Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM KERJA UNIT REKAM MEDIS

PADA BAGIAN FILLING

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 3

1. AGNES ALDONA VERONIKA (30519004)


2. ASTINA EKA SARI (30519015)
3. DELLA ESTHER ANDRIYANI (30519020)
4. DONI TIAR SYAHPUTRA (30519027)
5. ELI APRIANI (30519030)
6. ELMA YULIANI (30519031)
7. FEBRI NOVIANTI (30519040)
8. FERNANDHYKA SYAH P. (30519043)
9. IKLIMA NURIN SALMA (30519051)

10. INAYATUL CHABIBAH (30519053)

11. ISMI SINTA AFIFATUS ZAHRO’ (30519059)

D3 REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN


FAKULTAS TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA
KEDIRI
2021

A. PENDAHULUAN

Rumah Sakit Bhakti Wiyata merupakan salah satu rumah sakit yang berada di
wilayah Kota Kediri. Keberadaannya dibutuhkan untuk memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat. Pelayanan rekam medis dan informasi kesehatan
merupakan subsistem pelayanan kesehatan yang penting di rumah sakit maupun
fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Pengelolaannya dimulai dari sistem
pendaftaran pasien sampai penyimpanan rekam medis. Rekam Medis bertujuan untuk
menunjang tercapainya tertib administrasi dalam rangka upaya peningkatan
pelayanan kesehatan.
Isi rekam medis merupakan dokumen resmi yang mencatat seluruh proses
pelayanan medis, dan sangat bermanfaat antara lain bagi aspek administrasi
medis, hukum, keuangan, penelitian, pendidikan, dokumentasi. Untuk meningkatkan
mutu pelayanan rekam medis rumah sakit, manajemen rumah sakit perlu menyusun
program kerja masing-masing unit, termasuk unit rekam medis bagian filing.

B. LATAR BELAKANG

Fasilitas dan peralatan yang cukup harus disediakan agar tercapai pelayanan
yang efisien. Dokumen rekam medis termasuk dokumen yang penting berhubungan
dengan hal itu maka ruang penyimpanan dokumen rekam medis harus cukup dan
menjamin bahwa dokumen rekam medis aktif dan dokumen rekam medis inaktif tidak
hilang, rusak, ataupun diambil oleh orang yang tidak berhak. Fungsi yang penting
lainnya yaitu penyotiran dokumen rekam medis antaran dokumen akfif dan dokumen
inaktif. Oleh karena itu maka diperlukan rak penyimpanan untuk menyimpan
dokumen rekam medis yang telah inaktif.
Fungsi utama rekam medis/rekam kesehatan baik dalam bentuk kertas maupun
elektronik adalah untuk menyimpan data dan informasi pelayanan pasien. Kegunaan
rekam medis meliputi beberapa aspek dengan akronim mnemonik ALFRED yang
mempunyai nilai kepentingan Administratif, Hukum (legal), Finansial, Riset, Edukasi,
dan Dokumentasi (Hatta, 1985).
Begitu pentingnya rekam medis menyangkut pelayanan kepada pasien maupun
berbagai pihak maka diperlukan adanya bentuk pengorganisasian Instalasi Rekam
Medis yang dapat menunjang tercapainya mutu rekam medis yang baik. Hal tersebut
dapat tercapai dengan adanya organsiasi Instalasi Rekam Medis yang memiliki
manajemen yang baik dari proses perencanaan hingga proses evaluasi organisasi.

C. TUJUAN PROGRAM

a) Tujuan Umum
Mendukung terciptanya proses pelayanan rekam medis yang optimal

b) Tujuan Khusus
Terciptanya kualitas mutu pelayanan yang berkesinambungan

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Program mutu rekam medis dalam hal kelengkapan dan penetapan waktu
dalam pengembalian berkas rekam medis serta meminimalisir dalam hal
penomoran ganda.
2. Peningkatan pemanfaatan serta pengembangan SIM-RS.
3. Program peningkatan pelayanan pendaftaran.
4. Program retensi berkas rekam medis inaktif selama 5 tahun terakhir.
E. RINCIAN KEGIATAN
1. Program mutu rekam medis dalam hal kelengkapan dan ketepatan waktu
dalam pengembalian berkas rekam medis serta meminimalisir penomoran
ganda.
- Monitoring KLPCM (Ketidak Lengkapan Pengisian Catatan Medis)
setiap berkas rekam medis yang kembali setelah mendapatkan
perawatan.
- Mengevaluasi ketepatan waktu dalam lamanya pengembalian berkas
rekam medis.
- Melakukan rekapitulasi harian, bulanan, dan tahunan KLPCM oleh
petugas instalasi rekam medis.
- Memonitoring nomor rekam medis yang sudah terdaftar
2. Program retensi berkas rekam medis inaktif selama 5 tahun terakhir
- Penyotiran berkas rekam medis inaktif-
Perekapan berkas rekam medis inaktif
- Evaluasi retensi setiap bulan.
F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Memberlakukan SOP untuk bagian kerja rekam medis
2. Memilih berkas rekam medis inaktif
3. Mengevaluasi setiap unit kerja dalam penyelenggaraan
rekam medis di rumah sakit
G. SASARAN
Ruang kerja unit rekam medis bagian filing

H. JADWAL PELAKSANAAN
Program pengadaan rak untuk dokumen inaktif pada bagian filing dilaksanakan
pada bulan Mei 2021

I. ANGGARAN

NO KEBUTUHAN HARGA
1. Rapat anggota unit rekam medis Air mineral botol
7x3000 = Rp.21.000
2. Rak Roll O Pack (Rak Arsip Dokumen Rekam 1 rak roll O pack
Medis 1 x 43.647.500 =
Rp. 43.647.500.000

J. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dilakukan petugas unit rekam medis bagian filig dan pelaporan
dilaksanakan oleh Kepala Instalasi Rekam Medis dilaporkan kepada Direktur dan
Bagian Perencanaan Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri. Evaluasi dilakukan panitia
rekam medis untuk mengetahui kekurangan sehingga dapat diperbaiki di tahun depan.

Di Setujui Oleh : Kediri, 25 Maret 2021

Kepala Unit

(Nama Kebid) (Nama kepala Unit)

Menyetujui :

Kepala Rumah Sakit Bhakti Wiyata Kediri

(Nama Pemilik Rumah Sakit)

Anda mungkin juga menyukai