PEMANTAUAN ASI EKSKLUSIF

Nomor : SOP/UKP/RJ/
Dokumen 023/2020
SOP No Revisi : 0
Tanggal : 10 Maret 2020
Terbit
Halaman : 1/2
UPT Puskesmas dr. Retno Warasati
Klabang NIP197605052003122009

1. Pengertian Suatu tata cara/prosedur pemantauan pemberian ASI

eksklusif pada bayi usia 0 – 6 bulan
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam
melaksanakan prosedur pemantauan pemberian ASI Eksklusif
pada Puskesmas Klabang
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Klabang no.
440/110/430.9.3.22/2020 tentang pelaksanaan 10 LMKM di
Puskesmas Klabang
4. Referensi 1. Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012 tentang
Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif
2. Perbub Kabupaten Bondowoso Nomor 35 tahun 2018
tentang Pedoman Persalinan Aman, Inisiasi Menyusu Dini
dan pemberian Asi Ekslusif
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 15
tahun 2013 tentang Tata cara Penyediaan Fasilitas
Menyusui dan atau Memerah Air Susu Ibu
4. Buku pedoman konseling ASI
5. Langkah -
langkah 1. Petugas Tenaga Pelaksana Gizi melakukan koordinasi
dengan kader berkaitan dengan pemantauan pemberian ASI
eksklusif
2. Petugas Tenaga Pelaksana Gizi menyiapkan formulir
pemantauan ASI eksklusif
3. Petugas Tenaga Pelaksana Gizi menerima laporan
pemantauan ASI eksklusif dari kader
4. Petugas Tenaga Pelaksana Gizi merekap laporan
pemantauan ASI eksklusif dari kader dan KP-ASI
5. Petugas Tenaga Pelaksana Gizi merekap laporan
pemantauan ASI eksklusif dari kader dan KP-ASI dengan
klasifikasi sebagai berikut:
 E1 jika sampai usia 1 bulan hanya diberikan ASI saja
 E2 jika sampai usia 2 bulan hanya diberikan ASI saja
 E3 jika sampai usia 3 bulan hanya diberikan ASI saja
 E4 jika sampai usia 4 bulan hanya diberikan ASI saja
 E5 jika sampai usia 5 bulan hanya diberikan ASI saja
 E6 jika sampai usia 6 bulan hanya diberikan ASI saja
 XE1 jika sampai usia 1 bulan sudah diberikan
makanan tambahan/sufor
 XE2 jika sampai usia 2 bulan sudah diberikan
makanan tambahan/sufor
 XE3 jika sampai usia 3 bulan sudah diberikan
makanan tambahan/sufor
 XE4 jika sampai usia 4 bulan sudah diberikan
makanan tambahan/sufor
 XE5 jika sampai usia 5 bulan sudah diberikan
makanan tambahan/sufor
 XE6 jika sampai usia 6 bulan sudah diberikan
makanan tambahan/sufor
6. Puskesmas melakukan analisa hasil pencapaian pemberian
ASI eksklusif di wilayah kerja puskesmas
7. Puskesmas melaporkan hasil pemantuan dan analisa
pemberian ASI ekslusif kepada Dinas Kesehatan

6.Bagan Alir
 7. Unit Terkait 1. Gizi
2. Posyandu
3. KP - ASI
8. Rekaman No Yang Isi Perubahan Tanggal
Historis diubah mulai
perubahan berlaku

Catatan:
Langkah – Langkah pemantauan pemberian ASI eksklusif dapat disesuaikan dengan
kondisi dan alur pencatatan dan pelaporan di masing masing puskesmas