MEDIA AGAR
A. TEORI DASAR
Kultur murni suatu mikroorganisme yang telah diketahui sifat-sifat dan
kemampuannya dapat disimpan sebagai kultur induk (stock
culture/primary culture). Kultur tersebut selanjutnya dapat dianggap
sebagai kultur persediaan salah satu teknik penyimpanan dan
pemeliharaan kultur ini adalah dengan cara membiakkan kultur tersebut
pada media agar miring dalam tabung reaksi dan selanjutnya disimpan
dalam lemari es batu atau pada suhu kamar. Penyimpanan dengan cara
ini dapat bertahan antara 10-14 dan selanjutnya proses pembiakan
tersebut harus diulang atau diperbarui lagi secara periodik.
Proses pembiakan kultur mikroorganisme perlu dilakukan dengan
menerapkan teknik perlakuan secara aseptis. Hal ini dilakukan untuk
menghindari terjadinya kontaminasi dalam sistem yang dikembangkan.
B. TUJUAN PERCOBAAN
- Mengenalkan kepada mahasiswa penerapan teknik perlakuan aseptik
teknik pembiakan mikroorganisme dalam media agar miring dan
pengenceran dengan menggunakan media agar.
C. BAHAN PRAKTIKUM
- sayur Basi
- Susu basi
ALAT PRAKTIKUM
- Jarum penanam
- Pembakaran spiritus atau bunsen
- Tabung reaksi yang berisi media agar miring steril (2)
- Cawan petri yang berisi media agar steril
D. CARA KERJA
1. Pijarkan jarum penanam dengan menggunakan pembakar spiritus
atau bunsen
2. Ambil biakan mikroorganisme dengan cara menggeserkan jarum
penanam pada permukaan media kultur induk yang mengandung
mikroorganisme yang akan di biakkan
3. Geserkan bagian jarum yang telah mengandung mikroorganisme
tersebut dalam media agar miring dengan cara membuat garis zig-
zag dari permukaan ujung bawah hingga ujung atas. Pada cawan
petri, lakukan hal yang sama geser jarum penanam secara zig-zag.
1. Siapkansemuabahandanalat yang akandigunakan
2. Panaskanjarumose,
muluttabungreaksidanpinggirancaw
n petri sebelumdigunakan
3. Setelahkawatosedingin, celupkanpadasusubasi/sayur
basiuntukmengambil media biakan
4. Gorekanjarumoseuntukmikrobasay
basikedalam media dataryaknicaw
petri dansusubasipada media miri
yaknitabungreaksi
5. Setelahdigoreskansegeratutupmenggunakanalumuniu
m foil laludiikatmenggunakantalinilon agar
tidakterkontaminasi
6. Masukkan/simpandalam oven
danamatipembiakannyaselamabeb
apahari
E. DATA PERCOBAAN
Media yang sudahdibiakkanmikrobasetelahbeberapahari
G. KESIMPULAN
Dari percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa :
1. Proses pembiakan mikroorganisme harus dilakukan dengan steril
tanpa terkontaminasi
2. Pertumbuhan mikroorganisme tanpa/pada media agar dipengaruhi
oleh faktor lingkungan,suhu,kelembaban,serta steril atau tidaknya
alat yang digunakan
3. Proses dan media yang digunakan jika tidak steril akan menimbulkan
kontaminan pada media, sehingga menggangu pertumbuhan
mikroorgansime didalam media percobaan
4.Mikroba yang di dapat adalah STHAPYLOCOCCUS AUREUS
DAFTAR PUSTAKA
Jobsheet 2019 penuntun praktikum mikrobiologi.Palembang :
Politeknik Negeri Sriwijaya.
Gambar Alat