Anda di halaman 1dari 1

Menurut saya, Maraknya pencurian ikan di laut NKRI oleh nelayan bangsa lain menjadi bukti

bahwa salah satu bidang pertahanan kelautan kita perlu di evaluasi.Karena perairan Indonesia
adalah sumber alam yang banyak dan melimpah yaitu memiliki Beragam jenis ikan
bermacam-macam.

Pencurian ikan oleh kapal asing makin marak terjadi di laut Indonesia.

Sejak Oktober 2019 sedikitnya KKP telah menangkap 74 kapal pelaku illegal fishing dan 27
di antaranya adalah kapal berbendera Vietnam. - Kapal pencuri ikan dari negara asing
diketahui memasuki Perairan Indonesia, yaitu Laut Natuna.

Pandangan saya terkait hal tersebut adalah perlunya kontrol yang lebih ketat soal keamanan
dan ketahanan laut Indonesia. 

Pada Era Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, kapal pencuri ikan dilakukan
penenggelaman. Namun kebijakan tersebut sepertinya tidak berlanjut pada periode menteri
berikutnya.  

Menurut saya perlu dilakukan kembali kebijakan penenggelaman kapal tersebut.


Upaya yang dapat dilakukan agar hal tersebut tidak terjadi lagi,

yaitu:
1. Melakukan perlindungan wilayah perairan Zona Ekonomi Eksklusif di wilayah Indonesia.
Hal ini harus dilakukan dengan kerja sama penuh dengan TNI Angkatan Laut sebagai bentuk
perlindungan wilayah perairan ZEE ( misal : melakukan patroli kapal-kapal negara secara
rutin khususnya di titik rawan ZEE ) juga kerja sama dengan masyarakat yang ada di pesisir.
2. Melakukan tindakan hukum tegas bagi pelaku pencurian kan ( illegal fishing ) yang
dilakukan oleh kapal asing berdasarkan UU No.31 tahun 2004 tentang perikanan.
3. Meningkatkan kompetensi nelayan tradisional dengan melakukan pemberdayaan nelayan
dapat mencegah pencurian ikan oleh kapal asing.
4. memperkuat SDA kelautan, dalam hal ini satgas yang telah dibentuk oleh masing-masing
wilayah ditambah tiga kementerian dan lembaga, di antaranya Kementerian Luar negeri,
Badan Keamanan Laut ( Bakamla ) dan Kejaksaan Agung.
5. Memperkuat koordinasi yang telah dibangun dari berbagai pihak Kementerian dan

Lembaga .

Anda mungkin juga menyukai