LITERASI DIGITAL
ANDROID
A. Sejarah Android
Android, Inc. didirikan di Palo Alto, California, pada bulan Oktober 2003 oleh Andy
Rubin (pendiri Danger), Rich Miner (pendiri Wildfire Communications, Inc.), Nick Sears
(mantan VP T-Mobile), dan Chris White (kepala desain dan pengembangan antarmuka
WebTV) untuk mengembangkan "perangkat seluler pintar yang lebih sadar akan lokasi dan
preferensi penggunanya".
Perusahaan tersebut kemudian diakuisi oleh Google pada tanggal 17 Agustus 2005. Di
bawah naungan Google, android menghilang dan tidak melahirkan apapun sampai
pertengahan tahun 2008. Hingga pada 22 Oktober 2008, HTC Dream diluncurkan sebagai
ponsel seluler komersial pertama yang berbasis Android.
Dua tahun setelahnya, ponsel pintar seri Nexus One diluncurkan oleh Google dengan
bantuan HTC selama proses pembuatan. Hingga akhirnya melahirkan berbagai brand dari
OEM yang berbeda seperti Asus, Samsung, LG dan lain sebagainya.
Sejak tahun 2008 tersebut, Android secara bertahap telah melakukan sejumlah
pembaruan untuk meningkatkan kinerja sistem operasi, menambahkan fitur baru, dan
memperbaiki bug yang terdapat pada versi sebelumnya. Setiap versi utama yang dirilis
dinamakan secara alfabetis berdasarkan nama-nama makanan pencuci mulut atau camilan
bergula; misalnya, versi 1.5 bernama Cupcake, versi 1.6 bernama Donut, hingga versi ke 9.0
yang bernama Pie. Saat ini versi paling baru dari andorid adalah 10 atau android Q.
B. Karakteristik Android
1. Terbuka Android dibangun untuk benar-benar terbuka sehingga sebuah aplikasi dapat
memanggil salah satu fungsi inti ponsel seperti membuat panggilan, mengirim pesan
teks, menggunakan kamera, dan lain-lain. Android menggunakan sebuah mesin virtual
yang dirancang khusus untuk mengoptimalkan sumber daya memori dan perangkat keras
yang terdapat di dalam perangkat. Android merupakan open source, dapat secara bebas
diperluas untuk memasukkan teknologi baru yang lebih maju pada saat teknologi
tersebut muncul. Platform ini akan terus berkembang untuk membangun aplikasi mobile
yang inovatif.
2. Semua aplikasi dibuat sama Android tidak memberikan perbedaan terhadap aplikasi
utama dari telepon dan aplikasi pihak ketiga (third-party application). Semua aplikasi
dapat dibangun untuk memiliki akses yang sama terhadap kemampuan sebuah telepon
dalam menyediakan layanan dan aplikasi yang luas terhadap para pengguna.
4. Pengembangan aplikasi yang cepat dan mudah Android menyediakan akses yang sangat
luas kepada pengguna untuk menggunakan library yang diperlukan dan tools yang dapat
digunakan untuk membangun aplikasi yang semakin baik. Android memiliki sekumpulan
tools yang dapat digunakan sehingga membantu para pengembang dalam meningkatkan
produktivitas pada saat membangun aplikasi yang dibuat.
C. Fitur-Fitur Android
1. Android 1.0 Apple pie
Tanggal rilis: 23 September 2008
Fitur dan perbaikan:
a. Download dan updates via Android Market
b. Web Browser
c. Support Camera
d. Sinkronisasi antara Gmail, Contacts dan Google Agenda
e. Google Maps
f. Aplikasi YouTube
3. Perangkat android memiliki harga yang beragam, dari yang termurah hingga termahal
Mungkin dulu smartphone hanya bisa dimiliki oleh orang-orang tertentu, karena
harganya yang mahal. Akan tetapi, berkat munculnya sistem operasi Android ini,
kemudian handphone atau smartphone menjadi salah satu hal yang menjadi
kebutuhan sekunder, bahkan mungkin menjadi kebutuhan primer, karena memiliki
banyak fitur, dan harga yang sangat murah.
Hal ini tentu saja membuat google menjadi salah satu perusahaan yang sangat
concern di bidang teknologi, sehingga anda tidak perlu meragukan sistem operasi
android ini. Pengembangan dari sistem operasi Android ini pun terjamin, karena
sangat cepat dan juga sangat sering dilakukan pembaruan atau update oleh pihak
google.
Hal ini membuat sistem operasi android ini menjadi salah satu unggulang dalam
kebutuhan entertainment juga bisnis. Selain itu, apabila anda belum puas, anda pun
juga bisa melakukan kustomisasi pada OS Android anda, sehingga anda bisa
merasakan kemampuan android yang lebih cepat lagi.
3. Sistem operasi yang di custom sering tidak stabil dan kurang optimal
Meskipun merupakan salah satu sistem operasi yang dapat dilakukan proses
kustomisasi, akan tetapi hal ini bukan berarti OS android akan menjadi sempurna.
Terkadang sistem operasi android yang dikustomisasi bisa menjadi tidak stabil dan
menjadi tidak responsive, yang nantinya dapat berujung pada perangkat keras anda
yang menjadi lebih mudah panas dan kapasitas memory yang lebih mudah untuk
‘bocor’.
Daftar Pustaka
https://dosenit.com/software/sistem-operasi/kelebihan-dan-kekurangan-os-android
https://www.nesabamedia.com/pengertian-android-beserta-kelebihan-dan-kekurangannya/
https://www.liputan6.com/tekno/read/3919588/16-jenis-android-dari-masa-ke-masa-mulai-
apple-pie-hingga-pie#:~:text=Android%20Pie%20merupakan%20jenis%20Android,Pie
%20ini%20ialah%20App%20Actions. diakses pada 19 Oktober 2020