Anda di halaman 1dari 16

GeMAH 99

ASMAUL HUSNA
( Coach. Kemas Aditya ( Licensed Trainer By Dr. HC.Ary Ginanjar )
8 – 12 September 2020
1,2. Abdurrahman & Abdurrahim sedang bermain catur dgn penuh
kasih sayang
(Ar-Rahman, Ar-Rahiim = Maha Pengasih, Maha Penyayang)

3. Ayah duduk bagaikan Raja Malik (AL-Malik = Maha Merajai)

4. Lukisan masjid kudus tampak putih bersih(suci) (AL-Quddus =


Maha Suci)

5. Ibu salam dg wajah berseri penuh kedamaian (As-Salam = Maha


Memberi Kedamaian)

6. Kak Mukmin melihat muka di cermin tampak percaya diri (AL-


Mukmin = Maha Terpercaya)

7. Kak ini Hp-mu? hai minjam ya, aku akan rawat dan pelihara
(AL-Muhaimin = Maha Memelihara)

8. Asset ZIS dikelola oleh Kakak yg gagah (AL-’Aziz = Maha Gagah)

9. Peta Jawa Barat yg tampak perkasa (AL-Jabbar = Maha Perkasa)

10. Tamu takbir dgn mengenakan baju kebesarannya


(AL-Mutakabbir = Maha Memiliki Kebesaran)

11. Pak Kholik bolak balik, ingin menciptakan kolam lebih bagus lagi
(AL-Kholiq = Maha Pencipta)
12. Ibu menata / merancang bunga seperti pasukan berbaris (AL-
Baari’ = Maha Merancang)

13. Mushola Musafir, membentuk rupa taman menjadi lebih indah


(AL-Mushowwir = Maha Membentuk Rupa)

14. Musafir pamit minta maaf untuk pergi jauh (Go far) (AL-Ghofar =
Maha Pemaaf)

15. Pohon yg kokoh akarnya itu, menguasai sudut taman (AL-Qohhar


= Maha Menguasai)

16. Wah abah ,bagi2 duit, inilah anugerah/karunia Allah (AL-Wahhab


= Maha Pemberi Karunia)

17. anak-anak yang menerima rezeki mengatakan “Alhamdulilah Ya


Rozaq”
(Ar-Rozzaq = Maha Pemberi Rezeki)

18. Dua anak berebut kunci hingga patah utk membuka lemari (AL-
Fattah = Maha Membuka)

19. Seorang anak mengetahui air melimpah, lalu ia matikan krannya


(AL-’Alim = Maha Mengetahui)
20. Komando bidang pertahanan keamanan (AL-Qobidh = Maha
Menahan/Menyempitkan)
21. Bus itu di dalamnya luas/lapang (AL-Basith = Maha Meluaskan /
Melapangkan)

22. Di trotoar Komandan fitness, agar tidak direndahkan (AL-Khofid =


Maha Merendahkan)

23. Komandan Robohkan fintunya,lalu ditinggikannya kembali (Ar-


Rofi’ = Maha Meninggikan)

24. Murid izin ambil minum,itulah ahlaq yg mulia (AL-Mu’iz = Maha


Pemberi Kemuliaan)

25. Namun ada murid usil main air, itulah akhlaq tercela (AL-Mudzil =
Maha Mencelakan)

26. Telepon,terdengar samar-samar karena di pinggir jalan (As-Sami’ =


Maha Mendengar)

27. Murid membersihkan baju, lalu nyisir agar kelihatan rapi (AL-
Bashir = Maha Melihat)

28. Bangku itu ditetapkan(Hukum) sebagai Halte Kampus (AL-Hakam =


Maha Menetapkan)

29. Jalan raya kok lampunya kecil menunjukan tidak adil (AL-’Adl =
Maha Adil)
30. Pemain bola aktif itu anaknya lemah lembut (AL-Lathif = Maha
Lembut)
31. Surat kabar itu mengetahui segala sesuatu (AL-Khobir = Maha
Mengetahui Segala Sesuatu)

32. Pengusaha alim menyantuni dhu’afa’ (AL-Halim = Maha


Penyantun)

33. Pengusaha tadi Adzan dan imam di tempat yang agung (AL-Adziim
= Maha Agung)

34. Harap di ampuni, ada Gapura di tepi lapangan tanpa pagar (AL-
Ghofur = Maha Pengampun)

35. Ada Bunga Syakura, kita mensyukurinya (As-Syakuur = Maha


Mensyukuri)

36. Balon Ali terlepas terbang tinggi (AL-’Aliiy = Maha Tinggi)

37. Di belakangnya ada Kampus biru yang besar (AL-Kabiir = Maha


Besar)

38. Tubuh harus fit dgn selalu menjaga kesehatan di kursi pijat (AL-
Hafidz = Maha Menjaga)

39. Murid kita berprestasi karena Allah yang memberi kekuatan (AL-
Muqiit = Maha Memberi Kekuatan)
40. Pengusaha Sibuk menghitung uang untuk disedekahkan (AL-Hasiib
= Maha Menghitung)
41. Bpk itu berkata kepada si pengusaha, “Inilah Jalan Ilahi perbuatan
luhur membantu orang”
(AL-Jaliil = Maha Luhur)

42. Mobil Karimun lebih murah dari mobil Lainnya (AL-Kariim = Maha
Pemurah)

43. Sholatlah ke Arah qiblat krn kita di awasi (Ar-Roqiib = Maha


Mengawasi)

44. Yang sakit meMuji dan berdoa, insya Allah, dikabulkan (AL-Mujiib
= Maha Mengabulkan Do’a)

45. Bawa kursi ke tengah ruangan yang luas (AL-Waasi’ = Maha Luas)

46.Hakim yang bijaksana (AL-Hakiim = Maha Bijaksana)

47. Uwa duduk menemani Keponakannya yg sakit, krn sangat


mencintainya
(AL-Waduud = Maha Mencintai Hambanya)

48. Masjiid Nabawi melambangkan kamuliaan (AL-Majiid = Maha


Mulia)

49. Baju itu membangkitan semangat perjuangan (AL-Baa'its = Maha


Membangkitkan)
50. siswa menyaksikan film para pejuang yang syahid (Asy-Syahiid =
Maha Menyaksikan)

51. Film Para Pejuang itu haqikatnya memang benar terjadi (AL-Haq =
Maha Benar)

52. Foto gedung MPR didalamnya duduk wakil Rakyat yg mewakili


(AL-Wakiil = Maha Mewakili)

53. Seorang koordinator wilayah yang kuat (AL-Qowiyy = Maha Kuat)

54. Pria itu Makan buah Tiin dari pohon yg kokoh batangnya (AL-
Matiin = Maha Kokoh)

55. Pria itu Melindungi Aquarium pemberian walikota (AL-Waliyy =


Maha Melindungi)

56. Kalender menunjukan Hari mid test. Belajarlah agar nilaimu


terpuji (AL-Hamiid = Maha Terpuji)

57. Murid siap,terhitung dari sekarang (AL-Muhshii = Maha


Menghitung)

58. Mubazir ditunda, segera memulai mengerjakan soal (AL-Mubdi’ =


Maha Memulai)

59. Murid idola,mengembalikan lembar mid test lebih awal (AL-Mu’iid


= Maha Mengembalikan)
60. Tamu menyanyi menghidupkan suasana (AL-Muhyii = Maha
Menghidupkan)

61. Tamu pamit ketika listrik mati (AL-Mumiit = Maha Mematikan)

62. Seseorang berteriak Haiy…, lampunya sudah hidup (AL-Hayyu =


Maha Hidup)

63. Kau senyum melihat anakmu main di ayunan dengan mandiri (AL-
Qoyyum = Maha Mandiri)

64.Seorang siswa Menemukan bentuk pohon seperti wajik (AL-Waajid


= Maha Menemukan)

65. Lebih mulia jika kita Jamaah ke Maasjid (AL-Maajid = Maha Mulia)

66. Wah ide menarik, ini satu satunya(tunggal) pohon seperti menara
(AL-Waahid = Maha Tunggal)

67. Ah ada apel satu besar sekali (AL-Ahad = Maha Esa)


68. Seorang siswa shodakoh madu karena sangat dibutuhkan untuk
kesehatan (Ash-Shomad = Maha Dibutuhkan / Tempat Bergantung)

69. Kolam direnovasi oleh penguasa (AL-Qoodir = Maha Kuasa)

70. Tukang kebun itu Memutuskan utk Muka taman diratakan (AL-
Muqtadir = Maha Memutuskan)

71. Mendahulukan Tamu dari Kodim (AL-Muqoddim = Maha


Mendahulukan)

72. Alat mutakhir itu telah mengakhirkan semua percobaan (AL-


Muakhir = Maha Mengakhirkan)

73. Yang datangnya awal (AL-Awwal = Maha Pemula/Awal)

74. Yang datangnya akhir (AL-Akhir = Maha Akhir)

75. Dasar air itu kelihatan jelas/nyata (Adz-Dzoohir = Maha Nyata)

76. Bawah tiang tersembunyi harta karun (AL-Bathin = Maha


Tersembunyi)
77. Wali murid mengurus anaknya yg mau berenang (AL-Waalii =
Maha Mengurus)

ju

78. Seorang Anak Nemu tali ditiang yg agak tinggi (AL-Muta’aali =


Maha Tinggi)

79. Tempat Ganti baju baru yg lebih baik (AL-Barr = Maha Baik)

80. Tayangan wabah penyakit itu membuat umat bertaubat (At-


Tawwaab = Maha Penerima Tubat)

81. muncul tangan hakim yg memberikan balasan (menyiksa) (AL-


Muntaqiim = Maha Memberi Balasan / Maha Menyiksa)

82. Auww, di dorong temannya, namun dimaafkan semua


kesalahannya (AL-”afuww = Maha Memaafkan semua Kesalahan)

83. Anak itu Meraup mainan yg dikasih oleh orang tercinta (Ar-Ra’uuf
= Maha Pengasih (kpd Hamba yg dicintai-Nya))

84. Kota itu dikuasai oleh raja Malik (AL-Maalikal Mulk = Maha
Menguasai Kerajaan)
85. Dulu jalan ini karam karena tertimpa reruntuhan gunung agung yg
mulia (Dzul-Jalaali wal-Ikraam = Maha Agung dan Mulia)

86. Muka sidik bahagia krn mendapatkan bagian yg seimbang (AL-


Muqsith = Maha Menyeimbangkan)

87. Jam waktu shalat yuk kumpul berjama’ah (AL-Jaami’ = Maha


Mengumpulkan)

88. Karung Goni berisi koin emas itu milik orang kaya (AL-Ghaniyy =
Maha Kaya)

89. Bpk itu Nemu goni pemberian orang kaya (AL-Mughnii = Maha
Pemberi Kekayaan)

90. Petugas Keamanan ini mencegah masuk lewat pintu depan,


karena sedang di renovasi (AL-Maani’ = Maha Mencegah)

91. Dorong jendelanya ternyata menderita juga ya (Adh-Dhoor =


Maha Memberikan Penderitaan)
92. Narik Pintu dari dalam, alhamdulillah membawa manfaat, (An-
Naafi’ = Maha Memberi Manfaat)

93. Adik Nuur bawa cahaya lampu untuk menerangi Musholla (An-
Nuur = Maha Bercahaya)

94. Seorang Jamaah memberikan hadiah lemari, atas petunjuk dari


Allah (AL-Haadii = Maha Memberi Petunjuk)

95. Baju dinas batik itu, indah coraknya (AL-Badii’ = Maha Indah)

96. Baca kitab berulang kali agar ilmunya kekal (AL-Baaqii = Maha
Kekal)

97. Jam itu warisan pengurus lama (AL-Waarits = Maha Mewariskan)

98. Ustadz Rasyid sangat pandai mengumandangkan beberapa irama


Adzan , (Ar-Rasyiid = Maha Pandai / Cerdas)

99. Tanaman yg subur itu dirawat dg sabar, (Ash-Shobuur = Maha


Sabar)

Anda mungkin juga menyukai