TUGAS OSEANOGRAFI

Oleh :

DELIA PUTRI HEDIANTI

NIM : 205080500111045

NO. PRESENSI : 22
1. Jelaskan dari mana asal air yang terdapat di Bumi!
- Diduga bumi terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu yang berasal dari gugusan gas
dan debu astronomi yang membentuk matahari, solar sistem, dan galaxy sekitar yang
Sebagian besar berupa hydrogen dan helium. Saat bumi memanas maka hydrogen dan
helium akan meleleh sehingga komponen yang merupakan bagian dari air akan terlepas
menjadi uap air, kemudian saat permukaan bumi mulai mendingin uap air akan
mengalami kondensasi sehingga berubah dari gas ke cair dan terbentuklah lautan.
2. Jelaskan siklus air (Hydrologi) di Bumi!
- Air hanya berubah bentuk, secara teoritis air tidak pernah hilang dari permukaan bumi.
Siklus dimulai dari sumber air laut ( air laut memegang 97% air yang ada di bumi ini).
Pada saat siang hari air laut akan mengalami evapurasi/penguapan, sehingga akan
terbentuk menjadi uap air. Proses transpirasi/proses keluarnya air melalui tanaman juga
akan menyebabkan bertambahnya kumpulan uap air di atmosfeR. Pada saat bumi
mendingin uap air mengalami kondensasi, kemudian akan turun sebagai prisipitasi air
hujan, kemudian jika jatuhnya di daerah air dingin maka akan tersimpan menjadi es dan
salju. Saat musim panas salju akan turun dan muncul sebagai gletser/lelehan dari salju
dan es. Jika lelehan/ air hujan masuk ke dalam pori-pori tanah akan menjadi air tanah,
tetapi terkadang ada yang keluar sebagai air tawar dan ada pula yang masuk Kembali ke
laut. Selanjutnya siklus ini akan berulang terus-menerus.
3. Apa yang menyebabkan wujud air berubah?
- Karena adanya ikatan molekul air yaitu hydrogen maka perubahan bentuk air
memerlukan energi yanf berasal dari panas. Perubahan bentuk air terjadi karena adanya
penambahan atau kehilangan panas yang kemudian di ikuti dengan terlepas atau
terbentuknya ikatan hydrogen antarmolekul air.
4. Apa yang dimaksud dengan lapisan thermocline. Jika lapisan ini terbentuk, apa yang terjadi
dengan lapisan di atas dan di bawah lapisan thermocline?
- Lapisan yang mengalami perubahan suhu drastic dari suhu yang hangat (mixed layer) ke
suhu yang dingin (deep water layer). Adanya lapisan termoclin ini menyebabkan masa
air yang berada di mixed layer tidak bisa tercampur dengna masa air yang berada di
deep water layer, sehingga terjadi perbedaan sifat-sifat antara air di mixed layer dengan
deep water layer. Adanya lapisan thermocline maka lapisan yang kaya oksigen tidak bisa
bercampur dengan lapisan yang kurang oksigen, air hangat tidak bisa bercampur dengan
air yang dingin, bahan organic yang sedikit di atas tidak bercampur dengan bahan
organic yang banyak di bawah.
5. Bagaimana profil suhu secara vertikal di daerah dengan latitude yang berbeda (low, high,
medium)?
- Profil suhu di lintang rendah (0-30) derajat lintang utara selatan, lintang tengah (30-60)
derajat lintang utara selatan, lintang tinggi (60-90) derajat lintang utara selatan. Pada
profil suhu di lintang rendah contohnya di equator terbentuk lapisan thermogen karena
suhu di permukaan mendekati 30 dan suhu di deep water kurang dari 10 sehingga
terbentuk lapisan thermocline . Profil suhu di lintang tengah pada saat musim panas bisa
terbentuk termogen karena suhu hampir mendekati 20 derajat, kemudian pada saat
musim dingin karena suhu permukaan turun makan lapisan thermocline menghilang/
perbedaannya rendah. Profil suhu di lintang tinggi(kutub) lapisan permukaannya hangat
lalu turun, kemudian karena ada panas bumi tidak langsung turun kebawah 0 tetapi
suhu dibagian deep water sedikit lebih hangat daripada suhu di dekat permukaan.
6. Apa yang dimaksud dengan lapisan halocline?
- Lapisan yang mengalami perubahan salinitas yang besar dari salinitas yang rendah
menjadi salinitas yang tinggi (deep ocean).
7. Jelaskan hubungan antara Salinitas, suhu dandensitas!
- Jika ada perubahan salinitas di suatu daerah bisa dipengaruhi oleh suhu dan densitas
dari air laut itu. Jika faktor-faktor lain tersebut konstan maka kenaikan salinitas akan
menyebabkan kenaikan densitas air laut/berat jenis air laut.
8. Berikan contoh adaptasi organisme laut terhadap tekanan!
- Organisme di laut merupakan subjek yang mendapat tekanan dari berat konstan kolom
air yang berada di atasnya, sehingga tekanan akan menjadi masalah terutama bagi
organisme yang hidup di laut bagian dalam. Organisme-organisme laut dalam memiliki
tekanan yang sama di dalam tubuh mereka seperti tekanan di luar, sehingga mereka
tidak hancur akibat tekanan yang ekstrim. Tekanan internal mereka yang tinggi,
menghasilkan fluiditas yang berkurang dari membran-membran mereka karena molekul-
molekulnya dihimpitkan bersama-sama.
9. Apa yang dimaksud dengan attenuasi dan jika perairan keruh apa pengaruhnya?
- Attenuasi adalah penurunan intesitas cahaya matahari disebabkan karena jarak. Pada
perairan yang keruh penetrasinya tidak bisa mencapai lautan dalam sehingga
attenuasinya akan semakin besar.
10. Mengapa warna air laut itu berwarna biru?
- Dapat disimpulkan bahwa penyebab laut berwarna biru adalah, pada saat matahari
menyentuh air yang jernih, cahaya merah dan infra merah terserap dengan cepat,
sedangkan cahaya biru agak lambat. Hanya cahaya biru kehijauan yang dapat
ditransmisikan ke dalam, kemudian ditebarkan dan ditransmisikan tanpa diserap. Selain
itu, kadar garam dalam laut juga mempengaruhi tingkat kebiruan laut. Semakin banyak
kadar garam dalam laut, maka akan semakin tinggi tingkat kebiruan laut. Pantulan warna
langit juga menyebabkan warna biru pada laut, tetapi pengaruhnya kecil.
11. Apa hubungan kecepatan air di laut dengan suhu, tekanan dan salinitas ?
- Faktor fisik air laut juga mempengaruhi kecepatan suara di dalam air laut seperti suhu,
salinitas dan tekanan. Kecepatan suara di air laut akan meningkat seiring dengan
meningkatnya suhu, tekanan dan kandungan garam. Kecepatan suara bervariasi
terhadap kedalaman, musim, posisi geografis dan waktu pada suatu lokasi. Dekat
jauhnya suatu lokasi pada daratan juga berpengaruh dimana profil kecepatan suara
cenderung tidak teratur dan sulit diprediksi.