KEWARGANEGARAAN
MATERI NASIONALISME
Oleh:
ANNISA APRILIAWATI
2020140019
TAHUN 2021
TUGAS
JAWABAN
Pendidikan bela negara bagi mahasiswa di universitas bagi saya juga merupakan
langkah yang tepat untuk meningkatkan jiwa nasionalisme generasi muda karena setelah
mahasiswa lulus dari perkuliahan mereka akan langsung terjun ke masyarakat dan dunia
pekerjaan dan sangatlah penting adanya jiwa nasionalisme dalam berbagai sektor kehidupan
bermasyarakat.
3. Sudah tepatkah pemerintah melakukan kebijakan dimasukkan kurikulum tentang bela
negara di kalangan mahasiswa?
Bagi saya setuju saja, tapi untuk saat ini lebih baik Indonesia memaksimalkan sektor
lain seperti: kesehatan, ekonomi, budaya dan pendidikan khususnya perbaikan nasib dan
kesejahteraan rakyat.
Saya mendukung pendidikan bela negara / militer, namun bukan untuk waktu dekat
ini. Ada sektor lain yang harus lebih ditekankan dan perlu perhatian lebih sebelum
memusatkan perhatian pada ranah militer.
Pendidikan bela negara sudah cukup didapatkan oleh peserta didik SD sampai
perkuliahan melalui mata pelajaran Pancasila dan Kewarganegaraan. Jadi menurut saya
kurang tepat jika pendidikan bela negara dimasukkan lagi dalam mata kuliah. Hal tersebut
hanya akan mengganggu fokus mahasiswa pada minat dan bakatnya. Pendidikan bela negara
ditawarkan kepada mahasiswa yang berminat saja atau dalam artian diberikan pada
ekstrakurikuler saja.
Ancaman bagi negara sekarang ini tidak hanya serangan militer, tetapi juga ekonomi,
ideologi, wabah penyakit, ciber dan seterusnya. Untuk itu program bela negara tidak selalu
dilakukan untuk mencetak para pasukan, tetapi juga untuk mencetak generasi bangsa yang
tangguh yang siap membela negara dengan bidang keahliannya masing-masing.
4. Solusi apakah yang dapat Anda lakukan (dalam bentuk nyata di sekitar lingkungan Anda)
untuk mengembalikan rasa nasionalisme bagi generasi muda?
Bagi saya ada beberapa solusi yang harus dilakukan untuk mengembalikan rasa
nasionalisme pada generasi muda, diantaranya;
1. Memperkenalkan keanekaragaman budaya Indonesia dapat dimulai dari lagu
anak, bahasa, baju khas, makanan khas, rumah adat hingga cerita rakyat yang
berasal dari daerah asal orang tua. Bisa juga dengan berwisata ke museum-
museum yang saat ini sudah sangat jarang dikunjungi oleh generasi muda.
2. Memperkenalkan sejarah Indonesia dengan melihat film-film dokumenter bagi
generasi muda dan bisa juga dengan mengunjungi museum-musem sejarah.
3. Menghargai perbedaan dengan cara bergaul bersama orang lain tanpa
memandang suku, ras dan agama dengan tetap menjunjung tinggi persatuan
dan kesatuan.
4. Membiasakan diri menyisipkan topik-topik bangsa ketika berbicara sesama
teman dan memikirkan bersama memberikan solusi-solusi yang perlu dilakukan
untuk mengatasi permasalahan yang muncul dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
Generasi muda adalah penerus dan pembaharu bangsa ini, jika mereka tidak dapat
mencintai bangsa Indonesia, bagaimana Tuhan akan dapat membuat negeri ini
sejahtera.
2020140019
ANNISA APRILIAWATI