Anda di halaman 1dari 2

Nama : Auly Pepy Dyah Pramesthy

NIM : 2101418091
Rombel : Tiga ( PBSID )

ANALISIS MAKNA FIGURATIF DALAM NOVEL


Penulis : Morra Quatro
Tahun terbit : 2013
Judul : Notasi
Penerbit : Gagas Media, Ciganjur- Jagakarsa, Jakarta Selatan

No Makna Figuratif Makna


1. Bencana yang meluluh-lantakkan Bencana yang menghancurkan lebih dari
lebih dari separuh kehidupan setengah kehidupan
(halaman 1)
2. Karena ada jalan kecil yang membelah Karena ada jalan kecil yang membagi jalan
jalan utama dari kompleks utama dari kompleks
(halaman 1)
3. Sepasang orang Indonesia terdampar, Berpasangan orang bertemu, kemudian
kemudian jatuh cinta (halaman 5) jatuh cinta
4. Faris sudah melihat dunia jauh lebih Faris sudah memiliki banyak pengalaman
banyak dari orang lain seusianya jauh lebih banyak dari orang seusianya
(halaman 5)
5. Dan dinaungi lagi oleh kegagahan Terdapat keindahan alam Merapi yang
Merapi yang biru biru
(halaman 15)
6. Akan selalu ada sekelompok orang Akan selalu ada sekelompok orang yang
menunduk dengan dahi dahi berkerut berpikir keras jika mengerjakan tugas
dihadapan tugas
(halaman 18)
7. Gadis berkucir ekor kuda yang Gadis dengan kunciran satu di rambutnya
membimbing kami membimbing kami
(halaman 23)
8. Pada malam hari, puncak itu Pada malam hari, puncak itu dihiasi oleh
gemerlap oleh titik-titik merah kilauan cahaya yang terpancar dari
frekuensi radio frekuensi radio
(halaman 25)
9. Aku dapat merasakan perdebatan di Aku dapat merasakan ia berpikir sangat
kepalanya keras
(halaman 31)
10. Sore telah turun ke sela sela pohon Sore pun berganti malam
pohon pakis itu
(halaman 35)
11. Pada saat itu , hasil pemilihan umum Pada saat itu, hasil pemilihan umum
menuai panen kritik di segenap diskusi terjadi banyak kritik di segenap diskusi
(halaman 36)
12. “Lo yakin radio anak anak D3 masih “Lo yakin radio anak anak D3 masih
mengudara Zee?” terkenal Zee?”
(halaman 37)
13. Matahari menghilang di balik pucuk Matahari terbenam di balik gedung
pucuk gedung gedung tinggi
(halaman 40)
14. Namun dari kejauhan tampak pendar Namun dari kejauhan terlihat pancaran
pendar lampu yang masih menyala cahaya lampu yang masih menyala
(halaman 41)
15. Bahuku turun.Setan! Dalam hati, aku Aku merasa lega, dalam hati merasa kesal
mengumpat
(halaman 42)
16. Tatapannya membuat temperatur Tatapannya yang tajam membuat
udara di seantero kampus itu jatuh siapapun takut
dingin
(halaman 46)
17. Fakultas yang lebih semarak terasa Fakultas yang dahulunya ramai mulai
mulai luntur, pudar dalam gradasi terasa sepi menghilang karena waktu
warna yang drastis
(halaman 47)
18. Sebuah bayangan yang masif, menari Sebuah bayangan mulai nampak jelas
sejenak diatas aspal terlihat dari aspal
(halaman 49)
19. Saat itu Nino tampak terkesiap Saat itu Nino terkaget sementara,ia
sejenak,terenyak sesaat mendapati terdiam ketika banyak orang yang
begitu banyak mata mata terarah memerhatikannya
kepadanya.
(halaman 59)
20. Mobil pun berderu di bawah lampu Dengan kerasnya suara mobil di jalanan
jalan yang tampak semakin redup dengan penerangan yang sedikit
(halaman 61)
21. Maka kutarik lagi langkahku Aku berjalan mundur
(halaman 71)
22. Aku nyaris meledak dalam tawa Aku hampir tertawa dengan keras
(halaman 82)
23. Sore itu, kembali kudapati diriku Sore itu, aku nyaris hampir selalu tertawa
tenggelam dalam gelak tawa
(halaman 85)

Anda mungkin juga menyukai