Anda di halaman 1dari 5

LITERATURE RIVIEW: PENGARUH BEKAM BASAH TERHADAP PENYAKIT ASAM URAT

PADA PENDERITA HYPERURICEMIA

(A Literature Review: Effect Of Cupping On Uric Acid In Patients With Hyperuricemia)

ABSTRAK

Pendahuluan: Asam urat merupakan asam yang terbentuk akibat metabolisme purine didalam
tubuh. Hiperurisemia keadaan dimana terjadi peningkatan kadar asam urat darah di atas
normal. Secara garis besar penyabab terjadinya penyakit asam urat di sebabkan oleh 2 faktor,
yaitu faktor primer dan faktor sekunder. Faktor primer belum di ketahui penyebabnya (idiopatik).
Tujuan dari literature review ini adalah untuk mereview faktor faktor apa saja pengaruh bekam
terhadap penyakit asam urat pada penderita hyperuricemia . Metode: Literature review dilakuka
berdasarkan persamaan jurnal, issue, metodologi dimana dari 5 penelitian yang digunakan,
diantaranya menggunakan metode eksperimen dengan rancangan penelitian pre test- post
test. Hasil: Berdasarkan 5 jurnal penelitian yang didapat bahwa terapi bekam basah dapat
menurunkan kadar asam urat pada penderita hyperuricemia dan diharapkan agar rutin untuk
melakukan bekam untuk menurunkan kadar asam urat minimal satu kali dalam satu bulan.
Diskusi: Penyakit asam urat di masyarakat merupakan masalah yang perlu dikaji untuk
mengurangi penderita penyakit asam urat pada penderita hyperuricemia.

Kata Kunci: Hyperuricemia, Asam Urat, Bekam basah

ABSTRACT

Introduction: Uric acid is an acid that is formed due to the metabolism of purines in the body.
Hyperuricemia a condition where there is an increase in blood uric acid levels above normal.
Broadly speaking, the cause of gout is caused by 2 factors, namely primary factors and
secondary factors. The cause of the primary factor is not yet known (idiopathic). The purpose
of this literature review is to review what factors influence cupping on gout in hyperuricemia
sufferers. Methods: Literature review is done based on the equations of journals, issues,
methodology in which 5 studies are used, including using experimental methods with pre-test-
post-test research design. Results: Based on 5 research journals, it was found that wet
cupping therapy can reduce uric acid levels in hyperuricemia sufferers and it is expected to
routinely do cupping to reduce uric acid levels at least once a month. Discussion: Gout in the
community is a problem that needs to be studied to reduce gout sufferers in hyperuricemia
sufferers.
Keywords: Hyperuricemia, Uri Acid, Wet Cupping
PENDAHULUAN

BAHAN DAN METODE

Desain penelitian dari 5 jurnal rata-rata menggunakan pre ekperimen dengan pre test – post test design.
Dalam strategi literature review mencari jurnal yang memiliki pernyataan yang sama dan digunakan
untuk melakukan literature jurnal yang sesuai dengan PICO dan jurnal yang digunakan untuk literature
review didapat melalui data penyedia jurnal nasional dan internasional melalui google scholar. Penulis
dan peneliti membuka wesite www.google scholar.com peneliti menuliskan kata kunci sesuai dengan
MESH (Medical Subject Heading) yaitu “hyperuricemia”, “uri acid”, “wet cupping” dan dipilih full text,
temuan jurnal diurutkan dari yang terbaru. Setiap pertanyaan sudah sesuai dengan PICO dimana setiap
pertanyaan terdapat P=problem/pasien/populasi, I=implementasi/intervensi, C=kontrol/intervensi
pembanding, O=hasil. Penulis juga melakukan penelitian yang relavan untuk mendapatkan data umtuk
menulis jurnal tentang pengaruh terapi bekam terhadap penyakit asam urat.

HASIL

PEMBAHASAN
Tabel 1. Tabel literature review

No Penulis Judul Desain Responden Prosedur Hasil


Penilaian
1
2
3
4
5
SIMPULAN DAN SARAN

SIMPULAN

SARAN

KEPUSTAKAAN

Anda mungkin juga menyukai