Anda di halaman 1dari 20

PROBABILITAS TEMBUS

A.Tujuan

Mempelajari probabilitas tegangan tembus


impuls pada suatu elektroda
B.LANDASAN TEORI

 Tembus tegangan impuls pada suatu elektroda tergantung kepada kondisi


elektrol awal diantara elektroda awal.
 Jika elektrol awal tidak ada diantara elektroda maka tegangan tembus impuls
bisa lebih tinggi.
 Sebaliknya jika elektron awal telah ada diantara elektroda elektron ini akan
menumbuk atom netral dan mengeliarkan elektron bebas yang akhirnya timbul
banjiran elektron. Akibatnya tembus terjadi.
 Karena ini kejadian tembus imbus adalah bersifat probabilistik.
 Karena itu pengujian tegangan impuls harus bilakukan berunag kali misalnya n
kali
 Kemudian dicari tegangan tembus rata-rata dan santar deviasi. Jika digambarkan
kurva pengukiannya maka diperoleh seperi pada gambar 1.
Gbr 1.Kurva normal probabilitas tembus impuls pada suatu
elektroda dan rumus standar deviasi.
Tegangan impuls yang digunana adalah tegangan standar impuls surja peter
dengan karekteristik seperti pada gambar berikut

Gbr 2.
Gbr 3.Daerah beresiko kerusakan dalam
penggambaran pada kurva distribusi normal
Gbr 4.Perbandingan probabiltas menggunakan surja petir dan
surja hubung
C.Peralatan
Daftar peralatan yang diperlukan adalah

-Satu set laboratorium pembangkitan dan


pengukuran tegangan tinggi impuls.
-Ektroda bola, plat, jarum, isolator gantung = 2 bn
D.RANGKAIAN PERCOBAAN DAN
LANGKAH KERJA
D1.Rangkaian Percobaan

Gbr 5.Rangkaian pembangkitan dan pengukuran


Tegangan Tinggi Impuls
Gbr 6.Diagram rangkaian percobaan
pengujian tegangan tembus impuls
elektroda jarum.
Gbr 7.Diagram rangkaian percobaan pengujian tegangan
tembus impuls pada elektroda isolator gantung
Gbr 8.Diagram rangkaian percobaan pengujian tegangan
tembus impuls pada elektroda isolator gantung untuk
tegangan uji yang lebih tinggi.
Gbr 8. Bentuk fisik rangkaian komponen
peralatan untuk percobaan pengujian
elektroda stengah bola
D2.Langkah Kerja
 1.Rangkai rangkaian seteri pada
gambar 7
 2.Pasang elektroda jarum pada test objek.
 3.Naikkan tegangan sampai elektroda jarum
tembus pertama.Catat besar tegangan.
 4.Lakuran percobaan langkah 3 pada tegangan
sama .perhatikan elektroda apakah tembus atau
tidak.
 Lakukan langkah 4 hingga N kali pengambilan data dan
hasinya masukkan pada tabel 1
E.TUGAS DAN PERTANYAAN
E1.TUGAS

1. Hitung tegangan tembus rata-rata


2. Hitung standar deviasi
3. Buat kesimpulan percobaan
E2.PERTANAYAAN
1. Jelaskan mengapa tegangan tembus imbuls
impuls berbeda.
2. Mengapa dilakukan pengujian tegangan
impuls pada elektroda.
Sekian
dan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai