A. Hasil
A. Identitas Peternak
merawat sapi ternak yang d di IPB. Peternakan berdiri sejak tahun 1963 .
pembelajaran serta penelitian agar nantinya akan ada bibit sapi unggulan
B. Data Sekunder
3 orang.
C. Identitas Ternak
Satuan Ternak (ST) Dewasa jantan 2 ekor, Dewasa betina 6 ekor, anak
sapi 3 ekor
B. Pembahasan
secara adlibitum.
C. Manajemen Perkawinan
Semen beku yang digunakan berasal dari bangsa PO, Simental, dan
makan turun. Sapi biasa disapih pada umur 3-4 bulan dengan cara
D. Manajemen Perkandangan
Jenis lantai kandang berasal dari tanah . Jumlah kandang yang ada
Manajemen Pemeliharaan
Status kepemilikan ternak adalah milik dari IPB. Sapi dimandikan
dua kali sehari. Perawatan anak yang baru lahir adalah dengan di lap
KESIMPULAN
Dilihat dari segi manajemen pemilihan bibit, manajemen pemberian pakan, manajemen
perkawinan, manajemen perkandangan, manajemen pemeliharaan, manajemen
penanganan kesehatan, serta produk dan pemasaran peternakan Kelompok Bina Karya
Sejahtera masih tergolong peternakan rakyat yang sudah modern dan perlu adanya
pegembangan pemasaran sehingga peternakan ini dapat berkembang.
1. Pertumbuhan sapi Madura betina dan jantan dari lahir sampai 6 bulan di kabupaten
ˆ ˆ
Bangkalan Madura mengikuti regresi alometrik yaitu ) Y 15,2306(X 1)0,8054 dan Y
17,9075(X 1)0,7926 dengan koefisien determinasi masing-masing sebesar 0,9950
dan 0,9910.
2. Pola pertumbuhan sapi Madura betina dan jantan dari lahir sampai 6 bulan belum
mencapai puncak pertumbuhannya dan masih mengalami pertumbuhan.
3. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik mengenai kurva pertumbuhan akan
lebih baik jika penelitian ini dilanjutkan terus sampai pertumbuhan konstan.
Siregar (2003)
N Ngadiyono (2001)
R Sidaruk tahun 2010
Yulianto dan saparinto 2010)
(Prihatman 2000).
(Zulkarnaim 2008).
R Sidauruk, L Cyrilla, J
Gambar 1. kurva pertumbuhan berat badan sapi Madura
80 ˆ 0,7926
Y 17,9075(X 1)
B
E
R
A
T 60
B
A ˆ 0,8054
Y 15,2306(X 1)
D
A 40
N ●Sapi jantan
K ■Sapi betina
g
20
2 4 6
Umur (bulan)
.