KARYA ILMIAH
OLEH
FADHILLAH NUR R. NIM 190512531210
FARREL RADITYA H. P. NIM 190512531221
MOCH ASRUL T. NIM 190512531214
1. PENDAHULUAN
Dalam rangka untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak dengan
mencampurkan minyak kelapa sawit. Berdasarkan data penggunaan bahan bakar
minyak Indonesia sebesar 75 juta kilo liter pada tahun 2018, data tersebut
diperoleh dari BPH MIGAS (Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas). Dimana
minyak mentah tersebut dibagi menjadi tiga jenis, yang pertama jenis BBM
tertentuk (JBT) sekitar 16,2 juta kiloliter untuk solar dan minyak tanah, jenis yang
kedua adalah BBM jenis penugasan (JBKP), dan jenis umum seperti premium,
pertalite, dan pertamax sekitar 51,3 juta kiloliter.
Jenis BBM tertentu yakni solar dan miyak tanah, BBM khusuk penugasan
adalah bahan bakar dengan RON 88 atau premium dengan harga khusus yang
ditetapkan oleh pemerintah. Sementara BBM jenis umum adalah bensi non-
subsisdi diatas RON 88 dari jumlah itu PT. Pertamina mengelola sekitar 79% dari
jumlah kuota BBM nasional. Sementara itu jumlah cadangan minyak mentah
Indonesia yang selalu menurun tiap tahun nya. Hal ini dibuktikan berdasarkan
data Pertamina EP jumlah cadangan minyak bumi indonesia hanya sekitar 3,3
miliar barrel dan hanya cukup untuk penggunaan dalam jangka waktu 9,7 tahun.
Kebutuhan minyak mentah nasional dalam sehari sebesar 1,8 juta barel.
Sedangkan berdasarkan data Trading Ekonomic per agustus 2019 minyak mentah
Indonesia berada pada angka 659 ribu bph (barel per hari). Atau berada pada
posisi 25 negara penghasil minyak bumi terbesar didunia. Karena jumlah produksi
dengan kebutuhan harian nasional penggunaan BBM yang tidak sebanding,
sehingga Indonesia mengimpor BBM sebesar 2,13 miliyar USD pada akhir tahun
2019 (berdsarkan data dari Badan Pusat Statistik pada tahun 2019)
Pada tahun 2019 total subsidi BBM mencapai 101 Triliun rupiah (kutipan
dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani pada Agustus 2019). Sedangkan pada tahun
2020 di semester 1 terealisasi subsidi BBM 25,4 Triliun rupiah, mengalami
penurun daripada tahun lalu di periode yang sama sebesar 37,7 Triliun rupiah
(dikutip dari data kementrian keuangan Republik Indonesia).
Minyak kelapa sawit dapat dicampur dengan bahan bakar minyak karena,
mengandung senyawa fatty acid methyl ester (FAME). FAME inilah yang disebut
dengan biodiesel Biodesel dalam unsur kimianya merupakan alkil ester (metil,
etil, isopropyl dan sejenisnya) berasal dari asam-asam lemak, biasanya, biodiesel
dihasilkan dari minyak kelapa sawit Biodiesel umumnya dibuat melalui reaksi
metabolisis atau etanolisis minyak lemak nabati atau hewani dengan alkohol
(metanol/etanol). Dan digunkanan sebagai bahan campuran solar di SPBU dan
menjadi bahan bakar mesin diesel. Selain itu terdapat kemiripan bioenergi dari
kelapa sawit dengan bahan bakar minyak yaitu, rantai panjang hidrokarbon yang
bisa menjadikannya sebagai bahan campuran bahan bakar minyak.
Menurut data dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki)
mencatat produksi minyak sawit Indonesia sepanjang tahun 2019 51,8 juta ton
CPO atau meningkat sebesar 9 persen dari tahun 2018 sebesar 47 juta ton.
Dari data tersebut dibagi menjadi dua kelompok yaitu CPO (Crude Palm
Oil) dan KPO (Kernel Palm Oil). Dengan hal ini negara mendapat devisa dari
kelapa sawit sebesar 16,53 miliar USD pada tahun 2018. Dalam jangka panjang,
permintaan dunia akan minyak sawit menunjukkan kecenderungan meningkat
sejalan dengan jumlah populasi dunia yang bertumbuh dan karenanya
meningkatkan konsumsi produk-produk dengan bahan baku minyak sawit seperti
produk makanan dan kosmetik. Sementara itu, pemerintah di berbagai negara
sedang mendukung pemakaian biofuel. Menurut data dari Badan Pusat Statistik
(BPS), jumlah total luas area perkebunan sawit di Indonesia pada saat ini
mencapai sekitar 11.9 juta hektar; hampir tiga kali lipat dari luas area di tahun
2000 waktu sekitar 4 juta hektar lahan di Indonesia dipergunakan untuk
perkebunan kelapa sawit. Jumlah ini diduga akan bertambah menjadi 13 juta
hektar pada tahun 2020.
Hal ini menjadi lahan subur atau potensi besar kelapa sawit yang ada di
Indonesia untuk meningkatkan devisa, mengurangi ketergantungan impor minyak
mentah karena dengan adanya penggunaan kelapa sawit yang menjadi bahan
alternatif untuk memenuhi kebutuhan harian bahan bakar minyak. Dan unutk
menjaga ketahanan energi nasional.
CAMPURAN KELAPA SAWIT SEBAGAI BAHAN BAKAR BERMOTOR
UNTUK MENGURANGI KETERGANTUNGAN TERHADAP MINYAK
MENTAH
BAB 2 PEMBAHASAN
Minyak kelapa sawit sebagai bahan dasar pembuatan biodisel. Biodisel adalah
bahan bakar yang berasal dari bahan bahan-bahan nabati dan/atau dihasilkan dari
bahan-bahan organik lain. Untuk saat ini, di Indonesia bahan baku biodiesel
berasal dari Minyak Sawit (CPO). Selain dari CPO, tanaman lain yang berpotensi
untuk bahan baku biodiesel antara lain tanaman jarak, jarak pagar, kemiri sunan,
kemiri cina, nyamplung dan lain-lain.
Pada umumnya biodiesel sintesis dari ester asam lemak dengan rantai karbon
antara C6-C22. Minyak sawit merupakan satah salu jenis minyak nabati yang
men-gandung asam lemak dengan rantai karhon C14-C20, sehingga mempunyai
peluang untuk dikembangkan sebagai hahan baku biodiesel.Pembuatan biodiesel
melalui proses trans esterifikasi dua tahap. dilanjutkan dengan pencucian,
pengeringan dan terakhir filtrasi, tetapi jika bahan baku dari CPO maka
sebelumnya pertu dilakukan esterifikasi.
Tahap akhir dari proses pembuatan hiodiesel adalah filtrasi yang bertujuan
untuk menghilangkan partiket-partikel pengotor biodiesel yang terbentuk selama
proses berlangsung, seperti karat (kerak besi) yang berasal dari dinding reaktor
atau dinding pipa atau kotoran dari bahan baku. Filter yang dianjurkan berukuran
sama atau lebih kecil dari 10 . Bila pada bahan bakar bensin kita mengenal angka
oktan tingkat pembakaran, maka dalam bahan bakar diesel dikenal dengan cetane
number (CN). Makin tinggi nilai CN maka makin cepat pembakarannya dan
mesin pun bekerja optimal. Pada biodiesel kandungan CN-nya mampu lehih tinggi
dibandingkan nilai CH pada hahan hakar diesel umumnya yang benilai CN
sehesar 50, sementara CN yang dihasilkan biodiesel hingga ke level 64.
Biodiesel siap digunakan oleh mesin diesel biasa dengan sedikit atau tanpa
penyesuaian. Penyesuaian dibutuhkan jika penyimpanan atau wadah biodiesel
terbuat dari bahan yang sensitif dengan biodiesel seperti seal, gasket, dan perekat
terutama mobil lama dan yang terbuat dari karet alam dan karet nitril.
Kelapa sawit sebagai bahan dasar dari biodisel ini, karena jumlah
produksinya yang tiap tahun bertumbuh sangat pesat. Biodisel juga sangat ramah
lingkungan karena terbuat dari bahan nabati yang tidak seperti bahan bakar dari
fosil yang menyebabkan tingkat polusi sangat tinggi. Dengan ini pemerintah harus
lebih menggalakan pengguaan bahan bakar motor alternatif seperti yang diuraikan
diatas.
DAFTAR RUJUKAN
Data konsumsi BBM nasional BPH MIGAS (Badan Pengatur Hilir Minyak dan
Gas) (Online) https://www.bphmigas.go.id/konsumsi-bbm-nasional/,
diakses pada tanggal 15 Oktober 2020
Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral ) Jenis BBM umum dan
penugasan
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/mengenal-bbm-
tertentu-khusus-penugasan-dan-bbm-umum, diakses pada diakses pada
tanggal 15 Oktober 2020
Data impor BBM nasional tahun 2019 BPS (Badan Pusat Statistik) (online)
https://www.bps.go.id/pressrelease/2019/12/16/1576/ekspor-november-
2019-mencapai-us--14-01-miliar--impor-november-2019-mencapai-us--
15-34-miliar--naik-3-94-persen-dibanding-oktober-2019-.html, diakses
pada tanggal tanggal 15 Oktober 2020
Data subsidi BBM 2019, basis data Badan Kebijakan Fiskal Kementerian
Keuangan (online)
https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://fiskal.kemenkeu.go.id/ejournal/inde
x.php/kek/article/download/28/20&ved=2ahUKEwjqo62GvKLtAhXSqks
FHVleCv4QFjAFegQIChAB&usg=AOvVaw3JMA_tNSOb_UJtRaAHs2-
O diakses pada tanggal 15 Oktober 2020
Kimia Organik untuk kelas X semster 2 paket keahlian kimia analisis, buku
elektronik Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
https://www.scribd.com/document/288698638/Kimia-Organik diakses
pada tanggal 15 Oktober 2020
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia, data produksi minyak kelapa sawit
tahun 2019. (online)
https://cc.bingj.com/cache.aspx?
q=Menurut+data+dari+Gabungan+Pengusaha+Kelapa+Sawit+Indonesia+
(Gapki)
+mencatat+produksi+minyak+sawit+Indonesia+sepanjang+tahun+2019+5
1%2c8+juta+ton+CPO+atau+meningkat+sebesar+9+persen+dari+tahun+2
018+sebesar+47+juta+ton.&d=4942545386611085&mkt=en-
ID&setlang=en-US&w=Ecgn-HSmV-rHnHVERzXXAMiUGukti6YU,
diakses pada tanggal 15 Oktober 2020