TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Puskesmas
dkk., 2009).
orang yang bertempat tinggal di wilayah kerja puskesmas agar terwujud derajat
7
2.2 Kedudukan Puskesmas
tingkat kecamatan.
pertama yang dikelola oleh lembaga masyarakat dan swasta seperti praktek
dokter, praktek dokter gigi, praktek bidan, poliklinik dan balai kesehatan
kesehatan tingkat pertama ini adalah sebagai mitra (Syafrudin dkk., 2009).
8
2.3 Fungsi Puskesmas
kerjanya.
i. sadar, mau dan mampu melayani diri sendiri serta masyarakat untuk
hidup sehat.
pembiayaan.
9
vi. memberikan petunjuk kepada masyarakat tentang bagaimana menggali
dan menggunakan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien.
ditunjang dengan unit pelayanan kesehatan yang lebih sederhana yang disebut
pustu atau pusban adalah unit pelayanan kesehatan yang sederhana dan
keliling yang dilengkapi kendaraan bermotor roda empat atau perahu motor,
10
2.5 Pelayanan Kefarmasian
adalah suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang
berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti
11
rasional, memantau efek samping obat, menentukan metode penggunaan obat
(Bahfen, 2008).
pokok yaitu :
a. Pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai, yang terdiri dari :
proses kegiatan seleksi obat dan bahan medis habis pakai untuk
pasien.
ii. permintaan obat dan bahan medis habis pakai. Tujuannya adalah
iii. peneriamaan obat dan bahan medis habis pakai. Tujuannya supaya obat
dan bahan medis habis pakai yang diterima sesuai dengan kebutuhan
berdasarkan permintaan.
iv. penyimpanan obat dan bahan medis habis pakai. Tujuannya supaya mutu
yang ditetapkan.
memenuhi kebutuhan obat dan bahan medis habis pakai sub unit
12
vi. pengendalian obat dan bahan medis habis pakai. Tujuannya supaya tidak
terjadi kelebihan dan kekosongan obat dan bahan medis habis pakai di
pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai telah dilakukan, sebagai
pembuatan laporan.
viii. pemantuan dan evaluasi pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai.
dalam pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai sehingga dapat
yang langsung dan bertanggung jawab kepada pasien berkaitan dengan obat
dan bahan medis habis pakai dengan maksud mencapai hasil yang pasti
iii. konseling
13
2.6 Kegiatan Pokok Puskesmas
Usaha-usaha pokok itu bergantung pada faktor tenaga, sarana, prasarana, biaya
iii. imunisasi.
v. pengobatan bagi ibu, bayi, anak balita, dan pra sekolah untuk berbagai
penyakit ringan.
i. kursus KB untuk para ibu dan calon ibu yang mengunjungi KIA.
ii. konseling pemasangan IUD serta cara-cara penggunaan pil dan kondom
14
iii. penyehatan air buangan/limbah.
infeksi.
membuat diagnosis.
kesehatan.
h. kesehatan olahraga.
15
i. perawatan kesehatan masyarakat.
j. kesehatan kerja.
l. kesehatan jiwa.
m. kesehatan mata.
n. laboratorium sederhana.
sebagai berikut :
i. kepala puskesmas
ii. unit usaha yang bertanggung jawab membantu kepala puskesmas dalam
pengelolaan seperti :
c) keuangan
16
d) umum dan pengawasan
tidak tersedia tenaga yang memenuhi syarat untuk menjabat jabatan eselon
17
2.8 Mutu Layanan Kesehatan
pasien / masyarakat ini sangat penting karena pasien yang merasa puas akan
18
c. Perspektif penyandang dana. Penyandang dana atau asuransi kesehatan
masih terjangkau oleh pasien / masyarakat, yaitu pada tingkat biaya ketika
c. Cara pemberian dengan interval waktu pemberian yang tepat. Jarak minum
19
d. Lama pemberian yang tepat. Pada kasus tertentu memerlukan pemberian
e. Obat yang diberikan harus efektif dengan mutu terjamin. Hindari pemberian
obat yang kadaluarsa dan tidak sesuai dengan jenis keluhan penyakit.
f. Tersedia setiap saat dengan harga yang terjangkau. Jenis obat mudah
g. Meminimalkan efek samping dan alergi Obat. Beri informasi standar tentang
2012).
20