SENIN PAHING, 22 MARET 2021

( 8 RUWAH 1954 ) JAWA TENGAH ÓKEDAULATAN RAKYATÓ

HALAMAN 14

DIBENTUK OLEH BPPOM SEMARANG PENGELOLAAN UNDERPASS MAKAMHAJI

Gerakan Keamanan Pangan Terpadu
Pengalihan Kewenangan Sedang Diproses
dilakukan oleh pemerintah nangan pengelolaan Un-
SUKOHARJO (KR) - Penyerahan pengelolaan Underpass Makamhaji Kartasura
pusat. ”Meskipun sudah derpass Makamhaji. Ka-
sedang diproses dan tinggal menunggu persetujuan dari Kementerian Keuangan
ada perbaikan, masih ada rena itu, proses peralihan
(Kemenkeu). Pemkab Sukoharjo siap menerima pengelolaan Underpass Makamhaji,
air yang sering memgge- pengelolaan Underpass
dengan syarat kondisi sepenuhnya baik dan sudah tidak ada kerusakan.
nang dan merusak jalan di Makamhaji yang dilaku-
Sebelumnya, banyak di- Kepala Balai Teknik Per- buat apa-apa, setiap ada ke- sekitar Underpass Ma- kan Direktorat Jenderal
temukan kerusakan parah keretaapian Kelas 1 Wila- rusakan Underpass Ma- kamhaji,” ungkapnya. Perkeretaapian Kemente-
dan baru saja dilaksana- yah Jawa Bagian Tengah, kamhaji. Karena itu, Pem- Dikatakan Etik Suryani, rian Perhubungan ke Ke-
kan perbaikan oleh Direk- Putu Sumarjaya saat me- kab Sukoharjo siap mene- sejak dibangun tahun 2012 menkeu menjadi kabar
torat Jenderal Perkereta- mantau proses pengerjaan rima pangalihan kewena- lalu hingga sekarang be- baik bagi Pemkab Suko-
apian Kementerian Perhu- perbaikan di Underpass ngan pengelolaan Under- lum ada penyerahan kewe- harjo. (Mam)
bungan. Perbaikan dilaku- Makamhaji, Kamis (18/3), pass Makamhaji. Selama
KR-Alwi Alaydrus kan berupa pembersihan juga mengatakan, Direkto- ini Pemkab juga sudah min-
Bupati Pati menerima cinderamata dari Kepala BP- saluran air, pemasangan rat Jenderal Perkereta- ta Dinas Pekerjaan Umum
POM Semarang. penutup saluran air dan apian Kementerian Perhu- dan Penataan Ruang (DP-
PATI (KR) - Pati merupakan satu di antara enam ka- pengaspalan ulang jalan bungan juga akan menye- UPR) dan Dinas Perhu-
bupaten/kota yang masuk Gerakan Keamanan Pangan secara menyeluruh. ”Pe- rahkan kewenangan pe- bungan (Dishub) Sukoharjo
Terpadu di Jawa Tengah. Ada tiga aspek penting untuk ngelolaan Underpass Ma- ngelolaan Underpass Ma- untuk terus berkoordinasi
masuk Kabupaten/Kota Gerakan Keamanan Pangan kamhaji sejak dibangun ta- kamhaji kepada Pemkab dengan pemerintah pusat.
Terpadu. Yakni gerakan keamanan pangan desa, pasar hun 2012 hingga sekarang Sukoharjo. ”Proses seka- ”Demikian juga berkaitan
aman yang menyasar pasar tradisional, dan pangan ja- sepenuhnya menjadi kewe- rang sudah sampai di Ke- dengan persiapan peralih-
janan anak sekolah SD, SMP maupun SMA. Kepala Ba- nangan pemerintah pusat. menkeu, tinggal menung- an kewenangan pengelola-
lai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Se- Selama ini Pemkab Suko- gu persetujuan,” jelasnya. an Underpass Makamhaji,”
marang, I Gusti Ayu Adhi Aryapatni mengatakan hal itu harjo hanya membantu pe- Menurut Bupati Suko- tandasnya.
ketika mengadakan kunjungan di Pati, baru-baru ini, Ia merintah pusat berkaitan harjo, karena belum ada pe- Etik Suryani yang Ka-
mengaku prihatin karena hingga saat ini Jawa Tengah dengan pemeliharaan ke- nyerahan kewenangan pe- mis lalu juga melihat lang- KR-Wahyu Imam Ibadi
cil,” kata Bupati Sukoharjo ngelolaan maka Pemkab sung proses perbaikan Un- Pekerja sedang melakukan perbaikan saluran air
masih menempati peringkat dua nasional masalah
penggunaan bahan pangan berbahaya. (Cuk) Etik Suryani, Sabtu (20/3). Sukoharjo tidak bisa ber- derpass Makamhaji yang rusak di Underpass Makamhaji, Kartasura.

PELAKSANAAN PTM DI TEMANGGUNG DI NGRAWAN GONDANGREJO KARANGANYAR

Tunggu Putusan Pemerintah Pusat
TEMANGGUNG (KR) - Pemerintah Kabupaten Te-
Gas Alam Muncul Bersamaan Air Asin
manggung mesih menunggu keputusan dari Peme- KARANGANYAR (KR) - Sem- Minggu (21/3). rang dingin dan zat kapur. Sudah dan kabupaten Karanganyar. Na-
rintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ter- buran air berasa asin yang keluar Usai mengetahui pengeboran- pernah diambil sampelnya oleh mun banyak pihak menyayang-
kait pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM). Bu- dari bekas galian sumur artesis di nya tak bisa dilanjutkan, Baznas pemerintah provinsi, dinas ES- kan potensi tersebut tidak segera
pati Temanggung, Al Khadziq mengatakan, meskipun Dukuh Ngrawan Desa Krendowa- Karanganyar selaku pemrakarsa DM. Tapi sampai sekarang belum digarap.
Menteri Pendidikan dan Kabudayaan sudah memerin- hono Gondangrejo dibarengi ke- pembuatan sumur artesis tak bisa ada tindak lanjut,” jelasnya. Anggota DPRD Karanganyar,
tahkan dan memberi kewenangan Pemerintah Daerah luarnya gas alam. berbuat banyak. Solihin dan keluarganya me- Suwarni mendorong pemerintah
untuk mengambil keputusan pelaksanaan PTM, pihak- Potensinya belum dimanfaat- Solihin juga hanya bisa pasrah manfaatkan gas alam itu untuk memberi pendampingan. Letak-
nya masih menunggu. kan secara maksimal. Pemilik la- dengan kemunculan mata air. Ia memasak. Kobaran api konstan nya yang tak jauh dari situs ma-
Menurutnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo han, Solihin mengatakan gas mempersilakan warga meman- sedang sehingga tak membahaya- nusia purba Sangiran, tentunya
juga sudah memerintahkan agar Pemkab dan Pemkot di alam secara tak sengaja dari pe- faatkannya untuk terapi. kan. Wajan dan alat masak dipa- dapat diintegrasikan dalam paket
Jawa Tengah tidak tergesa menerapkan PTM. Karena ngeboran sumur dalam pada Sep- Sebagian masyarakat percaya naskannya di atas nyala api. Sete- wisata edukasi. Persoalan paling
itu, apapun keputusan Pemerintah Pusat dan Pemerin- tember 2020 lalu. air itu manjur menyembuhkan lah selesai, dipadamkan dengan krusial pada pembukaan akses
tah Provinsi akan dilaksanakan. Pemkab Temanggung ”Pengeboran berkedalaman 120 penyakit kulit seperti gatal-gatal cara ditiup. menuju lokasi. ”Dari Dayu dan
tidak akan tergesa mengambil keputusan dan tetap me- meter pada September 2020 terse- dan sakit tenggorokan. Solihin Air yang mengalir di sela kobar- Sangiran ke sini butuh perbaikan
nyiapkan segala sesuatunya untuk pelaksanaan PTM. but tak dilanjutkan karena air membuat sebuah saung di atas an api tidaklah panas, namun di- jalan. Di sini sangat terpencil. Se-
Di antaranya infrastruktur, SDM dan fasilitas protokol yang keluar berasa asin. Selain mata air itu yang terletak di sam- ngin seperti air pada umumnya. benarnya kalau semua berkomit-
kesehatan di setiap sekolah. ÓJika sewaktu-waktu PTM itu, muncul gas alam. Air dan gas ping rumahnya. Kemunculan air asin dibarengi men, bisa menumbuhkan pereko-
dimulai, semua sudah siap dan tinggal menjalankan,Ó keluar nonstop. Jika disulut de- ”Kalau diminum enggak layak. gas alam di bekas pengeboran su- nomian warga setempat dari pe-
ungkap Al Khadziq, baru-baru ini. (Osy) ngan api, juga enggak akan pa- Kadang ada yang ambil airnya mur artesis di Ngrawan sudah manfaatan sumur gas alam ini,”
dam jika tak dimatikan,” katanya, buat terapi. Air mengandung bele- lama didengar pemerintah desa katanya. (Lim)

HUKUM
MELAKUKAN PENCURIAN DI BANYAK TEMPAT
Pelaku Ditangkap Saat Curi Motor Tetangga
Sepeda motor hasil curian yang disita Polsek Seyegan.
SLEMAN (KR) - Empat kali melaku-
kan pencurian, seorang anak bawah
umur, R (17), harus berurusan hukum.
Tak hanya beraksi di Sleman, remaja
warga Tempel Sleman itu juga mengga-
sak motor di Gunungkidul.
Kapolsek Seyegan, AKP Darmana, di-
dampingi Kanit Reskrim Ipda Agus Su-
parno, Minggu (21/3), mengatakan pela-
ku mencari motor yang tidak dikunci
stang. Saat diamankan petuagas, ia
diduga mencuri motor milik Nugroho (34)
warga Gatak Watukarung Margoagung
Seyegan Sleman. Motor Honda Grand
Nopol AB 5704 YN milik korban, hilang
saat terparkir di garasi rumahnya. ”Kor-
ban dan pelaku ini bertetangga. Jadi pen-
curian itu dilakukan pelaku seorang diri,
saat korban tengah tertidur,” ucapnya.
Pelaku akhirnya tertangkap setelah
petuagas Polsek Seyegan bekerjasama
dengan Polsek Saptosari yang sudah se-
dang melakukan penyelidikan terkait ka-
sus curanmor di wilayah hukumnya.
Polisi juga berhasil menyita barang bukti
sepeda motor milik korban yang sudah
dipreteli.
Ipda Agus mengungkapkan, pelaku se-
ngaja mempreteli motor hasil curian un-
tuk menghilangkan jejak. Plat kendara-
an sudah diganti dan digunakan sehari-
hari oleh pelaku, meski begitu korban ti-
dak tahu karena sudah berubah dari ben-
tuk aslinya.
Sepeda motor hasil curian pelaku
bervariasi, mulai dari KLX hingga sepe-
da motor matik. Motor tidak ada yang di-
jual namun digunakan sendiri untuk ke-
seharian termasuk untuk balap liar. Atas
Kalah Judi, Curi Mobil untuk Bayar Utang
SLEMAN (KR) - Punya utang akibat kalah judi, membuat AB
(38) gelap mata dengan melakukan tindak pidana. Lelaki asal
Cirebon Jawa Barat itu mencuri mobil pikup Nopol AB 8861 GU
milik temannya sendiri, Abdullah (38).
Aksi pelaku yang ber-
asal dari daerah yang sa-
ma dengan korban ini, ber-
hasil diungkap petugas
Unit Reskrim Polsek Ber-
bah dipimpin Kanit Iptu
Isnaini.
”Pelaku berhasil kita
amankan berikut barang
bukti mobil curian yang
sudah digadaikan di Wo-
nosari sebesar Rp 15 juta.
Ia kami tangkap saat se-
dang berada di rumah
KR-Wahyu Priyanti mertuanya di daerah
Prambanan Sleman,” ung-
perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal kap Kapolsek Berbah
Kompol Eko Wahyu Nu-
363 KUHP Junto Undang-undang No 11
graheni SE MM, Minggu
tahun 2012 ancaman 7 tahun.
(21/3).
Sementara itu, mobil milik H Kuswadi
Dijelaskan, pencurian
ST (61) warga Bojong Panjatan dibobol
terjadi saat mobil terpar-
pencuri. Pelaku membawa kabur uang
kir di gudang dekat rumah
tunai sebesar Rp 38.000.000 yang baru
korban di Sribit Sendang-
saja diambil dari bank. Kasubbag Humas
tirto Berbah Sleman. Kor-
Polres Kulonprogo, Iptu I Nengah Jeffri,
mengatakan kasus pencurian ini terjadi
di wilayah Tayuban Panjatan.
Korban merupakan ayah Wakil Bupati
Bocah 9 Tahun Tenggelam di Sungai Serang
Kulonprogo, Fajar Gegana. Kasus pencu- WATES (KR) - Nasib na-
rian ini bermula saat korban mencairkan as menimpa seorang bocah,
uang tunai sebesar Rp 50.000.000 di sa- Jabar Nurkholis Setiawan
lah satu bank di Wates. Setelah itu, kor- (9) warga Pondok Gede Be-
ban diantar sopir pribadinya ke Josutan kasi yang tinggal di Pedu-
Karangsari Pengasih untuk membayar kuhan X Kalurahan Krem-
pembuatan kitchen set sebesar Rp 12.- bangan Kapanewon Panjat-
000.000. an. Korban dilaporkan hi-
Dalam perjalanan pulang, korban sem- lang tenggelam di Muara
pat berhenti untuk fotocopy di wilayah Sungai Serang, Minggu
Bendungan, Wates. Kemudian melan- (21/3) pagi. Hingga berita
jutkan perjalanan ke wilayah Tayuban, ini diturunkan, tim relawan
Panjatan untuk melihat pekerja yang se- gabungan masih melaku-
dang membangun rumah. Sopir prib- kan pencarian.
adinya kemudian memarkirkan mobil Koordinator Satlinmas
Toyota Innova Nopol AB 1307 FC di tepi Rescue Istimewa (SRI) wi-
jalan menghadap ke selatan. layah V Kulonprogo, Aris
”Korban bersama sopir kemudian ma- Widiatmoko, mengatakan
suk ke dalam rumah. Selang 10 menit, peristiwa ini terjadi sekitar
keduanya kembali ke mobil dan mendap- pukul 07.00. Kejadian ini
ati mobil dalam kondisi sudah acak- bermula saat korban ber-
acakan. Dashboard sebelah kiri tempat sama paman dan bibinya
menaruh uang sudah terbuka dan uang- pergi berlibur ke Pantai
nya sudah hilang. Pelaku masuk dengan Glagah Temon sekitar pu-
cara merusak kunci pintu mobil sebelah kul 06.40.
kiri. Kasus ini masih dalam lidik,” jelas- Setelah beberapa saat di
nya. (Ayu/M-4) pantai, korban bersama ke-
ban baru sadar mobilnya
hilang saat dibangunkan
oleh istri sekitar pukul
06.30. Saat dimintai kete-
rangannya, korban me-
ngatakan masih melihat
mobil terpakir sekitar
pukul 04.00. Pelaku men-
curi mobil dengan meng-
ambil kunci kontak ber-
ikut STNK yang disimpan
di rumah korban.
”Antara pelaku dan kor-
ban ini saling kenal dan
awalnya kedatangan pela-
ku untuk meminjam
utang. Karena tidak dibe-
rikan, AB nekat mencuri
mobil saat korban sedang
tertidur,” tambah Kapol-
sek.
Tak butuh waktu lama,
petugas langsung men-
curigai pelaku yang se-
belum kejadian memang
rabatnya bermain air di
muara Sungai Serang atau
sisi timur pemecah ombak.
Saat hendak naik ke atas,
korban tersapu ombak dari
arah belakang. Akibatnya,
korban terjatuh kemudian
terbawa arus air hingga
tenggelam.
”Relawan gabungan dari
Kantor Basarnas Yogyakar-
ta, SRI wilayah V Kulon-
Tim relawan gabungan melakukan pencarian di
Muara Sungai Serang.
datang ke TKP. Saat di-
mintai keterangannya, pe-
laku mengakui nekat
mencuri karena terbelit
utang.
Ia punya utang banyak
akibat kecanduan judi da-
du dengan teman-teman-
nya. Ia menjadi kalut saat
Pelaku didampingi petugas di depan mobil yang
dicuri.
progo dan sejumlah potensi
SAR melakukan penyisiran
hingga radius 1 km dari lo-
kasi kejadian. Pencarian ju-
ga dilakukan menggunakan
perahu karet dan menurun-
kan empat penyelam untuk
mempercepat pencarian.
Sampai saat ini korban be-
lum ditemukan,” jelasnya.
Ayah korban, Mardiyono,
mengatakan anaknya tidak
KR-Istimewa
beberapa teman yang dip-
injami utang, minta di-
kembalikan sedangkan
AB tak punya uang sama
sekali.
Mobil hasil curian, ke-
mudian digadaikan ke da-
erah Wonosari sebesar Rp
15 juta. ”Rencananya uang
hasil gadai untuk bayar
utang, namun belum sem-
pat dibayarkan sudah ter-
lebih dahulu diamankan,”
dalih tersangka. (Ayu)
KR-Wahyu Priyanti
bisa berenang. ”Pamitnya, ia
akan pergi main bersama
pamannya. Tidak bilang ka-
lau mau main ke Pantai Gla-
gah. Semoga anak saya se-
gera ditemukan,” jelasnya.
Sementara itu, warga
Desa Mojo Ulujami Pema-
lang, digegerkan penemuan
mayat seorang perempuan
yang mengapung di sungai
Comal. Jasad korban yang
diketahui bernama AP (30)
itu sudah dimakamkan pi-
hak keluarganya.
Kanit Reskrim Polsek
Ulujami, Bripka Arie Wibo-
wo, membenarkan kejadian
itu. Dari hasil pemeriksaan
bersama petugas Inafis
Polres Pemalang, didapati
bahwa korban warga Desa
Ujungged Ampelgading Pe-
malang. Korban diketahui
juga masih berstatus lajang
atau belum menikah.
(M-4/Ryd)