Langkah pengerjaan:
b. Pastikan port yang mengarah pada Light Weight Access Point dalam mode Trunk
3. Pada DHCP server:
a. Lakukan pengalamatan pada server sesuai pada gambar.
b. Pastikan service DHCP dalam keadaaan “on”.
c. Pastikan pool yang ada untuk network address 192.168.100.0.
d. Start IP 192.168.100.10
b. Port ada link menuju wireless LAN controller pada mode access.
5. Pada Light Weight Access Point:
a. Pastikan light weight access point mendapatkan IP secara DHCP.
b. Pastikan PC/Laptop Mendapatkan IP yang sesuai network address dari Pool DHCP server
yang dibuat pada langkah sebelumnya.
Konsep Satu AP dengan lebih dari 1 SSID/VLAN
2. Pada router:
a. Lakukanlah pengalamatan pada semua sub-interface yang diperlukan.
b. Lakukan pembuatan DHCP pool untuk VLAN 11 dan VLAN 12
3. Pada Switch
a. Lakukan pembuatan VLAN 11 dan VLAN 12
b. Pastikan port ke arah router menggunakan mode Trunk
4. Pada Wireless Lan Controller
a. Pilih menu wireless LAN
b. Lakukan hal yang sama untuk VLAN 12.
c. Pada menu AP Groups pastikan
5. Pada PC:
a. Refresh wireless card agar menampilkan lebih dari semua SSID yang ada.
b. Pastikan IP yang didapat PC/Laptop sesuai dengan network address SSID vlan yang
dipilih.