Anda di halaman 1dari 11

Pengembangan Indikator Pembelajaran

Oleh : Pendidikan Kimia A 2014

1. Al Hariyanti (14030194011)

2. Evia Yuni Setyaningrum (14030194059)

3. Aristina (14030194079)

4. Amilatu Sholiha (14030194083)

5. Aina Safitri (14030194101)

Dimensi
Kompetensi Indikator
Indikator Soal Soal Jawaban Proses
Dasar Pembelajaran Pengetahuan
Kognitif
3.1 3.1.1 Menjelaskan 3.1.1.1 Disajikan Mol didefinisikan sebagai ... A Faktual C1
Menerapkan konsep massa atom beberapa definisi, a. Jumlah zat yang mengandung
konsep massa relatif, massa peserta didik dapat sebanyak jumlah atom yang
atom relatif molekul relatif, dan menentukan terdapat dalam 12 gram atom C-12
dan massa konsep mol. definisi mol dengan b. Jumlah yang mengandung jumlah
molekul tepat. atom dalam senyawa
relatif, c. Jumlah senyawa dalam satu unsur
persamaan d. Jumlah partikel dalam suatu atom
reaksi, hukum-
hukum dasar 3.1.1.2 Disajikan Rumus berikut yang menyatakan C Faktual C1
kimia, dan beberapa contoh molekul senyawa adalah...
konsep mol rumus unsur dan a. Ne
untuk molekul, peserta b. N2
menyelesaikan didik dapat c. NH3
perhitungan menentukan rumus d. NH4+
kimia. molekul senyawa
dengan benar.
3.1.1.3 Disajikan Persentase suatu unsur dalam suatu A Konseptual C2
suatu konsep senyawa atau persentase komposisi
tentang kadar zat, dari suatu unsur dalam senyawa
peserta didik dapat disebut...
menentukan a. Kadar zat
jawaban dari b. Rumus hidrat
konsep tersebut c. Jumlah mol
dengan benar. d. Massa molar
3.1.2 Menjelaskan 3.1.2.1 Disajikan Avogadro mengemukakan teorinya C Konseptual C2
hukum-hukum hukum dasar kimia tentang gas-gas, secara sederhana
dasar kimia yaitu hukum teori tersebut dapat dikemukakan
meliputi hukum Avogadro, peserta sebagai berikut : pada suhu dan
Lavoisier, Hukum didik mampu tekanan yang sama, gas-gas
Proust, Hukum menjelaskan
Dalton, Hukum hukum Avogadro
Gaylussac, dan dengan tepat. bervolume sama mempunyai ...
Avogadro a. Jumlah mol yang sama
b. Koefisien yang sama
c. Jumlah atom yang sama
d. Massa yang sama
e. Unsur yang sama
3.1.3 Menjelaskan 3.1.3.1 Disajikan Berapa volume oksigen yang B Konseptual C3
konsep mol volume suatu gas dibutuhkan untuk membakar 1 liter
termasuk dalam proses metana (CH4) dengan sempurna bila
aplikasinya, rumus pembakaran, siswa diukur pada suhu dan tekanan yang
empiris, rumus dapat menentukan sama?
molekul, dan kadar volume hasil dari a. 1 L
suatu senyawa reaksi pembakaran b. 2 L
tersebut dengan c. 3 L
tepat. d. 4 L
e. 5 L
3.1.3.2 Disajikan Logam aluminium larut dalam larutan C Prosedural C3
massa dari suatu KOH pekat berdasarkan reaksi :
unsure dalam 2 Al (s) + 2 KOH (aq) + 6 H2O (l) →
proses reaksi K[Al(OH)4](aq) + 3 H2 (g)
pelarutan. Siswa Volume gas ( pada STP ) yang
dapat menentukan dihasilkan pada pelarutan 2,7 gram Al
volume gas yang (Ar Al=27) ialah...
dihasilkan dalam a. 1,12 L
proses reaksi b. 2,24 L
pelarutan tersebut. c. 3,36 L
d. 4,48 L
4.2 4.2.1 Menganalisis Disajikan Fenomena 1: Terlampi Prosedural
Merancang, langkah-langkah fenomena, siswa Mario menemukan 2 buah botol yang r dalam
melakukan, percobaan titrasi dapat merumuskan berlabelkan HCl di dalam kunci
dan asam basa masalah, laboratorium sekolahnya, namun pada jawaban
menyimpulkan merumuskan kedua botol tersebut tidak tertera
serta hipotesis, konsentrasi HCl dan warna HCl pada
menyajikan menentukan botol A dan B berbeda. Warna HCl
hasil variabel pada botol A lebih cerah dibanding
percobaan manipulasi, kontrol botol B. Mario ingin sekali
titrasi asam- dan respon dengan mengetahui konsentrasi HCl pada
basa. benar, botol A dan B tersebut. Apakah yang
mengumpulkan dan harus ia lakukan?
menganalisis data, a. Merumuskan Masalah C4
dan membuat Setelah membaca fenomena
kesimpulan dengan diatas, tentukanlah rumusan
benar. masalah dari fenomena diatas
yang lebih menarik dan fleksibel
utnuk dipecahkan!
2. Membuat Hipotesis Terlampi Metakognitif C5
Tentukan hipotesis berdasarkanr dalam
rumusan masalah diatas! kunci
jawaban
3. Merencanakan Pemecahan Masalah Terlampi Prosedural C6
a. Tentukan variabel pada r dalam
percobaan yang akan kalian kunci
lakukan! (Variabel Kontrol, jawaban
variabel manipulasi, variabel
respon)
b. Tentukan alat dan bahan apa
saja yang diperlukan untuk
menguji hipotesis!
c. Untuk membuktikannya,
rancanglah percobaan dengan
menggunakan alat dan bahan
yang telah kalian tentukan!
4. Mengumpulkan Data Terlampi Prosedural C4
Mario melakukan titrasi masing- r dalam
masing 10 mL HCl pada botol A dan kunci
B dengan 0,1 M larutan NaOH, jawaban
ternyata diperlukan 10 mL larutan
NaOH untuk menetralkannya HCl
pada botol A dan 20 mL larutan
NaOH untuk menetralkannya HCl
pada botol B
Data Pengamatan : (Tulislah data
pengamatan atau informasi yang
diketahui berdasarkan pernyataan di
atas!)
5. Menganalisis Data Terlampi Konseptual C4
Berdasarkan hasil pengamatan r dalam
buatlah analisis dengan menjawab kunci
pertanyaan berikut ! jawaban
a. Tentukan persamaan reaksi
penetralan pada percobaan
tersebut?
b. Tentukan konsentrasi HCl
pada botol A dan B
6. Kesimpulan Terlampi Konseptual C5
Kesimpulan apa yang dapat kalian r dalam
ambil dari percobaan di atas? kunci
jawaban
4.2.2 Menganalisis Disajikan Fenomena 2 Terlampi Konseptual C4
langkah-langkah fenomena, siswa Reni disuruh ibunya membeli 2 botol r dalam
percobaan titrasi dapat merumuskan cuka dapur yang biasanya ia beli di kunci
asam-basa masalah, warung. Merk asam cuka yang biasa jawaban
merumuskan ia beli ternyata tinggal 1 yaitu merk
hipotesis, “X”, akhirnya Reni membeli cuka
menentukan dapur yang satu lagi dengan merk
variabel “Y”. Ia membaca kadar asam cuka
manipulasi, kontrol yang tertera di label pada merk “X”
dan respon dengan dan “Y” adalah 25 %. Setelah sampai
benar. di rumah, Reni mencicipi asam cuka
pada merk “X” dan “Y” ternyata
merk “X” lebih masam dibanding
merk “Y”. Reni tidak percaya dengan
kadar asam cuka merk “X” dan “Y”.
Yang harus Reni lakukan untuk
mengatasi rasa penasarannya?
1. Merumuskan Masaalah
Setelah membaca fenomena diatas,
tentukanlah rumusan masalah dari
fenomena di atas yang lebih menarik
dan fleksibel untuk dipecahkan.
2. Membuat Hipotesis Terlampi Konseptual C5
Tentukan hipotesis berdasarkan r dalam
rumusan masalah di atas! kunci
jawaban
3. Merencanakan Pemecahan Masalah Terlampi Prosedural C6
a. Tentukan variabel pada r dalam
percobaan yang akan kalian kunci
lakukan: jawaban
- Variabel Kontrol
- Variabel Respon
- Variabel Manipulasi
b. Tentukan alat dan bahan apa
saja yang diperlukan untuk
menguji hipotesis!
c. Untuk membuktikannya,
rancanglah percobaan dengan
menggunakan alat dan bahan
yang telah kalian tentukan
LEMBAR JAWABAN KOMPETENSI DASAR 4.2

 Fenomena 1

Mario menemukan 2 buah botol yang berlabelkan HCl di dalam laboratorium sekolahnya,
namun pada kedua botol tersebut tidak tertera konsentrasi HCl dan warna HCl pada botol A dan B
berbeda. Warna HCl pada botol A lebih cerah disbanding botol B. Mario ingin sekali mengetahui
konsentrasi HCl pada botol A dan B tersebut. Apakah yang harus ia lakukan?
1. Merumuskan masalah
Setelah membaca fenomena di atas, tentukannlah rumusan masalah dari fenomena di atas yang
lebih menarik dan fleksibel untuk dipecahkan !
Jawab :
Apakah ada perbedaan konsentrasi HCl pada botol A dan B ?

2. Membuat hipotesis
Tentukan hipotesis berdasarkan rumusan masalah di atas !
Jawab :
Ada perbedaan konsentrasi HCl botol A dan B

3. Merencanakan pemecahan masalah


a. Tentukan variabel pada percobaan yang akan kalian lakukan !
Jawab :
 Variabel kontrol : volume HCl, konsentrasi NaOH, indikator, peralatan (buret,
erlenmeyer, gelas kimia, statif)
 Variabel bebas : larutan HCl botol A dan B
 Variabel respon : konsentrasi HCl botol A dan B
b. Tentukan alat dan bahan apa saja yang diperlukan untuk menguji hipotesis !

Alat : Bahan :

Buret 50 mL Larutan NaOH 0,1 M

Erlenmeyer 100 mL Larutan HCl


Gelas kimia 100 mL Indikator BTB / PP
Corong Air suling
Klem Buret Kertas putih
Statif
Pipet seukuran

c. Untuk membuktikannya, rancanglah langkah percobaan dengan menggunakan alat dan


bahan yang telah kalian tentukan !
Jawab :
1) Merangkai buret, bilaslah buret dengan larutan NaOH 0,1 M kemudian tampung bilasan
dalam gelas kimia.
2) Isi buret dengan larutan NaOH 0,1 M sampai tepat pada 0 mL.
3) Masukkan 10 mL larutan HCl botol A ke dalam erlenmeyer dengan menggunakan pipet
seukuran, kemudian tetesi dengan indikator BTB atau PP sebanyak 3 tetes.
4) Letakkan selembar kertas putih dibawah erlenmeyer.
5) Alirkan perlahan larutan NaOH 0,1 M dari buret ke erlenmeyer yang terisi HCl.
6) Titrasi dihentikan saat terjadi perubahan warna merah muda yang tetap
7) Hitung volume NaOH 0,1 M yang digunakan.
8) Mengulangi langkah 4-7 untuk HCL botol B.

4. Mengumpulkan Data
Mario melakukan tirasi masing-masing 10 Ml HCl pada botol A dan B dengan 0,1 M larutan
NaOH, ternyata diperlukan 10 mL larutan NaOH untuk menetralkannya HCl pada botol A dan
20 mL larutan NaOH untuk menetralkannnya HCl pada botol B
Data pengamatan : (tulislah data pengamatan / informasi yang diketahui berdasarkan
pernyataan diatas)
Jawab :
Volume HCl = 25 mL
5. Menganalisis Data
Berdasarkan hasil pengamatan buatlah analisis dengan menjawab pertanyaan!
a. Tentukan persamaan reaksi penetralan pada percobaan tersebut?
Jawab :

Botol A

Vasam × Masam× BEasam = Vbasa× Mbasa×BEbasa

(M.V.1)HCl = (M.V.1)NaOH

M×10 = 0,1× 10

MHCl = 0,1 M

Botol B

Vasam × Masam×BEasam = Vbasa×Mbasa×BEbasa

(M.V.1)HCl = (M.V.1)NaOH

M×10 = 0,1× 20

MHCl = 0,2 M

6. Membuat Kesimpulan
Kesimpulan apa yang dapat kalian ambil dari percoban di atas?

Jawab:

 Konsentrasi HCl pada botol A adalah 0.1 M dan pada botol B adalah 0,2 M
 Ada perbedaan konsentrasi HCl pada botol A dan B

 Fenomena 2

Rani disuruh ibunya membeli dua botol cuka dapur yang biasanya Ia beli di warung. Merk

asam cuka yang biasa Ia beli ternyata tinggal satu merk “X”, akhirnya Reni membeli cuka dapur

yang satu lagi dengan merk “Y”. Ia membaca kadar asam cuka yang tertera di label pada merk “X”

dan “Y” adalah 25%. Setelah sampai dirumah Reni mencicipi asam cuka pada merk “X” dan
“Y”,ternyata merk “X” lebih masam dibanding merk “Y”. Reni tidak percaya denan kadar asam

cuka merk “X” dan “Y”. Apa yang harus Reni lakukan untuk mengatasi rasa penasarannya?

1. Merumuskan masalah
Setelah fenomena diatas, tentukanlah rumusan masalah dari fenomena diatas yang lebih

menarik dan fleksibel untuk dipecahkan!

Jawab:

Apakah ada perbedaan kadar CH3COOH pada merk “X” dan “Y”?

2. Membuat hipotesis
Tentukan hipotesis berdasarkan rumusan masalah di atas!

Jawab:

Ada perbedaan kadar CH3COOH pada merk “X” dan “Y”.

3. Merencakan pemecahan masalah


a. Tentukan variabel pada percobaan yang akan kalian lakukan!
Jawab:

 Variabel kontrol : volume CH3COOH, konsentrasi NaOH, Indikator pp,


peralatan (buret, Erlenmeyer, gelas kimia,statif, klem).
Konsentrasi NaOH = 0,1 M

Volume NaOH untuk botol A= 10 mL

Volume NaOH untuk botol B = 20 mL

 Variabel bebas: larutan asam cuka merk “X” dan “Y”


 Variabel respon: kadar CH3COOH
b. Tentukan alat dan bahan apa saja yang diperlukan untuk menguji hipotesis!
Jawab:

Alat: Bahan:
Buret 50 mL Larutan NaOH 0,1 M
Erlenmeyer 100 mL Larutan asam cuka merk “X” dan “Y”
Gelas kimia 100 mL Indikator PP
Corong Air suling
Labu ukur 100 mL Kertas putih
Klem buret
Statif
Pipet seukuran
c. Untuk membuktikannya, rancanglah langkah percobaan dengan menggunakan alat dan
bahan yang telah kalian tentukan!
Jawab:

1) Merangkai buret. Bilaslah buret dengan larutan NaOH 0,1M kemudian tampung
bilasan dalam gelas kimia.
2) Isi buret dengan NaOH 0,1M sampai tepat pada 0 mL.
3) Mengencerkan asam cuka merk “X”.
4) Masukkan 25 mL asam cuka yang telah diencerkan ke dalam erlenmeyer dengan
menggunakan pipet seukuran, kemudian tetesi dengan indikator PP sebanyak 3 tetes.
5) Letakkan selembar kertas putih dibawah erlenmeyer.
6) Alirkan perlahan larutan NaOH 0,1M dari buret ke erlenmeyer yang terisi asam
cuka.
7) Titrasi dihentikan saat terjadi perubahan warna merah muda yang tetap.
8) Hitung volume NaOH 0,1M yang digunakan.
9) Mengulangi langkah 3-8 untuk asam cuka merk “Y”.

Anda mungkin juga menyukai