“ SWAKARYA “
Disusun Oleh :
Dosen Pengampu :
UNIVERSITAS JEMBER
2020
1. LATAR BELAKANG
KEANGGOTAAN KOPERASI
Keanggotaan koperasi bersifat sukarela dan terbuka, tidak berarti bahwa siapapun
bisa masuk menjadi anggota koperasi begitu saja.Tetapi, terdapat syarat-syarat
tertentu yang harus dipenuhi untuk menjadi anggota koperasi. Diantara syarat-
syarat untuk bisa menjadi anggota KSP “Swakarya“ adalah :
Kewarganegaraan Indonesia.
Bersedia melakukan kewajiban sesuai dengan Undang-Undang (UU) dan
Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART).
Telah melakukan pembayaran dari simpanan pokok dan simpanan wajib
koperasi.
Merupakan karyawan dari Bank Swadaya.
Keanggotaan koperasi tidak dapat dipindah tangankan dengan cara apapun.
JENIS KEGIATAN
RAPAT ANGGOTA
Rapat Anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam Koperasi
Simpan Pinjam Swakarya. Rapat Anggota Koperasi Simpan Pinjam Swakarya
dilaksanakan untuk menetapkan:
a. Anggaran Dasar (AD), Anggaran Rumah Tangga (ART) dan perubahan
AD / ART.
b. Kebijaksanaan umum dibidang organisasi, manajemen usaha dan
permodalan Koperasi Simpan Pinjam Swakarya.
c. Pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian Pengurus dan Pengawas.
d. Rencana Kerja, Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi Jasa
Keuangan Syariah, serta pengesahan laporan keuangan.
e. Pembagian Sisa Hasil Usaha.
f. Penggabungan, peleburan, pembagian dan pembubaran Koperasi Simpan
Pinjam Swakarya.
g. Rapat anggota dilakukan sekurang-kurangnya dua kali dalam 1 (satu)
tahun.
h. Rapat anggota dapat dilakukan secara langsung atau melalui perwakilan
yang pengaturannya ditentukan dalam Anggaran Rumah Tangga.
i. Rapat Aggota Koperasi Mahasiswa Bhinekatama tediri dari :
o Rapat Anggota Tahunan (RAT).
o Rapat Anggota Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan
Belanja Koperasi (RA RK dan RAPBK).
o Rapat Anggota Khusus (RA Khusus).
J. Rapat anggota sah jika anggota yang hadir lebih dari ½ (satu per dua) dari
jumlah anggota Koperasi Simpan Pinjam Swakarya.
SISA HASIL USAHA
SHU koperasi adalah selisih antara seluruh pendapatan yang diperoleh
dengan biaya-biaya operasional koperasi, termasuk penyusutan, kewajiban
lain, dan pajak dalam satu tahun buku. Definisi SHU koperasi secara jelas dan
rinci disebutkan dalam Pasal 45 Undang-Undang No. 25 Tahun 1992 tentang
Perkoperasian, yaitu pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun
buku setelah dikurangi dengan biaya, penyusutan, dan kewajiban lain
termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan.
Pembagian dana SHU ini tidak dilihat dari besar kecilnya simpanan
anggota sebagai modal yang ditanamkan anggotanya, tetapi dilihat dari
seberapa aktifkah anggota tersebut berkontribusi dalam kegiatan KSP
Swakarya.
Alokasi pembagian SHU ditetapkan dalam rapat anggoa dalam pasal 5
ayat 1 UU Perkoperasian disebut “Pembagian SHU kepada anggota dilakukan
tidak semata – mata berdasarkan modal yang dimiliki seseorang dalam
koperasi, tetapi juga berdasarkan pertimbangan jasa usaha anggota terhadap
koperasi. Ketentuan ini merupakan perwujudan kekeluargaan dan keadilan”.
SHU idealnya dialokasikan menjadi :
o Cadangan koperasi 35% jasa anggota
o Simpanan/modal/pinjaman 40%
o Dana pengurus 5%
o Dana pengelola koperasi/karyawan 5%
o Dana pendidikan pegawai 5%
o Dana pembangunan lingkungan/pengembangan koperasi 5%
o Dana sosial 5%
SIMPANAN DANA KOPERASI
o Simpanan pokok, merupakan iuran yang dibayarkan pada saat awal
masuk menjadi anggota. Pada KSP Swakarya di tetapkan sebesar
Rp. 150.000.
o Simpanan wajib, merupakan simpanan yang wajib di bayarkan setiap
bulannya. Pada KSP Swakarya di tetapkan sebesar Rp. 50.000.
LAMPIRAN
Pada hari Hari Rabu tanggal 4 November 2020 telah diselenggarakan Rapat Pendirian
Koperasi Simpan Pinjam “SWAKARYA” yang dihadiri oleh 25 orang yang telah
menyatakan diri bersedia menjadi anggota pendiri Koperasi, Adapun hasil keputusan rapat
adalah sebagai berikut :
3. Memberi kuasa kepada orang-orang tersebut diatas baik secara bersama-sama maupun
sendiri-sendiri untuk menandatangani, melengkapi persyaratan dan memproses Akta
Pendirian Koperasi Simpan Pinjam “SWAKARYA” sampai memperoleh status
Koperasi berbadan hukum serta melengkapi segala yang menyangkut perizinan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Demikian Berita Acara Rapat Pendirian Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Mahasiswa
“SWAKARYA”.
Kota Jember, November 2020
Ketua Sekretaris Bendahara
NIK : 3501189763899766
Dengan ini kami memohon perizinan untuk mendirikan sebuah Koperasi Simpan Pinjam
untuk mengembangkan kesejahteraan anggota. Koperasi ini bergerak dalam bidang Simpan
Pinjam yang berupa sebagai berikut :
Demikian surat perizinan koperasi ini kami ajukan mohon kiranya diberikan perhatian dan
prioritas serta ditindaklanjuti. Atas segala kebijakannya kami ucapkan terimakasih.
LEMBAR PENGESAHAN
Ketua Sekretaris Bendahara