Anda di halaman 1dari 24

Falsafah dan Teori keperawatan

Ignasia Nila Siwi


STIKes Madani Yogyakarta
13 Agustus 2018
Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kuliah teori, mahasiswa mampu


memahami :
1. Definisi Teori dan Teori Keperawatan
2. Komponen suatu teori
3. Hubungan paradigma dan teori keperawatan
4. Jenis atau tingkatan teori
Definisi Teori

• model atau kerangka pikiran yang menjelaskan fenomena


alami atau fenomena sosial tertentu.
• ide pemikiran yang “menentukan” bagaimana dan
mengapa variabel-variabel dan pernyataan hubungan
dapat saling berhubungan (Labovitz dan Hagedorn)
• Teori dirumuskan, dikembangkan, dan dievaluasi menurut
metode ilmiah.
• Teori juga merupakan suatu hipotesis yang telah terbukti
kebenarannya.
• contoh : Teori Keperawatan
Teori Keperawatan

• kesatuan konsep, kumpulan definisi, dan asumsi yang


tersusun secara sistematis yang menjelaskan fenomena
tentang asuhan keperawatan.
• pernyataan yang terstruktur dan sistematis yang dapat
menjelaskan suatu fenomena, memrediksikan sekaligus
mengontrol variabel dari disiplin ilmu keperawatan
• merupakan usaha untuk menguraikan dan menjelaskan
berbagai fenomena dalam keperawatan (Sevens, 1984)
Komponen suatu teori

a. konsep
b. definisi
c. asumsi
d. fenomena
konsep

• formulasi tentang objek/kejadian yang dapat


diamati/dirasakan.
• sifat konsep --> abstrak, maka harus dijadikan variabel
• variabel --> konsep yang dapat diukur/dianalisis
• contoh : konsep pengetahuan keperawatan -->
dioperasionalkan dalam bentuk tes untuk menilai
pengetahuan keperawatan
• konsep-konsep yang saling terkait --> teori
definisi

• menjelaskan/menggambarkan teori, konsep ataupun


komponen yang menyusun teori tersebut.
• tidak dapat dikatakan SALAH/BENAR
• dapat dikatakan tidak lazim digunakan
• contoh : definisi keperawatan adalah kegiatan pemberian
asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau
masyarakat, baik dalam keadaan sakit maupun sehat
(Undang-undang Nomor 38 tahun 2014).
asumsi

• pernyataan-pernyataan yang menjelaskan konsep


(gabungan konsep)
• dugaan atau anggapan sementara yang belum terbukti
kebenarannya dan memerlukan pembuktian secara
langsung.
• dugaan yang diterima sebagai dasar, landasan berpikir
karena dianggap benar
fenomena

• hal-hal yang dapat disaksikan dengan pancaindra dan


dapat diterangkan serta dinilai secara ilmiah (seperti
fenomena alam); gejala
• contoh : gerhana adalah salah satu fenomena ilmu
pengetahuan
Hubungan paradigma dan teori keperawatan

• Paradigma abstrak

• model Konseptual

• Teori konkrit
model Konseptual

• kerangka kerja yang menjadi panduan dengan tampilan


yang deskriptif untuk menjelaskan suatu objek/kejadian
dalam disiplin ilmu keperawatan
• hubungan model dan teori :
– model --> memresentasikan realita, menggambarkan struktur
(Riehl dan Roy, 1980)
– teori --> menggunakan konsep abstrak untuk menjelaskan
realita (Thibodeau, 1983)
Paradigma

• model dalam teori ilmu pengetahuan, kerangka berpikir


(KBBI online, 2018)
• suatu cara pandang yang mendasar atau cara kita
melihat, memikirkan, memberi makna, menyikapi dan
memilih tindakan terhadap fenomena yang ada dalam
keperawatan (La Ode Jumadi, 1999 : 38)
komponen paradigma keperawatan

• manusia
• lingkungan
• sehat-sakit
• keperawatan
manusia

• merupakan makhluk biopsikososiospiritual, satu kesatuan


utuh dr aspek jasmani dan rohani dan unik krn
mempunyai berbagai macam kebutuhan sesuai dgn
tingkat perkembangannya.( Konsorium Ilmu Kesehatan,
1992 )
• jenis :
– individu sebagai klien/pasien
– keluarga sebagai klien/pasien
– masyarakat sebagai klien/pasien
lingkungan

• kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan,


dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya
yang mempengaruhi perikehidupan dan kesejahteraan
manusia serta makhluk hidup lainnya (KBBI online, 2018)
• Lingkungan --> dalam dan luar
• lingkungan dalam --> Lingkungan fisik, psikologi, sosial
• Lingkungan luar --> kultur, adat, struktur masyarakat,
status sosial, udara, suara, pendidikan, pekerjaan dan
sosial ekonomi budaya
sehat-sakit

• Sehat adalah suatu keadaan yang dinamis dimana


individu menyesuaikan diri dengan perubahan –
perubahan lingkungan internal dan eksternal untuk
memertahankan keadaan kesehatannya.
• faktor lingkungan internal yang mempengaruhi -->
psikologis, intelektual, spiritual dan proses penyakit
• faktor lingkungan eksternal yang mempengaruhi -->
ingkungan fisik, hubungan sosial dan ekonomi
lanjutan

• rentang sehat sakit --> Salah satu ukuran yang dipakai


untuk mengukur tingkat atau status kesehatan
• Rentang Sehat – Sakit menurut model “ Holistik Health “

sejahtera optimal, sehat sekali, sehat normal, setengah sakit, sakit, sakit kritis, mati
keperawatan

• kegiatan pemberian asuhan kepada individu, keluarga,


kelompok, atau masyarakat, baik dalam keadaan sakit
maupun sehat (Undang-undang Nomor 38 tahun 2014).
• Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional
dan komprehensif.
lanjutan

• Sebagai suatu profesi, keperawatan memiliki falsafah


yang bertujuan mengarahkan kegiatan keperawatan yg
dilakukan, meliputi :
1. Keperawatan menganut pandangan yang holistik thdp
manusia .
2. Kegiatan Kep. dilakukan dgn pendekatan humanistik.
3. Keperawatan bersifat universal
4. Keperawatan adalah bagian yang terintegrasi dari pelayanan
kesehatan .
5. Keperwatan menganggap klien sbg partner aktif
Falsafah

• Falsafah --> cara pandang, misal falsafah Indonesia -->


pancasila
• Falsafah keperawatan merupakan nilai-nilai, keyakinan,
dan cara pandang perawat terhadap fenomena yang
menjadi fokus kajian utama, yaitu manusia yang berada
dalam rentang sehat-sakit yang memiliki kebutuhan dasar.
(kurikulum ners 2016, hal 10-12)
• keperawatan memandang empat konsep dasar yang
dikenal sebagai metaparadigma keperawatan yaitu
manusia, lingkungan, sehat dan keperawatan.
kurikulum ners 2016, hal 36
CLASSIFICATION OF NURSING THEORIES
(Depending on the generalisability of their principles)
1. Metatheory: the theory of theory. Identifies specific
phenomena through abstract concepts.
2. Grand theory: provides a conceptual framework under which
the key concepts and principles of the discipline can be
identified.
3. Middle range theory: is more precise and only analyses a
particular situation with a limited number of variables.
4. Practice theory: explores one particular situation found in
nursing. It identifies explicit goals and details how these goals
will be achieved.
• Theories can also be categorised as:

1. "Needs "theories (Abdellah, Henderson, Orem)


2. "Interaction" theories. (King, Orlando, Peterson and
Zderad, Peplau)
3. "Outcome "theories (Johnson, Levine, Rogers,Roy)
4. "Humanistic theories"(Carl Rogers)
• http://staff.ui.ac.id/system/files/users/afifah/material/konse
pdanteorikeperawatanpp.pdf
• https://id.wikipedia.org/wiki/Teori
• https://kbbi.web.id/asumsi
• http://currentnursing.com/nursing_theory/nursing_theories
_overview.html
• http://www.nursing-theory.org/theories-and-models/

Anda mungkin juga menyukai