Anda di halaman 1dari 1

Nama : Anita Fatimatuz Zahro

Nim : 19010012 (Genap)


19A Keperawatan
Hiperbillirubinemia Pada Neonatus
Keadaan klinis pada bayi yang ditandai oleh pewarnaan ikterus pada kulit dan sklera
akibat akumulasi bilirubin tak terkonyugasi yang berlebih. Hiperbillirubinemia Terjadinya
peningkatan kadar plasma bilirubin 2 standar deviasi atau lebih dari kadar yang diharapkan
berdasarkan umur bayi atau lebih dari persentil 90.
Pembentukan bilirubin yaitu, Pada BBL , sekitar 75% produksi bilirubin berasal dari
katabolisme heme hemoglobin dan eritrosit sirkulasi , produksi bilirubin 8-10/kgBB/hr pada
BBL, 3-4 mg/BB/hr dewasa , dan peningkatan produksi bilirubin pd BBL masa hidup eritrosit
>pendek (70-90hr), peningkatan degradasi heme, turn over sitokrom yg meningkat dan
reabsorbsi bilirubin dari usus yg meningkat (sirkulasi enterohepatik).
Adapun transportasi bilirubin antara lain :
- Pembentukan bilirubin yg terjadi di RES, selanjutnya dilepaskan ke sisrkulasi yang akan
berkaitan dg albumin.
- BBL mempunyai kapasitas ikatan plasma yg rendah thd bilirubin krn konsentrasi albumin
yg rendah dan kapasitas ikatan molar yg kurang.
- Bilirubin yg terikat pd albumin serum merup.zat non polar dan tdk larut dlm air
ditransportasi ke sel hepar
- Bilirubin yg terikat dg albumin tidak dapat memasuki SSP dan bersifat non toksik
- Albumin juga bersifat afinitas yg tinggi terhadap obat-obatan yg bersifat asam ( mis:
penisilin, sulfonamid)
Strategi pencegahan hiperbillirubinemia, yaitu :
- Pencegahan dititik beratkan pada pemberian minum sesegera mungkin , sering menyusui
menurunkan shunt enterohepatik, menunjang kestabilan bakteri flora normal, dan
merangsang aktifitas usus halus
- Pencegahan/penanganan hiperbilirubinemia bertujuan menurunkan insidensi dari
neonatal hiperbilirubinemia dan ensefalopati bilirubin serta meminimalkan risiko yg tidak
menguntungkan seperti : kecemasan ibu, < breastfeeding atau th/ yg tdk diperlukan
Obat- Obatan yang dapat melpaskan ikatan bilirubin dengan albumin, Analgenik,
antipiretik, Antiseptik, desinfektan, Antibiotik dengan kandungan sulfa, Cefalosporin, Penisilin,
dll.

Anda mungkin juga menyukai