Anda di halaman 1dari 3

A.

Pembagian hujan
 Dalam sebuah ayat Al-Qur'an di sebutkan sifat angin yang mengawinkan hujan
karenanya nya.

َ‫َوأَرْ َس ْلنَا ٱلرِّ ٰيَ َح لَ ٰ َوقِ َح فَأَنز َْلنَا ِمنَ ٱل َّس َمٓا ِء َمٓا ًء فَأ َ ْسقَ ْي ٰنَ ُك ُموهُ َو َمٓا أَنتُ ْم لَ ۥهُ بِ ٰ َخ ِزنِين‬

12. “Dan kami telah meniupkan angin untuk mengawinkan tumbuh-tumbuhan dan kami
turunkan hujan dari langit lalu kami beri minum kamu dengan air itu dan sekali-kali bukan lah
kamu yang menyimpannya “ ( Q.S Al-Hijr 15: 12)

 Fase pertama dalam pembentukan hujan adalah angin , penemuan ilmu meteorologi
modern telah menunjukkan peran mengawinkan angin dalam pembentukan hujan fungsi
mengawinkan dari angin ini terjadi sebagaimana berikut :
 Diatas permukaan laut dan samudra , gelembung udara yang tak terhitung jumlahnya
terbentuk akibat pembentukan buih-buih ,partikel-partikel ini yang diketahui sebagai
aerosol bercampur dengan debu daratan yang terbawa oleh angin dan selanjutnya terbawa
ke lapisan atmosfer , dan berubah menjadi butiran-butiran air.
 Butiran-butiran air ini mula-mula berkumpul dan membentuk awan dan kemudian jatuh
ke bumi dalam bentuk hujan , sebagaimana terlihat angin mengawinkan uap air yang
melayang di udara dengan partikel-partikel yang dibawanya dari laut dan akhirnya
membantu pembentukan awan hujan,
 Fakta lain yang diberikan dalam alquran mengenai hujan adalah hujan diturunkan ke
bumi dalam kadar tertentu hal ini disebutkan dalam Al-Qur’an :
َ ِ‫َر فَأَنشَرْ نَا بِ ِهۦ بَ ْل َدةً َّم ْيتًا ۚ َك ٰ َذل‬
َ‫ك تُ ْخ َرجُون‬ ٍ ‫َوٱلَّ ِذى نَ َّز َل ِمنَ ٱل َّس َمٓا ِء َمٓا ۢ ًء بِقَد‬
11. “dan yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu kami
menghidupkan dengan air itu negeri yang mati seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari
dalam kubur)” ( Q.S Az-Zukhruf Ayat :11)

 Kadar dalam hujan ini pun sekali lagi telah ditemukan dalam penelitian modern
diperkirakan dalam satu detik sekitar 16.000.000 ton air menguap dari bumi angka ini
menghasilkan 15 triliun ton air per tahun angka ini ternyata sama dengan jumlah hujan
yang jatuh ke bumi dalam satu tahun hal ini berarti air selalu berputar dengan siklus yang
seimbang menurut ukuran atau kadar tertentu.
 Kehidupan di bumi bergantung pada siklus ini bahkan sekalipun manusia menggunakan
semua teknologi yang ada di bumi mereka tidak akan mampu membuat siklus seperti ini
bahkan satupun penyimpangan kecil saja dari jumlah ini akan menyebabkan
ketidakseimbangan yang mampu mengakhiri kehidupan di bumi.
B. Laut yang tidak bercampur satu sama lain
 Salah satu dari sekian banyak sifat lautan yang baru-baru ini ditemukan adalah berkaitan
dengan ayat Al-Qur’an seperti berikut :
‫ان <> َم َر َج ْٱلبَحْ َر ْي ِن يَ ْلتَقِيَا ِن‬
ِ َ‫بَ ْينَهُ َما بَرْ َز ٌخ اَّل يَب ِْغي‬
19. “Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu”

20. “Antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing” (Q.S Ar-Rahman
Ayat 19-20 )

 Sifat larutan yang sering bertemu namun tidak bercampur satu sama lain ini telah
ditemukan oleh para ahli lautan baru-baru ini dikarenakan gaya fisika yang dinamakan
tegangan permukaan air dari laut-laut yang saling bersebelahan tidak menyatu akibat
adanya perbedaan massa jenis tegangan permukaan mencegah laut bercampur satu sama
lain
C. Jenis kelamin bayi
 Hingga beberapa waktu yang lalu diyakini bahwa jenis kelamin bayi ditentukan oleh sel
ibunya atau paling tidak jenis kelamin ditentukan oleh percampuran antara sel kelamin
jantan dan sel kelamin betina secara bersama-sama akan tetapi Al-Qur’an memberikan
kita informasi yang berbeda bahwa jenis kelamin bayi laki-laki ataupun perempuan
ditentukan dari air mani yang dipancarkan ke rahim perempuan,

َ ُ ‫ٱلذ َك َر َوٱأْل‬
‫نث‬ ْ ُّ‫ِمن ن‬
َ َ‫طفَ ٍة إِ َذا تُ ْمن َٰى <> َوأَنَّهۥُ خَ ل‬
َّ ‫ق ٱل َّزوْ َج ْي ِن‬

45. "Dan bahwasanya dialah yang menciptakan berpasang-pasangan laki-laki dan perempuan"

46. "Dari air mani apabila dipancarkan" (An-Nazam 53 : 45-46 )

 dipahami bahwa jenis kelamin berasal dari sel sperma yang berasal dari laki-laki dan
perempuan tidak memiliki peran apapun dalam proses ini kromosom merupakan unsur
utama dalam penentuan jenis kelamin 2 dari 46 kromosom yang menentukan struktur
seorang manusia diketahui sebagai kromosom jenis kelamin , 2 kromosom ini dinamakan
XY pada laki-laki dan pada XX perempuan.

Pertanyaan :

1. Hujan di turunkan Allah SWT. Ke muka bumi sebagai rahmat , namun ketika terlalu
banyak turun hujan . sehingga banyak terjadi bencana alam seperti banjir dan longsor ,
apakah hujan itu juga termasuk rahmat ?

Anda mungkin juga menyukai