Anda di halaman 1dari 3

Nama : Salsabila Ramadhani D.M.

S
NIM : 195080407111005
Kelas : A1
No. Absen : 34
Tugas : Resume Materi Etnografi

Apa itu Etnografi ?


- Etnografi, ditinjau secara harfiah, berarti tulisan atau laporan tentang suatu
suku bangsa atau suatu kelompok masyarakat tertentu yang ditulis oleh
seorang antropolog atas hasil penelitian lapangan (field work) selama sekian
bulan atau sekian tahun.
- Jadi singkatnya, etnografi adalah laporan penelitian yang dilakukan oleh
seorang peneliti atas dasar hasil kerja lapangan selama jangka waktu
tertentu.
- Etnografi, baik sebagai laporan penelitian maupun sebagai metode penelitian
yang khas, dapat dianggap sebagai dasar dan asal-usul ilmu antropologi.
Asal Mula Etnografi
- Asal Mula Etnografi berkaitan dengan asal-usul ilmu antropologi. Dengan
bahasan terhadap tulisan-tulisan tersebut, mereka berusaha untuk
membangun tingkat-tingkat perkembangan evolusi budaya manusia dari
masa manusia mula muncul di muka bumi sampai ke masa terkini. 
- Menjelang akhir abad ke-19, muncul pandangan baru dalam ilmu antropologi.
- Pada masa awal ini, teknik etnografi yang utama adalah wawancara yang
panjang, berkali-kali, dengan beberapa informan kunci, yaitu orang-orang tua
dalam masyarakat tersebut yang kaya cerita tentang masa lampau, tentang
kehidupan yang “nyaman” pada suatu masa dahulu
Etnografi Modern
- Metode etnografi modern seperti yang umum dijalankan orang pada masa
kini, baru muncul pada 1915-1925
- Dipelopori oleh dua ahli antropologi sosial Inggris, A.R. Radcliffe-Brown dan
Broinslaw Malinowski.
- Mengkombinasikan pandangan Malinowski dan Radcliffe-Brown, berarti
tujuan dari sebuah penelitian etnografi adalah untuk mendeskripsikan dan
membangun struktur sosial dan budaya suatu masyarakat.
- Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, sang peneliti tidak cukup hanya
melakukan interview dengan beberapa informan tua, seperti yang dilakukan
oleh par etnografer pemula, tetapi yang lebih penting lagi adalah melakukan
observasi sambil berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat tersebut.
Etnografi Baru
- Etnografi baru Metode etnografi seperti yang diuraikan adalah satu tipe yang
khas, yang mulai berkembang sejak tahun 1960-an.
- Dalam etnografi modern, bentuk sosial dan budaya masyarakat di bangun
dan di deskripsikan melalui analisis dan nalar sang peneliti.
- Dalam usaha menciptakan definisi dari budaya Goodenough banyak
terpengaruh oleh kajian-kajian linguistik.orang-orang dari aliran antropologi
kognitif ini berasumsi bahwa setiap masyarakat mempunyai satu sistem yang
unik dalam mempersiapkan dan mengorganisasikan fenomena material,
seperti benda-benda, kejadian, perilaku, dan emosi.
- Jalan yang paling mudah dan paing tepat untuk memperoleh budaya tersebut
adalah melalui bahasa, atau lebih khusus lagi, melalui daftar kata-kata yang
ada dalam satu bahasa.
Etnografi Baru ala Spardley
- Perbedaan etnografi Spradley dari etnografi modern ala Radcliffe-Brown &
Malinowski adalah, bahwa Spradley tidak lagi menganggap antropologi
sebagai satu ilmu tentang “other cultures”, tentang masyarakat kecil yang
terisolasi dan hidup dengan teknologi sederhana.
- Metode ini didasarkan atas 5 prinsip, yaitu teknik tunggal, identifikasi tugas,
maju bertahap, penelitian orisinal, dan problem-solving.
- Pertama, dalam satu penelitian etnografi, sang peneliti dapat melakukan
berbagai teknik penelitian secara bersamaan dalam satu fase penelitian,
seperti wawancara etnografik.
- Observasi partisipasi, membuat peta genealogis, dan sebagainya. Kedua,
setelah memilih salah satu teknik penelitian, sang peneliti pemula lebih
khusus lagi harus mengenali langkah-langkah pokok yang harus dilaluinya
dalam menjalankan teknik tersebut.
- Ketiga, setiap langkah pokok di atas sebaiknya dijalankan secara berurutan,
atau maju bertahap.
- Keempat, belajar tentang cara melakukan wawancara etnografis ini tentunya
harus dipraktikkan dalam projek penelitian sungguhan, bukan sekedar untuk
kepentingan latihan.
- Terakhir, kelima, Alur Penelitian Maju Bertahap didasarkan atas proses
Problem-Solving 

Anda mungkin juga menyukai