Anda di halaman 1dari 6

1.

Diare adalah peningkatan frekuensi dan penurunan konsistensi feses


dibandingkan dengan pola usus normal. Sering kali dianggap gejala
penyakit sistemik. Berikut adalah patofisiologi umum dari diare adalah,
kecuali …
a. Perubahan transpor ion aktif baik dengan penurunan penyerapan
natrium atau peningkatan sekresi klorida
b. Perubahan motilitas usus
c. Peningkatan osmolaritas luminal
d. Penutupan sfingter pilorus untuk memusatkan isi perut saat makan
e. Peningkatan tekanan hidrostatik jaringan
2. Perhatikan senyawa-senyawa dibawah ini :
i. Zat samak
ii. Minyak atsiri
iii. Tri terpinoid
iv. Teofilin
v. Tanin

Daun jambu biji (Psidium guajava L.) memiliki khasiat sebagai antidiare
karena adanya kandungan beberapa senyawa yakni :

a. i, ii, dan iii


b. i, iii, dan v
c. ii, iii, dan iv
d. iii, iv, dan v
e. i, ii, dan v
3. Efek samping yang dapat terjadi pada penggunaan jambu biji (Psidium
guajava L.) sebagai antidiare adalah :
a. Hipokalemia
b. Sembelit
c. Peradangan pada usus
d. Keram perut
e. Hipertensi
4. Berikut adalah tanaman-tanaman yang dapat digunakan sebagai obat diare
yaitu, kecuali
a. Kunir putih (Kaempferia rotunda L.)
b. Daun Sendok (Plantago major (L.)
c. Daun jambu biji (Psidium guajava L.)
d. Kunci pepet (Kaempferia angustifolia Roscoe)
e. Sambiloto (Andrographis paniculata Ness.)
5. Diapet merupakan obat yang dapat digunakan untuk mengatasi diare.
Diapet termasuk dalam golongan jamu yang tersedia dalam bentuk kapsul.
Sediaan tersebut terdiri dari beberapa campuran tanaman yakni:
a. Psidii guajava folium, kaempferiae angustifolia folium, dan curcumae
domesticae rhizome
b. Andrographis paniculata folium, kaempferiae angustifolia folium,
Curcumae domesticae rhizome, terminalia chebulae fructus, dan psidii
guajavae folium
c. Psidii guajavae folium, curcumae domesticae rhizome, terminalia
chebulae fructus, dan punicae granati pericariu
d. Curcumae domesticae rhizome, terminalia chebulae fructus, punicae
granati pericariudan kaempferiae angustifolia folium
e. Psidii guajavae folium, curcumae domesticae rhizome, terminalia
chebulae fructus, dan andrographis paniculata folium
6. Berikut ini gangguan-gangguan pada saluran cerna, kecuali
a. Diare
b. Ulkus peptikum duodenum
c. Wasir
d. Gastroenteritis
e. Asma
7. Berikut ini merupakan tanaman-tanaman obat yang digunakan sebagai obat
konstipasi, kecuali
a. Daun Wungu (Graptophyllum pictum (L) Griff.)
b. Pegagan (Centella asiatica L.)
c. Daun sendok (Plantago major L.)
d. Lidah buaya (Aloe vera (L) Burm. F)
e. Buah trengguli (Cassia fistula L.)
8. Berikut tanda dan gejala pada ulcerative colitis (UC), kecuali
a. Sesak nafas
b. Kram perut
c. Serng buang air besar
d. Adanya darah pada tinja
e. Penurunan berat badan
9. Periode buang air besar kurang dari 3 kali seminggu untuk wanita dan 5 kali
seminggu untuk laki-laki merupakan gangguan pencernaan dari
a. Diare
b. Wasir
c. Konstipasi
d. Gastroenteritis
e. IBD (Inflammatry bowel disease)
10. Berikut cara pembuatan obat diare jambu biji
a. Bahan dihaluskan, tambahkan garam secukupnya dan setengah
cangkir air hangat, saring, dan diminum sekaligus
b. Bahan direbus dengan 3 gelas air sampai menjadi 1 gelas, didinginkan,
saring, bagi menjadi 2 bagian
c. Diambin daunnya yang masih segar sebanyak 15 lembar, dicuci
kemudian direbus selama 15-20 menit, diminum 3 kali sehari
d. Sebanyak 4-5 batang direbus dengan 2 geas air selama kurang lebih 5
menit. Air rebusan diminum selama beberapa hari
e. Akar yang telah dikeringkan sebanyak 30-60 g direbus, lalu airnya
diminum
11. Perhatikan tanaman berikut dibawah ini :
i. Daun Wungu (Graptophyllum pictum (L)
ii. Daun Sendok (Plantago major (L.)
iii. Jambu biji (Psidium guajava L.)
iv. Teh (Camellia sinensis (L.))
v. Lidah buaya (Aloe vera (L) Burm,F)

Berikut adalah tanaman-tanaman yang dapat digunakan sebagai obat


konstipasi yaitu,

a. i, ii, dan iii


b. i, iii, dan v
c. ii, iii, dan iv
d. iii, iv, dan v
e. i, ii, dan v

Jawaban: e. i, ii, dan v. Daun Wungu (Graptophyllum pictum (L); Daun


Sendok (Plantago major (L.), Lidah buaya (Aloe vera (L) Burm,F)
merupakan tanaman yang dapat digunakan untuk mengatasi konstipasi,
sedangkan Daun jambu biji (Psidium guajava L.); Teh (Camellia sinensis
(L.) digunakan untuk mengatasi diare.

12. Laxing merupakan salah satu contoh produk obat herbal dengan kategori
jamu yang dapat digunakan untuk mengatasi konstipasi. Produk ini tersedia
dalam bentuk kapsul dengan komposisi beberapa campuran simplisia.
Beberapa simplisia yang merupakan kandungan obat tersebut yaitu:
a. Cassiae sennae folium, Aloe vera folium, Foeniculi vulgaris semen
b. Psidii guajavae folium, Punicae granati pericardium, Cassia sennae
folium
c. Punicae granati pericardium, Cassia sennae folium, Rheum officinale
radix
d. Curcuma domestica rhizomae, Aloe vera folium, Rheum officinale radix
e. Foeniculi vulgaris semen, Curcuma domestica rhizomae, Psidii
guajavae folium

Jawaban: a. Komposisi Laxing yaitu Cassiae sennae folium 100 mg, Aloe
vera folium 33 mg, Foeniculi vulgaris semen 20 mg.

13. Seorang pasien menanyakan ke apoteker yang telah menyarankan


penggunaan lidah buaya (Aloe vera) sebagai obat konstipasi terkait efek
samping dari penggunaan tanaman tersebut. Berikut informasi efek
samping yang dapat disampaikan, kecuali:
a. Mual
b. Diare
c. Nyeri perut
d. Hiperkalemia
e. Hipokalsemia
Jawaban: d. hiperkalemia, efek samping dari pengunaan lidah buaya yaitu
Spasme dan nyeri perut bisa terjadi pada pemberian dosis tunggal.
Penggunaan berlebih menimbulkan gejala mual dan diare hebat. Jumlah
elektrolit khusus kalium harus dimonitor khususnya pada anak dan
orangtua. Penggunaan kronis dapat menimbulkan hepatitis, hipokalemia,
hipokalsemia, asidosis metabolik, malabsorbsi, penurunan berat badan,
albuminuria, dan haematuria, pigmentasi melanosik mukosa kolon
(pseudomelanosis coli) biasanya bisa terjadi lagi dalam 4-12 bulan setelah
pemberian diberhentikan.

14. Beberapa tanaman, seperti Kunyit (Curcumoa Longa) yang mengandung


senyawa kurkumin, Nanas(Ananas comosus) yang mengandung bromelain
dan Lidah Buaya (Aloe vera)yang ketiganya dilaporkan memiliki aktivitas
anti-inflamasi. Berdasarkan hal tersebut gangguan terkait usus yang dapat
diuntungkan dari penggunaan tanaman tersebut, yaitu:
a. Diare
b. Konstipasi
c. IBD
d. IBS
e. Gastroenteritis

Jawaban: C. IBD, ketiga tanaman tersebut digunakan dalam pengobatan IBD.


IBD (Inflammatory Bowel Disease) merupakan gangguan berupa
peradangan pada daerah usus, sehingga tanaman dengan aktifitas anti-
inflamsi akan bermanfaat.

15. Seorang dokter bertanya ke apoteker terkait kandungan senyawa dari buah
nanas yang memiliki aktifitas anti-inflamsi sehingga memiliki manfaat dalam
IBD tipe kolitis ulseratif. Senyawa apa yang dimaksud oleh dokter tersebut ?
a. Curucumin
b. Bromelain
c. Kafein
d. Barbaloin
e. Teobromin
Jawaban: B. Bromelain, Nanas memiliki komponen "aktif" yaitu bromelain,
dapat membantu meredakan peradangan yang terkait dengan UC.

16. Disbiosis merupakan salah satu faktor penyebab IBD (Inflammatory Bowel
Disease) yaitu terkait dengan .....
a. Faktor genetika
b. Lingkungan
c. Sistem kekebalan
d. Mikrobiota usus
e. Intolerasi makanan
17. Di bawah ini yang termasuk obat yang digunakan untuk diare dan
merupakan sediaan fitofarmaka adalah....
a. Psidi®
b. Laxing®
c. Nodiar®
d. Diardis®
e. Diapet®
18. Akar Manis (Glycyrrhiza glabra L.)digunakan untuk mengatasi peptic ulcer,
namun dapat menyebabkan retensi yodium, hipertensi, obesitas, keluhan
jantung dan ginjal. Maka dari itu, apoteker sebaiknya
menginformasikankepada pasien agar tanaman ini tidak digunakan
dalam . . . . .
a. Dosis tinggi (>50 g/hari) berturut-turut selama 6 minggu
b. Dosis tinggi (>55 g/hari) berturut-turut selama 7 minggu
c. Dosis tinggi (>60 g/hari) berturut-turut selama 6 minggu
d. Dosis tinggi (>75 g/hari) berturut-turut selama 7 minggu
e. Dosis tinggi (>80 g/hari) berturut-turut selama 6 minggu
19. Perhatikan beberapa mekanisme dibawah ini :
i. Mengurangi motilitas lambung,
ii. Mendorong sintesis enzim antioksidan
iii. Efek antispasmodik pada otot polos
iv. Menutup pori-pori yang terbuka di usus
v. Aktivitas antiinflamasi dan antimikroba di usus kecil.
Efek farmakodinamik minyak Peppermint (copermin) pada IBS(Irritable Bowel
Syndrome)terkait dengan ....
a. i, ii, dan iii
b. i, iii, dan v
c. ii, iii, dan iv
d. iii, iv, dan v
e. i, ii, dan v
20. Seorang pasien mengalami IBD(Inflammatory Bowel Disease) dan diketahui
berat badan pasien tersebut dibawah normal. Apoteker ingin menyarankan
herbal yang dapat mengatasi IBD nya dan sebaiknya tidak menyarankan
penggunaan ......
a. Curcuma Longa
b. Aloevera (Xanthorrhoeaceae)
c. Bromelain (Nanas)
d. Ekstrak Tormentil (Potentilla erecta)
e. Boswellia Serrata
21. Sembelit biasanya terjadi akibat pola makan rendah serat, asupan cairan
yang tidak memadai, aktivitasfisik yang menurun, atau penggunaan obat
sembelit seperti opiat. Dibawah ini merupakan penyakit atau kondisi tubuh
yang dapat menyebabkan sembelit, kecuali . . .
a. Gagal jantung
b. Irritable bowel syndrome (IBS)
c. Kehamilan
d. Parkinson
e. IBD (Inflammatory Bowel Disease)
22. Berikut ini yang termasuk salah satu tanaman yang dapat digunakan
sebagai obat pada penyakit gastroentritis adalah . . .
a. Jambu biji (Psidium guajaya L.)
b. Pegagan / Antanan Geude (Centella asiatica (L.)
c. Sambiloto (Andrographis paniculata Ness.)
d. Buah Trengguli (Cassia fistula L.)
e. Lidah buaya (Aloe vera (L) Burm,F) [20]
23. Vegeta herbal merupakan obat yang dapat digunakan untuk mengatasi

konstipasi. Vegeta herbal termasuk dalam golongan jamu yang berbentuk


serbuk. Dibawah ini yang merupakan efek samping dari penggunaan
Vegeta herbal adalah . . .
a. Hipokalemia, kekurangan elektrolit, atau kram perut
b. Mual, perut kembung, sakit kepala
c. Tremor, sukar tidur, tidak nafsu makan
d. Bingung, berdebar-debar, sesak nafas
e. Rasa lemah, gelisah, mengantuk
24. Crohn Disease (CD) termasuk salah satu penyakit Inflammatory Bowel
Disease atau penyakit radang usus . Dibawah ini merupakan tanda dan
gejala Crohn Disease, kecuali . . .
a. Malaise dan demam
b. Sering buang air besar
c. Hematochezia
d. Radang sendi
e. Penglihatan kabur
25. Perhatikan tanaman berikut dibawah ini :
I. Ekstrak Tormentil (Potentilla erecta)
II. Teh (Camellia sinensis (L.))
III. Boswellia Serrata
IV. Daun Sendok (Plantago major (L.)
V. Kunyit (Curcumoa Longa)
Berikut adalah tanaman-tanaman yang dapat digunakan mengatasi IBD
yaitu,

a. i, ii, dan iii


b. i, iii, dan v
c. ii, iii, dan iv
d. iii, iv, dan v
e. i, ii, dan v

Anda mungkin juga menyukai