Anda di halaman 1dari 5

NASKAH ROLEPLAY MANAJEMEN KEPERAWATAN

SUPERVISI DALAM DELEGASI DI DALAM RUANGAN

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Keperawatan

Dosen Pengampu : Rista Apriani, S.kep., Ns.,M.kep

Disusun oleh :

Mahasiswa tutor G

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN VETERAN JAKARTA

2019
NASKAH ROLEPLAY MANAJEMEN KEPERAWATAN

SUPERVISI DALAM DELEGASI DI DALAM RUANGAN


Pemeran :

1. Kepala Bidang : Christin


2. Kepala Ruangan : Vidya
3. Kepala Tim malam : Windi
4. Kepala Tim 1 pagi : Mutiara
5. Kepala Tim 2 pagi : Hopipah
6. PerawatPelaksana 1 : Desi
7. Perawat Pelaksana 2 : Kiki
8. Pasien 1 :Rifah
9. Keluargapasien 1 : Putri & Dwi
10. Pasien 2 : Risma
11. Keluarga pasien 2 : Hillal & Asa
12. Narator : Salma
13. Video : Tsilmi

Setelah Ners Kiki keluar dari ruangan Karu, Karu mendapat telpon dari Kabid untuk menghadiri
rapat direktur RS.

Karu :”Ruang Mawar dengan Karu Vidya, ada yang bisa dibantu?”

Kabid :”Bu Vidya saya selaku kabid ingin memberitahukan bahwa pukul 13.00 WIB
seluruh Karu dan Kabid akan melakukan rapat dengan direktur RS di aula lantai 7.”

Karu :”Baik bu, terimakasih atas informasinya.”

Karu menutup telponnya kemudian menghampiri Katim 1 untuk memberitahukan bahwa ia akan
rapat.

Karu :”Ners Muti, saya mau minta tolong.”

Katim 1 :”iya ada apa ya bu?”

Karu :”Berhubug pukul 13.00 saya harus menghadiri rapat dewan direksi, jadi saya
minta tolong kepada ners muti untuk memimpin operan berrikutnya, apa ners bersedia?”

Katim 1 : “ kenapa saya ya bu?”

Karu : “ karena kamu salah satu perawat primer di ruangan ini , katim hopipah masih
memiliki pasien kelolaan yang banyak sehingga tidak memungkinkan untuk saya limpahkan
tugas ke ners hopipah sehingga tugas saya limpahkan ke kamu”

Katim 1 : “ apa saya sanggup?”


Karu : “ bisa, apa kamu sebelumnya pernah mengikuti operan?”

Katim 1 : “ belum pernah bu dan saya masih kurang mengerti tentang operan bu”

Karu : “ pertama-tama kamu harus perhatikan yang mengikuti operan harus


bersungguh-sungguh, waktu operan harus tepat waktu, tanyakan apabada kendala tidak baik alat
atau keluhan pasien, durasi operan apa ada keterlambatan atau tempat waktu

Karu : “nanti tolong tulis laporan operannya sesuai dengan format SOAP dari setiap
pasiennya dan tolong beritahu juga untuk setiap katim di shift siang dan malam untuk membuat
laprannya kemudian nanti simpan saja di meja saya dan kita lakukan evaluasi apabila ada
kendala dalam melakukan tindakkan asuhan keperawatan.

Katim 1 :”Baik bu, saya akan laksanakan.”

Karu :Baik ners saya percayakan kepada ners muti ya, terimakasih.

Keesokan harinya, setelah karu membaca laporan operan yang sudah diamanatkan, karu
melakukan evaluasi terhadap laporan tersebut. Katim 1 dipanggil oleh karu untuj ke ruangannya

Karu : “ ners muti bisa kamu ke ruangan saya?”

Katim 1 : “ baik bu”

Karu : “ apa kemarin ada kendala dengan operan?”

Katim 1 : “ ada bu kemarin kita ada keluhan dari pasien, dikarenakan infusan pasien habis
pada saat kita lagi melakukan operan”

Karu : “ apa masalah itu sudah teratasi dan apa masih ada kendala lain?”

Katim 1 : “ sudah teratasi bu dan tidak ada kendala lagi”

Karu : “ baiklah, apa pada saat melakukan operan semuanya bersungguh-sungguh


mengikuti operan”

Katim 1 : “ Mereka sudah bersungguh-sungguh bi dan tidak ada yang memainkan handphone
dan yidak ada yang mengobrol”

Karu : “ apa pendokumentasian sudah benar-benar sesuai dengan kondisi pasien?”

Katim 1 : “ sudah sesuai dengan konsisi pasien bu”

Karu : “ baiklah kalau suda sesuai, hanya kendala keluhan pasien saja kan ners muti?

Katim 1 : “ iya bu”

Karu : “ baik lah kamu boleh bertugas kembali”


Katim 1 : “ baik bu saya permisi”

Anda mungkin juga menyukai