Anda di halaman 1dari 6

MAKMUM (MASKER MADU SUMBAWA) ; DALAM MENCIPTAKAN LOCAL

COSMETICS PRODUCTS GUNA MENINGKATKAN PEREKONOMIAN PETANI MADU


DI SUMBAWA

LATAR BELAKANG

Indonesia memiliki sumberdaya alam yang sangat melimpah ruah, terbentang dari ujung
timur hingga barat, mulai dari flora sampai fauna. Negeri dengan sebutan Gemah Ripah Loh
Jinawi, karena kesuburan tanahnya. Dibidang fauna, pada produksi madu lebah misalnya,
Indonesia memiliki potensi sampai 2,5 juta ton dan berpeluang luar biasa untuk menambah
devisa negara. Karena kualitasnya yang tinggi, madu Indonesia mampu bersaing di pasar
internasional.

Salah satu daerah dengan produksi madu yang melimpah adalah Provinsi Nusa Tenggara
Barat, terkenal dengan madu hutannya di wilayah Sumbawa. Dihasilkan oleh lebah Apis Dorsata
yang merupakan lebah yang besar dan merupakan jenis lebah terbaik di Asia Tenggara. Pakan
dari lebah hutan ini adalah nektar berbagai jenis bunga yang 100% bebas pestisida sehingga
merupakan madu organik.

Pengolahan madu terebut belum maksimal dilakukan oleh masyarakat diwilayah


Sumbawa, karena kurangnya SDM dan juga peralatan yang belum memadai. Masyarakat hanya
mengolah madu untuk dijual sebagai minuman atau obat, belum ada inovasi-inovasi baru yang
memanfaatkan madu menjadi barang yang jauh lebih bermanfaat jika diolah dengan lebih
maksimal.

Dengan potensi madu yang melimpah, seharusnya dapat memberikan feedback bagi
kehidupan masyarakat Sumbawa dari segi ekonomi. Karena madu memiliki khasiat yang luar
biasa dan merupakan incaran banyak orang, baik masyarakat lokal maupun turis-turis yang
berkunjung ke wilayah Sumbawa.

Mengingat bahwa madu sumbawa merupakan madu yang sudah dikenal sampai
mancanegara, namun keterbatasn pengolahannya yang hanya dikemas menjadi minuman biasa.
Maka kami menawarkan sebuah inovasi untuk meningkatkan pengolahan madu menjadi barang
kosmetik yang dapat lebih bermanfaat dan bisa dinikmati oleh masyarakat secara umum, yaitu
MAKMUM (Masker Madu Sumbawa) ; dalam menciptakan Halal Cosmetics Products guna
meningkatkan industri halal di Indonesia.
ISI

Dewasa ini kita tidak asing lagi mendengar prihal kosmetik, dimana saat ini kosmetik banyak
digandrungi oleh setiap kalangan. Saat ini mempercantik diri telah dianggap sebagai kebutuhan
pokok yang harus terpenuhi. Namun seringkali masyarakat tidak sadar bahwa hal ini dijadikan
peluang bagi oknum-oknum yang berusaha merugikan orang lain demi menguntungkan diri
sendiri. Kita tidak asing lagi melihat kosmetik-kosmetik yang menjanjikan dapat mempercantik
kulit dalam seketika namun komposisinya masih tidak jelas dan alhasil banyak konsumen yang
merugi dan mengeluh karena kulitnya rusak akibat memakai kosmetik mengandung bahan-bahan
yang dapat merusak jaringan kulit seperti Mercury dan lain-lain.

Dalam Al-Quran Surah An-Nahl: 68-69. Allah berfirman

{‫ل‬ّ ِ %‫ن ُك‬


ْ ‫م ُكلِي ِم‬
َّ ‫) ُث‬68( َ‫ون‬% ‫ش‬ ُ ‫ما يَ ْع ِر‬ َّ ‫ج ِر َو ِم‬ َ ‫الش‬
َّ ‫ن‬ ِ ‫ن ا ْلجِبَا‬
َ ‫ل ُب ُيوتًا َو ِم‬ َ ‫خ ِذي ِم‬ ِ َّ‫ن ات‬ ِ َ‫ل أ‬ِ ‫ح‬ْ ‫ك إِلَى ال َّن‬
َ ُّ‫حى َرب‬ َ ‫َوأَ ْو‬
‫ك‬
َ %ِ‫اس إِنَّ فِي َذل‬
ِ ‫ َفا ٌء لِل َّن‬%‫ش‬ ِ ‫ف أَ ْل َوا ُن ُه فِي‬
ِ ‫ه‬ ٌ ‫خ َت ِل‬ْ ‫اب ُم‬
ٌ ‫ش َر‬
َ ‫ن ُبطُونِ َها‬ ْ ‫ج ِم‬ ُ ‫خ ُر‬
ْ ‫ك ُذلُال َي‬ ِ ّ ِ‫ل َرب‬َ ‫س ُب‬ُ ‫كي‬ ْ ‫ت َف‬
ِ ‫اس ُل‬ ِ ‫م َرا‬َ ‫ال َّث‬
)69( َ‫} آليَ ًة لِ َق ْو ٍم يَ َت َفك َُّرون‬

Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah, “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-


pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibuat manusia, “kemudian makanlah dari tiap-tiap
(macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari
perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat
obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.

Dari ayat tersebut, Allah dengan jelas menerangkan akan khasiat madu yang dapat digunakan
sebagai obat. Mengapa ini tidak dimanfaatkan untuk menciptakan kosmetik halal yang pastinya
dapat bermanfaat.

Di daerah Indonesia bagian tengah khususnya di Kabupaten Sumbawa, NTB. Kita tidak
asing lagi mendengar produk hasil Hutan Sumbawa yang disebut dengan “Madu Sumbawa”.
Dimana madu ini dihasilkan oleh lebah Apis Dorsata yang merupakan lebah yang besar dan
merupakan jenis lebah terbaik di Asia Tenggara. Pakan dari lebah hutan ini adalah nektar
berbagai jenis bunga yang 100% bebas pestisida sehingga merupakan madu organik.

Didaerah Sumbawa sendiri, Madu Sumbawa biasanya digunakan sebagai alternatif untuk
mengobati berbagai penyakit. Masyarakat lokal, memproduksi madu ini hanya untuk dikonsumsi
dan tidak di kemas begitu baik, sehingga popularitas produk ini tidak begitu besar, padahal telah
banyak penelitian yang mengatakan bahwa Madu Hutan Sumbawa memiliki sifat antibakteri
yang tinggi dibandingkan madu ternak biasa yang diolah oleh pabrik-pabrik besar di Indonesia.

Madu memiliki kemampuan yang bersifat sebagai antibakteri karena diduga memiliki
osmolaritas yang tinggi, kandungan hydrogen peroksida, pH yang rendah, dan memiliki aktivitas
air yang rendah. Kandungan antibakteri yang kuat pada madu ini, sangat cocok jika madu.
Disini, Madu Sumbawa dimanfaatkan sebagai bahan utama pembuatan kosmetik, karena selain
khasiatnya yang banyak dan sifat antibakterinya yang tinggi, penggunaan Madu Sumbawa juga
dapat meningkatkan hasil pemanfaatan produk lokal agar lebih dikenal oleh masyarakat.

Produk MAKMUM (Masker Madu Sumbawa) yang berbahan dasar utama Madu Sumbawa
ini nanti akan diolah dan dicampur dengan berbagai macam obat-obatan lainnya yang dengan
jelas telah disebutkan oleh Allah dalam Al-Quran dan Hadist seperti Minyak Zaitun dan Lidah
Buaya. Dimana khasiat dari ketiga bahan ini tidak lagi diragukan dalam dunia Kosmetik.

Jika manfaat ketiga bahan dasar MAKMUM (Masker Madu Sumbawa) ini di dalam
didunia kosmetik, Madu nantinya dapat bermanfaat untuk merekatkan masker, melembabkan
kulit wajah, mengencangkan kulit wajah, dan menghentikan peradangan pada kulit. Sedangkan
Minyak Zaitun memiliki kandungan Vitamin E yang sangat tinggi dan baik untuk merawat kulit.
Selain itu ada Lidah Buaya (Aloe Vera), dimana Lidah Buaya ini memiliki senyawa yang
beperan dalam mengatasi dan mengobati jerawat yaitu mukopolisakarida, enzim, vitamin A, B,
C, E, asam folat, mineral Zn dan Ca. Vitamin Kholin bekerja lebih cepat dalam mengatasi dan
mengobati jerawat. Dimana kholin berfungsi untuk membersihkan kulit dan sumber nutrisi bagi
kulit sehingga dapat menyemmbuhkan jerawat dan melembabkan serta mencerahkan kulit. Jika
bahan-bahan dasar ini dikombinasikan, maka akan menciptakan kosmetik halal yang sangat
bermanfaat untuk mengatasi berbagai masalah kulit, seperti kulit ekring, berjerawat, kulit gelap,
serta dapat pula digunakan untuk menghilangkan bekas jerawat.

KESIMPULAN

Indonesia merupakan negara yang kaya dengan sumber daya alam yang melimpah ruah
dari ujung timur hingga ujung barat. Salah satunya yang sumber daya alam di daerah Nusa
Tenggara Barat, khususnya Kabupaten Sumbawa Besar. Disana terdapat madu khas yang dikenal
dengan nama Madu Sumbawa. Madu Sumbawa ini memiliki berbagai kelebihan dibandingkan
dengan madu lainnya, salah satunya yaitu untuk kecantikan. Untuk itu penulis ingin
memanfaatkan madu ini sebagai masker wajah guna untuk meningkatkan ekonomi petani madu
Sumbawa. Masker ini sendiri kami namakan MAKMUM yang merupakan singkatan dari Masker
Madu Sumbawa.
https://rimbakita.com/madu-sumbawa/

Anda mungkin juga menyukai