Pendahuluan
BAB I
PENDAHULUAN
1.2. PERMASALAHAN
Sebelum dibahas lebih jauh tentang "Drainase Kota Bangkalan" ini, maka perlu
dibedakan pengertian secara terminologis antara banjir (flood) dan genangan (inundation).
Banjir diartikan sebagai luapan sungai yang disebabkan karena kapasitas pengalirannya tidak
mampu menampung limpasan (run-off) dan debit (discharge) yang mengalir di dalamnya.
Sedangkan genangan diartikan sebagai ketidakmampuan suatu sistem drainase yang ada
untuk mengalirkan limpasan permukaan (surface run-off) ke sistem utama (main system),
yang dalam hal ini adalah sungai. Dengan demikian harus dibedakan pula sistem
penanggulangannya, antara banjir (flood control) dan genangan (drainage improvement).
Ada tiga penyebab terjadinya permasalahan drainase Kota Bangkalan yang secara
tidak langsung mempengaruhi, ketiga hal tersebut adalah: tata guna lahan, sistem
transportasi dan struktur/infrastruktur kota. Oleh karena itu harus dipikirkan suatu sistem
drainase yang tepat berkenaan dengan ketiga penyebab tersebut. Selain hal tersebut di atas
penyebab permasalahan yang lain adalah karena lokasi Kota Bangkalan dekat dengan pantai
adapun pendangkalan Selat Madura disebabkan oleh lumpur yang dibawa oleh Sungai Mas
dan Sungai Bengawan Solo serta pasang surut air laut menjadi hal yang significant.
1.4. SASARAN
Sesuai dengan maksud dan tujuan pekerjaan, maka sasaran yang ingin dicapai
dengan pekerjaan Survei Investigation Desain (SID) Drainase Kota Bangkalan adalah untuk
membebaskan/ mengurangi sekecil mungkin kota Bangkalan dari genangan.