Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN STATISTIKA TERAPAN

UJI KORELASI

Di susun oleh : 

Mutia Gitarini (18312241003) 


Angela Alfina P. (18312241036) 
Desy Anggraeni (18312241038) 

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 

2020
A. Judul
Uji Korelasi

B. Tujuan
Mahasiswa mampu memahami korelasi atau hubungan antar data yang disajikan.

C. Dasar Teori

D. Data
Kemampuan
Sisw Nilai Kemampu Nilai Sintak Sika
Minat Berpikir Pengetahuan
a Kognitif an Awal Keterampilan s p
Kritis
1 45 70 47 80 88 13 11 12
2 44 68 45 79 80 11 10 10
3 40 65 42 76 90 13 12 13
4 35 60 38 71 75 8 9 10
5 30 58 40 69 85 12 11 12
6 58 90 51 95 95 14 13 13
7 46 75 44 83 70 8 9 9
8 48 79 46 85 73 9 9 8
9 55 88 52 96 93 13 14 12
10 53 85 49 98 97 14 13 13

E. Langkah Kerja
1. Memasukkan data pada aplikasi SPSS
2. Klik Analyze  Correlate  Bivariate

3. Memindahkan seluruh variabel ke sebelah kanan, lalu klik OK


4. Muncul data hasil seperti berikut

F. Analisis
1. Nilai Sig
a. Minat terhadap Nilai Kognitif atau sebaliknya
Sig (0,000) < 0,05 maka ada korelasi antara minat dengan nilai kognitif.
b. Minat terhadap Kemampuan Awal atau sebaliknya
Sig (0,000) < 0,05 maka ada korelasi antara minat dengan kemampuan awal.
c. Minat terhadap Nilai Ketrampilan atau sebaliknya
Sig (0,000) < 0,05 maka ada korelasi antara minat dengan nilai ketrampilan.
d. Minat terhadap Kemampuan Berpikir Kritis atau sebaliknya
Sig (0,200) > 0,05 maka tidak ada korelasi antara minat dengan kemampuan
berpikir kritis.
e. Minat terhadap Sintaks atau sebaliknya
Sig (0,237) > 0,05 maka tidak ada korelasi antara minat dengan sintaks.
f. Minat terhadap Sikap atau sebaliknya
Sig (0,104) > 0,05 maka tidak ada korelasi antara minat dengan sikap.
g. Minat terhadap Pengetahuan atau sebaliknya
Sig (0,613) > 0,05 maka tidak ada korelasi antara minat dengan pengetahuan.
2. Hubungan antar variabel
a. Hubungan Minat dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap minat yaitu nilai kognitif. Hal ini
dapat terlihat pada nilai Pearson Correlation yang tertinggi di antara variabel
lainnya yaitu 0,976.
b. Hubungan Nilai Kognitif dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap nilai kognitif yaitu nilai ketrampilan.
Hal ini dapat terlihat pada Pearson Correlation yang tertinggi di antara variabel
lainnya yaitu 0,978.
c. Hubungan Kemampuan Awal dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap kemampuan awal yaitu minat. Hal ini
dapat terlihat pada Pearson Correlation yang tertinggi di antara variabel lainnya
yaitu 0,942.
d. Hubungan Nilai Ketrampilan dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap kemampuan awal yaitu nilai kognitif.
Hal ini dapat terlihat pada Pearson Correlation yang tertinggi di antara variabel
lainnya yaitu 0,978.
e. Hubungan Kemampuan Berpikir Kritis dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap kemampuan awal yaitu sintaks. Hal
ini dapat terlihat pada Pearson Correlation yang tertinggi di antara variabel
lainnya yaitu 0,969.
f. Hubungan Sintaks dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap kemampuan awal yaitu kemampuan
berpikir kritis. Hal ini dapat terlihat pada Pearson Correlation yang tertinggi di
antara variabel lainnya yaitu 0,969.
g. Hubungan Pengetahuan dengan variabel lainnya
Variabel yang paling berpengaruh terhadap kemampuan awal yaitu kemampuan
berpikir kritis. Hal ini dapat terlihat pada Pearson Correlation yang tertinggi di
antara variabel lainnya yaitu 0,934.

G. Kesimpulan
Berdasaran data hasil yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa beberapa variabel
memiliki korelasi atau hubungan satu sama lain, namun ada beberapa variabel yang tidak
ada korelasi atau hubungannya satu sama lain. Variabel yang memiliki korelasi antara
lain minat dengan nilai kognitif atau sebaliknya, minat dengan kemampuan awal atau
sebaliknya, minat dengan nilai ketrampilan atau sebaliknya. Sementara itu variabel yang
tidak memiliki korelasi antara lain minat dengan kemampuan berpikir kritis atau
sebaliknya, minat dengan sintaks atau sebaliknya, minat dengan sikap atau sebaliknya,
dan minat dengan pengetahuan atau sebaliknya.
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai