- Adanya cinta terhadap pasangannya, biasanya tidak pernah lama. Hal yang
diantara hubungan menjadi alasan mereka tidak lama kesal adalah anak mereka.
tersebut Setiap melihat anak, misalnya melihat kelucuan tingkah laku
-
yangMembentuk
sensitif daninteraksi anak, mereka akan cepat luluh dan segera berbaikan.
responsive

53

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 53/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

6. Planning for the  Jika : Orang tua belum memiliki rencana untuk mempunyai anak lagi,
future children a. Memiliki keinginan karena masih fokus dalam hal materi untuk memenuhi
untuk memiliki anak kehidupan sehari dan menabung untuk anak pertama mereka.
lagi
b. Memiliki persiapan
untuk memiliki anak
lagi
7. relating to relatives - adanya bantuan dari Keluarga mendapatkan bantuan baik berupa materi maupun
and others keluarga dalam bentuk non-materi ketika melahirkan anak. Bantuan berupa non-materi
materi atau non-materi misalnya wejangan cara mengurus anak, atau bagaimana
merawat badan setelah melahirkan. Ketika baru melahirkan,
istri juga dibantu oleh ibunya dalam mengurus anaknya.

8. Maintaining - pasangan saling Orang tua mampu memahami dan menghargai masing-masing.
Motivation and Morale mendukung dalam Ketika ada permasalahan dalam pengasuhan, orang tua juga
: Pasangan dapat saling kegiatan pengasuhan dapat mengatasinya. Permasalahan yang paling sering muncul
mendukung dan - memiliki kepuasan adalah anak yang sangat aktif sehingga harus selalu dijaga,
mendapat kepuasan dalam pengasuhan biasanya orang tua membiarkan dahulu anaknya bermain,
dalam kegiatan sebagai orang tua namun tetap dalam pengawasan.
pengasuhan,
mendapatkan
penghargaan, dan dapat
mengatasi konflik dalam
pengasuhan.
- saling menghargai
antar pasangan

54

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 54/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- pasangan dapat
mengatasi konflik yang
terjadi dalam
pengasuhan
9. Family rituals and Morning awakening 2
routines Breakfast 2
Naptime 1
Daily Outings
Father's homecoming 1
Baby's bathtime 1
Bedtime for children 1
2, belum ada karena ayah bekerja setiap hari, jadi belum
Special holidays
pernah ada waktu libur kecuali libur hari raya
Keluarga tidak memiliki waktu khusus untuk berlibur, karena

ayah
untukbekerja setiap
berlibur. hariada
Namun sehingga tidak
beberaoa mempunyai
kebiasaan yangwaktu
sering
dilakukan anak dan ibu, misalnya, tidur siang bersama. Anak
 juga mempunyai kebiasaan menunggu ayahnya pulang kerja
sambil bermain.

55

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 55/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

RESPONDEN 2
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Anggi Quartri S.
NPM : 190110070069

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Nama Inisial :H
Usia : 36 tahun
Pendidikan terakhir: STM
Pekerjaan : Wirausahawan fotokopi
Alamat : Jatinangor

Istri
Nama Inisial : K 
Usia : 28 tahun
Pendidikan terakhir: SMEA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Jatinangor

Anak 
Nama Inisial :F
Usia anak : ± 3 tahun

Usia pernikahan : 4 tahun


Penghasilan Total : ± Rp. 2.000.000,-/bulan

NO SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI JAWABAN


1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Persiapan menjadi orang tua dilakukan dengan bertanya kepada

56

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 56/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

arrangements to the bagaimana menata keluarga dekat bagaimana mengurus anak misalnya susu apa
little child rumah agar aman dan yang diberikan terus bagaimana memilih pengasuh karena
Menyesuaikan nyaman bagi anak. ibunya bekerja, dan lain-lain.
penataan rumah - Orangtua melakukan Awalnya pasangan ini tinggal di kosan di Bandung, namun sejak
tangga dengan anak. penataan barang- istrinya hamil, mereka pindah ke rumah di Jatinangor untuk
Menjaga meubel dan barang di rumah sesuai persiapan tempat tinggal saat anaknya lahir. Tidak terlalu terjadi
peralatan rumah dengan kebutuhan bayi perubahan bentuk rumah dan penataan di rumah sejak anak
tangga agar aman bagi lahir karena memang ukuran rumah yang dapat dikatakan relatif 
anak yang sedang kecil dan hanya memiliki 1 kamar. Namun memang ada barang
tumbuh dan tambahan misalnya lemari khusus anak. Demi keselamatan dan
berkembang keamanan si anak, barang-barang berbahaya seperti benda
tajam diletakkan di tempat yang tinggi dan sulit dijangkau anak.
  Tempat tidur tetap memakai ranjang namun anak selalu di
tengah agar anak tidak jatuh. Dan sekarang ketika anak sudah
mulai tidur di kasur sendiri, kasur itu tidak diberi ranjang.
Menurut ibu ini dia merasa tata letak barang di rumahnya sudah
cukup aman tapi memang kurang mengembangkan kreativitas
anaknya. Karena ketika 2 tahun pertama tinggal di rumah
neneknya dan hanya bertemu sekali seminggu dengan ibunya,
anak lebih memiliki banyak teman seumur dan ruang geraknya
lebih luas.
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki Mempersiapkan sebelumnya dengan menabung karena istri dan
Future Costs of   anggaran tersendiri suami sama-sama bekerja. Ketika anaknya lahir berusaha ikut
Childbearing: untuk kebutuhan dan asuransi pendidikan meskipun bukan asuransi yang mahal.
Pasangan dapat perlengkapan sang Namuan sang istri berhenti bekerja setelah anak berumur 2 tahun
mengetahui biaya anak. karena ingin fokus membesarkan anak sehingga yang bertugas
perawatan atau - Orang tua mencari uang hanyalah suami sehingga sang istri harus pintar
anggaran bagi sang mempersiapkan membagi penghasilan dari usaha fotokopinya. Tidak ada usaha
anak saat ini dan untuk anggaran untuk masa tambahan tapi berusaha meningkatkan penghasilan dari

57

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 57/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

masa depan sang anak. depan sang anak usahanya sekarang. Semua pembiayaan ditanggung sendiri
termasuk ketika anak dititipkan pada orang tua, pasangan ini
memberikan biaya bulanan untuk perawatan anak.
3. Assuming Mutual - Memberi makan Ada. 6 bulan pertama menggunakan pengasuh yaitu tetangga.
Responsibility - Memandikan  Jadi anak dititipkan selagi ayah dan ibu bekerja. Lalu mulai dari 6
Kemunculan anak - Membersihkan kamar/ bulan-2 tahun anak diurus oleh neneknya. Setelah 2 tahun, istri
pertama menyebabkan rumah untuk menjamin berhenti bekerja dan fokus merawat serta mengurus anak.
munculnya tanggung kesehatan bayi Mencari uang menjadi tugas utama suami yaitu dengan
 jawab baru yang harus - Belanja menjalankan usaha fotokopi.
dilakukan oleh orang - Masak
tuanya. Orang tua - Mencuci baju
harus saling membagi - Mencari uang untuk
tanggung jawab apa memenuhi kebutuhan
yang harus mereka anak
berdua lakukan untuk
anak mereka.
4. Facilitating - adanya diskusi atau
Pasangan ini sering melakukan sharing tentang perkembangan
members’role- learning berbagi dalam
anaknya. Ketika suami pulang kerja, biasanya dia langsung
menjalankan peran
menanyakan kegiatan anaknya atau kadang si anak sendiri yang
masing-masing
suka menceritakan pada ayahnya. Dan terkadang tanpa ditanya,
- adanya pembelajaran
suami menceritakan pekerjaannya pada istrinya. Ketika ada
masalah biasanya menyelesaikan ketika suasana sudah mulai
mengenai peran anak
yang baik baru didiskusikan.
diberikan
pasangan kepada bayi
Cara mengajarkan mana yang boleh dan tidak boleh pada anak
dilakukan dengan mengajari dengan pelan-pelan namun jika
anaknya tidak mau maka akan diberi contoh efek negatif dari
perbuatannya. Misalnya jika main pisau nantinya bisa berdarah.
5. Communicating with - Memiliki perasaan puas Setelah berhenti bekerja ketika anaknya berusia 2 tahun, Ibu
one another in the dalam menjalin selalu menemani anaknya bermain Namun 2 tahun pertama anak

58

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 58/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

family hubungan lebih sering bermain bersama nenek kakeknya dan pengasuh.
: Interaksi atau - Adanya cinta diantara Biasanya anak akan bermain petak umpet, kuda-kudaan bersama
hubungan yang terjadi hubungan tersebut ibu dan bermain sepak bola bersama ayah.
dalam keluarga yang - Membentuk interaksi Untuk menjaga kedekatan dengan anak, ketika masih bekerja ibu
memperlihatkan yang sensitif dan selalu berusaha menghabiskan waktu bersama anak ketika dia
adanya perasaan puas responsif  libur. Ayah memang adalah orang yang sangat perhatian
dalam hubungan terhadap anak dan suka mengajak ngobrol anak dan istri. Dan
mereka, adanya cinta ketika ada masalah akan didiskusikan bersama ketika suasana
diantara hubungan itu, hati kedua pasangan sudah lebih baik.
membentuk interaksi Anak selalu dikenalkan dengan panggilan-panggilan pada orang
yang sensitif dan yang baru dikenalnya.
responsive, saling
menjaga perasaan
pasangan mereka
6. Planning for Future  Jika: Rencana memiliki anak kedua sudah ada semenjak anak pertama
Children a) memiliki keinginan berumur 2 tahun karena merasa rentan jika melahirkan anak di
: Bagaimana rencana untuk memiliki anak atas usia 30 tahun. Namun karena pertimbangan ekonomi yang
orang tua setelah lagi belum terlalu memadai jika memiliki anak kedua. Persiapan untuk
memeliki anak pertama memiliki anak kedua sudah dimulai dengan berusaha menabung
b) Memiliki persiapan sedikit demi sedikit dan pasangan ini ingin memiliki anak kedua
untuk memiliki anak berjenis kelamin perempuan.
lagi
7. Relating to relatives adanya bantuan dari Ibu menerima banyak masukan dari keluarga besar dan
and others keluarga dalam bentuk lingkungannya misalnya bagaiman menjaga kualitas susu anak
materi atau non-materi ketika ditinggal pergi ibunya bekerja, lalu memilih pengasuh yang
baik dan bersih. Ibu juga sempat dibantu merawat anak ketika
usia 6 bulan hingga 2 tahun karena Ibu bekerja.
Ada tradisi khusus yaitu aqiqah yaitu tradisi pemotongan rambut
bayi.

59

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 59/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Harapan keluarga besar terhadap anak adalah menjadi pembawa


manfaat dan pemaaf sesuai dengan namanya dan mempererat
silahturahmi di keluarga mereka.
8. Maintaining Motivation - pasangan saling Ada pembagian. Si ibu yang lebih fokus merawat anak. Namun
and Morale mendukung dalam Ayah juga sering membantu Ibu dalam merawat anaknya. Dan Ibu
: Pasangan dapat saling kegiatan pengasuhan  juga membantu Ayah di usaha fotokopinya ketika sedang ramai.
mendukung dan - memiliki kepuasan Ada permasalah yang terjadi ketika merawat anak misalnya cara
mendapat kepuasan dalam pengasuhan mendidik anak. Kalau istri sedang merasa kesal atau lelah dengan
dalam kegiatan sebagai orang tua tingkah laku anak, istri terkadang membentak anaknya, namun
pengasuhan, - saling menghargai suami tidak setuju dengan perlakuan istrinya. Tapi hal ini tidak
mendapatkan antar pasangan dibiarkan menjadi masalah yang besar dan biasanya langsung
penghargaan, dan - pasangan dapat dibicarakan bersama.
dapat mengatasi mengatasi konflik yang
konflik dalam terjadi dalam
pengasuhan. pengasuhan
9. Family rituals and Morning awakening Anak biasanya bangun ketika ayahnya bangun
routines
Breakfast Keluarga ini memiliki kebiasaan sarapan bersama
Naptime Biasanya istri akan menidurkan anak, setelah itu istri akan
mengerjakan pekerjaan dalam dalam membereskan rumah.
Daily Outings Ibu merawat anak seperti memberi makan, memandikan,
menidurkan dan bermain bersama.
Father's homecoming Anak dan Ibu tidak akan tidur sebelum ayahnya pulang. Bahkan
mereka sering menyusul ayah ke tempat usahanya.
Baby's bathtime Yang biasanya memandikan anak adalah ibu. Namun jika anak

Bedtime for children ingin dimandikan


Anak oleh
tidur sekamar ayah, maka
dengan orangayah akantelah
tua tapi mengerjakannya.
memiliki kasur
sendiri. Namun terkadang anak suka pindah lagi ke kasur orang
tuanya. Keluarga ini sering mengajak anaknya bermain sebelum

60

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 60/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

tidur.
Special holidays Biasanya di hari Sabtu, pasangan ini akan pergi ke pusat
perbelanjaan dan hari minggu ke pasar. Terkadang keluarga akan
mengikuti piknik bersama keluarga besar. Keluarga ini juga
melakukan kunjungan ke tempat nenek dan kakek sebulan satu
kali.

61

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 61/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

RESPONDEN 3
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : A. Septina Mustikaningrum
NPM :190110070088

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami:
Inisial : DM
Usia : 25 tahun
Pendidikan terakhir: SMP
Pekerjaan : Office Boy
Alamat : Jatinangor

Istri
inisial : NK  
Usia : 23 tahun
Usia perkawinan : 2 tahun 5 bulan
Pendidikan terakhir: SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Jatinangor

Anak 
Inisial : FS
Usia : 5 bulan

Usia Pernikahan : 2 tahun 5 bulan


Penghasilan Total : ± Rp. 850.000,./bulan

62

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 62/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Catatan : Pasangan ini semenjak menikah hingga sekarang mempunyai anak, masih tinggal dirumah mertua dari
pihak isteri. Rumah mereka terdiri dari 3 kamar, 1 kamar mandi, ada ruang tamu dan ruang keluarga yang
menyatu, dan 1 dapur. Rumah yang mereka tinggali merupakan rumah pemilik kost interviewer.
NO SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI
.
1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Dari interview dan hasil observasi yang dilakukan mengenai
arrangements to the bagaimana menata bagaimana kondisi rumah setelah keadaan anak dan
little child. rumah agar aman dan bagaimana penataan rumah yang baik bagi anak, pasangan ini
: Menyesuaikan penataan nyaman bagi anak. yaitu DM dan NK, mengatakan bahwa mereka tidak melakukan
rumah tangga dengan - Orangtua melakukan pengubahan tata letak barang dirumah. Mereka hanya
anak. Menjaga meubel penataan barang- menambahkan tempat tidur ayun bagi bayi dan kasur lipat
dan peralatan rumah barang di rumah sesuai diruang keluarga, namun selain itu tidak ada barang-barang
tangga agar aman bagi dengan kebutuhan bayi yang digeser atau dipindahkan.
anak yang sedang Ketika ditanya apakah tempat tidur ayun itu digunakan setiap
tumbuh dan berkembang hari, responden menjawab “tidak”, ia menjelaskan bahwa
tempat tidur ayun itu hanya digunakan bila ia merasa pegal
ketika ingin membuat anaknya tidur (anaknya tidak mau tidur
 jika tidak sambil digendong). Karena anak mereka masih bayi,
maka mereka mengatakan bahwa bayi tersebut lebih baik
tidur bersama mereka agar lebih mudah bila anaknya ingin
menyusu pada ibunya.
Kasur lipat yang ada diruang keluarga pun berfungsi bila
ibunya akan menyusui anaknya. Ibunya beralasan bahwa
menyusui anak sambil duduk atau menggendongnya akan
membuatnya pegal, oleh karena itu ia menyiapkan kasur
tersebut agar ia dapat menyusui anaknya sambil berbaring
dan menonton tv.
Ketika interviewee bertanya bila anak mereka sudah besar,
apa yang akan mereka lakukan untuk menghindarkan anak

63

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 63/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mereka dari perabotan rumah tangga yang berbahaya,


mereka berkata bahwa mereka akan mengawasi anaknya
bermain saja dan bukan melakukan penataan ulang atau
mengubah perabotan rumah tangga tersebut agar aman bagi
anak bermain di dalam rumah.
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki Kedua responden mengatakan bahwa biaya bagi anaknya saat
Future Costs of  anggaran tersendiri ini masih bias mereka penuhi karena anak mereka masih kecil
Childbearing: untuk sang anak dan dan belum membutuhkan biaya yang besar bagi
: Pasangan dapat dapat mensiasati biaya perawatannya. Mereka juga mendapat bantuan dari mertua
mengetahui biaya pendidikan, seperti popok, baju bayi dan terkadang biaya ke dokter bila
perawatan atau pertumbuhan, dan anaknya sakit.
anggaran bagi sang anak perkembangan sang Untuk biaya masa depan anak, mereka mengatakan bahwa
saat ini dan untuk masa anak. mereka belum menyiapkan apa-apa dengan alasan anak
depan sang anak. - Orang tua dapat mereka masih sangat kecil. Mereka belum terpikirkan untuk
memenuhi anggaran membuat tabungan bagi masa depan anak mereka.
untuk sang anak saat ini
dan masa depannya
3. Assuming Mutual - Memberi makan Isteri (NK) mengatakan bahwa mempunyai anak sekarang ini
Responsibility - Memandikan bagaikan mimpi baginya dan masih tidak percaya bahwa ia
: kemunculan anak - Membersihkan telah memiliki anak. Sehingga itu berdampak pada tugas-
pertama menyebabkan kamar/ rumah untuk tugas seorang ibu atau isteri yang masih belum bisa ia
munculnya tanggung menjamin kesehatan lakukan, alasannya karena takut dan malas.
 jawab baru yang harus bayi NK mengaku belum bisa memandikan bayinya, ia baru bisa
dilakukan oleh orang - Belanja mengelap saja. Ia berkata bahwa ia masih belum berani
tuanya. Orang tua harus - Masak memandikan bayinya sehingga ibunya lah yang memandikan.
saling membagi - Mencuci baju Selain itu, NK juga tidak pernah memasak, belanja, mencuci
tanggung jawab apa - Mencari uang untuk piring, dan jarang sekali mencuci baju kecuali baju bayinya.
yang harus mereka memenuhi kebutuhan Semua kegiatan itu dilakukan oleh ibunya. Bahkan setiap pagi
berdua lakukan untuk anak ketika anaknya menangis, mertua lah yang sering berusaha

64

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 64/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

anak mereka. menenangkan bayinya dan menggendong bayi itu untuk


dibawa berjalan-jalan atau sekedar berjemur.
Suami (DM) lebih berkonsentrasi untuk mencari nafkah saja.
Ketika ditanya apakah ia mengetahui kewajiban sebagai
orangtua, seperti merawat anak, mengasuh, memberi makan,
dan lain-lain, ia menjawab iya.
4. Facilitating - adanya pembagian Pembagian tugas yang spesifik dalam mengurus anak tidak
members’role- tanggung jawab dalam ada, karena hampir keseluruhan tugas merawat anak
learning mengurus rumah tangga dilimpahkan kepada isteri. Suami hanya berkonsentrasi dalam
: antara pasangan mencari nafkah dan hanya bermain dengan anak pada akhir
- adanya minggu atau hari libur saja. Suami (DM) berperan dalam
pembelajaran mengenai mencari nafkah, ia bekerja dari pukul 05.30 pagi dan pulang
peran anak yang kerumah pukul 19.00. Ia jarang berinteraksi dengan bayinya
diberikan pasangan karena ketika ia pulang bekerja, anaknya sudah tidur. Namun,
kepada bayi DM dapat melakukan tugas-tugas yang biasa dilakukan isteri
yaitu mem-bedong bayi, mengganti popok, mengganti baju
bayi.
5. Communicating with - Memiliki perasaan Pasangan ini mengaku jarang mengobrol. Mereka hanya
one another in the puas dalam menjalin mengobrol jika ada hal-hal penting yang urgent  untuk
family hubungan dibicarakan. Dalam menghadapi konflik, mereka justru malah
• Interaksi atau saling diam dan menuggu pasangan mereka untuk bicara
hubungan yang - Adanya cinta duluan. Namun, ketika ditanya apakah mereka merasa puas
terjadi dalam diantara hubungan dalam menjalin hubungan, mereka mengatakan “Iya syukur
keluarga yang tersebut Alhamdulillah segini juga”.
memperlihatkan Ketika salah satu pasangan sedang kesal terhadap
adanya perasaan pasangannya, biasanya yang dilakukan memang saling
puas dalam diam,alasan mereka adalah, bila orang yang sedang kesal
hubungan mereka, - Membentuk interaksi ditanggapi, justru akan semakin membuat kesal. Oleh karena
adanya cinta yang sensitif dan itu mereka akan membiarkan pasangannya yang sedang kesal

65

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 65/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

diantara hubungan responsive hingga kesalnya hilang kemudian baru menyapanya kembali.
itu, membentuk Dengan cara itu lah mereka saling menjaga perasaan satu sala
interaksi yang lain.
sensitif dan
responsive, saling
menjaga perasaan - Saling menjaga
pasangan mereka perasaan pasangan

6. Planning for Future  Jika: Mereka mengatakan bahwa mereka memang ingin
Children a) memiliki keinginan untuk mempunyai anak lagi tetapi hanya jika anak pertama mereka
: bagaimana rencana memiliki anak lagi ini sudah berumur 6 atau 7 tahun.
orang tua setelah
memeliki anak pertama b) tidak memiliki keinginan
untuk memiliki anak lagi
7. Relating to relatives - Keluarga besar Peran keluarga besar sangat berpengaruh dalam keluarga NK 
and others memberikan bantuan, dan DM, terutama dari orangtua NK karena mereka tinggal
mulai banyak yang ‘ikut dirumah orangtuanya. Ibu dari NK sering membantu NK dalam
campur’ dalam keluarga merawat bayinya karena Nk sendiri belum terlalu terampil
kecil seperti pemberian dalam mengurus anak. Selain itu orangtua NK juga banyak
nasehat, keuangan membantu dalam hal biaya perawatan anak seperti
keluarga (yang dapat membantu membiayai kelahiran anak dan perawatan ke
menimbulkan dokter bila anak NK dan DM sakit.
kecemburuan dan  Tempat tinggal pasangan ini berdekatan dengan rumah
makin kuatnya ‘power’ saudara-saudara dari pihak NK, NK sering membawa anaknya
dari kedua pihak, suami- mengunjungi rumah saudara-saudaranya. Banyak yang
istri, apalagi jika itu memberikan wejangan kepadanya seperti bagaimana
kelahiran cucu mengurus bayi dan lain-lain.
pertama). Banyak
harapan dan bantuan

66

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 66/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

yang akan muncul dari


keluarga besar,
khususnya kakek-nenek
si bayi, seperti
persoalan rumah
tangga, rencana-
rencana yang
berhubungan dengan
financial , rutinitas
dalam berumah tangga,
dll.
- Biasanya ketika
orang tua si bayi tidak
mendapatkan bantuan
dari keluarga (biasanya
karena keluarganya
  jauh), biasanya
mendapatkan bantuan
dari orang terdekat,
misalnya tetangga, atau
lembaga yang
menyediakan jasa
penitipan anak.
8. Maintaining - pasangan saling Karena komunikasi diantara pasangan ini tidak terlalu baik,
Motivation and Morale mendukung dalam maka mereka jarang sekali menanyakan bagaimana perasaan
: Pasangan dapat saling kegiatan pengasuhan pasangannya, contohnya sumai jarang sekali menanyakan
mendukung dan - memiliki kepuasan apakah isterinya lelah dalam mengurus bayi seharian, dan
mendapat kepuasan dalam pengasuhan sebagainya. Isteri pun demikian, ia jarang sekali melayani
dalam kegiatan sebagai orang tua kebutuhan suaminya, bahkan ketika suaminya berangkat

67

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 67/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

pengasuhan, - saling menghargai kerja, ia jsutru lebih memilih untuk tidur daripada melayani
mendapatkan antar pasangan kebutuhan suaminya sebelum berangkat kerja.
penghargaan, dan dapat - pasangan dapat
mengatasi konflik dalam mengatasi konflik yang
pengasuhan. terjadi dalam
pengasuhan
9. Family rituals and Biasanya suami (DM) pergi bekerja pada pukul 05.30 pagi
routines Morning awakening sedangkan isterinya (NK) dan bayinya masih tidur. Jadi tidak
ada rutinitas pagi yang dilakukan bersama
Breakfast Tidak ada aktivitas spesifik yang dilakukan bersama
Anak memang memiliki waktu tidur siang tetapi NK jarang
Naptime
melakukan tidur siang, ia lebih sering menonton tv
Biasanya NK atau ibu mertua membawa bayinya ke rumah
Daily Outings
saudara yang rumahnya dekat dari rumah mereka
 Tidak ada hal khusus yang dilakukan ketika ayahnya pulang

Father's homecoming bekerja. Biasanya sepulang kerja, DM langsung mandi, makan


dan menonton tv, bermain sebentar dengan anaknya bila
masih terbangun kemudian tidur
Baby's bathtime Yang memandikan bayi mereka adalah ibu mertua mereka
Biasanya ibunya hanya menyusui anaknya atau mengayunnya
Bedtime for children
dikasur ayun untuk membuat bayinya tidur
Ketika akhir minggu saja, keluarga ini mengunjungi rumah
Special holidays
saudara merea bersama-sama

68

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 68/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

RESPONDEN 4
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Ratu Annissa Apsyari
Npm : 190110080016

IDENTITAS INTERVIEWEE
Ayah
Inisial : AF
Usia : 28 Tahun
Pendidikan terakhir: S1
Pekerjaan : Swasta/Fotografer (sampingan)
Alamat : Bandung (tinggal bersama orang tua istri)

Ibu
Inisial : DB
Usia : 27 Tahun
Pendidikan terakhir: D3
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Bandung (tinggal bersama orang tua istri)

Anak 
inisial : TZ
Usia : 3 Tahun

Usia pernikahan : 4 Tahun


Penghasilan : ± Rp. 2.000.000,00/Bulan

NO SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI

69

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 69/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

.
1. Adopting housing - Orangtua Perasaan Ibu dan Ayah ketika anak mereka lahir, mereka
arrangements to the mengetahui merasa senang, bersyukur, campur aduk antara senang dan
little child. bagaimana menata khawatir. Menurut Ayah ada proses adaptasi, misalnya dulu
: Menyesuaikan penataan rumah agar aman hura-hura, “makan ya makan aja” sesuka hati, tetapi
rumah tangga dengan dan nyaman bagi sekarang ia berpkir bahwa ia tidak bisa menggunakan uang
anak. Menjaga meubel anak. sebebas dulu, sekarang ada kebutuhan lain, misalnya beli
dan peralatan rumah - Orangtua melakukan susu, beli baju untuk anak.
tangga agar aman bagi penataan barang- Ada persiapan yang dilakukan sebelum kelahiran tetapi
anak yang sedang barang di rumah hanya sebatas bersih-bersih, merapihkan kamar, beli box 
tumbuh dan berkembang sesuai dengan bayi, perlengkapan bayi seperti bajunya. Tetapi persiapan
kebutuhan bayi untuk perlengkapan bayi biasanya lebih ke orang tua Ibu, DB,
yang ‘heboh’nya, kalau dari pasangan lebih simple, mereka
berpikir “kalau bagus, dipikir kepakai dan murah” baru dibeli.
Kondisi fisik rumah pun, sebelum dan sesudah kelahiran, tidak
banyak yang berubah karena dirasa ventilasi udara dan
cahaya sudah cukup. Paling hanya beberapa perubahan posisi
dalam kamar karena ada box  bayi. Ada beberapa
penyesuaian yang mencolok ketika anak sudah mulai besar,
yaitu colokan listrik yang diplester karena dirasa terlalu
bawah dan takut dipakai main. Pertimbangan yang diambil
untuk perubahan fisik di dalam rumah menurut pasangan itu
dikarenakan kehati-hatian, seperti colokan listrik tadi.
Dulu, anak tidur bersama orang tuanya, tetapi sekarang,
setelah umur anak 2,5 tahun ke atas, anak tidur sendiri di
dalam kamarnya yang pada awalnya ruangan tersebut
merupakan ruang bermainnya. Tetapi lama-lama anak senang
dan suka tidur-tiduran di karpet ruangan tersebut. Anak
mereka mempunyai keinginan sendiri untuk memiliki kamar

70

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 70/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

sendiri, tetapi sebelum tidur ia meminta tidur di ruangannya


sendiri tetapi masih ‘dikelonin’ oleh Ibunya.
Aktivitas sehari-hari yang anak lakukan di rumah biasanya
bermain bersama sepupunya karena rumah mereka yang
saling berdekatan. Biasanya mereka bermain di lantai 2,
ruang keluarga. Biasanya mereka bermain masak-masakan,
warung-warungan, corat-coret, mewarnai, bermain bersama
kelinci. Penataan ruangan yang disesuaikan dengan anak
tidak ada karena dirasa usia anak baru 3 tahun, paling hanya
colokan listrik tadi. Penataan/penyimpanan mainan anak
berada di box dalam kamarnya. Menurut orangtua dari TZ
(anak), tata letak barang rumah tangga yang sekarang belum
cukup kondusif untuk tumbuh-kembang anak karena anak
belum mempunyai ruang belajar.
2. Meeting Present and - Orang tua Menurut Ayah, ada beberapa cara menyiasati masalah
Future Costs of  memiliki anggaran keuangan dalam keluarga ini, diantaranya mencari pekerjaan.
Childbearing: tersendiri untuk Selain itu, pasangan tersebut melakukan survey tempat
: Pasangan dapat sang anak dan lahir/rumah sakit mana yang murah dan cocok/bagus. Tetapi
mengetahui biaya dapat mensiasati untuk dokter untuk anak, mereka mencari dokter yang cocok,
perawatan atau anggaran biaya pendidikan, sedangkan untuk masalah pendidikan seperti sekolah anak
bagi sang anak saat ini pertumbuhan, dan akan dimana, mereka baru terpikir sampai Paud, belum
dan untuk masa depan perkembangan sampai jauh kedepan. Mulai dari anak umur 2 tahun,orang tua
sang anak. sang anak. mulai menabung untuk persiapan pendidikan selanjutnya.
- Orang tua dapat Intinya mereka menyesuaikan dengan keadaan.
memenuhi anggaran Untuk keluhan tentang financial mereka pikir cenderung
untuk sang anak tidak ada karena senang dan sedih dirasa berimbang. Mereka
saat ini dan masa berpikir jika kurang, ya berharap/berdoa, usaha, dan
depannya menyesuaikan (jadi tergantung uang yang ada). Mereka
berpikir bahwa masalah kerjaan mereka masing-masing

71

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 71/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

 jarang terganggu oleh kesibukan mengurus keluarga.


Selain menjadi Ibu Rumah Tangga, DB, juga mempunyai
bisnis kecil-kecilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Selain jadi pegawai swasta, ayah –AF- mempunyai kerja
sampingan lain, seperti  part-time menjadi fotografer,
berjualan strap kamera, intinya selama halal dan ada peluang,
kenapa tidak.
Alasan mencari uang tambahan itu untuk menambah uang
penghasilan, kadang jika sedang ada kerjaan motret, uang
yang didapat jika diakumulasi sebulan, lebih besar dari pada
gaji pekerjaan rutin tiap bulan. Tanggapan keluarga tentang
keungan keluarga AF ini tebilang cukup, kadang ada bantuan
dari orang tua mereka masing-masing.
3. Assuming Mutual - Memberi makan Menurut mereka, ada perbedaan tanggung jawab dari
Responsibility - Memandikan sebelum dan sesudah menikah, diantaranya ketika ayah
: kemunculan anak - Membersihkan pulang kerja, sekarang meluangkan waktu bermain bersama
pertama menyebabkan kamar/ rumah untuk anak maupun istrinya. Selain itu ada pembagian tugas seperti
munculnya tanggung menjamin kesehatan antara Ayah dan Ibu.
 jawab baru yang harus bayi Menurut mereka, cara membagi tugas dalam perawatan
dilakukan oleh orang - Belanja dan memenuhi kebutuhan dalam keluarga ini sesadarnya.
tuanya. Orang tua harus - Masak Mereka membagi tugas dan jika ada yang kesulitan,
saling membagi - Mencuci baju sesadarnya bekerjasama dan saling membantu. Yang biasa
tanggung jawab apa - Mencari uang memberi makan anak, memandikan anak, membersihkan
yang harus mereka untuk memenuhi kamar/rumah untuk kesehatan bayi, dan belanja adalah
berdua lakukan untuk kebutuhan anak pekerjaan Ibu. Memasak dan mencuci baju dikerjakan oleh
anak mereka. yang membantu, sedangkan untuk memenuhi kebutuhan
anak lebih dominan pada peran ayah.
4. Facilitating - adanya Cara membagi tugas pada keluarga ini sesadarnya. Ada
members’role- pembagian tolong-menolong dan kerjasama antar suami-istri seperti

72

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 72/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

learning  tanggung jawab misalnya ketika Ibu sedang dandan, ayah mengasuh anak;
: dalam mengurus ayah mengeluarkan kelinci karena Ibu geli.
rumah tangga Ada beberapa orang yang membantu dalam rumah,
antara pasangan seperti pembantu (nyetrika, bersih-bersih rumah), Ibu dari DB
- adanya (masak).
pembelajaran Ketika ada waktu senggang, Ibu dan Ayah suka bercerita,
mengenai peran baik tentang pekerjaan ayah ketika hari itu maupun
anak yang diberikan perkembangan/aktivitas anak seperti apa yang anak lakukan
pasangan kepada ketika ayah bekerja. Biasanya ayah komunikasi dengan anak
bayi dengan cara bertanya langsung main apa aja hari ini, makan
apa hari ini, si kelinci sekarang bagaimana.
Ketika ada masalah antara Ibu dan Ayah, biasanya mereka
menyelesaikannya dengan cara komunikasi, mereka ngobrol.
Ketika liburan mereka suka menyempatkan kumpul bersama,
setidaknya bermain, renang atau jalan-jalan. Seringnya ketika
libur mereka nonton TV bersama. Ketika hari kerja, Ibu
bermain bersama anak di rumah dan ketika ayah pulang,
ayah dan anak jalan keliling komplek dan nonton. Ketika
sarapan pagi kadang-kadang mereka melakukannya bersama-
sama karena kadang anak bangun lebih dulu dari ayah,
bahkan kadang Ayah terlalu pagi bangun dan ketika anak
bangun, Ayah sudah pergi bekerja. Waktu yang sering untuk
kumpul bersama adalah ketika makan malam.
Aktivitas anak sehari-hari biasanya: bermain bersama
kelinci dan saudaranya, nonton tontonan edukasi seperti baby 
Einstein, Barney, Sesame Street .
Pasangan tersebut mengajarkan antara apa yang boleh
dilakukan dan tidak boleh dilakukan pada anaknya dengan

73

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 73/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

cara memberi tahu pada anak dan mencontohkan apa yang


benar sampai anak mencontohnya.
5. Communicating with - Memiliki Biasanya anak bermain kapal-kapalan dan lego bersama
one another in the perasaan puas Ayah. Jika dengan Ibu anak lebih senang nonton. Mereka
family dalam menjalin meluangkan waktu untuk bermain setiap hari. Cara menjaga
• Interaksi atau hubungan kedekatan keluarga mereka, mereka biasanya mengajak anak
hubungan yang bermain, bercanda, bercerita, jalan-jalan, naik perosotan.
terjadi dalam - Adanya cinta Ketika anak diberitahu dan diberi contoh apa yang harus
keluarga yang diantara hubungan dilakukan, anak mencontohnya karena kadang-kadang cara
memperlihatkan tersebut membujuknya itu dengan bercerita supaya membuat anak
adanya perasaan menjadi ‘interest ’. Jadi anak senang.
puas dalam Dalam keluarga ini ada panggilan-panggilan ‘khusus’
hubungan mereka, seperti memanggil ayah dengan kata ‘abah’, Ibu dengan kata
adanya cinta - Membentuk ‘ambu’, dan anak dipanggil ‘detdut’ atau ‘mungil’. Menurut
diantara hubungan interaksi yang mereka dengan komunikasi mereka memahami peranananya
itu, membentuk sensitif dan masing-masing.
interaksi yang responsive Cara menjaga kedekatan dengan keluarga, Ayah dan Ibu
sensitif dan suka membawa anaknya berkunjung ke rumah nenek,
responsive, saling mengajak ke acara-acara keluarga untuk mengenalkan
menjaga perasaan anggota lain pada anaknya. Ketika Ayah pulang kerja lebih
pasangan mereka awal, Ayah suka bertanya pada Ibu “mau titip apa?”. Selain
itu mereka sering bercanda, cerita-cerita tentang pekerjaan
apa yang mereka kerjakan masing-masing. Kegiatan tersebut
mereka lakukan untuk mempertahankan cinta mereka. Ketika
pasangannya sedang kesulitan, mereka saling tolong
- Saling menjaga menolong, intinya jika ada masalah, mereka memecahkannya
perasaan pasangan dengan berkomunikasi. Bahkan jika ada yang kesal dengan
pasangannya, salah satu dari mereka suka bertanya kenapa
kesal, ngobrol. Tetapi jika Ibu yang sedang kesal, ayah tidak

74

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 74/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

terlalu banyak bertanya, kadang menunggu situasi ‘ cooling


down’.
6. Planning for the future - Memiliki  Tentang perencanaan mempunyai anak lagi, pasangan ini
children keinginan untuk menunda dulu perencanaan tersebut. Ibu beranggapan
memiliki anak lagi bahwa anaknya masih kecil. Ayah beralasan karena belum
- Memiliki ada uang dan psikologis si Ibu juga belum cukup siap karena
persiapan untuk ketika anak pertama lahir, Ibu pernah mengalami baby-blues
memiliki anak lagi syndrome . Persiapan yang masih dipikirkan adalah persiapan
dan perencanaan dalam pendidikan dan kesehatan anak.
7. relating to relatives - Keluarga besar Ketika bayi pertama mereka lahir, harapan keluarga besar
and others memberikan lebih kepada do’a seperti “menjadi anak yang baik”, “menjadi
bantuan, mulai anak yang solehah”, dll. Dari keluarga besar ada ‘wejangan’
banyak yang ‘ikut untuk keluarga kecil tersebut, seperti “jangan main tangan
campur’ dalam karena anak mereka perempuan, pakai perkataan verbal
keluarga kecil yang halus jika ingin marah”. Selain itu, orang tua mereka
seperti pemberian menyarankan untuk mencari pekerjaan lain supaya lebih
nasehat, keuangan sejahtera dan mereka men-support  untuk mencari pekerjaan
keluarga (yang yang lebih baik. Selain itu ada bantuan keuangan yang
dapat menimbulkan diberikan kedua orang tua mereka masing-masing. Selain dari
kecemburuan dan orang tua mereka, saudara-saudara mereka juga membantu
makin kuatnya seperti berbagi cara mengasuh anak, kadang suka memberi
‘power’ dari kedua uang untuk anaknya.
pihak, suami-istri,
apalagi jika itu
kelahiran cucu
pertama). Banyak
harapan dan
bantuan yang akan
muncul dari

75

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 75/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

keluarga besar,
khususnya kakek-
nenek si bayi,
seperti persoalan
rumah tangga,
rencana-rencana
yang berhubungan
dengan financial ,
rutinitas dalam
berumah tangga,
dll.
- Biasanya ketika
orang tua si bayi
tidak mendapatkan
bantuan dari
keluarga (biasanya
karena keluarganya
  jauh), biasanya
mendapatkan
bantuan dari orang
terdekat, misalnya
tetangga, atau
lembaga yang
menyediakan jasa
penitipan anak.
8. Maintaining - pasangan saling Ada pembagian tugas dalam keluarga ini seperti jika Anak
Motivation and Morale mendukung dalam renang, maka Ayah yang menemaninya. Ibu menyuapi
: Pasangan dapat saling kegiatan anaknya ketika makan, Ayah yang mengeluarkan kelinci dari
mendukung dan pengasuhan kandangnya. Ketika Ayah pulang kerja, Ayah mengajak anak

76

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 76/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mendapat kepuasan - memiliki  jalan sore keliling-keliling komplek. Biasanya masalah yang
dalam kegiatan kepuasan dalam muncul dari anak ini adalah masalah adaptasi dengan orang
pengasuhan, pengasuhan sebagai baru. Biasanya tergantung orang yang mendekati anak itu. Si
mendapatkan orang tua anak harus dibujuk oleh orang baru itu, selain itu orangtuanya
penghargaan, dan dapat - saling mengenalkan orang baru tersebut kepada anak. Selain itu
mengatasi konflik dalam menghargai antar anak lebih nempel ke Ibunya, misalnya ketika sedang bermain
pengasuhan. pasangan dengan Ayah, lalu si Anak merasa ‘keberadaan’ Ibunya tidak
- pasangan dapat  jelas, maka anak akan rewel, lalu Ayah akan membujuknya
mengatasi konflik membawa keluar.
yang terjadi dalam
pengasuhan
9. Family rituals and  Yang biasa dilakukan orangtua dengan anak ketika bangun
routines tidur adalah mengajak anak ngobrol pelan-pelan, kalau
Morning awakening
bangun tidur rewel, biasanya orang tua membujuk untuk
melihat kelincinya sedang apa.
Mereka jarang sarapan bersama karena kadang-kadang
Ayah pergi duluan,kadang-kadang anak bangun lebih awal.
Breakfast
Setelah mereka sarapan, mereka mandi karena ketika
bangun, mereka biasanya makan pagi terlebih dahulu.
Ibu dan anak suka menyempatkan waktu tidur siang
Naptime
walaupun terbilang jarang.
Selama menunggu Ayah pulang, biasanya bermain,
Daily Outings
balajar angka/huruf, bernyanyi.
Setelah Ayah tiba di rumah, Anak menyambutnya,
biasanya menarik perhatian, lalu Ayah bertanya dan

Father's homecoming menggendongnya. Sedangkan


dan bertanya apakah ketika
sudah makan Ayah
atau pulang,
belum, laluIbu salam
ngobrol,
nonton TV, dan bermain bersama anak.
Baby's bathtime Yang biasanya memandikan anak adalah Ibunya. Ketika

77

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 77/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mandi, anak suka bermain bola atau ketika mandi membawa


gelas plastik. Tetapi main ketika mandi ini jarang dilakukan
karena takut masuk angin. Mandi sambil bermain ini biasanya
dilakukan ketika sedang keramas.
Anak tidur sendiri di kamarnya, tetapi suka dikelonin oleh
Bedtime for children orangtuanya, yang lebih sering adalah Ibunya. Ketika
menjelang tidur, biasanya anak dipijit, digaruk-garuk, atau
membersihkan kuping.
Ketika liburan, mereka jalan-jalan ke Mall, ke tempat
bermain, makan di luar, atau ke rumah nenek. Pada keluarga
ini tidak ada kegiatan khusus pada saat liburan karena
Special holidays
mereka beralasan bahwa ketika kegiatan itu direncanakan,
maka kegiatan itu biasanya batal. Jadi mereka lebih memilih
untuk ‘mengalir’ begitu saja, gimana nanti saja.

78

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 78/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

RESPONDEN 5
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Ashri Aliefah Muthmainnah
NPM : 190110080093

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Inisial : AA
Pendidikan terakhir: S1 Tehnik
Pekerjaan : PNS
Alamat : Tasikmalaya

Istri
Inisial : KS
Pendidikan terakhir: S1 Ekonomi
Pekerjaan : Ibu rumah Tangga
Alamat : Tasikmalaya

Anak 
Inisial : MNS
Usia : 6 bulan

Usia Pernikahan : 3 tahun


Penghasilan Total : Rp. 1.700.000,./bulan

NO. SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI


1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Pada pasangan ini, orang tua sudah cukup memahami kebutuhan
arrangements to bagaimana menata bayi, orang tua menyesuaikan penataan rumah tangga sesuai
the little child. rumah agar aman dan dengan kebutuhan anaknya, seperti tidur tanpa dipan karena

79

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 79/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

: Menyesuaikan nyaman bagi anak. anaknya masih bayi (6 bulan), colokan listrik yang ditempatkan
penataan rumah Orangtua melakukan agak atas, tidak dibawah sehingga tidak mudah dijangkau oleh
tangga dengan anak. penataan barang-barang di anak-anak. Kemudian karena rumah yang dimiliki pasangan ini
Menjaga meubel dan rumah sesuai dengan bertingkat, di lantai 2 terdapat pager yang sengaja dibuat supaya
peralatan rumah kebutuhan bayi anak tidak dapat turun sendiri. Dalam hal memilih mainan,
tangga agar aman pasangan ini memilih mainan yang terbuat dari bahan plastik, hal
bagi anak yang tersebut dipilih karena alasan biaya yang tidak cukup besar dan
sedang tumbuh dan aman bagi anaknya, karena anaknya sudah mulai suka
berkembang memasukkan mainan ke dalam mulutnya. Pasangan ini juga sudah
menyiapkan kamar untuk anaknya, hal tersebut dilakukan karena
memikirkan untuk ke depannya. Pasangan ini merasa rumah yang
dimilikinya saat ini sudah cukup kondusif dengan tumbuh
kembang anak.
2. Meeting Present - Orang tua memiliki Pasangan ini selalu mengutamakan kebutuhan anaknya
and Future Costs of  anggaran tersendiri dibandingkan kebutuhan mereka, misalnya lebih mendahulukan
Childbearing: untuk sang anak dan untuk membelikan susu dibandingkan yang lainnya. Pasangan ini
: Pasangan dapat dapat mensiasati biaya memiliki tabungan yang khusus disediakan untuk anaknya seperti
mengetahui biaya pendidikan, untuk pendidikan, kesehatan, dll. Untuk memenuhi kebutuhan
perawatan atau pertumbuhan, dan anak selain dari gaji ayah, pasangan ini juga memiliki usaha yang
anggaran bagi sang perkembangan sang sengaja dilakukan untuk menambah-nambah uang untuk biaya
anak saat ini dan anak. anak, dan keluarga besar juga ikut membantu.
untuk masa depan - Orang tua dapat
sang anak. memenuhi anggaran
untuk sang anak saat ini
dan masa depannya
3. Assuming Mutual - Memberi makan Pasangan ini merasa memiliki perubahan tanggung jawab yang
Responsibility - Memandikan berbeda dari sebelum dan setelah memiliki anak, terutama hal-
: kemunculan anak - Membersihkan hal yang berkaitan dengan mengurus bayi. Pada pasangan ini,
pertama kamar/ rumah untuk tidak ada pembagian tugas dalam hal mengurus anak, dimana ibu

80

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 80/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

menyebabkan menjamin kesehatan bayi yang mengurus semua kebutuhan anak (mulai dari memberi
munculnya tanggung - Belanja makan, memandikan, dsb), sedangkan tugas ayah adalah mencari
 jawab baru yang - Masak nafkah .
harus dilakukan oleh - Mencuci baju
orang tuanya. Orang - Mencari uang untuk
tua harus saling memenuhi kebutuhan
membagi tanggung anak
 jawab apa yang harus
mereka berdua
lakukan untuk anak
mereka.
4. Facilitating - adanya pembagian Pada keluarga ini, ibu merasa ayah kurang mau membantu dalam
members’role- tanggung jawab dalam hal mengurus bayi, kecuali pada saat tertentu ayah akan
learning  mengurus rumah tangga menolong, misalnya ketika ibu mandi dan makan. Namun dalam
: antara pasangan mengurus rumah, ibu dibantu oleh pembantu rumah tangga,
- adanya pembelajaran dimana asisten rumah tangga membantu dalam hal seperti
mengenai peran anak mencuci, mengepel, membereskan rumah, sedangkan yang
yang diberikan pasangan lainnya ibu yang melakukan. Ketika memiliki waktu senggang,
kepada bayi maka pasangan ini akan saling membagi cerita, dimana ibu akan
bercerita tentang anaknya kepada ayah, dan ayah juga akan
bercerita kepada ibu tentang pekerjaannya. Dan ketika ada
masalah yang berhubungan dengan anak kedua pasangan ini akan
menyelesaikannya dengan membicarakan secara baik-baik.
Karena anak masih bayi, maka orang tua belum melakukan
aktivitas khusus yang dilakukan bersama, namun ibu memiliki
rencana sendiri untuk anaknya ketika anaknya beranjak besar,
misalnya ketika anak berusia 1 – 3 tahun tidak akan memberikan
coklat pada anak.
5. Communicating - Memiliki perasaan Pada pasangan ini, ibu selalu bermain dengan anak setiap harinya,

81

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 81/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

with one another in puas dalam menjalin sedangkan ayah akan menemani anaknya bermain apabila ketika
the family hubungan pulang kantor tidak merasa kecapaian. Untuk menjaga
• Interaksi atau hubungannya, dua hal yang dipegang oleh pasangan ini , yaitu
hubungan yang - Adanya cinta diantara saling percaya dan komunikasi. Dan ketika pasangan mengalami
terjadi dalam hubungan tersebut masalah, ibu akan langsung merespon dengan memberinya
keluarga yang semangat, membantu memikirkan solusinya, dsb. Sedangkan
memperlihatka ayah, walaupun termasuk orang yang santai dalam menghadapi
n adanya masalah, namun ayah akan mencoba merespon dengan simpati
perasaan puas dan empati. Karena ayah merasa, hal tersebut sudah menjadi
dalam - Membentuk interaksi konsekuensi yang harus diterima ketika mereka menikah.
hubungan yang sensitif dan
mereka, responsive
adanya cinta
diantara
hubungan itu,
membentuk
interaksi yang
sensitif dan
responsive, - Saling menjaga
saling menjaga perasaan pasangan
perasaan
pasangan
mereka

6. Planning for the  Jika : Pasangan ini memiliki rencana jangka panjang untuk anaknya, hal
future children ini terlihat bahwa ibu dan ayah memikirkan untuk tidak
a. Memiliki keinginan mempunyai anak lagi sampai 4-7 tahun yang akan datang. Karena
untuk memiliki anak ibu dan ayah ingin fokus pada anaknya yang pertama dan ingin
lagi anaknya berkembang dengan maksimal. Dalam hal gizi, ibu dan

82

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 82/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

ayah memberikan yang terbaik sedangkan untuk urusan


b. Tidak memiliki pendidikan ayah akan melihat pekembangan anak dan
keinginann untuk disesuaikan dengan keadaan keuangan.
memiliki anak lagi
7. relating to relatives - Keluarga besar Hubungan keluarga ini dengan keluarga besarnya cukup baik, hal
and others memberikan bantuan, tersebut terlihat karena ketika pasangan ini mengalami masalah
mulai banyak yang ‘ikut tentang anaknya, keluarga besar akan membantunya dengan
campur’ dalam keluarga memberikan saran dan nasehat yang diterima oleh keluarga ini,
kecil seperti pemberian dan keluarga besar juga membantu memenuhi kebutuhan lainnya
nasehat, keuangan misalnya rumah yang didiaminya saat ini merupakan hasil
keluarga (yang dapat pemberian dari orang tuanya. Tidak terdapat kecemburuan antara
menimbulkan keluarga, keluarga saling mendukung,
kecemburuan dan makin
kuatnya ‘power’ dari
kedua pihak, suami-istri,
apalagi jika itu kelahiran
cucu pertama). Banyak
harapan dan bantuan
yang akan muncul dari
keluarga besar,
khususnya kakek-nenek
si bayi, seperti persoalan
rumah tangga, rencana-
rencana yang
berhubungan dengan
financial , rutinitas dalam
berumah tangga, dll.
- Biasanya ketika orang
tua si bayi tidak

83

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 83/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mendapatkan bantuan
dari keluarga (biasanya
karena keluarganya
  jauh), biasanya
mendapatkan bantuan
dari orang terdekat,
misalnya tetangga, atau
lembaga yang
menyediakan jasa
penitipan anak.
8. Maintaining - pasangan saling Pasangan ini baru saja pindah ke rumah baru, dimana pada
Motivation and mendukung dalam awalnya sejak pasangan ini memiliki anak, pasangan ini tinggal di
Morale kegiatan pengasuhan rumah keluarga istrinya, sehingga sejak awal memiliki anak,
: Pasangan dapat - memiliki kepuasan pasangan ini selalu dibantu oleh keluarga istrinya, namun ketika
saling mendukung dalam pengasuhan pasangan ini sudah tinggal di rumahnya sendiri, tugas mengasuh
dan mendapat sebagai orang tua dan mengurus anak dilakukan oleh istrinya, sedangkan ayah
kepuasan dalam - saling menghargai  jarang membantu. Ayah kurang memberikan penghargaan pada
kegiatan pengasuhan, antar pasangan istri secara langsung karena menganggap istrinya tidak
mendapatkan - pasangan dapat melakukan pekerjaan yang seharusnya ( ketika masih tingga di
penghargaan, dan mengatasi konflik yang rumah ibu mertuanya), namun sekarang, ketika mereka sudah
dapat mengatasi terjadi dalam tinggal di rumah sendiri, suami mulai menghargai apa yang
konflik dalam pengasuhan dilakukan isrinya.
pengasuhan.
9. Family rituals and Pada pasangan ini, setiap paginya orang tua akan memeriksa
routines Morning awakening anaknya dan memenuhi kebutuhan anaknya, seperti memberi
makan, membersihkan popoknya yang kotor, dsb. Kemudian
kedua pasangan ini akan sarapan bersama. Ibu dari pasangan ini
Breakfast
 juga setiap hari selalu tidur siang bersama anaknya. Berhubung
Naptime

84

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 84/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Daily Outings anak masih bayi, sehingga ketika ayah pulang kerja, anak
Father's homecoming biasanya sudah tidur, sedangkan ibu akan menunggu ayah
Baby's bathtime pulang. Setiap harinya yang memandikan bayi adalah ibu,dan ibu
Bedtime for children sangat menikmati acara memandikan bayinya. Pada hari libur
Special holidays biasanya keluarga akan pergi jalan-jalan bersama, namun tidak
ada kegiatan khusus yang harus dilakukan setiap minggunya.

85

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 85/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Responden dengan SE Sedang : 6 dan 7


RESPONDEN 6
Nama : Muhammad Rizki
NPM : 190110080113

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Inisial : DKI
Usia :26 tahun
Pendidikan terakhir:
Pekerjaan : Pegawai ITB
Alamat : Bandung

Istri
Inisial : AN
Usia : 27 tahun
Pendidikan terakhir:
Pekerjaan : PNS
Alamat : Bandung

Anak 
Inisial : KMI
Usia :5 bulan

Usia Pernikahan : 14 bulan


Penghasilan total : ± Rp. 3.000.000,./bulan

N SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI JAWABAN

86

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 86/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

o.
1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Pasangan ini memang melakukan berbagai
arrangements to the bagaimana menata rumah persiapan dari sejak kehamilan anak yang
little child. agar aman dan nyaman bagi tentu juga menadi anak pertama. Sebagai
: Menyesuaikan penataan anak. orang tua, mereka mempersiapkan berbagai
rumah tangga dengan Orangtua melakukan penataan keperluan sang anak dan juga menata kamar
anak. Menjaga meubel barang-barang di rumah sesuai mereka. Persiapan yang dilakukan persiapan
dan peralatan rumah dengan kebutuhan bayi biaya, mental, menjaga kondisi kesehatan,
tangga agar aman bagi fisik sih pasti. Perlengakapan adik bayinya
anak yang sedang   juga, kaya bajunya, tabungannya untuk masa
tumbuh dan berkembang depan, tempat adik bayi, yah, bersih-bersih
dan sebagainya. Lebih banyak perabotan, jadi
buat lemari, temapt peralatan bayi, dsb.
Setelah anak lahir, Letak perabotan jadi
berbeda, lebih besar ukuran perabotannya.
Kemudian ruangan dicat, dibersihkan. Anak
tidur dengan orang tua dengan alasan agar
mudah diawasi di saat malam hari. tata letak
perabotan berbeda namun usah untuk
membatasi anak juga belum
dipertimbangakan sehubungan dengan gerak
anak pun yang masih terbatas di area tempat
tidur atau matras.
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki Pasangan ini memang
Future Costs of  anggaran tersendiri untuk memepertimbangkanmasa depan sang anak.
Childbearing: sang anak dan dapat Dengan mempersiapkan tabungan pendidikan,
: Pasangan dapat mensiasati biaya pendidikan, asuransi, anggaran kesehatan anak setiap
mengetahui biaya pertumbuhan, dan bulan, dsb, orang tua menginginkan masa
perawatan atau anggaran perkembangan sang anak. depan yang baik untuk anak. Kedua orang tua

87

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 87/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

bagi sang anak saat ini - Orang tua dapat bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan
dan untuk masa depan memenuhi anggaran untuk materi ini, dengan keduanya pun bekerja dan
sang anak. sang anak saat ini dan masa sesekali mengerjakan proyek kecil untuk
depannya menambah-nambah anggaran setiap bulannya
dan juga untuk terus menabung demi
keberjalanan keluarganya. Pasangan ini juga
mendapat dukungan moral dan material dari
orang tua, sehingga untuk kebutuhan sehari-
hari memang sudah dipenuhi.
3. Assuming Mutual - Memberi makan Karena pasangan ini berkerja, umumnya
Responsibility - Memandikan pekerjaan pengasuhan sehari-hari dan
: kemunculan anak - Membersihkan kamar/ pekerjaan rumah tangga dilakukan oleh orang
pertama menyebabkan rumah untuk menjamin tua dari salah satu pasangan, karena tidak
munculnya tanggung kesehatan bayi bekerja di luar rumah. Perubahan tanggung
 jawab baru yang harus - Belanja  jawab memang dirasakan, terutama dalam
dilakukan oleh orang - Masak fungsi pengasuhan bagi sang ibu dan mencari
tuanya. Orang tua harus - Mencuci baju nafkah bagi sang ayah. Meski begitu, dalam
saling membagi tanggung - Mencari uang untuk pekerjaan rumah tangga, mungkin sehari-hari
 jawab apa yang harus memenuhi kebutuhan anak tidak dilakukan oleh kedua pasangan ini
mereka berdua lakukan secara penuh kecuali di pagi dan malam hari,
untuk anak mereka. karena tinggal bersama orang tua dan sang
anak pun diasuh oleh orang tua. Pembagian
tugas dilakukan secara uum saja, tidak
spesifik pada perkerjaan tertentu

4. Facilitating - adanya pembagian Pembagian tugas tidak secara rinci


members’role- learning tanggung jawab dalam disebutkan, seperti dalam dimensi
: mengurus rumah tangga sebelumnya. Pekerjaan rumah pun banyak

88

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 88/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
antara pasangan dibantu orang tua. Di waktu senggang,
- adanya pembelajaran biasanaya pasangan salain menceritakan
mengenai peran anak yang kegiatan masing-masing walaupun sang ayah
diberikan pasangan kepada yang lebih sering bercerita pada yang lain. Di
bayi samping itu, mereka juga menanyakan
kegiatan yang anak lakukan sepanjang hari
apabila di hari kerja karena sang anak diasuh
oleh orang tua. Pasangan secara rutin setiap
hari menanyakan informasi di kala malam dan
sesekali menanyakan aktivitas anak di siang
hari pada orang tua yang berada di rumah
dengan menelepon Aktivitas anak sehari-hari
yaitu diasuh oleh orang tua, termasuk bermain
di siang hari. Aktivitas anak belum terlalu
leluasa, karena anak pun masih kecil. Apabila
terdapat konflik, pasangan menaganggap
bahwa komunikasi adalah jalan yang harus
dilakukan dalam menyelesaikan masaliah
yang dihadapi. Di waktu senggang, memang
keluarga kecil ini melaukan aktivitas bersama
seperti berkunjung ke rumah saudara,
terkadang berbelanja, atau sekedar berekreasi
ke temapt-tempat umum.
5. Communicating with - Memiliki perasaan puas Dalam berinteraksi, pasangan ini dapat
one another in the dalam menjalin hubungan dikatakan hangat. Hal ini digambarkan dengan
family keinginan mereka untuk saling mengisi dan
• Interaksi atau - Adanya cinta diantara melengkapi satu sama lain dalam setiap
hubungan yang hubungan tersebut pekerjaan yang peru mereka lakukan,
terjadi dalam walaupun masih banyak sekali dibantu oleh

89

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 89/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
keluarga yang banyak orang, termasuk orang tua, saudara,
memperlihatkan dan rekan kerja. Pasangan senang melihat
adanya perasaan - Membentuk interaksi yang anak berkembang dan berekasi terhadap
puas dalam sensitif dan responsive benda baru, karena masih kecil. Di hari keraj,
hubungan mereka, saat malam hari anak suka diceritakan kisah,
adanya cinta - Saling menjaga perasaan kadang-kadang juga diajak ngobrol, main
diantara hubungan pasangan boneka, dan sebagainya.
itu, membentuk Anak pun diperkenalkan pada sanak saudara
interaksi yang yang lain, walaupun belum paham, anak
sensitif dan sering diperlihatkan gambar saudara dan
responsive, saling sering dibawa dalam kegiatan keluarga besar.
menjaga perasaan Dalam mengatsai konflik, selain saling
pasangan mereka berkomunikasi, mereka menjaga satu sama
lain karena merasa khawatir dengan kondisi
anak yang masih kecil pula.

6. Planning for Future  Jika: Pasangan ini ingin memiliki anak apabila anak
Children a) memiliki keinginan untuk sudah agak besar, sekitar empat atau lima
: bagaimana rencana memiliki anak lagi tahun. Pasangan ingin memiliki tiga anak,
orang tua setelah mungkin menurut mereka. Ayah masih
memeliki anak pertama berpikir mungkin dua anak, sedangkan ibu
b) tidak memiliki keinginan empat anak, sehingga mungkin nantinya akan
untuk memiliki anak lagi menjadi tiga anak saja. Pasangan ini belum
memperkirakan atau memepersiapkan segaa
sesuatu untuk anak kedua mereka, karena
mereka baru akan memiirkan anak keduanya
saat anak pertama sudah besar. Anak yang
diharapkan lahir selanjutnya adalah anak

90

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 90/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
perempuan, karena anak pertama adalah anak
laki-laki.

7. Relating to relatives - Keluarga besar Banyak harapan yang diinginkan oleh orang
and others memberikan bantuan, mulai tua dan keluarga besar pada sang anak.
banyak yang ‘ikut campur’ Misalnya, Sehat, normal, solah, pinter, bageur,
dalam keluarga kecil seperti bener, jadi orang yang bener,
pemberian nasehat, Pokoknya berhasil, jadi pengusaha juga,
keuangan keluarga (yang panjang umur dan banyak rezeki.
dapat menimbulkan Memang ada sedikit permasalahan dalam
kecemburuan dan makin pengasuhan sehari-hari dan pekerjaan rumah
kuatnya ‘power’ dari kedua tangga, namun hal itu bukan masalah besar.
pihak, suami-istri, apalagi jika Orang tua pasangan yang mengasuh pun
itu kelahiran cucu pertama). sudah memahami resiko mengasuh cucu yang
Banyak harapan dan bantuan masih bayi apabila kedua orang tua bekerja,
yang akan muncul dari walaupun kadang kerepotan sendiri karena
keluarga besar, khususnya banyak pula kegiatan rumah tangga yang
kakek-nenek si bayi, seperti perlu dikerjakan padahal usia telah melebihi
persoalan rumah tangga, lima puluh tahun.
rencana-rencana yang Keluarga besar juga memberikan masukkan
berhubungan dengan tentang pengasuhan saja. misalnya
financial , rutinitas dalam menggendong anak, pertolongan pertama
berumah tangga, dll. kalau anak sakit, atau memberi pengetahuan
- Biasanya ketika orang tua tentang kondisi anak sesaui dengan
si bayi tidak mendapatkan pengalaman orang tua.
bantuan dari keluarga Bantuan dari besar yang lain, karena selain
(biasanya karena satu rumah dengan salah satu orang tua,
keluarganya jauh), biasanya cukup rajin juga mengunjungi orang tua yang
mendapatkan bantuan dari satu lagi. Bantuan yang diberikan macam-

91

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 91/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
orang terdekat, misalnya mcam ada yang berupa moral atau material
tetangga, atau lembaga yang  juga pengetahuan. Juga ada bantuan dari
menyediakan jasa penitipan rekan-rekan sejawat.
anak.
8. Maintaining Motivation - pasangan saling pasangan memang saling membantu dalam
and Morale mendukung dalam kegiatan peran yang didapatkan dan saling medukung
: Pasangan dapat saling pengasuhan dalam kegiatan yang menunjang
mendukung dan - memiliki kepuasan dalam perkembangan anak.pasangan sama-sama
mendapat kepuasan pengasuhan sebagai orang beerja keras demi kebutuhan anak dan
dalam kegiatan tua menabung untuk rumah mereka di masa
pengasuhan, - saling menghargai antar depan.
mendapatkan pasangan
penghargaan, dan dapat - pasangan dapat
mengatasi konflik dalam mengatasi konflik yang
pengasuhan. terjadi dalam pengasuhan
9. Family rituals and - Anak biasanya masih tidur ketika orang tua
routines sudah bersiap-siap kerja. Kadang disusui.
Morning awakening
Kalau orang tua yang biasanya bersiap-siap
untuk kerja
-  Ya kalau sarapan bersama
Breakfast - Biasanya sebelum sarapan ya bersih-bersih
kamar. Setelahnya bersiap untuk ke kantor.
- Ibu tidak tidur siang karena bekerja, anak
Naptime
tidur siang di rumah
- Anak biasanya kalau tidak tidur, ya main
Daily Outings
saat kedua orang tua pulang
Father's homecoming - sda
Baby's bathtime - Neneknya lebih sering
- Orang tua memandikan anak ketika hari

92

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 92/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
libur, ya bermain saja.
- Anak tidur dengan orang tua, ya anak
Bedtime for children dibacakan cerita atau diajak ngobrol
kemudian digendong agar tidur
- Istirahat, berkunjung ke rumah saudara,
Special holidays belanja keperluan, dan rekreasi
- Ke lapangan olahraga setiap minggu saja.

93

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 93/147


5/10/2018
RESPONDEN 7 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Farisa Ulfa
NPM : 190110080082
IDENTITAS INTERVIEWEE:
Suami
Inisial : JL
Usia : 33 tahun
Pekerjaan : Pegawai swasta
Pendidikan terakhir: SMA

Istri
Inisial : EA
Usia : 37 tahun
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Pendidikan terakhir: S1

Anak 
Inisial : AYA
Usia : 1tahun 9 bulan

Usia Perkawinan : 3 tahun


Penghasilan total : 5 juta/bulan

No
. SUB DIMENSI INDIKATOR Deskripsi
1. Adopting housing - Orangtua mengetahui - Perubahan yang terjadi setelah anak lahir tidak
arrangements to the bagaimana menata terlalu signifikan. Perubahan yang terjadi hanya
little child. rumah agar aman dan tempat tidur. Tempat tidur yang berupa ranjang

94

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 94/147


5/10/2018
: Menyesuaikan nyaman bagi anak. ketika baru menikah, dirubah menjadi kasur tanpa
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

penataan rumah - Orangtua melakukan ranjang. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi bayi
tangga dengan anak. penataan barang-  jatuh dari atas tempat tidur
Menjaga meubel dan barang di rumah sesuai - Orang tua tahu bagaimana menata rumah agar
peralatan rumah dengan kebutuhan bayi aman dan nyaman bagi anak seperti meletakkan
tangga agar aman bagi sambungan colokan listrik agak ke atas jauh dari
anak yang sedang   jangkauan anak, merapikan semua kabel-kabel
tumbuh dan komputer agar tidak ada kemungkinan anak terkena
berkembang listrik.
- Orang tua hanya dapat melakukan penataan
barang di rumah dengan terbatas. Semua barang-
barang berat seperti kursi dan lemari dirasa belum
sesuai. Kursi terbuat dari bahan yang ada kayunya.
Kepala anak beberapa kali pernah terbentur tangan
kursi. Barang-barang berat seperti buku jaman
perkuliahan dan rice cooker yang tidak dipakai
diletakkan di atas lemari. Orang tua pun sadar ini
bahaya, tetapi ia mengakui bahwa sudah tidak ada
tempat lagi untuk menyimpan barang-barang
tersebut
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki - Orang tua memiliki tabungan dan keduanya
Future Costs of  anggaran tersendiri melakukan pekerjaan sambilan untuk menambah
Childbearing: untuk sang anak dan pendapatan. Tetapi, tabungan tersebut tidak
: Pasangan dapat dapat mensiasati dikhususkan untuk pendidikan, kesehatan, atau yang
mengetahui biaya biaya pendidikan, lainnya. Tabungan ini dibuat untuk kebutuhan yang
perawatan atau pertumbuhan, dan mendesak, jadi jika pada waktunya anak sekolah,
anggaran bagi sang perkembangan sang tabungan itu dipakai untuk biaya sekolah. Untuk saat
anak saat ini dan untuk anak. ini tabungan tersebut dikonsentrasikan untuk
masa depan sang - Orang tua dapat membeli rumah

95

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 95/147


5/10/2018
anak. memenuhi anggaran - Untuk kebutuhan saat ini, orang tua mampu
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

untuk sang anak saat memenuhi anggaran untuk susu, popok, dan mainan.
ini Hal ini dikarenakan ibu dan ayah giat mencari
pekerjaan tambahan diluar pekerjaan tetapnya
3. Assuming Mutual - Memberi makan - Secara garis besar, karena pekerjaan ayah adalah
Responsibility - Memandikan satpam yang bekerja malam hari dan ibu adalah guru
: kemunculan anak - Membersihkan dan asisten notaris, maka yang melakukan pekerjaan
pertama menyebabkan kamar/ rumah untuk siang seperti memandikan anak, membersihkan kamar
munculnya tanggung menjamin kesehatan atau rumah, mengurus anak adalah pekerjaan ayah.
 jawab baru yang harus bayi Sedangkan pekerjaan yang dapat dilakukan malam
dilakukan oleh orang - Belanja dan dini hari seperti masak, mencuci baju, menyuapi
tuanya. Orang tua - Masak anak dilakukan oleh ibu
harus saling membagi - Mencuci baju - Untuk belanja kebutuhan bayi dan mencari uang untuk
tanggung jawab apa - Mencari uang untuk memenuhi kebutuhan anak dilakukan oleh keduanya.
yang harus mereka memenuhi kebutuhan Bahkan, waktu belanja bisa dijadikan saat yang
berdua lakukan untuk anak menyenangkan untu menghabiskan waktu berdua
anak mereka.
4. Facilitating - adanya diskusi atau - Karena suami pergi bekerja pukul 7 serta istri pulang
members’role- berbagi dalam bekerja pukul 5, mereka melakukan diskusi untuk
learning menjalankan peran membagi tanggung jawab yang dapat dilakukan
: masing-masing masing-masing orang.
- adanya - Anak diajarkan untuk memposisikan diri sebagai anak
pembelajaran yang menuruti orang tua dan menghormati keluarga
mengenai peran anak besar
yang diberikan

5. Communicating with -pasangan kepada


Memiliki bayi
perasaan - Ibu memiliki perasaan bahagia karena ia telah
one another in the puas dalam menjalin menjadi wanita sempurna sekarang. Menurutnya,
family hubungan menjadi wanita sempurna ialah ketika menikah dan

96

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 96/147


5/10/2018
• Interaksi atau memiliki anak. Artinya, ia telah menjalankan
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

hubungan yang - Adanya cinta hakikatnya sebagai seorang wanita. Dari hasil
terjadi dalam diantara hubungan observasi pun ia berkali-kali mengucapkan
keluarga yang tersebut Alhamdulillah dapat menikah dan memiliki anak
memperlihatkan seperti sekarang. Suami pun sangat mendukung
adanya perasaan pekerjaannya dengan membantu menggantikan
puas dalam mengurus bayi pada siang hari
hubungan - Membentuk
mereka, adanya interaksi yang sensitif  - Ia mengatakan bahwa ia merasa beruntung
cinta diantara dan responsive memiliki suami yang mau mengurus anak,
hubungan itu, memandikan anak, dan tetap bekerja pada melam
membentuk harinya. Walaupun waktu untuk berdua sebentar, ia
interaksi yang merasa mencintai suaminya karena mereka berdua
sensitif dan mampu memanfaatkan waktu yang sebentar. Yaitu
responsive, antara pukul 5 sore sampai 7 malam ketika ibu baru
saling menjaga pulang sampai ayah pergi kerja, lalu pukul 4 dini hari
perasaan sampai pukul 7 pagi ketika ayah baru pulang kerja
pasangan dan sebelum ibu pergi bekerja. Jadi mereka pun
mereka - Saling menjaga sangat memanfaatkan waktu libur untuk rekreasi
perasaan pasangan
- Pada hari senin-jumat waktu bersama hanya 5
 jam. Sebelum suami atau istri pergi bekerja. Karena
mereka sadar waktu yang dapat dihabiskan bersama
hanya sebentar, mereka menjadikan waktu yang
sebentar itu menjadi waktu yang berkualitas untuk
berbicara tentang anak mereka dan rencana masa
depan.

97

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 97/147


5/10/2018 - Menurut responden, karena istri lebih tua dari
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

suami, istri tidak manja kepada suami. Istri sadar jika


penghasilannya lebih besar daripada suami. Namun,
istri tidak pernah meminta atau menuntut apapun. Ia
ingin menjaga perasaan suaminya. Begitu pun
dengan suami yang mengerjakan kewajiban istri
seperti menggantikan popok anak, memandikan
anak, dan mengerjakan pekerjaan lainnya tidak
membuat suami mengeluh. Suami justru sangat
mengerti kesibukan istri dan menjaga perasaan istri
 jika istri merasa cemburu karena suami lebih memiliki
waktu banyak dengan anak daripada waktu yang
dihabiskan ibu dengan anak.
6. Planning for Future  Jika: - Ibu dan ayah sama-sama tidak ingin menambah
Children a) memiliki keinginan bayi karena anak kedua mereka bisa disebut dengan
: bagaimana rencana untuk memiliki anak lagi istilah ’kesalahan KB’. Ibu pun merasa jika anak
orang tua setelah pertama belum terpenuhi kasih sayangnya, tapi harus
memeliki anak pertama memiliki adik. Sehingga kasih sayang dari kedua
b) tidak memiliki orang tuanya terbagi. Alasan lain ibu tidak
keinginan untuk memiliki menginginkan anak lagi ialah, usia ibu telah
anak lagi mendekati 40 tahun. Sehingga dapat membahayakan
kondisi anak jika hamil lagi. Ibu pun merasa jika biaya
pendidikan di masa depan akan semakin mahal,
sehingga dengan memiliki lebih banyak anak, ibu
khawatir tidak mendapatkan pendidikan yang

- Keluarga berkualitas
- Keluargakarena keterbatasan biaya
7. Relating to relatives besar besar selalu memberikan bantuan dalam
and others memberikan bantuan, hal mengurusi bayinya. Bagi ayah, mengurusi dua
mulai banyak yang bayi tidaklah mudah. Seringnya, jika ayah capai, bayi

98

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 98/147


5/10/2018 ‘ikut campur’ dalam pertama diasuh oleh bibi yang memiliki anak setara
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

keluarga kecil seperti usianya.


pemberian nasehat, - Secara materi, keluarga besar selalu menyediakan
keuangan keluarga bantuan berupa uang untuk kebutuhan bayi. Seperti
(yang dapat ketika kelahiran bayi pertama dan kedua yang harus
menimbulkan melalui operasi cesar.
kecemburuan dan - Pada saat operasi cesar, seluruh keluarga besar
makin kuatnya ‘power’ bergantian untuk menemani istri saat masa
dari kedua pihak, penyembuhan setelah operasi, menyediakan semua
suami-istri, apalagi jika kebutuhan seperti makanan dan baju yang dibawa
itu kelahiran cucu
pertama). Banyak
harapan dan bantuan
yang akan muncul dari
keluarga besar,
khususnya kakek-
nenek si bayi, seperti
persoalan rumah
tangga, rencana-
rencana yang
berhubungan dengan
financial , rutinitas
dalam berumah
tangga, dll.
8. Maintaining - pasangan saling - suami dan istri karena keduanya sama-sama

Motivation and mendukung dalam bekerja, mereka membagi tugas sesuai dengan jam
Morale kegiatan pengasuhan kerja
: Pasangan dapat - memiliki kepuasan - dua-duanya merasakan kepuasan karena sama-
saling mendukung dan dalam pengasuhan sama berinteraksi dan berperan dalam pengasuhan

99

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 99/147


5/10/2018 mendapat kepuasan sebagai orang tua anak
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

dalam kegiatan - saling menghargai - keduanya saling menghormati karena memiliki


pengasuhan, antar pasangan nkesibukan dan tuntutan masing-masing pekerjaan
mendapatkan - pasangan dapat - konflik biasanya terjadi jika naka sakit. Ayah tidak
penghargaan, dan mengatasi konflik yang tega memberikan obat sesuai jadwal karena tahu
dapat mengatasi terjadi dalam rasa tidak enak. Tetapi ibunya selalu mengingatkan
konflik dalam pengasuhan dan meyakinkan melalui telepon
pengasuhan.
9. Family rituals and - anak tidak bangun pada jam yang tetratur
Morning awakening
routines
- sebelum ibu pergi, ibu selalu menyempatkan diri
Breakfast
untuk menyuapi anaknya
- tidak ada waktu siang khusus bagi anak dan ibu
Naptime karena ibu bekerja. Anak pun tidak memiliki waktu
tidur siang karena suka bermain
- Anak bermain dengan ayah ketika siang dan bermain
Daily Outings dengan ibu ketika sore hari sampai waktunya tidur
- Setiap ayah datang, anak terbiasa menyambut ayah
Father's homecoming datang walaupun ayah biasa datang pukul 4 pagi
karena bekerja sebagai satpam
Baby's bathtime - Bayi memiliki waktu mandi setiap pukul 3 sore
Bedtime for children - Bayi biasa tidur pukul 8 sambil dininabobokan oleh ibu
- Setiap hari sabtu dan minggu mereka menyempatkan
untuk berlibur. Supermarket pun dapat menjadi
Special holidays tempat untuk bermain keluarga. Anak sangat suka
mainan koin. Pada hari libur dan awal bulan, mereka
biasa pergi ke kebun binatang

100

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 100/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

101

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 101/147


5/10/2018
Responden dengan SE Tinggi : 8 - 14 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

RESPONDEN 8
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Glory Yosephina
NPM : 190110070064
IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Nama Inisial : MS
Usia : 22 tahun
Pendidikan : Mahasiswa Semester 8
Pekerjaan : Mahasiswa
Alamat : Jakarta (bersama orang tua)

Istri
Nama Inisial : IA
Usia : 20 tahun
Pendidikan : Mahasiswi Semester 8
Pekerjaan : Mahasiswi
Alamat : Jakarta (bersama orang tua)

Anak 
Nama Inisial : MA
Usia anak : ± 3 bulan

Usia pernikahan : 1 tahun 5 bulan


Penghasilan : ± Rp. 6.000.000,-/bulan

102

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 102/147


5/10/2018
No Sub Dimensi Indikator Deskripsi jawaban
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

1. Adopting housing - Orangtua Suami dan istri masih tinggal di rumah orang tua istri di jakarta.
arrangements to the mengetahui Belum ada rencana pisah rumah dengan orang tua istri karena
little child bagaimana menata orang tua tidak setuju, suami dan istri masih kuliah, dan memang
Menyesuaikan rumah agar aman belum memiliki rumah sendiri. Namun dikarenakan istri masih
penataan rumah dan nyaman bagi kuliah di luar kota, ia mengontrak rumah sebagai tempat tinggal
tangga dengan anak. anak. karena terkadang ia membawa bayinya. Untuk sekarang, bayi
Menjaga meubel dan - Orangtua melakukan memang lebih sering di jakarta dan istri yang sering pulang pergi
peralatan rumah penataan barang- antara jakarta ke luar kota. Ada rencana bahwa jika nanti usia
tangga agar aman bagi barang di rumah bayi sudah sekitar 4 bulan, istri akan membawanya ke luar kota
anak yang sedang sesuai dengan tersebut untuk lebih sering menetap disana sampai lulus kuliah.
tumbuh dan kebutuhan bayi Adanya penambahan peralatan di dalam kamar istri di jakarta
berkembang setelah kelahiran bayi. Di kamar istri sekarang sudah terdapat
tempat tidur bayi, lemari khusus untuk baju bayi, dan
perlengkapan bayi. Untuk benda-benda tajam yang berbahaya

tidak ada perubahan posisi, karena memang berada di laci dan


 jika dilihat dari usia bayi memang belum bisa meraihnya. Pada
saat bulan pertama, bayi lebih sering tidur sama kakek dan
neneknya, hal ini dikarenakan istri masih harus mengurus kuliah
dan mencari kontrakan di luar kota. Namun karena istri sudah
menjadi mahasiswa tingkat akhir dan kuliah hanya hari selasa
kamis, maka ia sering pulang pergi jakarta sehingga bayi dapat
tidur dengan ayah dan ibunya. Persiapan yang dilakukan istri
sebelum kelahiran bayi adalah mempersiapkan keperluan bayi,
mencari informasi-informasi dari orang tua, keluarga, majalah,

internet seperti informasi tentang proses melahirkan. Istri juga


membeli dvd yoga untuk ibu hamil supaya dapat rileks mjelang
melahirkan dan ketika melahirkan.

103

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 103/147


5/10/2018
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki Persiapan anggaran kelahiran adalah dengan menabung dari hasil
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Future Costs of   anggaran tersendiri kerja suami dan dari uang bulanan yang masih diberikan oleh
Childbearing: untuk kebutuhan dan kedua orang tua masing-masing. Pada awalnya suami sempat
Pasangan dapat perlengkapan sang bekerja, namun ia berhenti karena ingin fokus menyelesaikan
mengetahui biaya anak. kuliahnya. Sampai saat ini, suami dan istri memang masih
perawatan atau - Orang tua ditanggung oleh kedua orang tuanya masing-masing tiap
anggaran bagi sang mempersiapkan bulannya sampai mereka bisa secara mandiri mendapatkan uang.
anak saat ini dan untuk anggaran untuk Dari uang yang didapatkan tiap bulannya tersebut, mereka
masa depan sang anak. masa depan sang mengaturnya untuk keperluan kuliah dan membeli keperluan
anak rutin anak, seperti imunisasi dan popok. Namun, untuk keperluan
lain, seperti membeli bak mandi bayi, dibantu oleh orangtuanya
 Tidak ada usaha tambahan untuk mencari uang, tetapi jika ada
keperluan mendadak yang besar seperti biaya KB, mereka
menggunakan uang tabungan dari hasil kerja suami sebelumnya.
 Tidak ada keluhan dalam anggaran, karena selama ini keperluan
yang dibutuhkan masih dapat terpenuhi.
3. Assuming Mutual - Memberi makan Sekitar dua minggu pertama kelahiran bayi, tidak ada pembagian
Responsibility - Memandikan tugas antara suami dan istri dalam mengurus bayi. Semua tugas
Kemunculan anak - Membersihkan dalam mengurus bayi dikerjakan oleh istri padahal istri juga
pertama menyebabkan kamar/ rumah untuk memiliki tugas kuliah yang cukup banyak pada saat itu. Kemudian
munculnya tanggung menjamin kesehatan istri terlihat sangat lelah dan stress hingga akhirnya suami
 jawab baru yang harus bayi merasa bahwa ada yang terjadi pada istrinya. Suami menanyakan
dilakukan oleh orang - Belanja penyebabnya dan istri pun menceritakan keluhannya. Setelah itu,
tuanya. Orang tua - Masak suami meminta istri untuk membangunkan suami jam 2 malam
-
harus saling membagi Mencuci baju untuk bergantian dengan istri dalam menjaga dan memberikan
tanggung jawab apa - Mencari uang untuk susu pada bayi. Namun sekarang bayi sudah tidak terlalu sering
yang harus mereka memenuhi bangun tengah malam lagi. Setelah suami pulang kuliah, ia
berdua lakukan untuk kebutuhan anak bermain dengan bayi. Istri yang biasanya memandikan dan

104

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 104/147


5/10/2018
anak mereka. memberikan susu bayi. Namun ketika istri sedang mengerjakan
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

tugas atau mandi atau memompa asi, suami langsung mengambil


alih dalam mengurus bayi. Mereka juga sebenarnya memiliki
pembantu khusus untuk mengurus keperluan istri dan anaknya,
seperti mencuci pakaian, membantu membereskan kamar, dan
mengurus bayi. Orang tua dari istri juga terkadang ikut mengurus
ketika istri dan suami sedang sibuk.

4. Facilitating - adanya diskusi atau Walaupun memiliki pembantu khusus, sebisa mungkin istri
members’role- learning berbagi dalam berusaha untuk turun tangan langsung dalam mengurus bayi.
menjalankan peran Ketika waktu senggang (baik melalui tatap muka langsung,
masing-masing telepon, maupun bbm), suami dan istri sering mendiskusikan atau
- adanya membicarakan tentang apa yang terjadi pada anaknya, apa yang
pembelajaran sedang dilakukan anaknya, atau tentang berita di televisi yang
mengenai peran menyangkut tentang bayi. Selain itu, mereka sering menanyakan

anak yang diberikan dan membicarakan tentang kuliah masing-masing.


pasangan kepada
bayi
5. Communicating with - Memiliki perasaan Setelah pulang kuliah biasanya suami menyempatkan diri untuk
one another in the puas dalam menjalin menggendong, bermain, dan mengajak ngobrol bayi. Istri juga
family hubungan sudah mengerti sinyal kapan ia harusnya bangun untuk
: Interaksi atau - Adanya cinta memberikan susu sehingga anak tetap tidur dengan nyenyak.
hubungan yang terjadi diantara hubungan Cara yang biasanya dilakukan agar bayi dapat mengenal
dalam keluarga yang tersebut keluarganya adalah dengan menggendong dan sambil
memperlihatkan - Membentuk interaksi memberitahu siapakah yang sedang menggendongnya, seperti

adanya
dalam perasaan puas
hubungan yang sensitif
responsif  dan “ini papa”.kesal,
merasa Ketika salah satu pasangan
pasangan memiliki kesulitan
yang lainnya berusahaataupun
untuk
mereka, adanya cinta menanyakan apa yang menyebabkan pasangannya seperti itu.
diantara hubungan itu, Setelah itu mereka akan bertukar pikiran dan memikirkan

105

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 105/147


5/10/2018
membentuk interaksi solusinya.
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

yang sensitif dan


responsive, saling
menjaga perasaan
pasangan mereka

6. Planning for Future  Jika: Ada keinginan untuk memiliki anak kedua untuk 5 tahun lagi.
Children c) memiliki keinginan Pertimbangan 5 tahun lagi adalah karena mungkin mereka sudah
: Bagaimana rencana untuk memiliki anak bisa secara mandiri, memiliki penghasilan sendiri, dan anak
orang tua setelah lagi pertama sudah memiliki usia yang cocok karena untuk 2 tahun ke
memeliki anak pertama depan anak pertama masih membutuhkan perhatian sehingga
d) Memiliki persiapan orang tua harus mengajarkan hal ini dan itu.
untuk memiliki anak
lagi
7. Relating to relatives adanya bantuan dari Harapan keluarga besar terhadap bayi adalah bisa jadi anak yang

and others keluarga


bentuk materi dalam
atau sehat,
pintar, sholeh,
dan halmenjadi
lainnya ladang pahalaAda
yang positif. untuk orangtuanya,
masukan sukses,
dan saran dari
non-materi keluarga tentang mengurus bayi, seperti sebelum tidur sebaiknya
bayi di lap memakai air hangat supaya segar dan tidurnya
nyenyak. Bantuan dalam hal financial juga masih rutin diberikan
oleh orang tua dari suami dan istri karena mereka masih belum
memiliki penghasilan sendiri. Tradisi khusus keluarga yang
dilakukan untuk menyambut kelahiran bayi seperti aqiqah,
potong kambing lalu dimasak dan dibagiin ke anak yatim.

8. Maintaining Motivation - pasangan saling   Jika suami sedang kuliah, yang mengurus anak adalah istri.
and Morale mendukung dalam Sebaliknya, jika suami sudah pulang kuliah dan istri merasa lelah,
: Pasangan dapat saling kegiatan pengasuhan suami yang menggantikan istri untuk mengurus bayi. Jika istri
mendukung dan - memiliki kepuasan belum minum susu, minum obat, ataupun minum vitamin, suami

106

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 106/147


mendapat kepuasan dalam pengasuhan berinisiatif untuk menyiapkannya.
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

dalam kegiatan sebagai orang tua


pengasuhan, - saling menghargai
mendapatkan antar pasangan
penghargaan, dan - pasangan dapat
dapat mengatasi mengatasi konflik
konflik dalam yang terjadi dalam
pengasuhan. pengasuhan
9. Family rituals and Morning awakening Anak biasanya bangun ketika lapar dan popok sudah penuh. Istri
routines biasanya memberikan susu, mengganti popok, dan mengajak
ngobrol anak.
Breakfast Biasanya p agi-pagi s ekali s uami h arus berangkat k uliah. Y ang
dilakukan istri untuk suami adalah membuat teh dan memberikan
roti untuk mengganjal perut. Suami biasanya sarapan di kampus.
 Jadi tidak ada waktu untuk sarapan bersama.
Naptime Biasanya istri akan menidurkan anak, setelah itu istri akan
membereskan kamar.
Daily Outings Anak biasanya diberikan susu, dimandikan, diajak ngobrol,
digendong, dan lain sebagainya.
Father's homecoming Setelah ayah pulang kerja biasanya ia menggendong, bermain,
dan mengajak ngobrol anaknya. Ketika ayah mengambil alih
menemani anak, ibu mengistirahatkan tubuh sambil melihat ayah
dan anak bermain.
Baby's bathtime Yang biasanya memandikan anak adalah ibu.
Bedtime for children Anak tidur sekamar dengan orang tua. Yang dilakukan sebelum
anak tidur adalah menyiapkan tempat untuk tidur seperti bantal,
selimut, dan lain sebagainya, kemudian membersihkan badan
anak dengan mengelap pakai air hangat, mengganti popok,
mengganti pakaian tidur, memakaikan minyak khusus untuk bayi,

107

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 107/147


dan memberikan asi.
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
Special holidays Saat hari libur biasanya ayah ibu dan anak pergi jalan-jalan
seperti ke rumah orang tua suami atau pergi ke mall. Tetapi tidak
menutup kemungkinan untuk menghabiskan waktu libur di rumah
dengan bersantai-santai, mengobrol, dan menonton dvd.

RESPONDEN 9
INDENTITAS INTERVIEWER
Nama: Isthiana Nurhadiati
NPM: 190110070075

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Inisial : BTP
Usia : 33 Tahun
Pendidikan Terakhir : S-2 Manajemen UI
Pekerjaan : Manager  PT. Firmenich Indonesia
Alamat : Bogor

108

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 108/147


Istri
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
Inisial : MR
Usia : 33 Tahun
Pendidikan Terakhir : S-1 Psikologi UI
Pekerjaan : Staff Konseling di Yayasan Madaniyah
Alamat : Bogor

Anak 
Inisial : GAP
Usia : 5 bulan 14 hari

Usia Pernikahan : 6 tahun


Penghasilan : + 17 juta / bulan

GAMBARAN DESKRIPTIF

1.  Adapting  housing, arrangement to the little child 


Pasangan ini menyambut kelahiran bayi pertama dengan perasaan senang dan bahagia, mereka juga telah
mempersiapkan kebutuhan dan peralatan bayi. Tetapi mereka lebih memilih agar sang bayi tidur bersama-
sama di kamar dengan Ayah dan Ibunya dengan alasan agar lebih terkontrol dan mudah diawasi, walaupun
sebenarnya kamar pribadi telah disiapkan untuk anaknya nanti. Pasangan ini tidak menyiapkan ruangan
khusus untuk menyiapkan suatu ruangan lain untuk bermain, mereka menyimpan semua alat permainan
bayi di kamar tidur mereka. Karena kedua pasangan ini sama-sama bekerja, maka sang anak dititipkan di
rumah mertua, dan sepulang bekerja ibunya akan menjemputnya. Ruang keluarga di rumah mertua
dijadikan sebagai tempat bermain karena luas dan tidak terdapat benda yang membahayakan.
2. Meeting present and future costs of childbearing

Pasangan ini telah mempersiapkan mengenai anggaran untuk anak-anaknya nanti baik proses kelahiran,
perkembangan, pendidikan, dan lain-lain. Sang suami mengikuti program di suatu Bank dimana ia membuka
rekening untuk kebutuhan anaknya kelak. Pasangan ini merasa mampu membiayai seluruh kebutuhan-

109

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 109/147


kebutuhan anaknya. Mereka juga berpikiran untuk membuka suatu usaha yang nantinya juga akan dipakai
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
untuk kebutuhan anak-anak mereka.
3. Assuming mutual responsibility 
Pasangan ini mengungkapkan bahwa memang terdapat perubahan tanggung jawab sebelum dan setelah
memiliki anak, missal jadi ingin cepat-cepat pulang ke rumah dan sadar akan kebutuhan keluarga. Tidak ada

pembagian khusus untuk merawat anak, hanya saja ketika anak menangis tengah malam, suami lebih siaga
dan mengurusnya. Sang istri member makan dan memandikan anak, hal ini juga di bantu oleh sang suami.
Untuk tugas memasak dan membersihkan rumah telah dikerjakan oleh pembantu.
4. Facilitating members role-learning
 Tidak ada pembagian tugas dalam mengurus rumah tangga sesudah mempunyai anak. Mereka merawat
anak bersama-sama, meskipun peran istri lebih dominan. Untuk tugas memasak dan membersihkan rumah
telah dikerjakan oleh pembantu. Di waktu senggang, pasangan ini juga sering berdiskusi ( sharing ) mengenai
hal-hal yang telah terjadi seperti kebiasaan sang anak yang suka tidur tengkurap. Mereka mengatakan
bahwa jujur dan terbuka adalah hal penting dalam sebuah keluarga.
5. Communicating with one another in the family 

Sang ibu sering mengajak ngobrol anaknya, dan bayi menanggapinya dengan senyuman atau tertawa kecil.
Pasangan ini yakin dengan seringnya mengajak ngobrol dan menghabiskan waktu bersama maka akan
terjalin kedekatan emosional dengan sang anak. Pasangan ini memiliki panggilan khusus yaitu “hun”,
mereka mengajarkan anaknya untuk memanggil Ayah dan Bunda. Karena suami bekerja hingga larut malam,
maka akhir pecan adalah hal yang sangat penting bagi keluarga ini untuk menghabiskan waktu bersama
dengan berkunjung ke rumah mertua. Ini dilakukan rutin setiap minggu.
Dalam waktu senggang, pasangan ini sering berdiskusi ( sharing ) mengenai hal-hal yang telah terjadi, seperti
istri yang menceritakan tingkah laku anak begitu juga dengan suami yang menceritakan pekerjaannya.
6. Planning for future children
Pasangan ini mengaku ingin segera memiliki anak lagi, namun menunggu hingga anak pertama sudah

7. berumur
4-5
Relating to
tahun, dengan
relatives
alasan memperhitungkan biaya pendidikan yang semakin tinggi.
and others

110

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 110/147


Meskipun kelahiran anak ini bukan merupakan cucu pertama dalam keluarga, keluarga besar sangat
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
berbahagia dengan kelahiran anak pertama dari pasangan ini. Keluarga mengharapkan agar sang anak kelak
menjadi anak yang shaleh dan pemberani seperti nama yang diberikan oleh kedua ibu bapaknya.
8. Maintaining motivation and morale
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tidak ada pembagian tugas dalam hal pengasuhan anak. Suami dan

istri melakukannya secara bersama meskipun istri lebih dominan. Pasangan ini mengatakan bahwa
komunikasi, saling mendukung dan menghargai peran masing-masing adalah kunci dalam pengasuhan anak.
Pasangan ini mengungkapkan bahwa apa yang telah mereka jalani sejauh ini memberikan kepuasan
tersendiri terutama dalam mengurus anak.
9. Family rituals and routines
Pasangan ini memulai kegiatan di pagi hari dengan diawali tangisan dari anak sehingga istri dan suami
terbangun. Tidak ada kebiasaan makan bersama di ruang makan. Biasanya kedua suami istri ini bersama-
sama memandikan bayi sebelum berangkat ke kantor, lalu membawa anak mereka untuk dititpka dirumah
mertua. Apabila sang istri pulang cepat, ia segera menjemput anaknya dan meluangkan waktu untuk tidur
siang bersama. Ketika ayah pulang kerja, biasanya anak telah tertidur karena ayah pulang larut malam. Saat

hari libur, keluarga ini biasanya menghabiskan waktu bersama dengan mengunjungi rumah mertua dan
tempat untuk bayi, seperti “baby spa”.

RESPONDEN 10
IDENTITITAS INTERVIEWER
Nama: Shafia Islaha
Npm: 190110070087

IDENTITAS
Suami INTERVIEWEE
Inisial : RP
Usia : 28 Tahun

111

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 111/147


Pendidikan Terakhir : S-1 Ilmu Komputer UNISBA
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
Pekerjaan : Owner Wedding Organizer 
Alamat : Bandung

Istri

Inisial : IR
Usia : 25 Tahun
Pendidikan Terakhir : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Bandung

Anak 
Inisial : MFR
Usia : 1 tahun 9 bulan

Usia pernikahan : 3 tahun


Penghasilan total : + 50 juta / bulan

GAMBARAN DESKRIPTIF
1.  Adapting  housing, arrangement to the little child 
Sebelum kelahiran bayi pertama, pasangan ini memang telah mempersiapkan kebutuhan bayi, peralatan,
hingga kamar khusus yang di desain sendiri oleh mereka. Dari awal menikah pun, pasangan ini sudah
menyiapkan ruangan kamar untuk anak-anaknya nanti. Hanya saja furniture , peralatan seperti tempat tidur,
dan interior kamar baru disiapkan ketika istri mengandung anak pertama. Pasangan ini juga menyiapkan
suatu ruangan lain yang di dalamnya berisi alat-alat permainan seperti set gambar edukatif yang nantinya

dapat digunakan
yang luas saat anak Oleh
untuk bergerak. bermain. Pasangan
karena ini jugaini
itu, pasangan sadar betultidak
sepakat bahwa anak-anak
membeli membutuhkan
perabotan ruang
rumah tangga
yang berlebihan. Perabotan yang terbuat dari bahan mudah pecah pun dijauhkan dari jangkauan anak.

112

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 112/147


Ketika ditanyakan perihal perasaan pasangan ini ketika anak pertama yang berjenis kelamin laki-laki lahir,
5/10/2018
suami tampak lebih antusias. 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

2. Meeting present and future costs of childbearing


Pasangan ini telah memikirkan jauh hari mengenai anggaran untuk anak-anaknya nanti baik proses
kelahiran, perkembangan, pendidikan, dan lain-lain. Misalnya, pasangan ini telah memikirkan anggaran rutin

tiap bulan yang harus dikeluarkan untuk membeli kebutuhan bayi, gaji baby sitter , perawatan anak jauh
sebelum kelahiran bayi. Dengan pendapatan yang diperoleh dari usahanya, pasangan ini merasa mampu
membiayai seluruh kebutuhan-kebutuhan anaknya. Tidak hanya untuk saat ini, tapi pasangan ini telah
memikirkan masa depan anak-anaknya. Salah satu contohnya menyiapkan tabungan, investasi, dan usaha
yang cukup berkembang. Terlihat bahwa sang suami lebih dominan dalam mengatur biaya dan keuangan
rumah tangga.
3. Assuming mutual responsibility 
Pasangan ini menyebutkan bahwa memang terdapat sedikit perubahan tanggung jawab sebelum dan setelah
memiliki anak. Sebelum memiliki anak, suami hanya fokus bekerja untuk mencari nafkah dan istri mengurus
rumah tanga. Namun, setelah anak pertama lahir pasangan ini harus mencurahkan perhatian dan waktunya

untuk merawat anak. Di awal kelahiran bayi, sang suami bersedia untuk mengerjakan hal-hal yang
sebelumnya belum pernah ia kerjakan seperti mengganti popok, memandikan, memberi makan, dan
bermain. Selain itu, suami juga turut mendampingi istri jika istri berbelanja kebutuhan rumah khususnya
kebutuhan anak seperti susu, pakaian, obat-obatan. Untuk tugas memasak dan membersihkan rumah telah
dikerjakan oleh pembantu. Tidak ada pembagian tugas yang spesifik hanya saja dalam merawat bayi mereka
lakukan bersama.
4. Facilitating members role-learning
 Tidak ada pembagian tugas yang secara tertulis dibuat oleh pasangan ini. Yang jelas dalam hal merawat
anak, mereka melakukannya bersama meskipun peran istri lebih dominan. Untuk tugas memasak dan
membersihkan rumah telah dikerjakan oleh pembantu. Dalam waktu senggang, pasangan ini juga sering

begitu juga(sharing
berdiskusi dengan) mengenai hal-hal
suami yang yang telah pekerjaannya.
menceritakan terjadi, seperti Namun,
istri yang menceritakan
pasangan tingkah lakubahwa
ini mengatakan anak
berbicara mengenai tumbuh kembangnya anak merupakan topik yang menarik dibandingkan yang lainnya.

113

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 113/147


Pasangan ini telah sepakat di awal pernikahan untuk saling berdiskusi mengenai segala hal terutama urusan
5/10/2018
rumah tangga. 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

5. Communicating with one another in the family 


Menurut pasangan ini, dengan mencurahkan perhatian dan memberikan waktu pada anak maka akan terjalin
kedekatan emosional dengan sang anak. Anak akan merasa bahwa orang tuanya sangat menyanyanginya.

Inilah yang membuat pasangan ini betah bermain dengan anak seperti menonton film kartun dan
sebagainya. Karena suami juga mempunyai pekerjaan yang mengharuskannya terkadang keluar kota, maka
waktu senggang benar-benar dimanfaatkan oleh suami untuk bermain bersama anak. Istri yang
menghabiskan waktu lebih banyak bersama anaknya mempunyai cara-cara tersendiri dalam mengajarkan
hal-hal baru pada anaknya yaitu dengan menggunakan kartu bergambar dan warna menarik Seperti ketika
mengajarkan anak dengan jenis-jenis binatang, huruf, angka. Menurut pengalamannya, anak jauh lebih
tertarik dengan adanya alat peraga yang menarik sehingga komunikasi dengan anak lebih efektif.
Dalam waktu senggang, pasangan ini sering berdiskusi ( sharing ) mengenai hal-hal yang telah terjadi, seperti
istri yang menceritakan tingkah laku anak begitu juga dengan suami yang menceritakan pekerjaannya.
Suami mengatakan bahwa hal yang paling ia nantikan dari cerita istrinya adalah perkembangan yang

ditunjukkan oleh sang anak. Pasangan ini juga mengatakan bahwa apa yang telah mereka jalani sejauh ini
memberikan kepuasan tersendiri terutama dalam mengurus anak dan tambah memperkuat ikatan cinta di
antara mereka.

6. Planning for future children


Mengenai rencana untuk memiliki anak lagi, pasangan ini menunda dulu sampai anak pertama sudah berusia
3-4 tahun. Pasangan ini ingin lebih fokus merawat anak pertama mereka supaya dapat memperhatikan
setiap tumbuh kembang sang anak. Karena jika jarak kelahiran terlalu dekat, pasangan ini merasa khawatir
tidak mampu mengurusnya.
7. Relating to relatives and others

Meskipun
berbahagiakelahiran anak ini anak
dengan kelahiran bukanpertama
merupakan cucu pertama
dari pasangan dalam kakek
ini. Bahkan keluarga, keluarga
dan nenek daribesar
pihak sangat
suami
yang tinggal di Padang sering berkunjung ke Bandung hanya untuk melihat keadaan cucunya. Karena
pasangan ini baru memiliki anak, mereka mendapat banyak nasehat dan saran dalam mengurus bayi seperti

114

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 114/147


cara memandikan bayi, makanan yang bergizi, obat-obatan, hingga pakaian yang nyaman buat bayi. Orang
5/10/2018
tua juga memberikan saran agar pasangan ini dapat saling mendukung dalam mengurus anak dan apabila
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

terdapat masalah lebih baik diselesaikan dengan berdiskusi. Tidak hanya dari keluarga, tetapi juga dari
teman-teman yang lebih dahulu memiliki anak. Mereka memberikan tips-tips seperti desain kamar, alat
permainan yang aman, pendidikan dini anak, dan sebagainya.

8. Maintaining motivation and morale


Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tidak ada pembagian tugas tertulis yang dibuat dalam hal pengasuhan
anak. Suami dan istri melakukannya secara bersama meskipun istri lebih dominan karena memiliki banyak
waktu bersama dengan anak. Menurut pasangan ini, masalah ataupun kesulitan yang terjadi dalam
mengurus bayi adalah hal yang lumrah pada pasangan muda yang baru memiliki anak seperti kesulitan
menenangkan bayi yang menangis, mengurus bayi yang sedang sakit, dan lain-lain. Namun, pasangan ini
lebih banyak berdiskusi dengan saudara mereka yang lebih dulu berkeluarga dan orang tua. Selain itu,
pasangan ini menganggap bahwa saling mendukung dan menghargai peran masing-masing adalah kunci
dalam pengasuhan anak. Karena orang tua dari pihak wanita telah meninggal maka istri lebih banyak
berdiskusi dengan kakak perempuan mengenai makanan yang sehat untuk bayi, perawatan bayi, dan obat-

obat yang aman


memberikan jika bayi
kepuasan sakit. Pasangan
tersendiri ini mengatakan
terutama dalam bahwa apa yang telah mereka jalani sejauh ini
mengurus anak.

9. Family rituals and routines


 Tidak ada jadwal rutin yang dibuat jelas oleh pasangan ini seperti makan pukul 08.00 WIB. Hanya saja ada
ritual yang biasa dilakukan. Seperti yang biasa dilakukan oleh suami yaitu mengajak anak berkeliling rumah
sambil melihat tanaman di sekitar rumah dan sesekali bermain dengan kucing peliharaan. Begitu juga
dengan istri yang setiap pagi memandikan anak. Setelah itu, keluarga ini biasanya makan pagi bersama
sebelum ayah berangkat kerja. Meskipun makanan dimasak oleh pembantu, namun istri tetap mengawasi
dan mengarahkan hidangan yang akan disajikan terutama makanan untuk anaknya. Saat makan pagi, Ibu

selalu memberikan
dan anak susu
lebih banyak dan vitamin agar
menghabiskan anak
waktu memperoleh
dengan bermain nutrisi
bersama yang seimbang.
sembari Setelah
menunggu ayah
sang pergi,
ayah Ibu
pulang
kerja. Di siang hari, anak dan Ibu sering tidur siang bersama. Ketika ayah pulang kerja, kebiasaan yang
dilakukan oleh anak dan istri adalah menyambut kedatangan ayah dengan membuka pintu depan dan

115

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 115/147


menciumnya. Begitu juga dengan sang ayah. Setelah seharian bekerja, ia akan langsung menggendong
5/10/2018 anaknya dan bercengkrama beberapa saat sebelum mengganti pakaiannya. Selain hal di atas, Ibu
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mempunyai ritual yang setiap hari ia lakukan saat menidurkan sang anak yaitu membacakan doa sebelum
tidur dan menyanyikan lagu-lagu. Sebelum tidur, pasangan suami istri ini bercerita mengenai hal-hal yang
dilakukan sang anak seharian. Istri juga kerap menanyakan perkembangan usaha yang dirintis suaminya.

Pasangan ini saling berbagi baik dalam mengurus anak maupun dalam mengembangkan usaha Wedding
Organizer  yang mereka rintis sejak sebelum menikah. Saat hari libur, keluarga ini biasanya menghabiskan
waktu bersama dengan mengunjungi tempat-tempat rekreasi seperti Dufan, Ancol, kebun binatang, dan
sebagainya. Ini dilakukan agar anak dapat mengenal lingkungan sekitar sambil bermain. Sebelum bepergian,
istri biasanya sibuk melakukan persiapan seperti pakaian yang nyaman dipakai, obat-obatan, makanan,
mainan kesayangan anaknya. Akan tetapi, jika tidak mempunyai banyak waktu mereka lebih sering
mengunjungi keluarga dari pihak istri yang juga berdomisili di kota Bandung.

116

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 116/147


RESPONDEN 11
5/10/2018 IDENTITAS INTERVIEWER 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Nama: Stella Priscilia Utami


NPM : 190110080047

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Inisial :HP
Pendidikan terakhir: SMP
Pekerjaan : wiraswasta
Alamat : Bandung

Istri
Inisial :M
Pendidikan terakhir: D3- ekonomi

Pekerjaan
Alamat : ibu rumah tangga
: Bandung

Anak 
inisial :HPP
usia : 2 tahun 6 bulan

Usia Pernikahan : 8 tahun


Penghasilan total : ± Rp. 5.500.000,./bulan

GAMBARAN DESKRIPSI
1. Adopting housing arrangements to the little child

117

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 117/147


Pada sub dimensi ini yang merupakan tahap perkembangannya adalah menyesuaikan penataan rumah
5/10/2018 tangga dengan anak serta menjaga meubel dan peralatan rumah tangga agar aman bagi anak yang sedang
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

tumbuh dan berkembang. Responden yang saya wawancarai, juga menyatakan hal yang serupa dengan teori ini.
Awalnya penataan rumah dilakukan untuk mempercantik rumah. Tetapi sejak memiliki anak, penataan rumah
dilakukan lagi agar keamanan dan kenyamanan yang tercipta sewaktu anak bermain di rumah. responden juga

mengakui bahwa tidak menyiapkan ruangan khusus untuk bermain. Ini dilakukan agar orangtua bisa terus
memperhatikan anaknya bermain.
Pada responden yang saya wawancara pada saat memiliki anak pertama dan sekarang berusia 2,5 tahun,
menyatakan bahwa perubahan yang ia lakukan pada rumahnya tidak terlalu signifikan. Perubahan yang ia
lakukan mulai dari saat si anak lahir hingga sekarang adalah tempat tidur yang berada di kamar utama keluarga
tersebut. Tempat tidur yang awalnya diletakkan di tengah kamar, setelah anak lahir mulai dirapatkan ke dinding.
Hal ini dilakukan agar saat anak mulai sudah bisa melakukan gerakan-gerakan saat tidur, orangtua tidak perlu
merasa takut bahwa anaknya akan terjatuh dari tempat tidur. Selain itu juga, orangtua menyiapkan kasur busa
di bawah tempat tidur. Hal ini juga dilakukan agar apabila anak terjatuh, maka anak akan jatuh di kasur busa
tersebut bukan di lantai.

Selain
tangga ituitu juga,
tidak perubahan
dihalangi olehpenataan
apapun. rumah juga dilakukan
Meja makan pada tangga
yang awalnya terletakyang menujuruangan,
di tengah lantai 2. sekarang
Awalnya
dirapatkan ke dinding dekat tangga agar anak bisa leluasa bermain di ruangan tersebut. Selain itu juga, kursi
untuk makan diletakkan merapat dengan tangga sehingga anak tidak akan menaikki lantai 2 tanpa
sepengetahuan orangtuanya.
Pada awal anak bisa bermain dengan menggunakan mainan, orangtua mempunyai tempat khusus untuk
menyimpan mainan anak-anaknya. Tetapi saat anak sudah bisa mengambil mainnanya sendiri, orangtua
meletakkan atau menyusun mainnanya di tempat yang mudah dijangkau oleh anaknya. Mainan itu diletakkan di
bawah lemari TV.
2. Meeting present and future costs of childbearing

  Tahapbagi
anggaran perkembangan padaini
sang anak saat subdimensi
dan untukadalah dimanasang
masa depan pasangan dapat
anak. Hal ini mengetahui biayaresponden
juga terjadi pada perawatansaya.
atau
Pada masa awal pernikahan mereka sampai sebelum hamil, mereka belum menyiapkan anggaran dana untuk
anak. Barulah pada saat sang istri hamil, mereka baru mulai memikirkan anggaran dana untuk anaknya kelak.

118

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 118/147


Anggran dana sudah mereka persiapkan pada masa awal kehamilan sang istri. Anggaran dana yang
5/10/2018 dipersiapkan itu dimulai dari anggaran untuk kelahiran sang anak hingga pada saat anak masuk sekolah
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

nantinya. Mereka juga sudah mulai mencari informasi tentang biaya untuk masuk sekolah yang mereka inginkan.
Anggaran dana itu mereka dapatkan dengan cara menabung kelebihan uang yang mereka miliki. Selain itu juga,
mereka juga melakukan usaha tambahan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Walaupun diakui usaha ini

sebenarnya hanya iseng untuk keperluan mereka sendiri tapi akhirnya peminatnya lumayan juga. Mereka
melakukan usaha jual pulsa elektrik. Mereka juga sedang memiliki rencana untuk membuka usaha lainnya
dengan membuka usaha fotocopy. Semua usaha yang mereka rencanakan dan usahakan ini, didukung
sepenuhnya oleh keluarga dari kedua belah pihak.
3. Assuming mutual responsibility
Pada sub dimensi ini tahap perkembangannya adalah kemunculan anak pertama menyebabkan munculnya
tanggung jawab baru yang harus dilakukan oleh orangtua dan orangtau harus membagi tanggung jawab apa
yang harus mereka berdua lakukan untuk anak mereka. Hal ini juga sesuai dengan yang responden saya
rasakan.
Mereka merasa sekarang memiliki tanggung jawab yang lebih dalam berkeluarga. Terutama sang istri yang

diwawancarai merasaiabahwa
sang anak membuat merasatugasnya sebagai
bertanggung istri semakin
jawab terhadapbertambah sejak
pengasuhan dankelahiran
mendidiksang anak. walaupun
anaknya, Kelahiran
mereka berdua membagi tugas tersebut secara bersama-sama. Pembagian tugas dilakukan dengan cara, untuk
urusan rumah dan anak sang suami mempercayakannya kepada istri sedangkan untuk mencari nafkah, sang
suami lah yang bertanggung jawab. Namun tidak menutup kemungkinan peran itu sewaktu-waktu akan bertukar
 jika salah satu dari mereka sakit.
4. Facilitating members’ role- learning
  Tahap perkembangannya adalah pembagian tanggung jawab dalam mengurus rumah tangga antara
pasangan dan adanya pembelajaran mengenai peran anak yang diberikan pasangan kepada bayi.
Pada responden yang saya wawancarai menyatakan bahwa untuk urusan rumah tangga mereka saling

bekerja sama.rumah,
membereskan Jadi jika sang
mulai dariistri sedangmenyapu,
mengepel, menjaga mencuci
sang anak, maka itu
dsb. Tugas sang suami
mereka akan bertugas
kerjakan untuk
bersama-sama.
Pada awal mereka mempunyai anak hingga anak berusia 6 bulan, mereka berdua dibantu oleh keponakan dari
sang suami. Keponakan itu membantu mereka dalam hal membersihkan rumah. Mereka tidak pernah

119

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 119/147


menggunakan jasa pembantu untuk mengurusa rumah dan mengurus anak mereka. Hal yang membuat mereka
5/10/2018 tidak menggunakan jasa pembantu rumah tangga karena sang istri yang hanya ibu rumah tangga.
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Selain berbagi tugas rumah tangga mereka juga sering berbagi cerita mengenai hal-hal apa saja yang
mereka lakukan selama pasangan tidak ada di samping mereka. Hal-hal yang mereka ceritakan beraneka ragam,
mulai dari perkembangan sang anak hingga pekerjaan yang mereka lakukan. Apabila terdapat perbedaan

pendapat diantaradimereka,
Untuk peraturan mereka membuatnya
rumah mereka akan berusahasecara
untuk bersama-sama
menyelesaikkannya dengan baiksetiap
dan melakukan dan segera mungkin.
peraturan yang
dibuat sehingga sang anak pun mengerti akan adanya peraturan di rumah.
5. Communicating with one another in the family
 Tahap perkembangannya adalah memiliki perasaan puas dalam menjalin hubungan, adanya interaksi yang
baik diantara hubungan tersebut, membentuk interaksi yang sensitive dan responsive, serta kemampuan untuk
saling menjaga perasaan pasangan.
Pada responden yang diwawancari, semua tahap perkembangan pada sub dimensi ini terlihat nyata.
Hubungan yang mereka miliki cukup baik. hal ini terlihat saat mereka bermain bersama sang anak dan juga
kedekatan anak dengan kedua orangtuanya. Pasangan ini juga terlihat kompak saat mereka menerapkan

peraturan
memahamidisatu
rumah.
samaperaturan yangartian
lain, dengan mereka buatjika
bahwa bersama jugasakit
pasangan sama-sama mereka
maka mereka patuhi.
tidak akanMereka juga saling
sungkan-sungkan
untuk menggantikan peranan pasangan mereka. Bila pasangan sakit mereka juga akan saling menjaga dan
merawat pasangan.
Hubungan dengan angota keluarga lain pun berjalan dengan baik dan sang anakpun diajarkan untuk
mengenal anggota kelurga lainnya melalui telepon dan foto-foto yang disimpan. Jika ada konflik, mereka
sesegera mungkin akan menyelesaikkannya.
6. Planning for future children
Pada pasang yang saya wawancari ini, mereka tidak pernah menunda untuk kelahiran anak berikutnya.
Mereka malah menantikan agar bisa dapat momongan lagi dengan alasan agar mereka sekali repot untuk
mengurus anak-anaknya. Mereka tidak pernah menunda mempunyai momongan begitu pula saat anak pertama
mereka lahir. Saat anak pertama mereka lahir, usia perkawinan mereka sudah menginjak usia 6 tahun dan
dengan alasan umur suaminya yang sudah mulai tua, membuat mereka ingin memiliki beberapa orang anak lagi.
Mereka juga tidak pernah mempersoalkan jenis kelamin anak ke dua mereka nantinya.

120

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 120/147


7. Relating to relatives and others
5/10/2018 Pada tahap ini, responden mendapatkan dukungan keluarga sepenuhnya, apalagi saat kelahiran anak
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

pertama mereka. Bentuk dukungan dari keluarga adalah saat mereka mengadakan aqiqah untuk anak mereka.
Semua keluarga berkumpul dan memberikan bantuan baik yang berupa materi maupun bukan materi. Namun,
untuk mengurus bayi (yang juga merupakan tahap perkembangan dari sub dimensi ini) tidak pernah karena

 jarak tempat tinggal


8. Maintaining mereka yang
motivation andberbeda.
morale
Pada sub dimensi ini, tahap perkembangan yang akan ditanyakan adalah tentang apakah pasangan dapat
saling mendukung dan mendapat kepuasan dalam kegiatan pengasuhan, mendapatkan penghargaan, dan dapat
mengatasi konflik dalam pengasuhan. Semua yang ditanyakan pada sub dimensi ini telah banyak terjawab pada
sub dimensi lainnya.
Pasangan yang saya wawancarai ini memiliki pembagian tugas dalam mengurus rumah dan mengurus
anaknya. Kedua pasangan juga saling mendukung apa yang dilakukan pasangan lainnya. Konflik yang ada pun
mereka tuntaskan secara cepat dengan diobrolkan secara baik, bahkan terkadang mereka sedikit merayu agar
pasangannya tidak terlalu lama marah. Mereka juga tidak menemukan masalah dalam hal pengasuhan anak.

9. Family ritualsini,
Pada tahapan and routines
keluarga yang saya wawancarai pun memiliki rutinitas atau kegiatan-kegiatan keluarga
lainnya. Rutinitas ini lebih sering dilakukan oleh sang anak bersama sang ibu karena ayah kondisi ayah yang
bekerja.
Rutinitas yang mereka lakukan dimulai dari pagi hari dimana biasanya anak bangun dan langsung buang air
kecil dan kemudian anak akan langsung diberikan sarapan sebelum anak dimandikan. Sarapan biasanya dibuat
oleh sang ibu yang memang selalu bangun lebih awal untuk menyiapkan sarapan bagi keluarganya. Setelah
sarapan biasanya anak akan dimandikan dan kemudian anak akan bermain bersama ayah dan ibunya.
Pada siang hari anak akan tidur siang. Biasanya anak akan tidur siang dengan ditemani sang ibu. Pada
sorenya anak akan kembali bermain bersama teman-teman yang ada di sekitar komplek rumahnya. Ada hal
yang menarik di sini tentang kebiasaan anaknya pada saat akan tidur malam. Anak memiliki kebiasaan untuk
makan kue bolu dan kemudian memengan handphone. Ini dilakukan pada saat sang anak disapih. Hal ini
dilakukan agar anak tidak rewel saat disapih. Ternyata hal ini menjadi kebiasaan sang anak hingga sekarang.

121

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 121/147


5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

122

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 122/147


RESPONDEN 12
5/10/2018
IDENTITAS INTERVIEWER 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Nama : Farida Susanty


NPM : 190110080115

IDENTITAS
Suami INTERVIEWEE
Inisial : YF
Usia : 41 tahun
Pekerjaan : Dokter Spesialis Anak
Pendidikan terakhir: Pendidikan Spesialis (setara S2)

Istri
Inisial : VH
Usia : 30 tahun

Pekerjaan
Pendidikan terakhir:: Bidan
S1

Anak 
Inisial : VHP
Usia : 7 bulan

Usia Pernikahan : 2 tahun


Penghasilan total : 15 juta/bulan

NO. SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI


1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Pada keluarga yang diwawancarai, belum banyak
arrangements to the bagaimana menata perubahan pada tata rumah yang dilakukan. Satu-satunya

123

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 123/147


little child. rumah agar aman dan yang berubah adalah tambahan lemari dan boks bayi.
5/10/2018
: Menyesuaikan nyaman bagi anak. Anak keluarga yang diwawancarai masih berusia 7 bulan
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

penataan rumah tangga Orangtua melakukan dan belum bisa berjalan, baru bisa duduk dan tengkurap,
dengan anak. Menjaga penataan barang-barang di  jadi belum ada persiapan untuk menata rumah sedemikian
meubel dan peralatan rumah sesuai dengan rupa. Tapi mereka berniat untuk membuat kamar sendiri

rumah
aman bagitangga agar kebutuhan bayi
anak yang untuk anak kelak
mengamankan benda ketika
pecah anak
belah sudah 1 tahun,
serta yang ada
sedang tumbuh dan listriknya. Mainan juga masih sering berantakan, belum
berkembang diatur.
2. Meeting Present and - Orang tua memiliki Orangtua telah menyiapkan asuransi pendidikan dan
Future Costs of   anggaran tersendiri kesehatan sebulan setelah anak lahir untuk
Childbearing: untuk sang anak dan mempersiapkan masa depannya. Mereka juga menabung
: Pasangan dapat dapat mensiasati biaya untuk anaknya. Untuk memenuhi anggaran, keluarga yang
mengetahui biaya pendidikan, diwawancarai melakukan usaha pengencangan ikat
perawatan atau pertumbuhan, dan pinggang dalam pengeluaran keluarga untuk memenuhi
anggaran bagi sang perkembangan sang anggaran pemenuhan kebutuhan anak. Mereka jadi
anak saat ini dan untuk anak. mendahulukan kebutuhan anak dan lebih sedikit membeli
masa depan sang anak. - Orang tua dapat barang untuk diri mereka sendiri untuk berhemat. Tidak
memenuhi anggaran ada usaha tambahan, tapi memang ayah mencoba
untuk sang anak saat ini mencari lebih banyak uang di pekerjaannya.
dan masa depannya
3. Assuming Mutual - Memberi makan Pada keluarga yang diwawancarai, ibu memegang
Responsibility - Memandikan peranan lebih besar dalam mengurus anak, misalnya
: kemunculan anak - Membersihkan dalam memberi makan, memandikan, belanja, masak,
pertama menyebabkan kamar/ rumah untuk mencari uang untuk kebutuhan anak. Ada bantuan dari
munculnya tanggung menjamin kesehatan pembantu tapi ibu tetap sangat terlibat dalam
  jawab baru yang harus bayi pengasuhan anak. Ayah hanya membantu sesekali,
dilakukan oleh orang - Belanja membuatkan anak susu ketika ibu tidak bisa, mencari
tuanya. Orang tua - Masak uang, mengajak bermain. Menurut pengakuan ibunya

124

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 124/147


harus saling membagi - Mencuci baju   juga, pada dua bulan pertama kelahiran, ayahnya mau
5/10/2018
tanggung jawab apa - Mencari uang untuk mengganti pampers anaknya yang harus diganti tiap 3-4
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

yang harus mereka memenuhi kebutuhan  jam sekali, tapi sekarang tidak lagi.
berdua lakukan untuk anak
anak mereka.
4. Facilitating - adanya pembagian Dikatakan bahwa ada pembagian tugas pada ibu dan ayah
members’role- tanggung jawab dalam dalam mengurus rumah tangga. Ibu memiliki lebih banyak
learning mengurus rumah tangga peran dalam mengurus anak, tapi ayah juga tetap
: antara pasangan mengambil peran. Terdapat pula saling membantu dan
- adanya menggantikan ketika salah satunya tidak bisa. Ketika ibu
pembelajaran mengenai akan bekerja, ayah yang belum pergi bekerja mengurus
peran anak yang anak mereka. Ketika ibu sakit, ayahnya yang tidur
diberikan pasangan bersama si bayi dan membuatkan susu. Ibu tidur, makan,
kepada bayi dan bermain bersama si bayi. Papanya juga bisa
bergabung ketika makan bersama setelah pulang kerja.
Ayah dan ibu pada keluarga ini juga secara aktif setiap
hari memiliki waktu untuk berbagi tentang perkembangan
anak, entah itu siang atau malam, tentang anaknya sudah
bisa bicara kata-kata atau apa yang dilakukan seharian
itu. Ketika ada masalah dalam pengasuhan ini, mereka
akan mendiskusikannya, menimbang antar satu opsi
dengan opsi lain, dan melihat perkembangan masalahnya
untuk memutuskan memakai opsi yang mana untuk
memecahkan. Mereka juga sama-sama terlibat dalam
mengajari anak hal-hal seperti melambaikan tangan
sebelum pergi, tepuk tangan, salam, bahkan adzan, dan
masing-masing tahu kebiasaan anak mereka.
5. Communicating with - Memiliki perasaan Satu sama lain, orangtua saling memanggil dengan nama
one another in the puas dalam menjalin sayang, “Papa”-“Mama” atau “Aa”-“Neng” dulu. Ibu

125

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 125/147


family hubungan mengakui cara untuk mempertahankan cinta mereka
5/10/2018
• Interaksi atau adalah dengan menahan ego dan saling memahami diri
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

hubungan yang - Adanya cinta masing-masing. Jika ada kesulitan, mereka saling bercerita
terjadi dalam diantara hubungan dan membantu. Ibu bahkan mengaku didengarkan oleh
keluarga yang tersebut suaminya saja sudah terasa membantu, dia merasa puas

memperlihatkan dengan komunikasinya.


menenangkan Jika baru
diri dulu lalu ada menceritakan
masalah, mereka akan
apa yang
adanya perasaan
puas dalam membuat mereka kesal. Dengan anak, orangtua berusaha
hubungan - Membentuk interaksi untuk melewatkan banyak waktu dengannya. Ayahnya
mereka, adanya yang sensitif dan dulu bahkan sempat punya kegiatan reguler bersama
cinta diantara responsive anak untuk main setiap pagi dan sore ketika ibunya
hubungan itu, bekerja, sedangkan kegiatan itu sekarang dilakukan
membentuk dengan ibunya atau asisten rumah tangganya. Ketika
interaksi yang orangtua mengajari anak, anak juga menurut dan
sensitif dan mengikuti petunjuk orangtua, walau kadang lupa di hari-

responsive,
saling menjaga hari berikutnya.
perasaan
pasangan
mereka - Saling menjaga
perasaan pasangan
6. Planning for Future  Jika: Orangtua dari keluarga yang diwawancarai mengaku
Children a) memiliki keinginan untuk berencana untuk memiliki anak kedua. Persiapan yang
: bagaimana rencana memiliki anak lagi dilakukan adalah dengan menabung, walau mereka
orang tua setelah percaya bahwa setiap anak akan membawa rejekinya
memeliki anak pertama sendiri. Ketika kesulitan dana saat awal-awal punya anak
b) tidak memiliki keinginan pertama pun, mereka bisa tiba-tiba mendapat sumber
untuk memiliki anak lagi uang yang bisa menutupi. Itu juga keyakinan yang
dipegang dalam merencanakan keuangan untuk anak

126

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 126/147


kedua.
7. Relating to relatives - Keluarga besar   Terdapat kunjungan pada keluarga besar di kota lain
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
and others memberikan bantuan, (Bandung) setiap liburan. Keluarga juga membantu secara
mulai banyak yang ‘ikut materi dan nonmateri. Yang materi, misalnya boks bayi
campur’ dalam keluarga atau peralatan bayi, sedangkan nonmateri berisi saran-
kecil seperti pemberian saran yang menurut sang istri berupa mitos-mitos atau
nasehat, keuangan saran seperti membacakan Al-Quran sebelum bayi tidur,
keluarga (yang dapat dan sebagainya. Keluarga juga mengadakan akikah dalam
menimbulkan merayakan kedatangan bayi.
kecemburuan dan
makin kuatnya ‘power’
dari kedua pihak, suami-
istri, apalagi jika itu
kelahiran cucu
pertama). Banyak
harapan dan bantuan
yang akan muncul dari
keluarga besar,
khususnya kakek-nenek
si bayi, seperti
persoalan rumah
tangga, rencana-
rencana yang
berhubungan dengan
financial , rutinitas
dalam berumah tangga,
dll.
- Biasanya ketika
orang tua si bayi tidak

127

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 127/147


mendapatkan bantuan
dari keluarga (biasanya
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
karena keluarganya
  jauh), biasanya
mendapatkan bantuan

dari
misalnyaorang terdekat,
tetangga, atau
lembaga yang
menyediakan jasa
penitipan anak.
-
8. Maintaining - pasangan saling Sebenarnya orangtua pada keluarga yang diwawancarai
Motivation and mendukung dalam saling mendukung satu sama lain dalam arti jika satu
Morale kegiatan pengasuhan sedang tidak bisa mengasuh, yang lain menggantikan.
: Pasangan dapat saling - memiliki kepuasan Mereka merasa senang dalam mengasuh bayinya. Ada
mendukung dan dalam pengasuhan saja konflik dalam pengasuhannya seperti misalnya dalam
mendapat kepuasan sebagai orang tua memberi makan anak, ibu lebih rumit dalam memikirkan
dalam kegiatan - saling menghargai apa yang diberikan, sedangkan ayah maunya simpel saja.
pengasuhan, antar pasangan Di situ saling berdebat tapi akhirnya ayah mengalah.
mendapatkan - pasangan dapat
penghargaan, dan mengatasi konflik yang
dapat mengatasi konflik terjadi dalam
dalam pengasuhan. pengasuhan
9. Family rituals and Ayah biasanya masih tidur ketika anak sudah bangun. Jadi
routines Morning awakening ibu yang memasak air untuk mandi, membuat susu, dan

makanan. Tidak bisa berkumpul semua dalam waktu lama.


Breakfast Ayah-ibu jarang sarapan. Paling menyuapi anaknya.
Naptime Anak dan ibu tidur bersama tiap siang, 3-4 jam.

128

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 128/147


Pagi dan sore anak diajak main oleh ibu atau asisten
Daily Outings
keluarga. Ketika ayah pulang, anak juga diajak main.
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
Father's homecoming Setiap pulang, ayah menggendong anaknya.
Ibulah yang memandikan anak secara reguler, sambil
Baby's bathtime
diajak bernyanyi dan bercanda.
  Tidur bersama ibu. Biasanya main dulu sebelum tidur,
Bedtime for children nangis-nangis ingin keluar, atau nonton.
Keluarga punya ritual pergi ketika liburan ke mall (dalam
Special holidays keluarga ini mall Kelapa Gading) atau ke rumah nenek-
kakeknya di Bandung.

RESPONDEN 13
IDENTITAS INTERVIEWER
Nama : Siti Endang Adyningsih
NPM : 190110070045

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami
Inisial : AH
Usia : 29 tahun
Pendidikan terakhir: S1
Pekerjaan : pegawai swasta pertambangan

129

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 129/147

Alamat : Jakarta
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
Istri
Inisial : AP
Usia : 25 tahun
Pendidikan terakhir: SMA
Pekerjaan : ibu rumah tangga
Alamat : Jakarta

Anak 
Inisial : HA
Usia : 2 ½ bulan

 Tinggal : Rumah orang tua


Lama pernikahan : 1 Tahun 4 Bulan
Penghasilan total : >5 juta/bulan

130

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 130/147

Sub dimensi Indikator Gambaran Deskriptif  


Adopting housing Orangtua Responden, suami dan anaknya tinggal dirumah orang tua responden.
5/10/2018
arrangements to the mengetahui Akan tetapi, setiap akhir pekan mereka menginap dirumah mertua
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

little child. bagaimana menata responden. Setelah menikah, responden dan suami tinggal di Surabaya
: Menyesuaikan rumah agar aman karena suami kerja disana. Setelah dinyatakan hamil, responden dan
penataan rumah dan nyaman bagi suami pun kembali ke Jakarta dan tinggal bersama orang tua responden.
tangga dengan anak. anak. Responden menyatakan sebelum memiliki anak, ia dan suami menempati
Menjaga meubel dan Orangtua kamar miliknya sejak ia masih gadis. Kini pun ketika sudah memiliki anak,
peralatan rumah melakukan mereka menempati kamar tersebut bertiga. Responden pun menyatakan
tangga agar aman bagi penataan barang- bahwa tidak ada perubahan besar yang terjadi di dalam kamar tersebut
anak yang sedang barang di rumah sebelum dan sesudah memiliki anak. Perubahan yang terjadi hanyalah cat
tumbuh dan sesuai dengan dinding dan penambahan list wallpaper serta stiker bunga dan kupu-kupu
berkembang kebutuhan bayi yang membuat kamar menjadi tampak lebih manis karena kehadiran anak
perempuan. Tidak adanya perubahan karena kamarnya kecil sedangkan
perabotannya besar-besar sehingga sulit untuk diubah.
Responden menyatakan bahwa sejak hamil, ia dan suami merencanakan
untuk tidur bersama anak hingga anak tidak diberikan ASI lagi oleh
responden. Jika anak tidak ASI lagi, maka anak akan ditidurkan ke dalam
box bayi. Responden telah menyiapkan box bayi sejak anak baru lahir,
tetapi belum digunakan karena alasan tersebut. Akan tetapi, responden
menyatakan jika sudah memiliki rumah sendiri pun anak akan
ditempatkan pada kamar sendiri, kira-kira ketika anak berusia 5 tahun.
Hal ini pun dikarenakan usia 5 tahun, anak sudah mampu mengambil
botol sendiri dan usia sekolah jadi bisa lebih mandiri.
Saat ini anak masih berusia 2 bulan sehingga selalu di bawah
pengawasan responden, tetapi ketika ia sudah mampu untuk merangkak
ataupun berjalan, anak akan ditempatkan di dalam box bayi jika ingin
bermain dengan mainannya. Responden menyatakan takut kepala anak
akan terbentur ke lantai jika anak dibiarkan bermain sendiri di atas lantai.

131

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 131/147

Meeting Present and - Orang tua Responden menyatakan bahwa ia dan suami berencana akan menyiapkan
Future Costs of   memiliki anggaran anggaran pendidikan tuk anak dengan cara ikut serta dalam asuransi
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om
Childbearing: tersendiri untuk pendidikan. Sedangkan untuk kebutuhan serta biaya kesehatan untuk
: Pasangan dapat kebutuhan dan anak, responden dan suami telah menyiapkan uang 1 juta setiap
mengetahui biaya perlengkapan sang bulannya. Uang 1 juta tersebut diperuntukan untuk perlengkapan anak
perawatan atau anak. seperti bedak, shampo, sabun, tisu, pampers serta imunisasi bagi anak.
anggaran bagi sang - Orang tua Responden masih memberikan ASI eksklusif sehingga tidak ada makanan
anak saat ini dan mempersiapkan dan susu formula dulu sampai anak berusia 6 bulan. Uang 1 juta tersebut
untuk masa depan anggaran untuk diluar dari uang asuransi pendidikan si anak. Uang asuransi tersebut akan
sang anak. masa depan sang keluar ketika anak sudah mulai masuk sekolah.
anak
Assuming Mutual - Memberi Responden menyatakan bahwa suami hanya mencari nafkah yakni
Responsibility makan bekerja, sedangkan responden lah yang mengurus rumah tangga serta
: kemunculan anak - Memandikan merawat anak. Responden yang memandikan, memakaikan pakaian, dan
pertama menyebabkan - Membersihka lain-lainnya setiap harinya. Akan tetapi, ketika akhir pekan biasanya
munculnya tanggung n kamar/ rumah suami akan membantu menyiapkan peralatan mandi anak. Responden
 jawab baru yang harus untuk menjamin pun menyatakan bahwa ia dibantu oleh saudara yang tinggal bersama di
dilakukan oleh orang kesehatan bayi rumah yang membantu ia dalam mencuci dan menyetrika. Responden
tuanya. Orang tua - Belanja pun menyatakan bahwa dalam berbelanja kebutuhan anak, ia dan suami
harus saling membagi - Masak selalu pergi bersama setiap akhir pekan ke supermarket.
tanggung jawab apa - Mencuci baju
- Mencari uang
yang harus mereka
untuk
berdua lakukan untuk
memenuhi
anak mereka.
kebutuhan anak
Facilitating - adanya diskusi Responden menyatakan bahwa hampir setiap hari berbagi cerita

members’role- atau berbagi dalam mengenai pengalaman responden seharian bersama anak kepada suami
learning  menjalankan peran di malam hari sebelum tidur. Apa saja yang responden dan anak lakukan
Pasangan saling masing-masing serta perkembangan apa saja yang telah dimiliki oleh anak mereka

132

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 132/147

berbagi mengenai karena suami selalu meng”update” kemajuan si anak kepada responden.
peran masing-masing - adanya Suami pun selalu menceritakan mengenai kegiatan-kegiatan serta
5/10/2018
serta mengajarkan pembelajaran masalah yang ditemui oleh suami dikantor kepada responden.
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

kepada anak mengenai mengenai peran Responden dan suami selalu mengajak berbicara anak ketika melakukan
perannya sebagai anak anak yang diberikan kegiatan bersama, anak pun ikut mengoceh. Responden dan suami pun
pasangan kepada biasanya akan mengatakan salah kepada anak ketika anak melakukan
bayi sesuatu hal yang salah seperti menghisap jempol setelah disusui oleh
responden. Biasanya responden akan menarik jempol dan mengatakan
tidak boleh kepada anak, meskipun anak akan menangis. Responden
menyatakan bahwa ini salah satu cara mengajarkan anak untuk tidak
memiliki kebiasaan yang buruk.

Communicating with - Memiliki Responden menyatakan bahwa hanya bisa memberikan dukungan kepada
one another in the perasaan puas suami jika suami memiliki masalah di kantor seperti di kejar deadline.
family dalam menjalin Biasanya responden akan tidur lebih cepat agar suami dapat beristirahat
Interaksi antara hubungan dengan tenang dan nyaman. Akan tetapi, ketika responden membutuhkan
pasangan memberikan bantuan saat mengurus rumah tangga dan anak, suami tidak ingin
perasaan puas, cinta - Adanya cinta membantu, responden akan merasa kesal dan marah. Jika responden
serta sensitif dan diantara hubungan mengomel, suami baru membantu. Akan tetapi, responden mengaku
responsif dalam tersebut bahwa ia dan suami berusaha untuk saling pengertian untuk memahami
menjalin hubungan peran masing-masing. Responden menyatakan bahwa suaminya pasti
- Membentuk lelah juga seharian bekerja, sedangkan ia masih bisa beristrahat di rumah
interaksi yang  jika lelah mengurus rumah dan anak. Begitupun suami akan membantu
sensitif dan ketika ia mempunyai waktu luang untuk membantu mengurus rumah.
responsive Setiap ada masalah di dalam rumah tangganya, responden dan suami
selalu berdiskusi untuk memecahkan masalahnya. Responden pun
mengaku bahwa sejauh ini merasa senang menjalani hubungannya
dengan suami. Responden pun menyatakan bahwa ia sangat mencintai
suaminya.

133

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 133/147

Planning for the- Memiliki keinginan Responden menyatakan bahwa ia dan suami berencana memiliki anak
future children untuk memiliki anak kedua ketika anak pertamanya ini berusia 4 tahun. Responden beralasan
5/10/2018
lagi  jika anak pertamanya masuk ke TK, anak kedua bisa berusia 1 tahun jadi
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

- Memiliki persiapan anak pertama sudah punya adik.


untuk memiliki anak
lagi
relating to relatives adanya bantuan Responden sekarang tinggal dirumah orang tuanya, tetapi setiap akhir
and others dari keluarga dalam pekan responden berserta anak dan suami menginap dari hari jumat
bentuk materi atau malam hingga minggu siang. Responden mengakui bahwa keluarga dari
non-materi pihak ia maupun suami sering memberikan masukan dan nasehat dalam
mengasuh anak. Ketika anaknya pun lahir, anggota keluarga banyak yang
memberikan perlengkapan untuk anaknya. Akan tetapi, responden
menyatakan bahwa untuk kebutuhan serta imunisasi anaknya,
pendapatan dari sang suami lah yang digunakan. Keluarga besar hanya
sebatas memberikan nasehat dan masukan serta hadiah berupa pakaian
dan mainan untuk anaknya.
Maintaining - pasangan Responden menyatakan bahwa jika hanya mengurus anak seperti
Motivation and saling mendukung memandikan, memakaikan pakaian dan menidurkan sejauh ini ia mampu
Morale dalam kegiatan melakukan sendiri tanpa bantuan pengasuh. Suami responden sibuk
: Pasangan dapat pengasuhan bekerja setiap harinya dari jam setengah 7 pagi hingga jam setengah 7
saling mendukung dan - memiliki malam baru sampai di rumah. Suami pun sangat terlihat lelah setiap
mendapat kepuasan kepuasan dalam pulang kantor sehingga responden mengakui ia tidak berani untuk
dalam kegiatan pengasuhan memarahi atau mengeluh dalam mengurus anak. Sang suami pun akan
pengasuhan, sebagai orang tua membantu setiap akhir pekan dalam menyiapkan persiapan mandi anak
mendapatkan - saling dan berbelanja kebutuhan anak. Selain itu, menggendong anak jika
penghargaan, dan menghargai antar responden sedang mandi atau beraktivitas yang lain. Sejauh ini
dapat mengatasi pasangan responden mengakui merasa senang memiliki anak dan mengasuh anak
konflik dalam mereka. Responden menikmati perannya kini sebagai seorang ibu yang
pengasuhan. - pasangan memilki anak perempuan yang lucu dan menggemaskan. Jika anak sakit

134

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 134/147

dapat mengatasi atau menjadi rewel, responden dan suami biasanya akan merasa sedikit
konflik yang terjadi pusing dalam mengatasinya. Seperti waktu anak mereka sakit flu ketika
5/10/2018
dalam pengasuhan baru berusia beberapa minggu, responden dan suami langsung
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

membawanya ke rumah sakit.


Family rituals and Biasanya anak bangun pagi dan suami mengajak bicara anak sambil
routines bersiap-siap ke kantor. Responden mengaku biasanya ia menggendong
Morning awakening anaknya ketika membukakan pintu gerbang untuk suami yang akan pergi
ke kantor.
Responden mengakui bahwa ia tidak biasa makan pagi sehingga tidak ada
Breakfast aktivitas sarapan bersama suami, suami pun biasanya berangkat jam
setengah 7 pagi.
Responden mengakui ketika anaknya tidur siang, biasnaya ia akan
Naptime melakukan aktivitas lain yakni jualan online barang-barang cewek seperti
dompet, pakaian, tas, sepatu.
Responden mengaku tidak memiliki kegiatan berjalan disekitar rumah
Daily Outings
seperti jalan pagi bersama anak.
Suami biasanya setelah pulang kerja akan langsung mandi lalu sholat
Father's berjama’ah dengan responden lalu makan. Tidak lama, suami akan sholat
homecoming isya lalu tidur. Biasanya sebelum tidur, suami responden bermain
bersama anaknya (mengajak ngobrol).
Respondenlah yang memandikan anaknya. Sebelum dimandikan,
biasanya anak akan di-massage oleh responden. Responden mengakui
bahwa hal ini akan membuat pertumbuhan badan dan otot-otot sang bayi
Baby's bathtime baik. Ketika melakukan hal ini, biasanya responden sambil mengajak
bicara anak, anak pun biasanya mengoceh. Setelah itu, anak pun akan di
masukan ke dalam sebuah bak kecil sambil ditopang oleh responden.
Biasanya anak akan senang ketika direndam di dalam air.
Bedtime for children Responden mengakui bahwa kebiasaan yang dilakukan oleh ia dan
suaminya ketika menidurkan anak di malam hari ataupun siang hari

135

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 135/147

adalah memperdengarkan musik klasik di dalam kamar kepada anak


mereka.
5/10/2018 Sebelum memiliki anak, responden dan suami sering bepergian berdua ke
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mall dia khir pekannya. Akan tetapi kini setelah memiliki anak, setiap
akhir pekan mereka habiskan di rumah mertua responden. Mertua
Special holidays
responden pun sering mengajak suami, respoden berserta anak dan
anggota keluarga yang lain mengajak jalan-jalan ke pusat perbelanjaan
ataupun suatu tempat wisata.

136

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 136/147

RESPONDEN 14
IDENTITAS INTERVIEWER
5/10/2018 Nama : Destri Diana 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

NPM : 190110080017

IDENTITAS INTERVIEWEE
Suami :
Inisial : SP
Usia : 31 tahun
Pendidikan terakhir: S1 Teknik Sipil
Pekerjaan : Pegawai swasta
Alamat : Tangerang

Istri :
Inisial : YA
Usia : 29 tahun
Pendidikan terakhir: S1 Ekonomi
Pekerjaan : Pegawai swasta
Alamat : Tangerang

Anak :
Inisial : NAY
Usia : 3 tahun

Usia pernikahan : 4 tahun


Penghasilan total : > Rp. 5.000.000,./bulan

137

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 137/147

NO SUB DIMENSI INDIKATOR DESKRIPSI HASIL INTERVIEW


.
5/10/2018 1. Adopting housing - Orangtua mengetahui Keluarga ini sudah tinggal dengan rumah sendiri sejak dari
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

arrangements to bagaimana menata awal pernikahan. Dalam penataan rumah dari sebelum dan
the little child. rumah agar aman dan sesudah memiliki anak tidak ada perubahan dan sudah cukup
: Menyesuaikan nyaman bagi anak. kondusif untuk tumbuh-kembang anak. Karena dari sejak awal
penataan rumah Orangtua melakukan memiliki rumah sudah direncanakan mengenai barang-barang
tangga dengan anak. penataan barang-barang di yang safety  bagi anak untuk digunakan, seperti meja dengan
Menjaga meubel dan rumah sesuai dengan yang terbuat dari kayu, penataan ventilasi, lemari yang terbuat
peralatan rumah kebutuhan bayi dari kayu dan plastik, kontak listrik dihalangi oleh meja, benda-
tangga agar aman benda yang tajam disimpan ditempat yang tidak terjangkau oleh
bagi anak yang anak, dan lain-lain.
sedang tumbuh dan Persiapan ibu sebelum kelahiran bayinya, ia suka membaca
berkembang buku mengenai kehamilan dan anak, misalnya dari hasil yang
telah dibacanya, ibu pun terinspirasi dari buku tersebut mengenai
pada saat dalam kandungan diberi music klasik, yang menurut
buku tersebut dapat mengembangkan kognisi anak kelak. Pada
usia kehamilan 7 bulan, suami-istri sudah mulai mempersiapkan
kebutuhan bayi yang akan lahir, seperti baju, tempat tidur, dan
perlengkapan bayi lainnya. Dalam mempersiapkan peralatan
bayinya yang akan lahir, sang ibu ditemani suami dan orang tua
dari ibu. Pada saat beberapa awal bulan kehamilan sudah mulai
mempersiapkan biaya kelahiran sang bayi yang akan lahir dengan
menabung dan juga memperisapkan namanya. Sang anak sejak
lahir hingga sekarang masih tidur bersama kedua orang tuanya.
Dan rencana untuk menyiapkan ruangan khusus bagi anak, yaitu
ketika anak usia 5 tahun.
Aktivitas anak sehari-hari di dalam rumah adalah bermain,
misalnya permainan edukatif (seperti puzzle, mencari mana

138

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 138/147

gambar yang sama, dsb.), dan permainan lainnya (seperti robot-


robotan, tembak-tembakan, mobil-mobilan); dan menonton TV.
5/10/2018 Penataan mainan anak pun disesuaikan dengan jenis
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

permainannya dan mainan anak di simpan dalam box yang


khusus sebagai tempat mainan anak. Anak sering bermain di
ruang keluarga.
2. Meeting Present - Orang tua memiliki Dalam mempersiapkan anggaran pendidikan anak suatu saat
and Future Costs of  anggaran tersendiri nanti, kedua pasangan suami-istri ini sudah membuat buku
Childbearing: untuk sang anak dan tabungan yang diatasnamakan anak mereka. Karena keduanya
: Pasangan dapat dapat mensiasati biaya bekerja maka pengahasilan dari keduanya disisihkan untuk masa
mengetahui biaya pendidikan, depan anak. Suami-istri ini tidak mengalami kesulitan dalam
perawatan atau pertumbuhan, dan memenuhi anggaran untuk anak. Selama ini pekerjaan di kantor
anggaran bagi sang perkembangan sang dari keduanya berjalan dengan lancar dan tidak ada gangguan
anak saat ini dan anak. yang dikarenakan kesibukan dalam mengurus anak.
untuk masa depan - Orang tua dapat   Tambahan pemenuhan anggaran keluarga, sang ayah
sang anak. memenuhi anggaran mencari tambahan untuk kelangsungan hidup keluarga, mencari
untuk sang anak saat ini pekerjaan sampingan sesuai dengan keterampilan yang dimiliki,
dan masa depannya yaitu mendesain, perbaiki, ataupun membangun rumah. Suami-
istri ini juga berusaha untuk tidak menerima bantuan dari
keluarga besar dan bahkan mereka tidak ingin merepotkan kedua
keluarga besar dalam bantuan materi. Oleh karena itu tidak ada
tanggapan dari keluarga besar terhadap anggaran pada keluarga
ini.
3. Assuming Mutual - Memberi makan Pembagian tanggung jawab terhadap tugas rumah tangga
Responsibility - Memandikan atau dalam mengurus rumah dari sebelum dan sesudah memiliki
: kemunculan anak - Membersihkan anak tidak ada perubahan, karena antara suami-istri saling
pertama kamar/ rumah untuk bekerja sama dalam mengerjakannya. Terlebih lagi kalau sang
menyebabkan menjamin kesehatan ayah sedang libur. Hal tersebut terjadi saat sang ibu sedang tidak
munculnya tanggung bayi bekerja, yaitu selama satu tahun usia anak. Pada saat ibu sedang

139

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 139/147

 jawab baru yang harus - Belanja mencuci, memasak maka ayah yang menjaga anak dan belanja
dilakukan oleh orang - Masak kebutuhan rumah tangga dilakukan bersama. Sebelum ibu
5/10/2018 tuanya. Orang tua - Mencuci baju bekerja, ibu yang mengatur pekerjaan rumah tangga dan juga
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

harus saling membagi - Mencari uang untuk merawat dan mengurus anak (memandikan, memberikan makan
tanggung jawab apa memenuhi kebutuhan anak, dll.). Pekerjaan yang sering ayah lakukan dirumah adalah
yang harus mereka anak mengurus merapikan taman dan membetulkan peralatan rumah
berdua lakukan untuk tangga yang kiranya rusak, dan membantu pekerjaan istri yang
anak mereka. bisa dilakukan.
  Jadi, perubahannya hanyalah adanya tanggung jawab baru
dalam keluarga tersebut, yaitu merawat, mengasuh dan mendidik
anak. Pada saat anak mereka ‘rewel’, mereka bersama-sama
menenangkan anak mereka. Pada saat ibu sedang repot dengan
pekerjaan rumah tangga, sang ayah turun tangan untuk menjaga
anak. Pasangan suami-istri ini dalam mengerjakan tugasnya
sehari-hari dilakukan bersama-sama. Meskipun yang lebih
dominan dalam mengerjakan pekerjaan rumah tangga dan
mengasuh anak adalah ibu.
4. Facilitating - adanya pembagian Setelah menikah sampai dengan anak berusia satu tahun,
members’role- tanggung jawab dalam sang ibu adalah ibu rumah tangga. Setelah sang ibu mulai
learning mengurus rumah tangga bekerja, segala pekerjaan rumah tangga dan mengasuh anak
: antara pasangan dikerjakan oleh pembantu rumah tangga. Baik itu mencuci,
- adanya pembelajaran membersihkan kamar, masak, dan mengurus anak (memberi
mengenai peran anak makan, memandikan, menidurkan anak tidur siang, menemani
yang diberikan pasangan bermain, dan lain-lain) ketika sang ibu sedang bekerja.
kepada bayi Pada waktu senggang pasangan suami-istri ini diisi dengan
menceritakan pengalaman dan kegiatan yang dilakukan selama
dipekerjaannya. Mereka tidak segan untuk saling menceritakan
permasalahan yang dihadapi dalam pekerjaannya atau dengan
rekan kerjanya.

140

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 140/147

Sebelum ibu bekerja, dimana pengasuhan anak seluruhnya


dilakukannya, ketika ada sesuatu yang terjadi pada anak, seperti
5/10/2018 memunculkan suatu perilaku yang tidak biasanya, ibu
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

mengabadikannya dalam bentuk video ataupun foto. Yang


kemudian ibu menceritakan kejadian tersebut kepada sang ayah.
Kalau dalam hal mengurus rumah atau rumah tangga, ibu lebih
menceritakan tentang sesuatu yang akan dibutuhkan, atau ada
yang rusak, ataupun kalau ada bahan pokok yang mulai naik, dan
sebagainya.
Karena adanya saling keterbukaan diantara keduanya, maka
untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam rumah
tangga, mereka mencari solusinya bersama-sama. Misalnya
seperti masalah dalam perilaku anak yang tidak baik, mereka
memberikan arahan kepada anak bahwa perilaku itu tidak baik
dan memberi tahu bagaimana yang baiknya. Begitu pula, cara ibu
dan ayah dalam mengajarkan anak. Apabila sesuatu hal bisa
dijelaskan dengan suatu peragaan, maka dijelaskan demikian.
Hari libur atau akhir pekan adalah hari yang panjang antara
ibu dan anak pada keluarga ini, sang ibu menjaga dan mengasuh
anak sepenuhnya. Di akhir pekan, sang ayah seringkali lembur. Di
saat libur itu, ibu mengajarkan anak dalam belajar, seperti
mengenalkan angka, huruf, atau yang lainnya, dan bermain.
 Terkadang anak suka meminta orang tuanya untuk mengajaknya
pergi. Biasanya mereka berpergian ke suatu Mall, dan biasanya
anak meminta ke suatu arena permainan yang ada di Mall
tersebut. Pada saat hari kerja, biasa dilakukan bersama adalah
menonton TV, bermain.
Kebiasaan anak adalah menonton TV, bermain (baik di dalam

141

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 141/147

rumah maupun di luar rumah). Anak lebih menyukai menonton


film robot ksatria (misalnya, power rangers) dan permainan yang
5/10/2018
disukai anak adalah bongkar pasang puzzle.
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

Cara orang tua dalam mendidik anak adalah penuh kasih


sayang diajarkan untuk bertanggung jawab, jujur, disiplin,
mengajari tentqng agama sesuai dengan usianya.
5. Communicating with - Memiliki perasaan Keluarga ini memiliki perasaan puas dalam menjalin
one another in the puas dalam menjalin hubungan di antara mereka. Menurut mereka, “tidak ada kata
family hubungan tidak puas, yang penting menjalin hubungan saling percaya.
• Interaksi atau Dengan adanya kepuasan tersebut dikarenakan saling mencintai
hubungan yang - Adanya cinta satu sama lain. Pengungkapan cinta mereka, seperti perhatian
terjadi dalam diantara hubungan yang penuh dengan kasih sayang dan mengetahui keadaan
keluarga yang tersebut pasangan maupun anak.
memperlihatkan Pada hari kerja, orang tua biasa bermain bersama anak pada
adanya malam hari. Biasa yang dilakukan adalah menonton TV atau apa
perasaan puas yang ingin dilakukan anak. Pada hari libur, semua kegiatan yang
dalam - Membentuk interaksi dilakukan anak ditemani oleh ibu. Biasanya bermain bersama itu
hubungan yang sensitif dan di saat anak ingin bermain.
mereka, adanya responsive Cara orang tua menjaga kedekatan dengan anak adalah
cinta diantara dengan mengajak anak bermain bersama (apa ingin anak
hubungan itu, mainkan), menonton bersama (dimana orang tuanya menjelaskan
membentuk cerita dari film yang ditonton), meminta anak menceritakan
interaksi yang kegiatan yang dilakukan. Dan biasanya anak suka menceritakan
sensitif dan kepada orang tuanya apa yang dilakukannya, misalnya yang
responsive, dibeli anak ketika ke pasar bersama pengasuh, pada saat bermain
saling menjaga ia terjatuh dan luka (anak menunjukkan lukanya pada orang
perasaan tuanya).
pasangan - Saling menjaga Ketika ayah dan ibu mengajarkan anak sesuatu yang baru,
mereka perasaan pasangan kadang-kadang anak mau mengikuti dan kadang-kadang tidak,

142

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 142/147

dan orang tua pun tidak memaksakannya. Begitu juga dalam


memperkenalkan anggota keluarga lainnya, tergantung dari
5/10/2018
mood anak. Cara orang tua memperkenalkan anggota keluarga
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

lainnya, yaitu anak menyalami anggota keluarga tersebut dan


orang tua memperkenalkannya (misalnya, “ini tante Tia”). Ibu
memanggil ayah dengan sebutan “Papah”, ayah memanggil ibu
dengan sebutan “Bunda”.
Cara pasangan suami-istri ini dalam memahami peranan
pasangannya, yaitu karena sudah tahu tanggung jawabnya dan
tugasnya masing-masing. Ketika mengalami kesulitan dalam
pekerjaan di kantor maupun dalam rumah tangga, mereka saling
menceritakan masalahnya.mereka selalu melakukan sharing satu
sama lain. Pada saat keduanya sedang bekerja, mereka juga
sering saling sms dan menelepon. Dan kadang terlihat dari rawut
wajah suami/istri yang tidak seperti biasanya. Baik suami/istri
menanyakan ada permasalahan apa. Dan mereka pun bercerita,
baik suami/istri memberikan pendapatnya atau mencoba
membantu mengatasinya. Begitu juga ketika suami/istri sedang
kesal pada suami/istri, biasanya mereka cerita dan meminta
maaf. Begitu juga terhadap anak. Itulah cara mereka dalam
mempertahankan cintanya kepada suami/istri. Yaitu dengan
menjalin komunikasi yang baik, memahami satu sama lain, saling
mendukung, dan sebagainya.
6. Planning for Future  Jika: Kedua pasangan ini sangat ini memiliki anak lagi, terlebih lagi
Children a) memiliki keinginan untuk anaknya sudah meminta adik. Keinginan dari anak dan melihat
: bagaimana rencana memiliki anak lagi anak yang sudah dapat membagi kasih sayang itulah yang
orang tua setelah membuat suami-istri berencana untuk mendapatkan anak lagi.
memeliki anak Pada saat itulah ibu sudah mulai melepas KB nya.
pertama b) tidak memiliki keinginan Karena sampai saat ini belum diberikan anak, pasangan

143

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 143/147


untuk memiliki anak lagi suami-istri sudah mulai mempersiapkan finansial untuk kehadiran
anak kedua.
5/10/2018
7. Relating to relatives - Keluarga besar Harapan keluarga besar terhadap kelahiran anak pertama
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

and others memberikan bantuan, dalam keluarga ini yaitu bahwa lahir dengan selamat dan sehat.
mulai banyak yang ‘ikut Dengan kelahiran anak pertama, keluarga mendapatkan masukan
campur’ dalam keluarga atau saran dari keluarga besar ataupun kerabat mengenai
kecil seperti pemberian mengurus anak. Misalnya, dalam hal makanan yang baik untuk
nasehat, keuangan bayi, memposisikan tidur bayi agar tidak terlalu terkena kipas
keluarga (yang dapat angin, dan cara mengatasi kulit bayi yang sensitive.
menimbulkan Dalam hal financial, keluarga ini tidak mendapat bantuan dari
kecemburuan dan makin keluarga besar. Karena mereka berusaha untuk memenuhi
kuatnya ‘power’ dari kehidupan dengan semampunya. Kalau dikira kurang, suami
kedua pihak, suami-istri, ataupun istri mencari pekerjaan sampingan untuk menambah
apalagi jika itu kelahiran pemasukan/penghasilan.
cucu pertama). Banyak Karena ibu juga bekerja, maka ibu dibantu oleh seorang
harapan dan bantuan pengasuh. Pengasuh ini tidak hanya mengasuh anak saja, tetapi
yang akan muncul dari   juga mengerjakan pekerjaan rumah tangga, seperti mencuci,
keluarga besar, memasak, dan lain-lain.
khususnya kakek-nenek Pada saat usia bayi 40 hari, keluarga besar mengadakan
si bayi, seperti persoalan acara syukuran dan memotong kambing. Keluarga ini
rumah tangga, rencana- mengadakan syukuran dengan menyantuni anak yatim di suatu
rencana yang pati asuhan.
berhubungan dengan
financial , rutinitas dalam
berumah tangga, dll.
- Biasanya ketika
orang tua si bayi tidak
mendapatkan bantuan
dari keluarga (biasanya

144

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 144/147


karena keluarganya
  jauh), biasanya
5/10/2018
mendapatkan bantuan
2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

dari orang terdekat,


misalnya tetangga, atau
lembaga yang
menyediakan jasa
penitipan anak.

8. Maintaining - pasangan saling Dalam pengasuhan anak pasangan suami-istri ini saling
Motivation and mendukung dalam bekerja sama, misalnya saja pada malam hari, anak tidak hanya
Morale kegiatan pengasuhan ibu saja yang selalu menidurkan anak, tetapi ayah yang
: Pasangan dapat - memiliki kepuasan menidurkannya. Yang lebih sering membuatkan susu di malam
saling mendukung dan dalam pengasuhan hari adalah ibu, sedangkan ayah “mempipiskan” anak di malam
mendapat kepuasan sebagai orang tua hari. Saat anak sedang rewel, karena mimpi ataupun sedang
dalam kegiatan - saling menghargai sakit, mereka bersama-sama menenangkannya.
pengasuhan, antar pasangan Pada saat anak sakit, kedua orang tua bersama-sama untuk
mendapatkan - pasangan dapat menangani atau menjaganya. Apalagi kalau sedang sakit, anak
penghargaan, dan mengatasi konflik yang susah sekali untuk makan. Kedua orang tua ini membuat berbagai
dapat mengatasi terjadi dalam cara agar anak mau makan. Misalnya, menanyakan apa yang
konflik dalam pengasuhan diinginkan oleh anak, atau biasanya anak mau disuapin oleh ayah
pengasuhan. atau ibunya.
Pasangan suami-istri ini tidak merasa tidak ada permasalahan
dalam mengasuh anak selama ini.
9. Family rituals and Kebiasaan yang sering dilakukan anak bersama orang tuanya
routines ketika bangun tidur adalah anak bangun sendiri yang kemudian
Morning awakening langsung mencari orang tuanya, kemudian orang tuanya
‘mempipiskan’ anak. Setelah itu, mereka menonton TV bersama.
Breakfast Kebiasaan sarapan bersama antara anak dan orang tua selalu

145

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 145/147


terjadi ketika orang tua sedang libur bekerja. Pada saat hari kerja,
sarapan bersama jarang terjadi. Kegiatan sebelum dan sesudah
makan yang kerap dilakukan adalah menonton TV. Ruang makan
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

dan ruang keluarga itu menyatu, dimana di ruang tersebut ada


televisinya. Sedangkan untuk hari kerja, sarapan cukup jarang
dilakukan bersama.
Anak tidur siang bersama dengan ibu sering terjadi ketika ibu
Naptime sedang libur bekerja. Sedangkan saat hari kerja, anak tidur siang
bersama pengasuh.
Hal yang biasa dilakukan anak menjelang kedua orang tuanya
pulang bekerja (kedua orang tuanya berangkat dan pulang kerja
Daily Outings dan Father’s bersama) adalah bermain bersama teman seusianya di luar
homecoming rumah dengan pengawasan pengasuh. Menjelang Maghrib anak
pulang ke rumah dan anak sambil menunggu kedua orang
tuanya, ia menonton TV atau bermain bersama pengasunya.
Pada hari libur, segala pengasuhan dilakukan orang tua,
Baby's bathtime terutama ibu. Baik itu memandikan anak, bermain, makan, dan
tidur siang. Biasanya anak mandi sambil bermain, sering terjadi
bersama ayahnya.
Anak selalu tidur bersama kedua orang tuanya. Hal biasa
dilakukan antara ibu dengan anak menjelang tidur adalah ibu
Bedtime for children memberikan susu kepada anaknya sambil tiduran dan ibu
mengeluskan punggung anak, yang kemudian anak pun jadi
tertidur.
Special holidays Saat di hari l ibur, k adang-kadang anak dan orang tuanya
berkunjung ke salah satu rumah kakek dan neneknya.

 Tidak kegiatan khusus yang menjadi rutinitas ketika hari libur.


  Yang penting ayah dan ibu menemani anak kalau sedang
bermain, menonton, mengajarkan anak belajar.

146

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 146/147


Kadang-kadang anak suka meminta pergi ke Mall, biasanya
ke sebuah arena permainan.
5/10/2018 2 Child Be a r ing Fa mily - slide pdf.c om

http://slide pdf.c om/re a de r/full/2-child-be a r ing-fa mily 147/147

Anda mungkin juga menyukai