Anda di halaman 1dari 14

DASAR KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

PENCEGAHAN
KECELAKAAN KERJA
DAN MANAJEMEN
RISIKO

DOSEN PENGAMPU:
PITRAH ASFIAN, S.Sos.,M.Sc.
KELOMPOK 10
NURFARAH FATIHAH J1A120337
RESKI ARLINDA BUSTANIL J1A120352
WAODE SITI AISYAH NUR CAHYANI J1A120374
WAODE RAFINDRA KASTRIANA J1A120377
DITA RAHMATIA J1A120388
POKOK PEMBAHASAN

DEFINISI PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DAN


MANAJEMEN RISIKO

RUANG LINGKUP PENCEGAHAN KECELAKAAN


KERJA DAN MANAJEMEN RISIKO
DEFINISI PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DAN

MANAJEMEN RISIKO

1. Kecelakaan Kerja
kecelakaan kerja atau kecelakaan ditempat
kerja adalah kejadian terpisah selama
bekerjayang menyebabkan cidera fisik atau
mental. menurut organisasai perburuhan
internasional, lebih dari 337 juta kecelakaan
terjadi ditempat kerja setiap tahun.
2. kerugian akibat kecelakaan
a. kerugian langsung
kerugian langsung adalah kerugian
akibat kecelakaan yang langsung
dirasakan dan membawa dampak
terhadap organisasi seperti:

1. biaya penhobatan dan kompensasi


2. kerusakan sarana produksi
b. kerugian tidak langsung
Di samping kerugian langsung (direct
cost), kecelakaan juga menimbulkan
kerugian tidak langsung (indirect cost)
antara lain:
kerugian jam kerja
kerugian produksi
kerugian sosial
citra dan kepercayaan konsumen
3. persyaratan lapangan kerja

mencegah dan mengurang kecelakaan


mencegah, mengurangi dan memadamkan
akebakaran
mencegah dan mengurangi bahaya kebekaran
Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan
diri dalam kejadian kebakaran atau kejadian
lainnya.
memberikan pertolongan dalam kecelakaan
memberikan alat pelindung diri bagi pekerja
lanjutan..
Mencegah dan mengendalikan timbul atau menyebar
luasnya suhu, kelembapan, debu, kotoran, asap, uap, gas,
hembusan angin, cuaca, sinar atau radiasi, suara atau
getaran.
mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit
akibat kerja baik fisik, maupun psikis, peracunan, infeksi,
dan penularan.
memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai
menetapkan suhu dan kelembapan yang udara yang baik
melakukan penyegaran uadara yang baik
memelihara kebersihan, kesehatan dan ketertiban
memperoleh keserasian antara tenaga kerja, alat kerja,
lingkungan, cara dan proses kerja
mengamankan dan memperlancar pengangkutan
orang, hewan, tanaman, atau barang
mengamankan dan memelihara segala jenis
bangunan
mengamankan dan memperlancar pekerjaan bongkar
muat, perlakuan, dan penyimpanan barang
mencegah terkena aliran listrik berbahaya
menyesuaikan dan menyempurnakan pengamanan
pada pekerjaan yang bahayanya bertambah tinggi
4. konsep kecelakaan kerja

Kecelakaan terjadi dalam proses interaksi tersebut


yaitu ketika terjadi kontak antara manusia dengan
alat, material, dan lingkungan dimana dia berada.
Kecelakaan dapat tedadi karena kondisi alat atau
material yang kurang baik atau berbahaya.
Kecelakaan juga dapat dipicu oleh kondisi
lingkungan kerja yang tidak aman seperti ventilasi,
penerangan, kebisingan, atau suhu yang tidak aman
melampaui ambang batas. Di samping itu,
kecelakaan juga dapat bersumber dari manusia
yang melakukan kegiatan di tempat kerja dan
menangani alat atau material.
5. pendekatan pencegahan kecelakaan

pendekatan energi
pendekatan manusia
pendekatan teknis
pendekatan administratif
pendekatan manajemen
6. manajemen resiko dan konsep manajemen
resiko
manajemen resiko
Inti dari upaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah manajemen
risiko. Manajemen risiko kesehatan kerja adalah bagian dari sistem
manajemen yang terintegrasi dalam suatu organisasi, dan merupakan
salah satu bagian dari penentu kebijakan. Sistem kesehatan kerja
dibangun di atas empat komponen yaitu pekerja, lingkungan kerja,
pekerjaan, pengorganisasian pekerjaan dan budaya kerja, dengan
melakukan manajemen risiko kesehatan kerja agar setiap komponen
menjadi sehat.
konsep manajemen resiko
Konsep manajemen risiko adalah mengelola risiko dengan
segala upaya baik bersifat teknik maupun administratif,
agar risiko menjadi hilang atau minimal sampai ke
tingkat yang dapat diabaikan karena tidak lagi
membahayakan. Dalam contoh sebelumnya, menembak
mati atau memasukkan ular ke dalam kandang adalah
upaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan upaya
Keselamatan dan Kesehatan Kerja maka kepentingan
pertunjukan yang menggunakan ular berbisa tetap
dipertahankan dan kepentingan pekerja agar tetap sehat
dan selamat juga terjamin.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai