Anda di halaman 1dari 9

Kontrak

KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL


2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

PERJANJIAN KONSORSIUM

antara
PT BANGUN PRIMA SEMESTA
dengan
PT MITRA AZETA SEJAHTERA

Tentang
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

: ……………………………………
NOMOR
: ……………………………………

Surat Perjanjian ini dibuat pada hari ini ….. tanggal ….. bulan ….. tahun dua ribu dua puluh
(…-….-2020), oleh dan antara :

I. PT BANGUN PRIMA SEMESTA

Dalam hal ini diwakili secara sah oleh WILLY GUNAWAN, jabatan Direktur
PT. Bangun Prima Semesta, berdasarkan Akta Pendirian Perusahaan Nomor 07
tanggal 29 Agustus 2006, dibuat dihadapan Notaris Leolin Jayayanti, SH. Di Jakarta,
dan Akte Perubahan Terakhir Nomor 16 tanggal 19 Agustus 2020, dibuat dihadapan
Notaris Audra Melanie Nicole Manembu, SH.,M.H.,M.KN., Di Kota Serang,
berkedudukan di Gedung Menara Karya Lantai 3 Unit D, Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5
Kav 1-2, Kuningan Timur, Setiabudi, Jakarta Selatan 12950, yang selanjutnya dalam
Surat Perjanjian ini disebut «PIHAK PERTAMA» ---------------------

II. PT MITRA AZETA SEJAHTERA,

Dalam hal ini diwakili secara sah oleh …………………………, jabatan ……………
berdasarkan………………………………………………………………………………………,
berkedudukan di ………………………………. , selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut
« PIHAK KEDUA » -----------------------------

Selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA
PIHAK, dengan ini menyatakan telah sepakat dan setuju untuk mengadakan Perjanjian
Kerja Sama Konsorsium Pekerjaan Mekaninak Elektrikal Jakarta International Stadium
selanjutnya disebut "Perjanjian"), dengan ketentuan dan syarat-syarat yang diatur dalam
Pasal-Pasal sebagai berikut:

1. Umum Istilah-istilah yang digunakan dalam syarat-syarat Perjanjian ini


harus mempunyai arti atau tafsiran seperti yang dimaksudkan
sebagai berikut:

1.1 Barang/Jasa adalah setiap benda baik berwujud maupun


tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat
diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan
oleh PIHAK PERTAMA.

1|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

1.2 Perjanjian adalah persetujuan tertulis yang ditandatangani


oleh PARA PIHAK termasuk lampiran-lampiran dan
perubahan/amandemen atau tambahannya, yang mengatur
ketentuan dan syarat serta hak, kewajiban dan tanggung-
jawab PARA PIHAK dalam konsorsium

1.3 Lingkup Pekerjaan adalah jumlah keseluruhan pekerjaan


yang dilaksanakan oleh PARA PIHAK sebagaimana diatur
dan ditetapkan dalam Lampiran Perjanjian ini

1.4 Hari adalah hari kalender.

1.5 Proporsional adalah prosentase atau pecahan yang


diwakili oleh perbandingan (ratio) harga, biaya, keikutsertaan
modal (sharing), dan porsi serta tanggung jawab masing-
masing untuk setiap PIHAK yang timbul dari pelaksanaan
Pekerjaan dan atau pemasukan dana oleh PARA PIHAK

1.6 Pendapatan adalah setiap dan semua pendapatan yang


menjadi hak dan diterima dan atau diterima oleh PARA
PIHAK

2. Pembagian 2.1 PARA PIHAK menyepakati tugas dan pembagian porsi dan
Lingkup tanggungjawab masing-masing perusahaan dalam
Pekerjaan Konsorsium yaitu sebagai berikut :
1) PT BANGUN PRIMA SEMESTA 60% (enam puluh
persen)
2) PT PT MITRA AZETA SEJAHTERA 40 % (empat puluh
persen)

2.2 Perjanjian ini menunjuk PIHAK PERTAMA sebagai


Perusahaan Utama (Leading Company) untuk Konsorsium
dan mewakili serta bertindak untuk dan atas nama
Konsorsium. Oleh karena itu, susunan Konsorsium adalah
sebagai berikut :

1) PT BANGUN PRIMA SEMESTA (PIMPINAN


KONSORSIUM)
2) PT MITRA AZETA SEJAHTERA (ANGGOTA
KONSORSIUM)

2.3 Anggota Konsorsium baik secara sendiri-sendiri maupun


secara bersama-sama bertanggungjawab untuk
melaksanakan pekerjaan-pekerjaan yang termasuk dalam
lingkup pekerjaannya dengan sebaik-baiknya dibawah
PIMPINAN KONSORSIUM.

2.4 PARA PIHAK mempunyai tugas dan tanggung-jawab yang


tidak terpisahkan dan saling terkait dari tugas dan
tanggungjawab selama proses pengadaan dan/atau
pelaksanaan pekerjaan mekanikal elektrikal Jakarta
International Stadium

2|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

2.5 PARA PIHAK harus saling memberikan informasi teknis dan


komersial untuk dikoordinasikan dalam lingkup pekerjaan
PARA PIHAK

3. Tanggung Disamping tanggung jawab yang telah diatur dalam Pasal lain
Jawab PARA dalam Perjanjian ini, Para Pihak setuju bahwa hak, tanggung jawab
PIHAK serta pembagian lingkup kerja diantara Para Pihak adalah sebagai
berikut:

3.1 PIHAK PERTAMA selaku Pimpinan Konsorsium :


a) Koordinasi teknis, organisasi dan komersil kepada
Anggota Konsorsium dalam melaksanakan Proyek ;
b) Mengeksekusi dan membuat semua keputusan yang
berkaitan dengan pelaksanaan Proyek
c) Menyedakan Tim Project Management untuk koordinasi
dalam implementasi perjanjian
d) Mewakii konsorsium untuk berhubungan dengan pihak-
pihak ketiga, khususnya pelaksanaan negosiasi-negosiasi
dengan Pemilik Proyek atau pihak-pihak ketiga lainny,
termasuk hal surat menyurat;
e) Melakukan evaluasi (pengecekan) kesesuaian hasil
implementasi dengan yang disyaratkan oleh Pemilik
Proyek;
f) Bertanggung jawab atas seluruh proses pelaksanaan
Perjanjian termasuk penerbitan tagihan dan penerimaan
pembayaran dari Pemilik Proyek;
g) Segera memberitahu Anggota atas kejadian-kejadian
penting dan memberi mereka salinan surat-surat yang
penting khususnya, mengenai Lingkup Pekerjaan Proyek
tersebut.
h) Menyusun Rencana kerja dan Anggaran Kerjasama
sesuai Perjanjian.

3.2 PIHAK KEDUA selaku Anggota Konsorsium :


a) Menyediakan Tim Project Management untuk koordinasi
dalam implementasi Perjanjian;
b) Melaksanakan Ruang Lingkup Pekerjaan sesuai dengan
Lampiran Perjanjian ini.

4. Bahasa dan 4.1 Bahasa Perjanjian menggunakan bahasa Indonesia.


Hukum 4.2 Hukum yang digunakan adalah hukum yang berlaku di
Indonesia.

5 Korespondensi 5.1Semua korespondensi dapat berbentuk surat, e-mail dan/atau


faksimili dengan alamat tujuan PARA PIHAK yang tercantum
dalam Perjanjian.

5.2Semua pemberitahuan, permohonan, atau persetujuan


berdasarkan Perjanjian ini harus dibuat secara tertulis dalam
Bahasa Indonesia, dan dianggap telah diberitahukan jika telah
disampaikan secara langsung kepada wakil sah Para Pihak,
atau jika disampaikan melalui surat tercatat dan/atau faksimili

3|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

ditujukan ke alamat yang tercantum dalam Perjanjian.

5.3Konsorsium sebagaimana dimaksud pada Pasal 1


berkedudukan di Kantor Operasional PT BANGUN PRIMA
SEMESTA :

a) Alamat : Area PT Voksel Electric Tbk, Jl. Raya


Narogong Km 16 Cileungsi Kabupaten Bogor 16820.

b) No Telepon : (021) 8249 1705, 8234 828

c) Email : info@bangunprimasemesta.com

6 Tanggun Jawab 6.1 Terlepas dari pembagian tanggung jawab antara Para Pihak
Bersama dan dalam Perjanjian ini, Para Pihak akan bertanggung jawab
Terpisah secara bersama-sama dan tanggung menanggung (tanggung
renteng) kepada Pemilik Proyek dan kepada siapapun
Konsorsium membuat perjanjian sehubungan dengan
pelaksanaan Perjanjian.

6.2 Para Pihak sepakat bahwa dalam hal terjadi kegagalan dalam
pelaksanaan Perjanjian mengalami kerugian yang disebabkan
oleh kesalahan atau kelalaian salah satu Pihak atau
personilnya, maka Pihak yang melakukan kesalahan atau
kelalaian tersebut wajib membayar seluruh tuntutan ganti rugi
yang timbul. Dengan kata lain, masing-masing Pihak
bertanggung jawab terhadap tuntutan ganti rugi yang timbul
sehubungan dengan pekerjaan dan/atau jasa yang
dilaksanakan oleh masing-masing Pihak atau personilnya.

6.3 Apabila salah satu anggota Konsorsium melakukan


wanprestasi terhadap perjanjian ini, maka segala kerugian yang
timbul karenanya merupakan tanggung jawab anggota
konsorsium yang melakukan kelalaian atau wanprestasi
tersebut.

6.4 Apabila dampak kerugian tersebut berimbas dan menjadi


beban anggota lainnya maka anggota lainnya dapat melakukan
proses hukum sebagaimana tercantum pada Pasal 19
Perjanjian ini.

6.5 Dalam hal salah satu Pihak dalam Konsorsium sudah


mengetahui adanya kerugian, dan kemudian salah satu Pihak
tersebut mengundurkan diri, maka Pihak dalam Konsorsium
yang mengundurkan diri tersebut bukan karena kepailitan
dan/atau karena putusan pengadilan akan tetap menanggung
beban kerugian tersebut sesuai dengan komposisi penyertaan
Para Pihak sesuai Perjanjian ini, dan salah satu Pihak yang
mengundurkan diri tersebut tidak berhak atas keuntungan yang
akan diperoleh kemudian.

7 Bea-Bea Dalam total nilai proyek telah termasuk PPN 10% pajak – pajak,
biaya materai dan biaya-biaya lainnya menurut peraturan dan

4|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

ketentuan pemerintah yang berlaku yang timbul karena perbuatan


dan pelaksaan perjanjian menjadi tanggung jawab Para Pihak
secara sesuai dengan Lingkup Pekerjaan..

8 Biaya Biaya 8.1 PARA PIHAK sepakat dan sanggup untuk menyediakan modal
untuk pendanaan akan tugas-tugas dan pekerjaan-pekerjaan
yang dilakukan konsorsium melalui Leader Konsorsium dalam
jumlah kesanggupan yang disepakati bersama sebagaimana
diatur dan ditentukan didalam Perjanjian ini.

8.2 Biaya modal kerja termasuk namun tidak terbatas pada


pengeluaran – pengeluaran untuk sewa atau pembelian
perlengkapan, pembayaran kepada karyawan, penyusutan
aktiva, amortisasi biaya, asuransi, pajak, biaya pemeliharaan
dan perbaikan, pembayaran bunga pinjaman apabila ada dalam
rangka pelaksanaan Lingkup Pekerjaan menjadi tanggung
jawab masing – masing pihak sesuai dengan Pembagian
Lingkup Pekerjaan yang diatur pada Pasal 3 Perjanjian ini.

8.3 Para Pihak sepakat bahwa biaya – biaya yang menjadi


tanggung jawab Konsorsium yaitu biaya – biaya baik yang
secara langsung maupun tidak langsung diakibatkan oleh atau
berkaitan dengan pelaksanaan Proyek berdasarkan Perjanjian
ini misal biaya operasional Kantor Konsorsium, Biaya
Penerbitan Polis Asuransi, Biaya Penerbitan Jaminan
Pelaksanaan, Jaminan Pemeliharaan, Biaya DRM, Biaya
Rekonsilisasi merupakan tanggung jawab masing – masing
pihak sesuai dengan pembagian Lingkup Pekerjaan
sebagaimana diatur Pasal 3 Perjanjian ini.

8.4 Para Pihak sepakat bahwa Biaya Jaminan Uang Muka adalah
tanggung jawab masing – masing Pihak.

9 Perubahan 9.1 Perjanjian hanya dapat diubah melalui addendum Perjanjian.


Perjanjian
9.2 Perubahan Perjanjian bisa dilaksanakan apabila disetujui
oleh PARA PIHAK dan dituangkan melalui amandemen
Perjanjian, meliputi:
a. perubahan pekerjaan disebabkan oleh sesuatu hal yang
dilakukan oleh PARA PIHAK dalam Perjanjian sehingga
mengubah lingkup pekerjaan dalam Perjanjian;
b. perubahan lingkup pelaksanaan pekerjaan akibat
adanya perubahan pekerjaan;
c. perubahan harga Perjanjian akibat adanya perubahan
pekerjaan, perubahan pelaksanaan pekerjaan dan/atau
penyesuaian harga.

10 Penagihan 10.1 Konsorsium atas kesepakatan PARA PIHAK menggunakan


rekening masing-masing dalam melakukan penagihan
pembayaran secara terpisah sesuai dengan porsi yang
tercantum dalam perjanjian ini sebagai berikut :

5|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

Nomor rekening: 1210006326015


Nama Bank : Mandiri
Nama Akun : PT Bangun Prima Semesta

Nomor rekening:
Nama Bank :
Nama Akun : PT Mitra Azeta Sejahtera

10.2 Nilai tagihan masing – masing anggota Konsorsium adalah


sesuai dengan porsi masing – masing yang telah disepakati
dan ada dalam Lampiran Perjanjian ini. Semua tagihan
dikirimkan ke PIHAK PERTAMA yang akan membuat surat
pengantar tagihan dan mengumpulkan lembar tagihan
anggota konsorsium untuk dikirimkan keada Pemilik Proyek.
Biaya transfer pembayaran menjadi tanggung jawab masing
– masing anggota konsorsium yang dipotong langsung pada
pembayaran tersebut.

10.3 Penagihan dari nilai Lingkup Pekerjaan masing – masing


Pihak akan dilaksanakan dengan ketentuan lampiran
Perjanjian.

10.4 Pengelolaan keuangan masing – masing anggota adalah


tanggung jawab dari masing – masing anggota termasuk
pajak – pajak terkait.

11 Pengertian 11.1 Yang dimaksud Keadaan Kahar dalam Perjanjian ini adalah
Keadaan Kahar suatu keadaan yang terjadi diluar kehendak PARA PIHAK
dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya, sehingga
kewajiban yang ditentukan dalam Perjanjian menjadi tidak
dapat dipenuhi. Yang digolongkan Keadaan Kahar adalah:
a. Bencana alam;
b. Bencana non alam;
c. Bencana sosial;
d. Pemogokan;
e. Kebakaran; dan/atau
f. Gangguan industri lainnya sebagaimana dinyatakan
melalui keputusan bersama Menteri Keuangan dan
menteri teknis terkait

11.2 Tidak termasuk Keadaan Kahar adalah hal-hal yang


merugikan akibat perbuatan atau kelalaian Para Pihak.

11.3 Jangka waktu yang ditetapkan dalam Perjanjian untuk


pemenuhan kewajiban Pihak yang tertimpa Keadaan Kahar
harus diperpanjang sekurang-kurangnya sama dengan
jangka waktu terhentinya Perjanjian akibat Keadaan Kahar.

11.4 Pada saat terjadinya Keadaan Kahar, Perjanjian ini akan


dihentikan sementara hingga Keadaan Kahar berakhir
dengan ketentuan, PIHAK KEDUA berhak untuk menerima
pembayaran sesuai dengan prestasi atau kemajuan
pelaksanaan pekerjaan yang telah dicapai. Jika selama

6|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

masa Keadaan Kahar PIHAK PERTAMA memerintahkan


secara tertulis kepada PIHAK KEDUA untuk meneruskan
pekerjaan sedapat mungkin maka PIHAK KEDUA berhak
untuk menerima pembayaran sebagaimana ditentukan dalam
Perjanjian dan mendapat penggantian biaya yang wajar
sesuai dengan yang telah dikeluarkan untuk bekerja dalam
situasi demikian. Penggantian biaya ini harus diatur dalam
suatu adendum Perjanjian.

12 Bukan Cidera 12.1 Kegagalan salah satu Pihak untuk memenuhi kewajibannya
Janji yang ditentukan dalam Perjanjian bukan merupakan cidera
janji atau wanprestasi jika ketidakmampuan tersebut
diakibatkan oleh Keadaan Kahar, dan Pihak yang ditimpa
Keadaan Kahar:
a. telah mengambil semua tindakan yang sepatutnya untuk
memenuhi kewajiban dalam Perjanjian; dan

b. telah memberitahukan secara terrtulis kepada Pihak lain


dalam Perjanjian selambat-lambatnya 14 (empat belas)
hari sejak terjadinya Keadaan Kahar, dengan
menyertakan salinan pernyataan Keadaan Kahar yang
dikeluarkan oleh pihak/instansi yang berwenang sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan.

12.2 Kegagalan pemeliharaan akibat Keadaan Kahar tidak


dikenakan sanksi.

13 Perpanjangan Jangka waktu yang ditetapkan dalam Perjanjian untuk pemenuhan


Waktu Keadaan kewajiban Pihak yang tertimpa Keadaan Kahar harus diperpanjang
Kahar sekurang-kurangnya sama dengan jangka waktu terhentinya
Perjanjian akibat Keadaan Kahar.

14 Pemutusan oleh 14.1 Menyimpang dari Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum
PIHAK Perdata, PIHAK PERTAMA dapat memutuskan Perjanjian ini
PERTAMA melalui pemberitahuan tertulis kepada PIHAK KEDUA
setelah terjadinya hal-hal sebagai berikut:

a. PIHAK KEDUA lalai/cidera janji dalam melaksanakan


kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya dalam
jangka waktu yang telah ditetapkan;
b. PIHAK KEDUA gagal melakukan pekerjaan sesuai
dengan Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan yang telah
disepakati
c. PIHAK KEDUA berada dalam keadaan pailit;
d. Denda keterlambatan pelaksanaan pekerjaan akibat
kesalahan PIHAK KEDUA sudah melampaui yang
ditetapkan;
e. PIHAK KEDUA terbukti melakukan KKN, kecurangan
dan/atau pemalsuan yang diputuskan oleh instansi yang
berwenang; dan/atau
f. Pengaduan tentang penyimpangan prosedur, dugaan
KKN dan/atau pelanggararan persaingan sehat dalam
pelaksanaan pengadaan dinyatakan benar oleh instansi

7|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

yang berwenang.

14.2 Dalam hal pemutusan Perjanjian dilakukan karena kesalahan


PIHAK KEDUA:
a. Sisa pembayaran tidak dibayarkan;
b. PIHAK KEDUA membayar denda; dan/atau
c. PIHAK KEDUA dimasukkan dalam Daftar Hitam.

15 Pemutusan oleh 15.1 Menyimpang dari Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum
PIHAK KEDUA Perdata, PIHAK KEDUA dapat memutuskan Perjanjian ini
melalui pemberitahuan tertulis kepada PIHAK PERTAMA
apabila PIHAK PERTAMA tidak menerbitkan SPP (surat
perintah pembayaran) untuk pembayaran tagihan sesuai
dengan yang disepakati sebagaimana tercantum dalam
Perjanjian; atau

15.2 Dalam hal pemutusan Perjanjian dilakukan karena PIHAK


PERTAMA terlibat penyimpangan prosedur, dugaan KKN
dan/atau pelanggararan persaingan sehat dalam
pelaksanaan pengadaan, maka PIHAK PERTAMA dikenakan
sanksi berdasarkan perundang-undangan.

16 Penghentian Penghentian Perjanjian dapat dilakukan karena pekerjaan sudah


Perjanjian selesai atau terjadi Keadaan Kahar.

17 Dokumen- PIHAK KEDUA tidak diperkenankan menggunakan dan


Dokumen menginformasikan dokumen Perjanjian atau dokumen lainnya yang
Perjanjian dan berhubungan dengan Perjanjian untuk kepentingan pihak lain,
Informasi misalnya spesifikasi teknis dan/atau gambar-gambar, kecuali
dengan ijin tertulis dari PIHAK PERTAMA

18 Hak Kekayaan PIHAK KEDUA berkewajiban untuk melindungi Pejabat Pembuat


Intelektual Komitmen dari segala tuntutan atau klaim dari pihak ketiga atas
pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual.

8|Page
BPS ..................................(MAS)..................................
Kontrak
KONSORSIUM UNTUK PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL
2020
JAKARTA INTERNATIONAL STADIUM

19 Penyelesaian 19.1 Cara penyelesaian perselisihan atau sengketa antara PARA


Perselisihan PIHAK dalam Perjanjian yang meliputi musyawarah, mediasi,
konsiliasi, arbitrase, serta pengadilan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.

19.2 PARA PIHAK akan berusaha mencari penyelesaian secara


musyarawah terlebih dahulu. Bila setelah musyawarah
selama 30 (tiga puluh) hari, PARA PIHAK tidak mencapai
kata sepakat dalam sengketa tersebut, maka penyelesaian
sengketa dapat melalui mediasi, konsiliasi dan, arbitrase.

19.3 Apabila selama 30 (tiga puluh) hari setelah dilakukan,


mediasi, konsiliasi, dan arbitrase tetap tidak mencapai kata
sepakat, maka penyelesaian sengketa ditempuh melalui
Pengadilan di Indonesia.

20 Itikad Baik 20.1 PARA PIHAK bertindak berdasarkan asas saling percaya
dan tanggung jawab yang disesuaikan dengan hak-hak serta
kewajiban yang terdapat dalam Perjanjian.

20.2 PARA PIHAK setuju untuk melaksanakan perjanjian dengan


jujur tanpa menonjolkan kepentingan masing-masing pihak.
Apabila selama Perjanjian, salah satu pihak merasa
dirugikan, maka diupayakan tindakan yang terbaik untuk
mengatasi keadaan tersebut.

DENGAN DEMIKIAN, PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah bersepakat untuk
menandatangani Perjanjian ini pada tanggal tersebut di atas dan melaksanakan Perjanjian
sesuai ketentuan diatas dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di
Republik Indonesia.

Untuk dan atas nama Untuk dan atas nama

PT BANGUN PRIMA SEMESTA PT MITRA AZETA SEJAHTERA

WILLY GUNAWAN ………………………….


DIREKTUR

9|Page
BPS ..................................(MAS)..................................

Anda mungkin juga menyukai