Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS REAL

TUGAS PRIBADI
Tentang
Membuktikan Teorema Pada Himpunan

Disusun oleh :
Syifa Syakira : 1814040037

DOSEN PENGAMPU :
ANDI SUSANTO, S.Si, M.Sc

JURUSAN TADRIS MATEMATIKA A


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI IMAM BONJOL PADANG
1442 H / 2020
Buktikan Teorema berikut !
Teorema Misalkan A, B, C adalah himpunan maka :
1. ∪
A ∩ A=A Sifat Idempoten

2. A ∪ B=B ∪ A
A ∩ B=B ∩ A Sifat Komutatif

3. ( A ∩ B ) ∩ C= A ∩( B∩ C)
( A ∪ B ) ∪C= A ∪( B ∪C) Sifat Asosiatif

4. A ∩ ( B∪C )=(A ∩B)∪( A ∩C )


A ∪ ( B ∩C )=(A ∪B)∩(B ∪C) Sifat Distributif

Pembuktian :

1. Misalkan A, B, C adalah himpunan maka :



Diketahui A ∪ A= A jika dan hanya jika A ∪ A ⊆ A dan A ⊆ A ∪ A
- Ambil sebarang 𝑥 ∈ 𝐴 ∪ 𝐴 , berarti 𝑥 ∈ 𝐴 atau 𝑥 ∈ 𝐴 berakibat 𝑥 ∈ 𝐴. Karena itu
𝐴 ∪ 𝐴 ⊆ 𝐴.
- Ambil sebarang 𝑥 ∈ 𝐴, berarti 𝑥 ∈ 𝐴 atau 𝑥 ∈ 𝐴. Dapat dinotasikan 𝑥 ∈ 𝐴 ∪ 𝐴. Ini
mengakibatkan 𝐴 ⊆ 𝐴 ∪ 𝐴
Dari kedua uraian di atas dapat disimpulkan bahwa 𝑨 ∪ 𝑨 = 𝑨
 A ∩ A=A
Diketahui 𝐴 ∩ 𝐴 = 𝐴 jika dan hanya jika 𝐴 ∩ 𝐴 ⊆ 𝐴 dan 𝐴 ⊆ 𝐴 ∩ 𝐴
- Ambil sebarang 𝑥 ∈ 𝐴 ∩ 𝐴, berarti 𝑥 ∈ 𝐴 dan 𝑥 ∈ 𝐴 berakibat 𝑥 ∈ 𝐴. Karena itu 𝐴
∩ 𝐴 ⊆ 𝐴.
- Ambil sebarang 𝑥 ∈ 𝐴, berarti 𝑥 ∈ 𝐴 dan 𝑥 ∈ 𝐴. Dapat dinotasikan 𝑥 ∈ 𝐴 ∩ 𝐴. Ini
mengakibatkan 𝐴 ⊆ 𝐴 ∩ 𝐴
Dari kedua uraian di atas dapat disimpulkan bahwa 𝑨 ∩ 𝑨 = 𝑨
2. Misalkan A, B, C adalah himpunan maka :
 A ∪ B=B ∪ A
Diketahui A ∪ B=B ∪ A jika dan hanya jika A ∪ B ⊆ B ∪ A dan B∪ A ⊆ A ∪ B
- Ambil sebarang x ∈ A ∪B, berarti x ∈ A atau x ∈ B. Ini dapat pula dinyatakan
x ∈ B atau x ∈ A, sehingga berakibat 𝑥∈ 𝐵∪𝐴. Olah karenanya A ∪ B ⊆ B ∪ A.
- Ambil sebarang x ∈ B ∪ A , berarti x ∈ B atau x ∈ A. Ini dapat pula dinyatakan
x ∈ A atau x ∈ B, sehingga berakibat x ∈ A ∪B. Olah karenanya B∪ A ⊆ A ∪ B
Dari kedua uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa A ∪ B=B ∪ A
 A ∩ B=B ∩ A
Diketahui A ∩ B=B ∩ A jika dan hanya jika A ∩ B⊆ B ∩ A dan B∩ A ⊆ A ∩ B
- Ambil sebarang x ∈ A ∩B, berarti x ∈ A atau x ∈ B. Ini dapat pula dinyatakan
x ∈ B atau x ∈ A, sehingga berakibat x ∈ B ∩ A. Olah karenanya A ∩ B⊆ B ∩ A.
- Ambil sebarang x ∈ B ∩ A , berarti x ∈ B atau x ∈ A. Ini dapat pula dinyatakan
x ∈ A atau x ∈ B, sehingga berakibat x ∈ A ∪B. Olah karenanya B∩ A ⊆ A ∩ B
Dari kedua uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa A ∩ B=B ∩ A

3. Misalkan A, B, C adalah himpunan maka :


 ( A ∩ B ) ∩ C= A ∩( B∩ C)
Diketahui ( A ∩ B)∩C= A ∩¿) jika dan hanya jika ( A ∩ B)∩C ⊆ A ∩(B ∩C )dan
A ∩( B ∩C)⊆( A ∩ B)∩C
- Ambil sebarang x ∈( A ∩ B)∩C, berarti x ∈( A ∩ B)dan x ∈ C. Dengan demikian
dapat dinyatakan bahwa ( x ∈ A dan x ∈ B)dan x ∈ C, pernyataan tersebut akan
sama bila dinyatakan x ∈ A dan ( x ∈ B dan x ∈C). Sehingga x ∈ A dan x ∈( B∩C )
, akhirnya dapat dituliskan x ∈ A ∩¿). Jadi, kesimpulannya
(𝐴∩𝐵)∩𝐶⊆𝐴∩(𝐵∩𝐶) .
- Ambil sebarang x ∈ A ∩¿), berarti x ∈ A dan x ∈(B ∩C) . Dengan demikian
dapat dinyatakan bahwa x ∈ A dan ( x ∈ B dan x ∈C), pernyataan tersebut akan
sama bila dinyatakan ¿) dan x ∈ C. Sehingga x ∈( A ∩ B) dan x ∈ C , akhirnya
dapat dituliskan x ∈( A ∩ B)∩C .
Jadi, kesimpulannya A ∩( B ∩C) ⊆( A ∩ B)∩C Dari kedua uraian diatas, dapat
disimpulkan ( A ∩ B)∩C= A ∩(B ∩C )
 ( A ∪ B ) ∪C= A ∪( B ∪C)
Diketahui ( A ∪ B) ∪ C=A ∪( B ∪C) jika dan hanya jika ( A ∪ B) ∪C ⊆ A ∪(B ∪C)
dan A ∪( B ∪C)⊆ ( A ∪B)∪𝐶
- Ambil sebarang x ∈( A ∪ B)∪C, berarti x ∈( A ∪ B) atau x ∈ C. Dengan
demikian dapat dinyatakan bahwa ( x ∈ A atau x ∈ B) atau x ∈ C, pernyataan
tersebut akan sama bila dinyatakan x ∈ A atau ( x ∈ B atau x ∈ C).Sehingga x ∈ A
atau x ∈ ¿) dan akhirnya dapat dituliskan x ∈ A ∪ ¿). Jadi, kesimpulannya
( A ∪ B) ∪C ⊆ A ∪( B ∪C) .
- Ambil sebarang x ∈ A ∪ ¿), berarti x ∈ A atau x ∈(B ∪ C) . Dengan demikian
dapat dinyatakan bahwa 𝑥∈𝐴 atau ( 𝑥∈𝐵 atau 𝑥∈𝐶), pernyataan tersebut akan
sama bila dinyatakan ( x ∈ A atau x ∈ B) atau x ∈ C. Sehingga x ∈ ¿) atau x ∈ C
dan akhirnya dapat dituliskan x ∈( A ∪ B)∪ C . Jadi, kesimpulannya
A ∪( B ∪C)⊆ ( A ∪ B)∪ C.
Dari kedua uraian diatas, dapat disimpulkan ( A ∪ B) ∪C=A ∪( B ∪ C)
4. Misalkan A, B, C adalah himpunan maka :
 A ∩ ( B∪C )=(A ∩B)∪( A ∩C )
Diketahui A ∩( B ∪C)=( A ∩ B) ∪( A ∩C ) jika dan hanya jika
A ∩( B ∪C) ⊆( A ∩ B)∪( A ∩ C) dan ( A ∩ B)∪( A ∩ C)⊆ A ∩(B ∪C)
- Ambil x ∈ A ∩( B ∪ C), berarti x ∈ A dan x ∈( B ∪C) , berarti pula x ∈ A dan
( x ∈ B atau x ∈ C). Pernyataan tersebut akan sama dengan pernyataan
( x ∈ A dan x ∈ B) atau ¿), Berakibat x ∈( A ∩ B)∪ (A ∩C). Oleh karenanya
A ∩( B ∪C) ⊆( A ∩ B)∪( A ∩ C)
- Ambil x ∈( A ∩ B)∪¿), berarti ( x ∈ A dan x ∈ B)atau ( x ∈ A dan x ∈C ).
Pernyataan tersebut akan sama dengan pernyataan pula x ∈ A dan
( x ∈ B atau x ∈ C) , Berakibat x ∈ A ∩( B ∪ C). Oleh karenanya
( A ∩ B)∪( A ∩ C)⊆ A ∪ ¿)
Dari kedua uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa A ∩( B ∪C)=( A ∩ B) ∪( A ∩C )
 A ∪ ( B ∩C )=(A ∪B)∩(B ∪C)
Diketahui A ∪( B ∩C)=( A ∪ B) ∩( A ∪C) jika dan hanya jika
A ∪( B ∩C) ⊆( A ∪ B) ∩¿) dan ( A ∪ B) ∩( A ∪ C )⊆ A ∪(B ∩C)
- Ambil x ∈ A ∪ ¿), berarti x ∈ A atau x ∈ ¿), berarti pula x ∈ A atau
( x ∈ B dan x ∈C). Pernyataan tersebut akan sama dengan pernyataan
( x ∈ A atau x ∈ B) dan ¿), Berakibat x ∈( A ∪ B)∩(A ∪ C) . Oleh karenanya
A ∪( B ∩C) ⊆( A ∪ B) ∩( A ∪C )
- Ambil x ∈( A ∪ B)∩(A ∪ C)¿ , berarti ( x ∈ A atau x ∈ B) dan ( x ∈ A atau x ∈C) .
Pernyataan tersebut akan sama dengan pernyataan pula x ∈ A atau
( x ∈ B dan x ∈C),Berakibat x ∈ A ∪(B ∩C). Oleh karenanya
( A ∪ B) ∩( A ∪C )⊆ A ∪ ¿)
Dari kedua uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa A ∪( B ∩C)=( A ∪ B) ∩( A ∪C)
Daftar Pustaka

Lecture Notes in Discrete Mathematics” oleh Marcel B. Finan (2001)

Anda mungkin juga menyukai