Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Praktikum Algoritma Dan Struktur Data
Oleh :
Nama : Popy Anisa
NPM : 207006018
LABORATORIUM INFORMATIKA
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SILIWANGI
TASIKMALAYA
2021
MODUL III
Struktur Data adalah sebuah cara untuk mengatur data (organize data)
dengan cara yang memungkinkannya diproses dalam waktu yang efektif
dan efisien.
Cara 1 Cara 2
Dari contoh di atas bisa dilihat bahwa struktur data yang berbeda
membutuhkan algoritma yang berbeda meskipun mempresentasikan
permasalahan yang sama.
III-1
III-2
> untuk setiap type dan primitifnya, ada sebuah file header
> contoh : untuk ADT Jam dan ADT Date ada 2 buah file
header (Jam.h dan Date.h)
> Fungsi selektor Get dan Set dapat digantikan dengan macro
berparameter. Misal selektor terhadap Hour(J), Minute(J) dan
Second(J)
#define Hour(J) (J).HH
header
III-3
> Contoh: untuk file header Jam.h dan Date.h akan ada file
> Contoh: untuk file header Jam.h dan Date.h akan ada file
body Jam.c dan Date.c
#define Hour(J) (J).HH
3. Setiap paket terdiri dari xxx.h dan xxx.c, main.c dan hasil test
disimpan dalam satu director.
> Implementasi dari suatu ADT mencakup struktur data untuk data
yang didefinisikan oleh ADT dan algoritma untuk setiap operasi
terhadap data tersebut.
> ADT, Struktur data dan algoritma adalah salah satu mekanisme
modularitas (reusbility) dalam paradigma procedural.
ADT = pendefinisian tipe data, misalnya operasi data apa saja yang
bisa dilakukan pada data tsb, effect nya seperti apa dan strukture
datanya seperti apa.
Contoh :
1. Spesifikasi
2. Implementasi
> “test case” untuk operasi pada setiap rentang kemungkinan nilai.
3.1.6 Boolean.h
/* File: boolean.h */
*/#ifndef BOOLEAN_H
#define BOOLEAN_H
#define true 1
#define false 0
#endif
Analisis :
1. Boolean adalah suatu tipe data yang hanya mempunyai dua nilai.
2. #ifndef memeriksa apakah token yang diberikan #defined lebih
awal dalam file atau dalam file yang disertakan; jika tidak, itu
termasuk kode antara itu dan penutupan #else atau, jika tidak #else
ada, #endif pernyataan.
TUGAS !
Jawaban :
nclude<stdio.h>
#include<conio.h>
#include<string.h>
#include<stdlib.h>
int main()
{
int thn,bln,jmlDay,jumlah_Day,Day;
printf("Years : ");
scanf("%d",&thn);fflush(stdin);
do{
printf("Month : ");
scanf("%d",&bln);fflush(stdin);
}while(bln<1||bln>12);
printf("\n. . . Loading . . .\n");
system("pause");
system("cls");
if (bln==1){
printf("Calendar : January %d",thn);
}else if (bln==2){
printf("Calendar : February %d",thn);
}else if (bln==3){
printf("Calendar : March %d",thn);
}else if (bln==4){
printf("Calendar : April %d",thn);
}else if (bln==5){
III-8
printf("\n\n=======================================
==============\n");
printf("Sun\tMon\tTue\tWed\tThu\tFri\tSat\n");
printf("===========================================
==========\n");
Tampilan Output :
Analisis :
11. If adalah salah satu pernyataan penyeleksian yang mencari kebenaran dari
conditonal expression.
12. Else adalah pasangan if. Gunanya untuk jika if tidak memenuhi
syarat.
13. Tanda semicolon “ ; “ digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan.
Setiap pernyataan harus diakhiri dengan sebuah tanda semicolon.
14. Return berfungsi untuk mengakhri eksekusi dari function tersebut,
dan return juga dapat memberikan nilai pada saat akhir dari function
kepada pemanggil.