Anda di halaman 1dari 28

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Kebijakan Nasional
Sistem Penjaminan Mutu Internal
Mutu Internal
Berdasarkan Undang‐Undang No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi
Permenristekdikti 62 Tahun 2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

Oleh:
Prof. Dr. Johannes Gunawan,SH.,LL.M
Prof.Dr. Bernadette M.Waluyo,
y , SH.,MH.,CN.
, ,

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi


Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Direktorat Penjaminan Mutu
Maret 2017
How do you know that you are good?
y y g

Quality is on the 
Quality is on the
eyes of beholder

Addition_Jenny
Kementerian Pendidikan
Kementerian dan Kebudayaan
Riset, Teknologi, RepublikTinggi
dan Pendidikan Indonesia
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi – Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)


Fokus bahasan:

SPM Dikti

SPMI SPME/Akreditasi
B d
Budaya M
Mutu
P  Pola pikir
E
P P  Pola sikap
P P  Pola perilaku
P E berdasarkan
Standar Dikti

Pangkalan
g Data Pendidikan Tinggi
gg
(PD Dikti)

Penetapan Standar Dikti; Evaluasi Data dan Informasi


Pelaksanaan Standar Dikti; Penetapan Status Akreditasi dan Peringkat Terakreditasi
Evaluasi (pelaksanaan) Standar Dikti; Pemantauan dan Evaluasi Status Akreditasi dan Peringkat Terakreditasi
Pengendalian (pelaksanaan) Standar Dikti; dan
Peningkatan Standar Dikti.
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Aras Implementasi SPMI

Sekolah Tinggi Politeknik/Akademi/


Universitas/Institut
Akademi Komunitas

Fakultas
Fakultas
Fakultas
Fakultas

Fakultas
Fakultas
Unit Pengelola Fakultas
Fakultas
Unit Pengelola Fakultas
Fakultas
Unit Pengelola
Fakultas Fakultas Fakultas
Program Studi Program Studi Program Studi
o Pasal 1 angka 17 UU Dikti
Program Studi adalah kesatuan kegiatan Pendidikan dan pembelajaran yang memiliki kurikulum dan
metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis pendidikan akademik, pendidikan profesi, dan/atau 
pendidikan vokasi
o Pasal 33 ayat (4) UU Dikti
Program Studi dikelola oleh suatu satuan unit pengelola yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Siklus SPMI

P Penetapan Standar Dikti;


Pelaksanaan Standar Dikti;
P P
Evaluasi (pelaksanaan) Standar Dikti;
Pengendalian (pelaksanaan) Standar Dikti; dan
P E Peningkatan Standar Dikti.
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Penetapan Standar Pendidikan Tinggi


Jumlah Standar Pendidikan Tinggi Dalam SPMI

Ditetapkan
Standar Dikti

Standar Dikti
(Melampaui SN Dikti)
Perguruan
Tinggi
Visi Perguruan Tinggi
Ditetapkan
SN Dikti Menristekdikti
(Standar Minimal)
Standar Dikti yang
ditetapkan oleh
Standard Dikti
StStandar
Standar Dikti
SN Dikti dapat Perguruan Tinggi yang StandarDikti
Dikti
‘dilampaui’ sesuai harus ‘melampaui’ SN SN
SN Dikti
Dikti SNSN Dikti
Dikti
dengan Dikti ditentukan oleh SN
SNDikti       
Dikti SN Dikti
Std Dikti
Visi Perguruan Tinggi Visi Perguruan Tinggi.
Tinggi

Pengertian ‘melampaui’ atau ‘dilampaui’: SN


SN Dikti
Dikti SN
SN Dikti
Dikti
Standar
SN Dikti Standar
SN Dikti
a. melebihi atau dilebihi secara ‘kuantitatif’, dan/atau
Turunan Turunan
b. melebihi atau dilebihi secara ‘kualitatif
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Penetapan Standar Pendidikan Tinggi

Contoh Penjabaran Standar Dikti ke Standar Turunan (Standar Dosen)


• Standar Rekrutasi
• Standar Masa Percobaan
• Standar Perjanjian Kerja
Visi Perguruan Tinggi • Standar Penilaian Prestasi Kerja
• Standar Mutasi, Promosi, Demosi
• Standar Waktu Kerja
• Standar Kerja Lembur & Cuti
SStandar
d Dikti
Standar ik i
Dikti • Standar Penghasilan & Penghargaan
Standar
StandarDikti
Dikti
SN
SN Dikti
Dikti SNSN Dikti
Dikti
• Standar Jamsos & Kesejahteraan
SN Dikti       
SN Dikti SN Dikti
Std Dikti • Standar Pengembangan & Pembinaan
• Standar Keselamatan & Kesehatan Kerja
• Standar Disiplin
SN
SN Dikti
Standar
Dikti
Standar SN
SN Dikti
Std Dikti
Dikti
Standar • Standar Perjalanan Dinas
Turunan
Dosen Lain
Turunan • Standar Pengakhiran Hubungan Kerja
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Addition_Jenny
Standar Pendidikan Tinggi (2)
Standar Nasional 
Pendidikan + Standar Nasional
Penelitian + Standar Nasional
PKM
Standar Kompetensi Standar Hasil Standar Hasil PKM
Lulusan Penelitian
Standar Isi PKM
Standar Isi Pbelajaran
j Standar Isi Penelitian
SN Dikti St d Proses PKM
Standar P PKM
Permenristek Standar Proses  Standar Proses 
dikti Pembelajaran Penelitian Standar Penilaian 
No.44 Tahun PKM
Standar Penilaian Standar Penilaian
2015 Pembelajaran Penelitian Standar Pelaksana 
Pelaksana
PKM
Standar Dosen dan  Standar Peneliti
Tenaga Kependidikan Standar Sarpras PKM
Standar Sarpras 
Standar Standar Sarana dan  Penelitian Standar Pengelolaan 
b l
Prasarana  Pbelajaran PKM
Dikti Standar Pengelolaan 
Standar Pendanaan & 
Standar Pengelolaan Penelitian
Pembelajaran Pembiayaan PKM
Standar Pendanaan & 
Standar Pembiayaan
y y
Pembiayaan
Standar
St d Pembelajaran Penelitian
Dikti Standar
Standar Bidang 
Pengabdian Standar
danStandar Bidang 
Pengabdian Ditetapkan
Ditetapkan Kepada Masyarakat
Akademik Kepada Masyarakat
Non‐Akademik Standar Dikti Perguruan
g
Perguruan  (Melampaui SN Dikti) Tinggi
Standar
Standar…. Standar
Standar….
Tinggi Permenristek‐
Standar …. Standar ….
SN Dikti  dikti No. 44 
Dst Dst (Standar Minimal) Tahun 2015
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Penetapan Standar Pendidikan Tinggi

Teknik Perumusan Standar Dikti (salah satu alternatif)


 Perumusan Standar Dikti menggunakan kata kerja yang dapat diukur,
diukur contoh
menetapkan, membuat, menyusun, merancang, dan hindari kata kerja yang
tidak dapat diukur, contoh memahami, merasakan.
 Rumusan Standar Dikti memenuhi unsur:
1.     Audience
2.     Behavior
3 Competence
3.    
4.     Degree
Contoh Rumusan Standar Dikti
Pimpinan perguruan tinggi, fakultas, dan jurusan sesuai kewenangan masing‐
masing (A) harus melakukan rekrutasi, pembinaan, dan pengembangan dosen
tetap (B) agar tercapai rasio dosen dan mahasiswa sebesar 1:30 dan 1:45 (C)
paling lambat pada tahun 2017 (D).
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Hubungan SN Dikti ‐ Kriteria Akreditasi (SAN 2017)

Sistem Akreditasi Nasional (SAN) Pendidikan Tinggi, BAN‐PT, 2017


Addi i
Addition_Jenny
J

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran 1

Standar Kompetensi  9
Luaran dan Dampak Tridarma
Standar Hasil Penelitian Standar Hasil PkM
Lulusan

PENDIDIKAN 6 PENELITIAN 7 PkM 8


Standar Isi Pembelajaran Standar Isi Penelitian Standar Isi PkM
Standar Proses 
Standar Proses Penelitian Standar Proses PkM
Pembelajaran
Standar Penilaian  Standar Penilaian 
Standar Penilaian PkM
Pembelajaran Penelitian

Mahasiswa 3
4 SDM
Standar Dosen dan Tendik
Standar Dosen dan Tendik Standar Peneliti
Standar Peneliti Standar Pelaksana PkM
Standar Pelaksana PkM

5
Keuangan, Sarana dan Prasarana
Standar Sar‐Pras 
Standar Sar‐Pras Penelitian Standar Sar‐Pras PkM
Pembelajaran
Standar
Standar Pembiayaan 
Pembiayaan Standar Pembiayaan dan  Standar Pembiayaan dan 
Pembelajaran Pendanaan Penelitian Pendanaan PkM

Tata Pamong dan Kerjasama
Standar Pengelolaan  Standar Pengelolaan  2
Standar Pengelolaan PkM
Standar Pengelolaan PkM
Pembelajaran Penelitian
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Kriteria Penilaian (SAN 2017)

Sistem Akreditasi Nasional (SAN) Pendidikan Tinggi, BAN‐PT, 2017


Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Tahap Membangun SPMI

Dokumen/ Dokumen/ Dokumen/ Dokumen/


Buku Buku Buku Buku
Kebijakan Manual Standar Formulir
n SPMI

SPMI SPMI SPMI SPMI


Kaizen

Evaluasi dan Penerapan


Peningkatan
g
Pengendalian SPMI
SPMI
SPMI (al: Pelembagaan)
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi


Garis Besar Isi Dokumen/Buku Kebijakan SPMI
1.
1 Visi, Misi,
Visi Misi Tujuan Perguruan Tinggi
ISI 2. Latar Belakang Perguruan Tinggi menjalankan SPMI.
3. Luas lingkup Kebijakan SPMI (misal: akademik  & nonakademik).
Dokumen/ 4
4. Daftar dan definisi Istilah dalam dokumen
dalam dokumen SPMI.
SPMI
Buku 5. Garis besar kebijakan SPMI pada Perguruan Tinggi antara lain:
Kebijakan a. Tujuan dan Strategi SPMI
SPMI b. Prinsip atau Asas
Asas‐Asas
Asas Pelaksanaan SPMI
c. Manajemen SPMI (PPEPP).
d. Unit atau pejabat khusus penanggungjawab SPMI (termasuk
struktur organisasi,
g , dan tata kelola SPMI,, jjika ada))
e. Jumlah dan nama semua standar dalam SPMI.
6. Informasi singkat tentang dokumen SPMI lain yaitu Manual SPMI
, Standar SPMI (berisi Standar Dikti), Formulir SPMI.
7. Hubungan Kebijakan SPMI dengan berbagai Dokumen Perguruan
Tinggi lain (al: Statuta, Renstra).
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan  Tinggi


Garis Besar Isi Dokumen/Buku Manual SPMI
1. Tujuan dan maksud Manual SPMI.
ISI 2 Luas lingkup
2. L li k Manual
M l SPMI.
SPMI
a. Manual Penetapan setiap Standar Dikti;
Dokumen/ b. Manual Pelaksanaan setiap Standar Dikti;
Buku c. Manual
M l Evaluasi Pelaksanaan
E l iP l k setiap
ti Standar
St d Dikti);
Dikti)
Manual c. Manual Pengendalian Pelaksanaan setiap Standar Dikti;
SPMI d. Manual Peningkatan setiap Standar Dikti.
3 Rincian tentang
3. Rincian tentang hal yang harus dikerjakan (setiap Standar
dikerjakan (setiap Standar Dikti).
Dikti)
4. Pihak yang harus mengerjakan sesuatu (setiap Standar Dikti).
5. Rincian tentang bagaimana dan bilamana pekerjaan itu harus
Dokumen/ dilakukan (setiap Standar Dikti).
dilakukan (setiap Standar Dikti)
Buku 7. Rincian formulir yang harus dibuat dan digunakan untuk
Manual
menerapkan SPMI (setiap Standar Dikti).
SPMI (setiap
St d Dikti)
Standar 8. Rincian sarana
Rincian sarana yang digunakan untuk menerapkan SPMI (setiap
Standar Dikti).
5 Manual untuk Standar Studi Lanjut Dosen
Manual  Tujuan dan maksud Manual Penetapan Standar SL dosen
Luas lingkup Manual Penetapan Standar SL dosen
Penetapan Rincian tentang hal yang harus dikerjakan dalam menetapkan Standar SL 
S d
Standar dosen
Pihak yang bertanggungjawab untuk menetapkan Standar SL dosen.
Uraian tentang pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk menetapkan
Standar SL dosen
SL dosen
Uraian tentang bagaimana dan bilamana Penetapan Standar SL dosen
harus dilaksanakan. 
Rincian formulir/borang/proforma yang harus dibuat dan digunakan 
/ g/p y g g
sebagai bagian dari Penetapan Standar SL dosen

Manual  Tujuan dan maksud Manual Pelaksanaan Standar SL dosen


Luas lingkup Manual Pelaksanaan
Manual Pelaksanaan Standar SL dosen
SL dosen
Pelaksanaan
l k Rincian tentang hal yang harus dikerjakan dalam melaksanakan Standar
Standar SL dosen
Pihak yang bertanggungjawab untuk melaksanakan Standar SL dosen.
Uraian tentang pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk melaksanakan
Standar SL dosen
Uraian tentang bagaimana dan bilamana Pelaksanaan Standar SL dosen
h
harus dil k
dilaksanakan.
k
Rincian formulir/borang/proforma yang harus dibuat dan digunakan 
sebagai bagian dari Pelaksanaan Standar SL dosen Addition_Jenny
Manual  Tujuan dan maksud Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar SL dosen
Luas lingkup Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar SL dosen
Evaluasi Rincian tentang hal yang harus dikerjakan dalam mengevaluasi
Pelaksanaan pelaksanaan Standar SL dosen
Standar Pihak yang bertanggungjawab untuk mengevaluasi pelaksanaan
Standar SL dosen.
Uraian tentang pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk
mengevaluasi
l i pelaksanaan
l k St d SL dosen
Standar SL d
Uraian tentang bagaimana dan bilamana Evaluasi terhadap
Pelaksanaan Standar SL dosen harus dilaksanakan.
Rincian formulir/borang/proforma yang harus dibuat dan digunakan
Rincian formulir/borang/proforma yang harus dibuat dan digunakan 
sebagai bagian dari Evaluasi Pelaksanaan Standar SL dosen

Manual 
Manual Dst . . . . . . 
......
Pengendalian
Pelaksanaan
Standar
Manual  Dst . . . . . . 
Peningkatan
Addition_Jenny
Standar
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Garis Besar Isi Dokumen/Buku Standar SPMI (Standar Dikti)


1 D
1. Definisi
fi i i Istilah
I til h (istilah khas
(i til h kh yang digunakan
di k agar tidak
tid k
ISI menimbulkan multi tafsir)
2. Rasionale Standar SPMI (Standar Dikti)
Dokumen/
D k / 3 Pernyataan Isi Standar
3. Pernyataan Isi Standar SPMI (Standar
SPMI (Standar Dikti),
Dikti) misal:
Buku mengandung unsur A,B,C, dan D;
Standar 4. Strategi Pencapaian Standar SPMI (Standar Dikti), yaitu
SPMI apa/bagaimana mencapai Standar Dikti;
5. Indikator Pencapaian Standar SPMI (Standar Dikti), yaitu apa
yang diukur/dicapai, bagaimana mengukur/mencapai, dan
target pencapaian;
6. Interaksi antar Standar SPMI (Standar Dikti);
Contoh: Standar Studi Lanjut
Pernyataan
y Isi 1. Dosen program sarjana harus berkualifikasi akademik paling rendah lulusan magister
atau magister
i terapan yang relevan
l d
dengan program studi.
di
Standar 2. Dosen program profesi harus berkualifikasi akademik paling rendah lulusan magister atau
magister terapan yang relevan dengan program studi dan berpengalaman kerja paling
sedikit 2 (dua) tahun dibidangnya.
3
3. S
Syarat ddosen untukk melanjutkan
l j k studi di pada
d program doktor
d k
a. Sudah bekerja di universitas sekurang-kurangnya 5 tahun
b. Berusia maksimal 40 tahun
c. Penilaian DP3 adalah sangat baik
4
4. P
Program studi
di tempat melanjutkan
l j k studi di harus
h memenuhi
hi :
a. Minimal terakreditasi B untuk perguruan tinggi di dalam negeri.
b. Bereputasi dan dapat pengakuan penyetaraan oleh Dirjen Dikti untuk perguruan
tinggi di luar negeri.
c. Program
P studinya
di ddapat mengembangkan
b k kkeilmuan
il yang linear
li dengan
d penelitian
li i
dosen dan penugasan dalam pembelajaran.

Indikator
B li
Baseline 2017/2018 2018/2019 2019/2020 2020/2021
Pencapaian
Standar Persentase dosen 5% 10% 15% 20% 25%
bergelar S3
Persentase dosen lulus 40% 50% 55% 60% 65%
tepat waktu sebesar
Persentase dosen lulus N/A 30% 40% 50% 60%
d
dengan predikat
dik
pujian/Cumlaude
Addition_Jenny
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Garis Besar Isi Dokumen/Buku Formulir SPMI

Terdapat banyak macam maupun jumlah formulir SPMI sesuai


ISI dengan peruntukan untuk setiap Standar Dikti.

Dokumen/ Dapat dipastikan bahwa setiap Standar Dikti membutuhkan


Buku Berbagai macam formulir sebagai alat untuk mengendalikan
Formulir Pelaksanaan Standar Dikti, dan merekam mutu hasil pelaksanaan
Pelaksanaan Standar
SPMI Standar Dikti.
Formulir Pengajuan
g j Studi Lanjut
j Dosen
Nama: Jenny Mochtar

Lama bekerja:
Lama bekerja: 6 tahun
6 tahun

Usia: 39 tahun

Nilai DP3:
DP3 98

Universitas yang  Universitas Indonesia


dituju:

Program studi yang  Susastra


dituju:
j

Jenjang:  Magister/Doktor

Lama studi: 3 tahun

Dst . . . . .  Dst . . . . . 

Addition_Jenny
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Alternatif 1 Menjilid Dokumen/Buku SPMI


Misalnya
y terdapat
p 50 Standar dalam SPMI suatu p
perguruan
g tinggi
gg

Buku I Buku II Buku III Buku IV


KEBIJAKAN MANUAL STANDAR FORMULIR
SPMI SPMI SPMI SPMI

Berisi Kebijakan SPMI di Berisi 50 Standar Dikti Berisi satu atau lebih


Perguruan Tinggi yang Berisi Manual untuk 50 Standar Dikti. formulir untuk setiap
bersangkutan setiap manual berisi: Standar Dikti
 Manual
M l penetapan
t satu
t Standar
St d Dikti
 Manual pelaksanaan satu Standar Dikti
 Manual evaluasi pelaksanaan satu Standar Dikti
 Manual pengendalian pelaksanan satu Standar Dikti
 Manual peningkatan satu Standar Dikti
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi


Alternatif 2 Menjilid Dokumen/Buku SPMI (2)
Jika terdapat 50 Standar di dalam sebuah perguruan tinggi, maka terdapat:
Setiap Buku Standar Dikti berisi:
(Misalnya Standar Kurikulum)

Bab I Bab III


K bij k
Kebijakan St d
Standar
SPMI Kurikulum

Bab
B b II Bab
B b IV
Manual Formulir
Standar Standar
Kurikulum Kurikulum

50 Buku Standar Berisi:


 Manual Penetapan Standar Kurikulum
 Manual Pelaksanaan Standar Kurikulum
 Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar Kurikulum
 Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar Kurikulum
 Manual Peningkatan Standar Kurikulum
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

E Evaluasi Pelaksanaan Standar Dikti

 Evaluasi Pelaksanaan Standar Dikti dilakukan dengan menyelenggarakan Audit


Mutu Internal ((AMI),
), yyaitu  memeriksa tentangg p
pemenuhan Standar Dikti p
pada
Tahap Pelaksanaan Standar Dikti (ketika Standar Dikti dilaksanakan).
 Hasil Audit Mutu Internal dapat terdiri atas:
a Pelaksanaan Standar Dikti mencapai Standar Dikti yang telah ditetapkan;
a. ditetapkan
b. Pelaksanaan Standar Dikti melampaui Standar Dikti yang telah ditetapkan;
c. Pelaksanaan   Standar   Dikti   belum mencapai   Standar   Dikti   yang   telah
ditetapkan;
d. Pelaksanaan Standar Dikti menyimpang dari Standar Dikti yang telah
p
ditetapkan
 Apapun hasil Audit Mutu Internal pelaksanaan Standar Dikti, yaitu mencapai,
melampaui, belum mencapai, maupun menyimpang dari Standar, perguruan
tinggi harus melakukan tindakan Pengendalian Standar Dikti.
Dikti
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Pengendalian Pelaksanaan Standar Dikti


Pengendalian Pelaksanaan Standar Dikti

Hasil Evaluasi Pengendalian


Pelaksanaan Standar Dikti Standar Dikti
Mencapai
p Standar Dikti                                Perguruan
g Tinggi
gg mempertahankan 
p
pencapaian dan berupaya 
meningkatkan Standar Dikti
Melampaui Standar Dikti                            
Dikti Perguruan Tinggi mempertahankan 
mempertahankan
pelampauan dan berupaya lebih 
meningkatkan Standar Dikti
Belum Mencapai Standar Dikti Perguruan Tinggi melakukan tindakan 
tindakan
koreksi pelaksanan Standar  Dikti agar 
Menyimpang dari Standar Dikti Perguruan Tinggi mengembalikan 
pelaksanaan Standar Dikti pada 
pada
Standar Dikti.
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Peningkatan Standar Dikti


PPEPP  setiap  Standar  Dikti  akan  menghasilkan  kaizen  atau  continuous
quality improvement  (CQI) pada semua Standar Dikti, sehingga tercipta
B d
Budaya M
Mutu.

Budaya Mutu
PPEPP  Pola pikir
 Pola sikap

PPEPP
 Pola perilaku
PPEPP berdasarkan
Standar Dikti
PPEPP

PPEPP
PP
PPEP

PPEPP
PEPP
PP

PPEPP
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

P Peningkatan Standar Dikti


Contoh PPEPP Standar Pencapaian Nilai Akhir Mata Kuliah

NA MK X=70 % A
Semester
PPEPP Ganjil 2018

EPP
PPE
NA MK X=65 % A Semester
PPEPP Genap 2017

PEPP
PP
NA MK X=60 % A Semester
PPEPP Ganjil 2017
PPEPP

NA MK X=55 % A Semester
PPEPP Genap 2016
PPEPP

NA MK X=50 % A Semester
PPEPP Ganjil 2016
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai