PENELITIAN
“RENDA HNYA
MOTIVASI
BELAJAR DAN FAKTOR-FAKTOR YANG
BERPENGARUH PADA INTERAKSI PEMBELAJARAN
MAHASISWA”
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
Reynaldi (191120230)
1
JURUSAN MANAGEMEN
2019/2020
KATA PENGANTAR
2
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..........................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
BAB IV PENUTUP
3
4.2 Saran..................................................................................12
REFERENSI......................................................................................13
BAB 1
PENDAHULUAN
5
6
BAB II
PEMBAHASAN
7
mencapai sebuah tujuan yang diharapkan.
A. Motivasi Intrinsik
B. Motivasi Ekstrinsik
B. Ketidaknyamanan fisik
Fisik merupakan aspek fisiologis/penampakan yang penting
10
untuk meningkatkan motivasi belajar. Seorang peserta didik dewasa
biasanya selalu memperhatikan penampilan fisiknya. Jika fisiknya
tidak membuat ia nyaman, motivasi belajarnya pun akan menurun.
Contoh; seorang yang mempunyai badan yang besar akan
mengalami penurunan motivasi jika ia diminta untuk belajar lari
sprint dilapangan.
C. Frustrasi
Kendala dan masalah hidup yang dihadapi oleh orang
dewasa merupakan hal yang harus dijalani. Terkadang dapat diatasi,
terkadang tidak. Mereka yang mengalami masalah yang tidak
tertanggulangi biasanya akan cepat frustrasi. Peserta didik seperti ini
tentu fokus utamanya menghadapi problem hidupnya yang sedang
carut-marut itu. Motivasi untuk terus belajar akan menurun sejalan
dengan rasa frustrasinya. Tutor/guru seharusnya dapat memahami
apa yang dihadapi peserta didiknya. Tutor/guru harus dapat
menyampingkan rasa frustrasi peserta didiknya dengan menjadikan
proses pembelajaran sebagai sesuatu yang menyenangkan dan
refreshing.
12
mengajar.
Ada beberapa strategi yang bisa digunakan untuk menumbuhkan
motivasi belajar siswa (Sardiman, 2010:92-95), ialah:
(1) menjelaskan tujuan pembelajaran pada peserta didik; (2) hadiah; (3)
saingan/kompetisi; (4) pujian; (5) hukuman; (6) mengembangkan
dorongan kepada mahasiswa untuk belajar; (7) membentuk kebiasaan
belajar yang baik; (8) membantu kesulitan belajar siswa secara individual
maupun kelompok; (9) menggunakan metode yang bervariasi; dan (10)
menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
BAB III
METODE PENELITIAN
Jurusan
Angkatan Total
Manajemen Akuntansi
Angkatan 2016 count 20 20 40
% within jurusan 32,3 % 29,9 % 31,0 %
Angkatan 2017 count 20 22 42
% within jurusan 32,3 % 32,8 % 32,6 %
Angkatan 2018 count 22 25 47
% within jurusan 35,5 % 37,3 % 36,4 %
Total count 62 67 129
% within jurusan 100 % 100 % 100 %
Mayoritas mahasiswa
No Indikator Jurusan Manajemen Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi
Frekuensi % Frekuensi % Frekuensi %
14
1 Memiliki
Sering 40,3 Kadang 49,3 Kadang 38,8
buku wajib
2 Menyimak
Sering 58,1 Sering 56,7 Sering 57,4
perkuliahan
3 Bertanya pada
Kadang 37,1 Kadang 47,8 Kadang 42,6
dosen
4 Mengerjakan
Sering 59,7 Sering 58,2 Sering 58,9
tugas mandiri
5 Ngobrol saat
Jarang 46,8 Kadang 49,3 Kadang 42,6
Kuliah
6 Bolos kuliah Jarang 69,4 Jarang 62,7 Jarang 65,9
15
BAB IV
PENUTUP
4.1 SIMPULAN
Berdasarkan penjelasan diatas penulis dapat mengambil
kesimpulan bahwa motivasi belajar adalah keseluruhan daya
penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar
yang menjamin kelangsungan dan yang memberikan arah pada
kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek
belajar itu dapat tercapai.
Motivasi memegang peranan yang sangat penting dalam kegiatan
belajar bagi mahasiswa, mempengaruhi intensitas kegiatan belajar,
tetapi motivasi dipengaruhi oleh tujuan yang akan dicapai dengan
belajar. Makin tinggi tujuan belajar maka akan semakin besar pula
motivasinya, dan semakin besar motivasi belajarnya akan semakin
kuat pula kegiatan belajarnya.
4.2 SARAN
Sebagai seorang mahasiswa yang berkutat di bidang akademik,
tumbuhkanlah motivasi itu dari dalam bukan karena faktor-faktor
luar. Karena dari dalam itulah kita sadar betapa pentingnya
keseriusan dan ketekunan belajar di perguruan tinggi.
16
17
REFERENSI
18
Nama : Nugraha Rasyid
Nim : 201120163
Prodi : Manajemen
Kelas : C Masamba
Semester :1
Kritikan :
A. Sampul
B. Kata Pengantar
C. Latar Belakang ;
1. Dalam penulisan kutipan tidak boleh ada jarak spasi antara tanda
petik dengan huruf awal.
20
Contoh : ” motivasi itu lebih tepatnya ialah “motivasi
2. Dalam penulisan kata depan awalan ”di” tidak boleh spasi
dengan kata ”dalam”. Karena kata tersebut bukan merupakan
kata keterangan tempat.
Contoh : ”di dalam” diganri dengan kata ”didalam”.
3. Didalam kata pengantar, menebalkan tulisan judul proposal itu
benar-benar keliru dalam aturan menulis proposal. Cukup tidak
perlu ditebalkan tulisan judulnya. Dalam penebalan tulisan
proposal, itu berlaku pada bab dan sub babnya.
D. Rumusan Masalah
E. Pembahasan
21
Contoh :
F. Metode Penelitian
Contoh :
22
A. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon mahasiswa dan
Karakteristik Motivasi Belajar terhadap jurusan dan angkatan
dengan penerapan metode diskusi. Pendekatan yang dilakukan
dalam penelitian ini merupakan pendekatan kuantitatif yang
artinya menekankan semua analisis informasi atau data yang
diperoleh diwujudkan dengan angka (numerikal) yang diolah
dengan analisis atau metoda statistik (Azwar, 2004: 5). Hanya
terdapat dua kalimat didalam paragraf tersebut.
B. Subyek dalam penelitian ini yaitu menganalisis data dan
informasi yang dikumpulkan dari sampel sebanyak 129
mahasiswa, yang terdiri atas 67 mahasiswa Akuntansi dan 62
mahasiswa Manajemen yang berasal dari angkatan tahun 2016,
2017, dan 2018. Ini dipilih sebagai subjek penelitian karena
ditemukan permasalahan-permasalahan yang ditemukan seperti
yang telah dipaparkan pada table berikut. Hanya terdapat dua
kalimat didalam paragraf tersebut.
C. Obyek dalam penelitian ini, dilaksanakan di Universitas
Muhammadiyah Palopo Fakultas Ekonomi dan bisnis yang
berada di Kabupaten Luwu Utara Kecamatan Masamba tahun
ajaran 2016, 2017 dan 2018 selama 3 tahun terakhir. Hanya
terdapat satu kalimat didalam paragraf tersebut.
G. Kesimpulan
23
24