Anda di halaman 1dari 36

Departemen Medikal Bedah

ASUHAN KEPERAWATAN PADA “Tn. I” DENGAN DIAGNOSA MEDIS


“HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS (HIV/AIDS)”
DI RUANGAN BAJI DAKKA RSUD
LABUNG BAJI MAKASSAR

Oleh:
Reski Matte S. Kep
NIM: 70900119028

PRESEPTOR LAHAN PRESEPTOR INSTITUSI

(………………………..) (…..……………………..)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) ALAUDDIN MAKASSAR
2021

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 1


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

ASUHAN KEPERAWATAN
1. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
Nama : Tn. I
Umur : 29 Tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Wiraswasta
Suku : Bugis Makassar
Agama : Islam
Status Perkawinan : Belum
Alamat : Jl. Campagaya
Sumber Informasi : Pasien dan keluarga
Ruang Rawat : Baji Dakka/316
No. RM : 353844
Tgl/Jam Masuk : 05 Maret 2021
Tgl/ Jam Pengambilan Data : 08 Maret 2021
Diagnosa Medis : Human Immunodeficiency Virus
(HIV/AIDS)
Cara Masuk : Kursi roda
Kiriman Dari Poli Klinik : IGD
Pindahan Dari : IGD
Perawat/Tim yang bertanggung jawab :

B. RIWAYAT KESEHATAN
Keluhan Utama : Klien mengatakan nyeri pada luka bagian
rektal
Keluhan Saat Ini : Klien mengatakan nyeri pada luka bagian
rektal di rasakan saat selesai bab dan kadang
timbul nyeri saat malam hari
Tidak pernah opname : Klien mengatakan pernah pernah di rawat
di rumah sakit sebelumnya dengan diagnosa
medis yang sama
Pernah mendapat pengobatan : (√ ) Ya ( ) Tidak

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 2


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

BB sebelum sakit : 56 kg
Pernah operasi : Klien mengatakan belum pernah dilakukan
operasi
C. KEADAAN UMUM
Kesadaran : ( √ ) composmentis ( ) samnolen ( ) apatis ( )
soporas koma ( ) koma
GCS : E4V6M5
Pasien mengerti tentang penyakitnya : Ya
Pasca operasi :
D. KEBUTUHAN DASAR
NYERI
- Suhu : 36,70 C ( ) Gelisah ( ) Nyeri ( ) Skala Nyeri : 4, Nyeri saat selesai bab

- Gambaran nyeri
P : Nyeri yang dirasakan pada luka bagian rektal
Q : Nyeri yang dirasakan seperti tertusuk-tusuk
R : Bagian daerah rektal yang mengalami luka
S : Skala Nyeri 4 NRS (Nyeri Sedang)
T : Nyeri yang dirasakan hilang timbul dengan durasi 1-2 menit
- Lokasi Nyeri : Pada daerah rektal yang mengalami luka Frekuwensi : Hilang timbul
Durasi : 1-2 menit
- Respon emosional : Klien nampak meringis Penyempitan Fokus : Tidak ada

- Cara Pengatasi Nyari : Baring


Masalah Keperawatan : Nyeri Akut

NUTRISI KEBERSIHAN PERORANGAN


- TB : 171 cm BB : 41 Kg  Kebiasaan mandi : Keluarga klien
mengatakan selama dirawat klien tidak pernah
- Kebiasaan makan 3 X/hari ( teratur) mandi
- Keluahan saat ini : - Cuci rambut : Keluarga klien mengatakan
( ) Tidak Nafsu makan ( ) Mual selama sakit klien tidak pernah cuci rambut
( ) Sukar/Sakit Menelan ( ) Muntah - Kebiasaan gosok gigi : Keluarga klien
( ) Sakit gigi ( ) Stomatitis ( ) Nyeri ulu hati mengatakan selama sakit klien tidak pernah
Di sembuhkan dengan : gosok gigi
- Kebersihan badan : ( ) Bersih (√ ) Kotor
Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 3
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Pembesaran tiroid : Tidak ada pembesaran tiroid - Keadaan rambut : ( ) Bersih ( ) Kotor
- Hernia/Massa : Tidak ada massa
- Keadaan kulit kepala : ( ) Bersih ( ) Kotor
- Halitosis : Halitosis
- Keadaan kuku : ( ) Pendek (√) panjang
- Kondisi gigi/gusi : Lengkap
- Penampilan lidah : Merah muda ( )Bersih ( )Kotor
- Keadaan vulva/perineal : ( ) Bersih
- Bising Usus : - /menit
- Terpasang infus dimulai tgl : 05/03/2021 ( ) Kotor
Jenis cairan : Sodium Clorida 0,9% 20 tpm - Keluhan saat ini : ( ) gatal-gatal (√ )
Masalah Keperawatan : Tidak ada maslah luka ( ) eritoma
- Integritas kulit : ( ) Jaringan parut
( √ ) Kemerahan ( ) Laserasi ( ) userasi
( ) Ekimosis ( ) lepuh ( ) Drainase
- Luka Bakar : Tidak ada
- Keadaan luka : Tidak ada
Masalah keperawatan : Defisit perawatan diri
CAIRAN AKTIVITAS & LATIHAN
- Kebisaan minum : 1-2 gelas setiap kali minum - Aktivitas waktu luang : Berbaring
Jenis : Air mineral - Aktivitas/Hoby : Tidak ada selama di RS

- Turgor kulit : ( ) Lembab ( ) Tidak elastis - Kesulitan bergerak : ( ) Tidak ( ) Ya


- Punggung kuku - Kekuatan otot :
4 4
Warna : Putih
3 3
- Pengisian kapiler : Kurang dari 2 detik - Tonus otot :Membaik

- Mata cekung : ( ) Tidak ( ) Ya : Ka/Ki - Postur : Baik (normal)

- Konjungtiva : Anemis - Tremor : Ya

- Sklera : Normal - Rentang gerak: Normal


- Keluahan saat ini :
- Edema :( ) Tidak ( ) Ya : Ka/Ki
- Distensi vena jugularis : Tidak terdapat distensi gerakan terbatas : ( ) Tidak ( )Ya
( ) Nyeri otot ( ) Bengkak sendi
- Asites : ( ) Tidak ( )Ya
( ) Kaku otot ( ) Inkoordinasi
Spider Neavi : ( ) Tidak ( ) Ya ( √ ) Lemah otot ( ) Parise/Paralise

- Minum per NGT : ( ) Tidak ( ) Ya ( ) Nyeri sendi ( ) Kelelahan


( ) Amputasi ( ) Deformitas

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 4


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

Kelainan bentuk ekstremitas : Tidak ada


- Terpasang NGT : ( ) Tidak ( ) Ya
- Penggunaan alat bantu : Tidak
- Terpasang infuse : ( ) Tidak ( √ ) Ya
- Pelaksanaan aktivitas :
Sodium Clorida 0,9% 20 tpm
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah ( ) Mandiri (√ ) Parsial ( ) Total
- Jenis aktifitas yang perlu dibantu :
Hampir seluruh aktivitas di bantu oleh keluarga
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
ELIMINASI OKSIGENIASI
- Kebisaan BAB : 1x /hari BAK : 1 x/hari - Nadi : 82 x/menit

- Menggunakan laxsan : ( ) tidak ( ) ya. - Pernafasan : 24 x/menit

- Keluahan BAK Saai ini : Tidak ada - TD : 100/60 mmHg

- Peristaltik usus : ( ) kembung - Bunyi Nafas : Normal

( ) Tidak ada peristaltik ( ) Hiperperistaltik - Respirasi : Tidak terdapat pernafasan cuping

- Abdomen : hidung

Nyeri Tekan : Tidak - Kedalaman : Normal

Lunak/keras : Lunak - Fremitus : Tidak ada masalah


Ukuran/lingkar Abdomen : Tidak di kaji - Sputum : Tidak ada sputum

- Terpasang kateter urine : ( ) Tidak ( ) ya - Sirkulasi oksigenasi : Baik

- Pengguna alcohol : (√ ¿ Tidak ( ) ya - Dada : Bunyi jantung normal


Masalah keperawatan : Tidak ada masalah - WSD : Tidak terpasang
- Oksigenasi : Tidak terpasang oksigen
- Riwayat penyakit : Tidak ada riwayat
oksigenasi
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
TIDUR DAN ISTIRAHAT PENCEGAHAN TERHADAP BAHAYA
- Kebiasaan tidur : ( ) Malam ( √ ) Siang - Refleksi : ( ) tidak ( ) kelumpuhan
- Lama Tidur : Malam: ±4 jam Siang : 1-2 jam
- Penglihatan : ( ) tidak ( ) masalah..
- Kebiasaan tidur : (√ ¿ Tidak ( ) ya
- Pendengaran: ( ) tidak ( ) masalah
- Klien mengatakan sering terbangun dan kesulitan
tidur saat malam hari - Penciuman : ( ) tidak ( ) masalah

Di pengaruhi oleh : Nyeri pada luka bagian rektal - Perabaan : ( ) tidak ( ) masalah
- Masalah keperawatan : Gangguan pola tidur Masalah keperawatan : Tidak ada masalah

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 5


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

NEOROSENSORIS KEAMANAN

Alergi/sensitivitas :
- Rasa Ingin Pingsan : ( ) Tidak ( ) Ya
- Perubahan system imun sebelumnya: Ada
- Stroke (gejala sisa) : ( ) Tidak ( ) Ya - Riwayat penyakit hubungan seksual :Ada
- Perilaku resiko tinggi : Tidak ada
- Kejang : ( ) Tidak ( ) Ya - Transfuse darah/jumlah : pernah dilakukan
- Status Mental : Baik transfuse darah dengan
jumlah 4 bag
terorientasi/Disorientasi :
- Riwayat cidera kecelakaan: Tidak ada riwayat
Waktu : Mengetahui waktu - Fraktur/dislokasi : Tidak mengalami fraktur
Tempat : Mengetahui tempat klien sekarang - Arthritis/sendi tak stabil: Tidak ada gangguan
Orang : Mengetahui orang sekitar sendi
- Masalah punggung : Tidak ada masalah
- Kesadaran : Composmentis
- Perubahan pada tahi lalat : Tidak ada kelainan
- Memori saat ini : Klien masih mengingat waktu - Pembesaran nodus : Tidak ada kelainan
dan tempatnya - Kekuatan umum : Composmentis
- Kaca mata : Tidak menggunakan kacamata - Cara berjalan : Dibantu oleh keluarga
- Rom : Tidak
- Alat bantu dengar: Tidak menggunakan alat bantu
dengar
- Ukuran/reaksi pupil : ka/ki

- Facial drop : ( ) tidak ( ) kaku kuduk

( ) tidak ( ) ya
- Genggaman tangan/lepas : ka/ki :
Klien bisa menggenggam dan membuka
genggaman
- Koordinasi :
Reflex patella ka/ki : Ada
Reflex tendon dalam bisep/trisep: Ada

- Kernig sign : ( ) Tidak ( ) Ya

- Babinsky :( ) Tidak ( ) Ya

- Chaddock : ( ) Tidak ( ) Ya

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 6


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Brudinsky : ( ) tidak ( ) ya
Masalah keperawatan: Tidak ada masalah
SEKSUALITAS
Wanita
- Aktif melakukan hubungan seksual: ( ) tidak ( )
- Usia Menerak : -, lamanya siklus : -
ya
- Penggunaan kondom : Tidak - Durasi :-

- Masalah-masalah/kesulitan seksual : Tidak - Menopause : -

- Perubahan terakhir : Tidak diketahui


KESEIMBANGAN & PENINGKATAN HUBUNGAN RESIKO SERTA INTERAKSI SOSIAL
- Lama perkawinan : - tahun -Sosiologis : ( ) Tidak ( ) Menarik diri
- Malasa-masalah kesahatan/stress : HIV/AIDS ( ) Komunikasi lancar ( ) Isolasi diri
- Cara mengatasi stress : Bercerita kepada keluarga ( )Komunikasi tidak lancar( ) Afasia ( ) Amuk
- Orang Pendukung Lain : Kedua orang tua -Adanya laringektomi : Tidak ada
- Peran Dalam Struktur Keluarga : Anak -Komunikasi verbal : Baik
- Psikologis : ( ) Tak ( ) gelisah ( ) Takut -Spiritual : ( ) tak ( ) dibantu dalam beribadah
( ) Sedih ( ) Rendah diri ( ) Hiperaktif ( ) Marah
-Gaya hidup : Baik (sederhana)
( ) Acuh tak acuh ( )Mudah Tersinggung
-Perubahan terakhir : Nyeri saat kencing
( ) merasa Kurang sempurna ( ) Eurofik
Masalah keperawatan : Tidak ada masalah
( ) tidak Sabar
- Keputusanasaan : Tidak

E. PENYULUHAN DAN PEMBELAJARAN


1. Bahasa dominan (khusus) : Indonesia
2. Informasi yang telah disampaikan :

( ) Pengaturan jam besuk ( ) Hak dan kewajiban klien ( ) Tim / petugas yang merawat
3. Masalah yang telah dijelaskan :

( ) Perawatan diri dirumah sakit ( ) obat-obatan yang diberikan

Obat yang diresepkan (lingkari dosis yang terakhir) (2/03/2021)


1. Proliver 2 tab
2. Ifalmin 2 tab
3. Curcuma 2 tab

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 7


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

Riwayat pengobatan, obat tanpa resep / obat-obatan bebas : Tidak pernah


Obat-obatan jalanan / jamu : Tidak
Pemeriksaan fisik lengkap terakhir :

4. Factor resiko keluarga (tandai hubungan) :


Ô diabetes mellitus Ô tuberculosis Ô penyakit jantung Ô stroke Ô TD
tinggi Ô epilepsy Ô penyakit ginjal Ô kanker Ô penyakit jiwa Ô kanker

F. DATA GENOGRAM

GI

GI ? 69 ? ? ? ? ? 7 ?
1

GIII
? ? 2 ?

Keterangan:
= Laki-laki = Garis keturunan = Meninggal

= Perempuan = Klien

= Garis pernikahan
 GI : Kedua orang tua klien sudah meninggal namun tidak ada yang mengidap penyakit infeksi
atau penyakit menular
 GII : Klien memiliki 2 saudara dan semuanya sudah meninggal, tidak ada yang memiliki penyakit
infeksi atau penyakit menular
 GIII: Klien memiliki 7 orang anak dan 3 sudah meninngal, tidak ada yang menderita penyakit
infeksi atau penyakit menular

G. DATA PEMERIKSAAN PENUNJANG (diagnostic dan laboratorium)

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 8


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

1. Laboratorium
a. Darah Rutin (10/03/2021)
 WBC : 8,59 10^3/uL (N: 4,0-10,0)
 LYM : 1,15 10^3/uL ( N: 0,6-3,5)
 MON : 0,20 10^3/uL ( N: 0,1-0,9)
 GRA : 84,3 10^3/uL ( N: 1,3-6,7)
 *LYM : 13,4 % (N: 20,0-40,0)
 *MON : 2,3 % (N: 2,0-8,0)
 *GRA : 84,3 % ( N: 50-70)
 RBC : 4,86 10^6/uL ( N: 3,50-5,50)
 HGB : 13,0 g/dL ( N: 11,0-17,9)
 HCT : 38,9 % ( N: 40-50)
 MCV : 80,0 fL ( N: 80,0-90,0)
 MCH : 26,7 pg ( N: 23,2-38,7)
 MCHC : 33,3 g/dL ( N: 32-37)
 RDW-SD : 44,1 fL ( N: 37,0-54,0)
 RDW-CV : 13,6 % ( N: 10,0-18,0)
 PLT : 14 10^3/uL ( N: 150-400)
 PCT : 0,012 % ( N: 0,15-0,50)
 MPV :8,4 fL ( N: 6,5-11,0)
 PDW : 17,3 fl ( N: 10,0-18,0)
 P-LCR : 21,8 % ( N: 13,0-43,0)
b. Kimia Darah (22/2/2021)
 Albumin : 2,32 g/dL (N: 3,3-5,0 g/dL)
 Bilirubin Total: 0,57 mg/dL (N:<1,0 mg/dL)
 Bilirubin Direk: 0,44 mg/dL (N: <0,2 mg/dL)
(10/03/2021)
 SGOT : 41 IU/dL (N: 6-30 IU/dL)
 SGPT : 29 IU/dL (N: 7-32 IU/dL)
c. Immunologi
 HbsAg : Non Reaktif (20/2/2021)

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 9


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

 SARS-CoV-2 : Negatif (21/02/2021)

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 10


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

PENYIMPANGAN KDM HIV/AIDS

Hubungan seks, transfusi darah, plasenta ibu

HIV masuk dalam tubuh

Peredaran darah Bakteri berbentuk spiral(Spiroketa)Tereponema pallidum

Menginfeksi sel sasaran: sel T Menginfeksi genetalia

Perlekatan pada reseptor sel T Lesi infeksi

Oleh gp 120 HIV Sifilis

Fusi HIV pada membran sel oleh gp 41 kelemahan Imunitas menurun

Masuk pada bagian tengah Infeksi

sitoplasma limfosit Respon nyeri

transkripsi RNA virus menjadi cDNA


Defisit Perawatan Nyeri Gangguan Pola Tidur
Diri
terintegrasi ke dalam kromosom pejamu

membentuk 2 untai DNA: provirus

meninggalkan inti sel

sitoplasma

pemotongan protein virus


Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 1
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

oleh HIV protease

segmen-segmen kecil mengelilingi


RNA virus

Membentuk partikel virus menular

Menyerang sel-sel rentan lain di seluruh tubuh

Menyerang jaringan limfoid

Destruksi sistem imun Penurunan sistem imun

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 2


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

KLASIFIKASI DATA

DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF


 Klien tampak meringis
 Klien mengatakan nyeri pada luka
 Klien tampak lemah
bagian rectal
 TTV :
 Klien mengatakan nyeri saat selesai
 TD : 100/70 mmhg
bab
 N : 82 x/menit
 Skala nyeri : 4 NRS (Sedang)
 S : 36,6 oC
P :Nyeri yang dirasakan karena luka pada
 P : 24 x/menit
bagian rektal
 Klien tampak kesulitan tidur
Q :Nyeri yang dirasakan seperti tertusuk-
 Klien tampak badan kotor
tusuk
 Tampak rambut dan kulit kepala kotor
R :Pada luka bagian rektal
S :Skala Nyeri 4 NRS (Nyeri Sedang)  Tampak kuku panjang dan kotor

T: Nyeri yang dirasakan hilang timbul  Tampak ada luka pada daerah rectal
dengan durasi 1-2 menit dengan integritas kemerahan
 Laboratorium
 Klien mengatakan sering terbangun
Kimia Darah (22/2/2021)
pada malam hari karena nyeri
 Klien mengatakan lama tidur malam ±4  Albumin : 2,32 g/dL (N: 3,3-5,0
g/dL)
jam dan tidur siang 1-2 jam
 Keluarga klien mengatakan selama  Bilirubin Total: 0,57 mg/dL
(N:<1,0 mg/dL)
dirawat klien tidak pernah mandi
 Keluarga klien mengatakan selama  Bilirubin Direk: 0,44 mg/dL (N:
<0,2 mg/dL)
dirawat klien tidak pernah cuci rambut
(10/03/2021)
 Keluarga klien mengatakan selama
 SGOT : 41 IU/dL (N: 6-30
dirawat klien tidak pernah gosok gigi
IU/dL)
 SGPT : 29 IU/dL (N: 7-32 IU/dL)
d. Immunologi
 HbsAg : Non Reaktif (20/2/2021)
 SARS-CoV-2 : Negatif

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 1


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

ANALISA DATA
NO SYMPTON ETIOLOGI MASALAH
KEPERAWATAN
1 DS: Hubungan seks, transfusi darah, plasenta ibu
 Klien mengatakan nyeri Nyeri Akut
HIV masuk dalam tubuh
pada luka bagian rectal
 Klien mengatakan nyeri Peredaran darah
saat selesai bab Menginfeksi sel sasaran: sel T
 Skala nyeri : 4 NRS
Perlekatan pada reseptor sel T
(Sedang)
P :Nyeri yang dirasakan Oleh gp 120 HIV
karena luka pada bagian Fusi HIV pada membran sel oleh gp 41
rektal
Masuk pada bagian tengah
Q :Nyeri yang dirasakan
seperti tertusuk-tusuk sitoplasma limfosit

R :Pada luka bagian rektal transkripsi RNA virus menjadi cDNA


S :Skala Nyeri 4 NRS (Nyeri
terintegrasi ke dalam kromosom pejamu
Sedang)
T: Nyeri yang dirasakan membentuk 2 untai DNA: provirus

hilang timbul dengan meninggalkan inti sel


durasi 1-2 menit
sitoplasma

DO : pemotongan protein virus


 Klien tampak meringis
oleh HIV protease
 Klien tampak lemah
 Laboratorium segmen-segmen kecil mengelilingi
RNA virus
Kimia Darah (22/2/2021)
 Albumin : 2,32 g/dL Membentuk partikel virus menular
(N: 3,3-5,0 g/dL) Menyerang sel-sel rentan lain di seluruh
 Bilirubin Total: 0,57 tubuh

mg/dL (N:<1,0 Menyerang jaringan limfoid


mg/dL)
Destruksi sistem imun
Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 2
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

 Bilirubin Direk: 0,44


Penurunan sistem imun
mg/dL (N: <0,2
mg/dL) Bakteri berbentuk
spiral(Spiroketa)Tereponema
(10/03/2021)
 SGOT : 41 IU/dL Bakteri berbentuk
spiral(Spiroketa)Tereponema
(N: 6-30 IU/dL)
 SGPT : 29 IU/dL Bakteri berbentuk
spiral(Spiroketa)Tereponema
(N: 7-32
 Immunologi Menginfeksi genetalia

 HbsAg : Non Reaktif Lesi infeksi


(20/2/2021)
Sifilis
 SARS-CoV-2 :
Negatif Imunitas menurun

Infeksi

Respon nyeri

Nyeri

2 Hubungan seks, transfusi darah, plasenta ibu Gangguan pola tidur


DS
HIV masuk dalam tubuh
 Klien mengatakan sering
Peredaran darah
terbangun pada malam
hari karena nyeri Menginfeksi sel sasaran: sel T
 Klien mengatakan lama
Perlekatan pada reseptor sel T
tidur malam ±4 jam dan
Oleh gp 120 HIV
tidur siang 1-2 jam
DO Fusi HIV pada membran sel oleh gp 41
 Klien tampak kesulitan
Masuk pada bagian tengah
tidur
sitoplasma limfosit
 Laboratorium
transkripsi RNA virus menjadi cDNA
Kimia Darah (22/2/2021)

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 3


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

 Albumin : 2,32 g/dL terintegrasi ke dalam kromosom pejamu


(N: 3,3-5,0 g/dL)
membentuk 2 untai DNA: provirus
 Bilirubin Total: 0,57
meninggalkan inti sel
mg/dL (N:<1,0
mg/dL) sitoplasma
 Bilirubin Direk: 0,44 pemotongan protein virus
mg/dL (N: <0,2
oleh HIV protease
mg/dL)
(10/03/2021) segmen-segmen kecil mengelilingi
RNA virus
 SGOT : 41 IU/dL
(N: 6-30 IU/dL) Membentuk partikel virus menular
 SGPT : 29 IU/dL Menyerang sel-sel rentan lain di seluruh
(N: 7-32 IU/dL) tubuh

 Immunologi Menyerang jaringan limfoid


 HbsAg : Non Reaktif
Destruksi sistem imun
(20/2/2021)
 SARS-CoV-2 : Penurunan sistem imun

Negatif Bakteri berbentuk


spiral(Spiroketa)Tereponema

Bakteri berbentuk
spiral(Spiroketa)Tereponema

Bakteri berbentuk
spiral(Spiroketa)Tereponema

Menginfeksi genetalia

Lesi infeksi

Sifilis

Imunitas menurun

Infeksi

Respon nyeri

Gangguan pola
tidur
Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 4
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

Defisit perawatan
DS
Hubungan seks, transfusi darah, plasenta ibu diri
 Keluarga klien
3 HIV masuk dalam tubuh
mengatakan selama
dirawat klien tidak pernah Peredaran darah
mandi
Menginfeksi sel sasaran: sel T
 Keluarga klien
Perlekatan pada reseptor sel T
mengatakan selama
dirawat klien tidak pernah Oleh gp 120 HIV
cuci rambut
Fusi HIV pada membran sel oleh gp 41
 Keluarga klien
Masuk pada bagian tengah
mengatakan selama
dirawat klien tidak pernah sitoplasma limfosit
gosok gigi
transkripsi RNA virus menjadi cDNA
DO
terintegrasi ke dalam kromosom pejamu
 Klien tampak badan kotor
 Tampak rambut dan kulit membentuk 2 untai DNA: provirus
kepala kotor meninggalkan inti sel
 Tampak kuku panjang dan
sitoplasma
kotor
 Tampak ada luka pada pemotongan protein virus
daerah rectal dengan oleh HIV protease
integritas kemerahan
segmen-segmen kecil mengelilingi
 Laboratorium RNA virus
Kimia Darah (22/2/2021)
Membentuk partikel virus menular
 Albumin : 2,32 g/dL
(N: 3,3-5,0 g/dL) Menyerang sel-sel rentan lain di seluruh
tubuh
 Bilirubin Total: 0,57
mg/dL (N:<1,0 Menyerang jaringan limfoid

mg/dL) Destruksi sistem imun


 Bilirubin Direk: 0,44
Penurunan sistem imun
mg/dL (N: <0,2
Bakteri berbentuk
Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 5
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

mg/dL) spiral(Spiroketa)Tereponema
(10/03/2021)
Bakteri berbentuk
 SGOT : 41 IU/dL spiral(Spiroketa)Tereponema
(N: 6-30 IU/dL) Bakteri berbentuk
 SGPT : 29 IU/dL spiral(Spiroketa)Tereponema
(N: 7-32 IU/dL) Menginfeksi genetalia
 Immunologi
Lesi infeksi
 HbsAg : Non Reaktif
(20/2/2021) Sifilis

 SARS-CoV-2 : Imunitas menurun


Negatif
Lemah

Defisit
perawatan diri

DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA
1 Nyeri akut b/d pencederaan fisiologis ditandai dengan :
DO :
 Klien tampak meringis
 Klien tampak lemah
 Laboratorium
Kimia Darah (22/2/2021)
 Albumin : 2,32 g/dL (N: 3,3-5,0 g/dL)
 Bilirubin Total: 0,57 mg/dL (N:<1,0 mg/dL)
 Bilirubin Direk: 0,44 mg/dL (N: <0,2 mg/dL)
(10/03/2021)
 SGOT : 41 IU/dL (N: 6-30 IU/dL)
 SGPT : 29 IU/dL (N: 7-32 IU/dL)
 Immunologi
 HbsAg : Non Reaktif (20/2/2021)
 SARS-CoV-2 : Negatif

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 6


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

2 Gangguan pola tidur b/d nyeri yang dirasakan di tandai dengan :

DS
 Klien mengatakan sering terbangun pada malam hari karena nyeri
 Klien mengatakan lama tidur malam ±4 jam dan tidur siang 1-2 jam
DO
 Klien tampak kesulitan tidur

 Laboratorium
Kimia Darah (22/2/2021)
 Albumin : 2,32 g/dL (N: 3,3-5,0 g/dL)
 Bilirubin Total: 0,57 mg/dL (N:<1,0 mg/dL)
 Bilirubin Direk: 0,44 mg/dL (N: <0,2 mg/dL)
(10/03/2021)
 SGOT : 41 IU/dL (N: 6-30 IU/dL)
 SGPT : 29 IU/dL (N: 7-32 IU/dL)
 Immunologi

 HbsAg : Non Reaktif (20/2/2021)


 SARS-CoV-2 : Negatif

3 Defisit perawatan diri b/d kelemahan di tandai dengan :

DS
 Keluarga klien mengatakan selama dirawat klien tidak pernah mandi
 Keluarga klien mengatakan selama dirawat klien tidak pernah cuci rambut
 Keluarga klien mengatakan selama dirawat klien tidak pernah gosok gigi
DO
 Klien tampak badan kotor
 Tampak rambut dan kulit kepala kotor
 Tampak kuku panjang dan kotor
 Tampak ada luka pada daerah rectal dengan integritas kemerahan
 Laboratorium
 Laboratorium
Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 7
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

Kimia Darah (22/2/2021)


 Albumin : 2,32 g/dL (N: 3,3-5,0 g/dL)
 Bilirubin Total: 0,57 mg/dL (N:<1,0 mg/dL)
 Bilirubin Direk: 0,44 mg/dL (N: <0,2 mg/dL)
(10/03/2021)
 SGOT : 41 IU/dL (N: 6-30 IU/dL)
 SGPT : 29 IU/dL (N: 7-32 IU/dL)
 Immunologi
 HbsAg : Non Reaktif (20/2/2021)
 SARS-CoV-2 : Negatif

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 8


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

RENCANA KEPERAWATAN

N DIAGNOSA LUARAN INTERVENSI RASIONAL


O KEPERAWATAN KEPERAWATAN
DX
1 Nyeri Akut Tingkat nyeri berkurang Manajemen nyeri Manajemen nyeri
dengan Kriteria Hasil : Observasi Observasi
1. Keluhan nyeri cukup a. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, a. R :Untuk mengetahui
menurun kualitas nyeri tingkat nyeri
2. Meringis cukup menurun b. Identifikasi skala nyeri b. R: Mengetahui skala/tingkat
c. Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
nyeri c. R :Meminimalkan gerakan
Terapeutik yang memperberat nyeri
a. Berikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa Terapeutik
nyeri a. Mengurangi nyeri
Edukasi Edukasi
a. Menjelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri a. R: Memberikan informasi
b. Menjelaskan strategi mengatasi nyeri terkait nyeri
Kolaborasi b. R: Untuk memandirikan
a. Kolaborasi pemberian analgetik pasien
Kolaborasi
a. R: Untuk mengurangi nyeri

2 Gangguan pola tidur Setelah dilakukan tindakan Dukungan tidur Dukungan tidur
keperawatan selama 3 x 24 1. Obsevasi
jam maka diharapkan a. Identifikasi pola aktivitas dan tidur - Mengetahui aktivitas sehari-
b. Identifukasi faktor pengganggu tidur hari
perawatan diri meningkat
2. Terapeutik
dengan kriteria hasil: - Mengetahui penyebab

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 1


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Klien mudah tidur a. Modifikasi lingkungan terganggunya tidur


- Kxlien tidak terbangun di b. Fasilitasi menghilangkan stres sebelum tidur
malam hari c. Tetapkan jadwal tidur rutin
3. Edukasi - Memberikan kenyamanan
Jelaskan tidur cukup selama sakit - Memberi ketenangan saat
tidur
-
- Konsisten jadwal tidur
- Memberi pengetahuan

3 Defisit perawatan diri b/d Setelah dilakukan tindakan Dukungan Perawatan Diri Dukungan Perawatan Diri
kelemahan d.d tidak keperawatan selama 3 x 24 Observasi - Memudahkan pasien dalam
mampu mandi, menggosok jam maka diharapkan - Monitor kebersihan diri melakukan perawatan diri
gigi, memotong kuku
perawatan diri meningkat - Membantu memudahkan
dengan kriteria hasil: - Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan pasien dalam perawatan diri
a. Mempertahankan - Membantu mengetahui
kebersihan diri - Monitor integritas kulit keadaan kulit

Terapeutik - Memudahkan pasien dalam


- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan melakukan perawatan diri
- Memberikan rasa nyaman
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman kepada pasien

Edukasi Keluarga dan pasien mampu


mandiri dalam perawatan diri

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 2


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
NO DX NO DIAGNOSA HARI/TGL/JA IMPLEMENTASI NAMA JELAS
M
1 Nyeri akut b/d luka Manajemen nyeri
terbuka Selasa Observasi
- Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas nyeri Reski Matte
09-03-2021
Hasil : Nyeri pada luka bagian rektal, 1-2 menit, hilang timbul,
08.00 sedang
- Identifikasi skala nyeri
Hasil : Skala nyeri 4 (sedang)
- Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
Hasil : Ketika selesai bab

Terapeutik
- Berikan tehnik nonfarmakolgi untuk mengurangi rasa nyeri
Hasil : Pasien mampu melakukan teknik relaksasi nafas dalam

Edukasi
- Menjelaskan penyebab nyeri
Hasil : Pasien mengerti penyeb nyeri
- Menjelaskan strategi mengatasi nyeri
Hasil : Pasien mengerti stategi dalam mengurangi nyeri

Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgetik
Hasil : -

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 3


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

Rabu
Manajemen nyeri
10-03-2021 Observasi Reski Matte
14.23 - Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas nyeri
Hasil : Nyeri pada luka bagian rectal mulai berkurang , 1 menit,
hilang timbul, ringan
- Identifikasi skala nyeri
Hasil : Skala nyeri 2 (sedang)
- Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
Hasil : Ketika selesai bab

Terapeutik
- Berikan tehnik nonfarmakolgi untuk mengurangi rasa nyeri
Hasil : Pasien mampu melakukan teknik relaksasi nafas dalam

Edukasi
- Menjelaskan penyebab nyeri
Hasil : Pasien mengerti penyeb nyeri
- Menjelaskan strategi mengatasi nyeri
Hasil : Pasien mengerti stategi dalam mengurangi nyeri

Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgetik
Hasil : -

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 4


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

Kamis Manajemen nyeri


Observasi Reski Matte
11-03-2021
- Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas nyeri
15.23 Hasil : Klien tidak merasakan nyeri
- Identifikasi skala nyeri
Hasil : Skala nyeri 0
- Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
Hasil : Klien tidak merasakan nyeri

Terapeutik
- Berikan tehnik nonfarmakolgi untuk mengurangi rasa nyeri
Hasil : Masalah teratasi

Edukasi
- Menjelaskan penyebab nyeri
Hasil : Pasien mengerti penyeb nyeri
- Menjelaskan strategi mengatasi nyeri
Hasil : Pasien mengerti stategi dalam mengurangi nyeri

Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgetik
Hasil : Masalah teratasi

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 5


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

2 Gangguan pola tidur Selasa


Reski matte
09-03-2021
Dukungan tidur
08.23 Obsevasi
- Identifikasi pola aktivitas dan tidur Reski matte
Hasil : Klien mengatakan aktivitas hanya berbaring
- Identifukasi faktor pengganggu tidur
Hasil :Klien mengatakan sering terbangun di malam hari karna
nyeri
4. Terapeutik
- Modifikasi lingkungan
Hasil : menurangi pencahayaan di ruangan
- Fasilitasi menghilangkan stres sebelum tidur
Hasil : Klien tidak mengalami stress saat
- Tetapkan jadwal tidur rutin
Hasil : Klien mengerti jadwal tidur rutin
5. Edukasi
- Jelaskan tidur cukup selama sakit
Hasil : Klien mengerti jadwal tidur yang cukup
Rabu
10-03-2021
Dukungan tidur
09.25 Obsevasi
- Identifikasi pola aktivitas dan tidur
Hasil : Klien mengatakan aktivitas hanya berbaring
- Identifukasi faktor pengganggu tidur
Hasil :Klien mengatakan kebiasaan bangun di malam hari karna
nyeri mulai berkurang

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 6


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

6. Terapeutik
- Modifikasi lingkungan
Hasil : menurangi pencahayaan di ruangan
- Fasilitasi menghilangkan stres sebelum tidur
Hasil : klien tidak mengalami stress saat tidur
- Tetapkan jadwal tidur rutin
Hasil : klien mengerti jadwal tidur
Kamis 7. Edukasi
- Jelaskan tidur cukup selama sakit
11-03-2021
Hasil : Klien mengerti jadwal tidur yang cukup
08.39

Dukungan tidur
Obsevasi
- Identifikasi pola aktivitas dan tidur
Hasil : Klien mengatakan aktivitas hanya berbaring
- Identifukasi faktor pengganggu tidur
Hasil :Klien mengatakan sudah tidak terbangun di malam hari
karna nyeri
8. Terapeutik
- Modifikasi lingkungan
Hasil : menurangi pencahayaan di ruangan
- Fasilitasi menghilangkan stres sebelum tidur
Hasil : klien tidak mengalami stress saat tidur
- Tetapkan jadwal tidur rutin
Hasil : klien mengerti jadwal tidur
9. Edukasi
Selasa - Jelaskan tidur cukup selama sakit

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 7


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

3 Defisit perawatan diri 09-03-2021 Hasil : Klien mengerti jadwal tidur yang cukup
12.21

Dukungan Perawatan Diri


Observasi
- Monitor kebersihan diri
Hasil: Rambut pasien tampak kotor, kuku panjang dan kurang
bersih, holitosis
- Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan
Hasil: Pasien tidak mampu secara mandiri untuk merawat rambut,
kuku dan membersihkan gigi
- Monitor integritas kulit
Hasil: Integritas kulit lembab
Terapeutik
- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan
Hasil : Intervensi belum dilakukan
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman
Hasil: Klien merasa nyaman
Rabu Edukasi
10-03-2021 Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien
Hasil: Keluarga pasien mengerti dengan penjelasan yang diberikan
09.32

Dukungan Perawatan Diri


Observasi

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 8


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Monitor kebersihan diri


Hasil: Rambut pasien tampak kotor, kuku panjang dan kurang
bersih, holitosis
- Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan

Hasil: Pasien tidak mampu secara mandiri untuk merawat rambut,


kuku dan membersihkan gigi
- Monitor integritas kulit
Hasil: Integritas kulit lembab
Terapeutik
- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan
Hasil : Intervensi belum dilakukan
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman
Kamis Hasil: Klien merasa nyaman
11-03-2021 Edukasi
- Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien
Hasil: Keluarga pasien mengerti dengan penjelasan yang diberikan
12.23

Dukungan Perawatan Diri


Observasi
- Monitor kebersihan diri
Hasil: Rambut pasien tampak kotor, kuku panjang dan kurang
bersih, holitosis

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 9


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan


Hasil: Pasien tidak mampu secara mandiri untuk merawat rambut,
kuku dan membersihkan gigi
- Monitor integritas kulit
Hasil: Integritas kulit lembab
Terapeutik
- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan
Hasil : Intervensi belum dilakukan
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman
Hasil: Klien merasa nyaman
Edukasi
Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien
Hasil: Keluarga pasien mengerti dengan penjelasan yang diberikan

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 10


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

EVALUASI

No.
No Hari/Tgl/Jam Implementasi Nama Jelas
Diagnosa

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 11


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

1. 1 Selasa S : Klien mengatakan nyeri pada luka bagian rectal


09-Maret-2021 O: Tampak meringis Reski Matte
A : Nyeri akut belum teratasi
12.27 P : Lanjutkan Intervensi
a. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas nyeri
b. Identifikasi skala nyeri
c. Identifikasi faktor yang memperberat nyeri
d. Berikan teknik nonfarmakologis
e. Menjelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri
f. Menjelaskan strategi mengatasi nyeri
g. Kolaborasi pemberian analgetik

2. 1 Rabu S : Klien mengatakan nyeri pada luka bagian rectal mulai berkurang
10-Maret-2021 O : Klien tampak meringis Reski Matte
A : Nyeri mulai teratasi
P : Lanjutkan Intervensi
a. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas nyeri
13.19 b. Identifikasi skala nyeri
c. Identifikasi faktor yang memperberat nyeri

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 12


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

d. Berikan teknik nonfarmakologis


e. Menjelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri
f. Menjelaskan strategi mengatasi nyeri
g. Kolaborasi pemberian analgetik
3. 1 Kamis S : Klien mengatakan tidak mengalami nyeri lagi belakang
11-Maret 2021 O: Tampak tidak meringis Reski Matte
A : Nyeri akut teratasi
P : Pertahankan intervensi
a. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas nyeri
14.26 b. Identifikasi skala nyeri
c. Identifikasi faktor yang memperberat nyeri
d. Berikan teknik nonfarmakologis
e. Menjelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri
f. Menjelaskan strategi mengatasi nyeri
g. Kolaborasi pemberian analgetik

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 13


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

1 2 Selasa Pola tidur Reski Matte


09-03 2021 S : Klien mengatakan sering terbangun di malam hari karna nyeri
O:
A:
P : Lanjudkan intervensi
14.26

1 3 Selasa S : Klien mengatakan belum pernah mencuci rambut, memotong kuku dan menggosok gigi
09-03-2021 selama di rawat
O : Rambut klien tampak kotor, kuku tampak panjang dan kurang bersih, holitosis
12.23
A : Perawatan diri belum teratasi teratasi
P : Lanjut intervensi
Dukungan Perawatan Diri
Observasi
- Monitor kebersihan diri

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 14


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

- Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan


- Monitor integritas kulit
Terapeutik
- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman
Edukasi
Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien
Rabu
10-03-2021 S : Klien mengatakan belum pernah mencuci rambut, memotong kuku dan menggosok gigi
12.30 selama di rawat
O : Rambut klien tampak kotor, kuku tampak panjang dan kurang bersih, holitosis
A : Perawatan diri belum teratasi teratasi
P : Lanjut intervensi
Dukungan Perawatan Diri
Observasi
- Monitor kebersihan diri
- Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan
- Monitor integritas kulit
Terapeutik
- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman
Edukasi
Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien
Kamis

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 15


Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Departemen Medikal Bedah

10-03-2021
12.45
S : Klien mengatakan belum pernah mencuci rambut, memotong kuku dan menggosok gigi
selama di rawat
O : Rambut klien tampak kotor, kuku tampak panjang dan kurang bersih, holitosis
A : Perawatan diri belum teratasi teratasi
P : Lanjut intervensi
Dukungan Perawatan Diri
Observasi
- Monitor kebersihan diri
- Identifikasi jenis bantuan yang dibutuhkan
- Monitor integritas kulit
Terapeutik
- Fasilitasi mandi sesuai kebutuhan
- Sediakan lingkungan yang aman dan nyaman
Edukasi
Ajarkan kepada keluarga cara memandikan pasien

Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XVI 16


Reski Matte, S.Kep (70900119028)

Anda mungkin juga menyukai