Baris Dan Deret Aritmatika
Baris Dan Deret Aritmatika
Pengertian Barisan
Barisan merupakan sautu urutan dari suatu anggota-anggota himpunan yang dilandasi dengan suatu
aturan tertentu.
Dalam masing-masing angota himpunannya akan diurutkan pada urutan atau suku pertama, kedua, dan
seterusnya.
Untuk menyatakan suatu urutan atau suku ke-n dari suatu barisan bisa kita notasikan dengan lambang:
Un .
Barisan juga dapat diartikan sebagai fungsi dari bilangan asli atau fungsi yang domainnya merupakan
himpunan bilangan asli. Sehingga, Un = f(n)
Baris aritmatika merupakan suatu baris di mana nilai pada masing-masing sukunya diperoleh dari suku
sebelumnya lewat penjumlahan atau pengurangan dengan suatu bilangan b.
Selisih antara nilai suku-suku yang berdekatan tersebut selalu sama yakni b.
Maka:
Un – U(n-1) = b
Untuk mengetahui nilai suku ke-n dari sebuah barisan aritmatika, bisa kita ketahui dengan cara
mengetahui nilai suku ke-k dan selisih antar suku yang berdekatan (b).
Un = Uk + (n – k)b
Jika yang diketahui merupakan nilai suku pertama Uk = a serta selisih antar sukunya (b), maka nilai k = 1
dan juga nilai Un = adalah
Un = a + (n – 1)b
Apabila terdapat barisan aritmatika yang memiliki banyak suku (n) ganjil, suku pertama a, dan juga suku
terakhir Un maka suku tengah Ut dari barisan tersebut ialah sebagai berikut.
Ut = 1/2(a + Un)
dengan t = 1/2(n+1)
Un = a + (n – 1)b
Keterangan:
a= suku pertama
b= beda
n= banyak suku
Apabila diantara dua suku barisan aritmatika disisipkan k buah suku sehingga akan terbentuk barisan
aritmatika baru. Maka perbedaab barisan aritmatika sesudah disisipkan k buah suku akan berubah.
Beda dari barisan aritmatika ini sesudah disisipkan k buah suku ialah sebagai berikut.
b’ = b/(k + 1)
Keterangan:
Banyak suku dari barisan aritmatika yang disisipkan k buah suku juga akan mengalami perubahan,
menjadi seperti berikut.
n’ = n + (n – 1)k
Keterangan:
Pengertian Deret
Contoh deret:
1+2+3+4+5+6+7+8+9
2 + 5 + 8 + 11 + 14 + 17
13 + 11 + 9 + 7 + 5 + 3
Deret aritmatika merupakan suatu penjumlahan antar suku-suku dari sebuah barisan aritmatika.
Penjumlahan dari suku-suku petama hingga suku ke-n barisan aritmatika tersebut bisa dihitung sebagai:
Sn = U1 + U2 + U3 + …. + U(n-1)
atau sebagai =
Jika, hanya diketahui nilai a merupakan suku pertama serta nilainya merupakan suku ke-n, maka nilai
deret aritmatikanya yakni:
Sn = n/2(a + Un)
Persamaan tersebut bisa kita balim untuk mencari nilai suku ke-n menjadi:
Sn = U1 + U2 + U3 + …. + U(n-1)
S(n-1) = U1 + U2 + U3 + …. + U(n-1)
Sn – S(n-1) = Un
Un = Sn – S(n-1)
Deret aritmatika merupakan suatu jumlah dari suku-suku barisan aritmatika. Deret aritmatika untuk n
suku pertama dinotasikan dengan huruf Sn serta mempunyai rumus sebagai berikut.
Sn = n/2(a + un)
ataupun
Sn = n/2(2a + (n – 1)b)
Keterangan:
a= suku pertama
b= beda
n= banyak suku