atau peristiwa yang tidak terduga dan tidak dapat diantisipasi pada saat dibuatnya
Force majure dalam perjanjian juga dikenal dengan overmacht, act of god,
kemampuan manusia.
covid-19 dengan kasus wanprestasi atas alasan force majure melauli putusan PN
yang ditetapkan pemerintaha sebagai bencana non alam dengan Kondisi covid 19
majore/Overmacht diatur dalam pasal 1244 dan 1245 KUH Perdata terkait dengan
1
Munir Fuady, Konsep Hukum Perdata, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada, 2015, hlm.214.
halangan-halangan apa saja dalam pelaksanaa kewajiban oleh debitur sebagai
keadaan memaksa agar debitur bebas dari kewajiabanya dari kreditur. Kerugianan
dapat meliputi baik kerugian atas prestasi pokmok yang tidak diserahkan atau
kasus diatas akibat dari kedaan pandemi covid-19 yang dinyakana sebagai
bencana non alam oleh pemerintaha tergugat Idcky Mahendra tidak dapat
memaksa dimana pihak debitur sama sekali tidak mungkin lagi melaksanakan
prestasi yang terbit dari perjanjian tersebut) dan relatif (suatu keadaan memaksa
meskipun masih mungkin dilakukan dengan jalan-jalan tidak normal). Telah jelas
jika kita perhatikan pandemi covid-19 masuk dalam kondisi force majure. Akan
tetapi keadaan force majure tidak serta merta membatalkan kontrak atau
perjanjian yang telah dilakukan dalam kasus diatas. Force majure merupakan
salah satau klausa pokok yang terdapat dalam perjanjian. Menteri Koordinator
Bidang Politik, Hukum dan Hak Asasi Manusia, Prof Mahfud MD, mengatakan
tersebut keliru dan meresahkan, bukan hanya dalam dunia usaha tetapi juga bagi
pemerintah.2 Jika kita merujuk pada kasus diatas kita dapat menganilisis dengan
pendekatan teori force majure relatif dimana dalam kasus diatas tergugat
Namun akibat tidak ada itikad baik dari tergugat PT.TOYOTA ASTRA
dengan tuduhan wanprestasi yang dilakukan oleh tergugta. Kondisi force majure
atau overmacht tidak serta merta langsung membatlakan perjanjian yang telah
terjadi,menuntut pembebas diri dari kewaiban membayar sejumlah uang atas dasar
2
https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5ea11ca6a5956/penjelasan-prof-mahfud-soal-i-
forcemajeure-i-akibat-pandemi-corona/
3
Satrio,J,Hukum Perikatan Perikatan Pada Umumnya,Bandung,Penerbit P.T.
ALUMNI,1999,hlm265
Pada kasus diatas tergugat Dick Mahendra tidak dapat membuktikan kesalahanya
dan keadaan memkasa yang terjadi pada dirinya berdasarkan teori overmacht
Dalam perjajian pelaksanan prestasi harus dilaksanakan denga itikad baik dari si
Jadi kalau debitur tidak berprstasi atau tidak memenuhi prestasi dengan
sebagai mana mestinya makan hal tesebut meriupakan kesalah debitur dan debitue
diserahkan kepada kreditur atas keadaan overmacht. 4 Oleh karena itu alasan force
tidak ada itikad baik untuk melakukan prestasi yang telah diperjanjikan pada
perjanjian pinjaman dari pihak PT. TOYOTA ASTRA FINACIAL SERVIC Cab.
memnuhi prestasi dan emngganti kerugiaan yang diderita oleh PT. TOYOTA
4
Satrio,J,Hukum Perikatan Perikatan Pada Umumnya,Bandung,Penerbit P.T.
ALUMNI,1999,hlm267