NAMA : SAFIRAH ADILAH

NIM : 4193331011
KELAS : KIMIA DIK C 2019
DOSEN PENGAMPUH : Prof. Dr. Anita Yus, M.Pd / Wan Nova
Listia,S.Pd, M.Pd
Soal:

1. Psikologi pendidikan berkaitan erat dengan teori belajar.

a) Apa relevansi teori belajar dengan masalah psikologi pendidikan yang ada ?

= antara teori belajar dengan psikologi pendidikan sangat lah erat dimana pada
psikologi pendidikan kita diajarkan untuk memahami lingkungan belajar, macam
kecerdasan dan juga memahami sesama. Selain itu, psikologi pendidikan juga bisa
membantu siswa ketika belajar sekaligus memupuk hubungan dengan manusia
secara halus. Ini menjadi salah satu kompetensi yang diidentifikasikan sebagai hal
penting untuk pengajaran yang efektif yaitu harus dilakukan dengan sikap. Berikut
teori yang berhubungan dengan Psikologi pendidikan.

TEORI BEHAVIORISME

Menurut Teori Behaviorisme, belajar adalah perubahan tingkah laku. Perubahan

tersebut merupakan dampak dari adanya interaksi antara stimulus dan respon.
Individu dikatakan belajar ketika terjadi perubahan pada perilakunya, karena
interaksi antara stimulus dan respon.

OPERANT CONDITIONING THEORY

Operant conditioning adalah kontrol perilaku oleh konsekuensi yang bisa

diperoleh, yaitu dengan kekhasan berupa dukungan positif dan negatif serta
hukuman positif dan negatif.

Dukungan positif adalah memberikan sesuatu yang menyenangkan pada suatu

perilaku. Dukungan negatif adalah membuang sesuatu yang tidak menyenangkan
sebagai sikap yang bisa diterima.

Hukuman positif digunakan untuk mengurangi perilaku yang tidak

menyenangkan. Hukuman negatif digunakan untuk mengurangi perilaku yang
tidak menyenangkan dengan mengambil sesuatu yang menyenangkan.
CLASSICAL CONDITIONING THEOR

Classical conditioning merupakan teori dengan melibatkan pembelajaran pada

perilaku baru melalui suatu proses yang berkesinambungan. Terdapat tiga tahapan
pada teori ini dengan pemberian stimulus baru pada masing masing tahapan.

TEORI KOGNITIF

Teori kognitif memfokuskan perubahan proses mental dan struktur yang terjadi
sebagai hasil dari upaya untuk memahami sekitar. Teori kognitif dugunakan untuk
proses pembelajaran yang sederhana seperti mengingat nomor telepon dan
lainnya.

TEORI GESTALT

Gestalt merupakan teori yang menjelaskan proses persepsi melalui penataan

komponen sensasi yang memiliki hubungan atau pola menjadi kesatuan.
Disimpulkan bahwa, seseorang cenderung melihat sesuatu di sekitarnya sebagai
kesatuan yang utuh. Teori Gestalt menjelaskan bagaimana persepsi visual bisa
terbentuk

b) Menurut anda, apakah ada pemecahan masalah psikologi belajar pada anak
didik melalui teori belajar tersebut?. Jelaskan dan beri contohnya.
= Menurut saya konstribusi teori belajar pada pemecahan masalah pembelajaran
pada anak didik ada. kontribusi atas terbentuknya teori-teori yang preskriptif yang
akhirnya melahirkan model preskriptif. Jelas tampak bahwa model preskriptif
adalah model untuk (analisis) atau konseptualisasi teori preskriptif. Pada akhirnya
evaluasi dari praktek-praktek riil akan kembali memberikan informasi perlunya
perbaikan teori-teori dan model.
Dalam bidang pembelajaran sering sekali antara istilah model dengan istilah teori
disamakan walaupun ada juga pandangan yang membedakan antara model dengan
teori. Kebingungan penggunaan istilah teori dengan model terjadi karena 2 hal
berikut, yakni (1) etidakpastian apakah sebuah model merupakan “model dari
(analisis)” situasi yang umum atau teori ataukah dimaksudkan untuk menjadi
“model untuk (sintesis)” emergent arrangement atau teori, dan (2) berkaitan
 dengan masalah adaptasi paradigma dari sebuah ilmu laboratorium ekperiemental
ke paradigma suatu bidang terapan.

2. Perbedaan pada setiap individu menyebabkan perbedaan proses dan hasil

belajar.

a) Jelaskan maksud kalimat di atas?

= perbedaan individu disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor keturunan atau
bawaan lahir, dan faktor pengaruh lingkungan. Kedua faktor ini memberikan
pengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan peserta didik. Perbedaan
individu menyangkut dengan berbagai aspek seperti :

1. kecerdasan, siswa yang kurang cerdas menunjukkan ciri-ciri belajar

lebih lambat, memerlukan banyak latihan, dan waktu yang lama untuk maju.
2. Bakat bakat mempengaruhi perkembangan individu. Setiap peserta
didik atau atau anak didik pasti memiliki bakat yang berbeda-beda.
3. Prestasi Prestasi Belajar, perbedaan hasil belajar di kalangan para
siswa disebabkan oleh faktor-faktor kematangan, latar belakang pribadi, sikap
dan bakat terhadap pelajaran, jenis mata ajaran yang diberikan, dan
sebagainya.

b) Apa yang harus kamu lakukan untuk membantu peserta didik dalam menghadapi
perbedaan tersebut?
= Untuk menghadapi perbedaan tersebut adalah dengan memahami karakteristik
setiap individu , dan memberikannya motivasi.Dengan adanya niat dan motivasi
belajar diharapkan ketika proses belajar mengajar berlangsung, siswa tidak merasa
kesulitan dalam menerima materi pembelajaran yang diberikan oleh guru Selain
itu menciptakan suasana dan lingkungan belajar yang efektif Juga diperlukan
sehingga kegiatan belajar dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan dan
hasil belajar siswa
juga akan memuaskan.
3. Motivasi diri diperlukan untuk menumbuhkan keyakinan akan kemampuan
pada diri sendiri. Buatlah satu kalimat motivasi diri yang membangun!
= Jangan pernah menyerah ketika kita masih mampu berusaha. Tidak ada kata
berakhir sampai kita berhenti mencoba. Karena selalu ada harapan bagi kita yang
selalu berdoa dan selalu ada jalan bagi kita yang selalu berusaha.