Dibuat oleh :
Rizky Setiawan
201812051
BEKASI
2020
EKONOMI DAN KEADILAN
Keadilan distributif
Negara harus membagikan segalanya dengan cara yang sama kepada
para anggota masyarakat.
Keadilan komutatif
Setiap orang harus memberikan kepada orang lain apa yang menjadi
haknya.
2. Pembagian modern
Pembagian ini terdiri dari 3 bagian, yaitu :
Keadilan distributive
Semua hal yang enak/atau baik yang didapat atau pun hal-hal yang
menuntut pengorbanan harus dibagi sama rata.
Keadilan retributif
Keadilan retributif ini berkaitan dengan terjadinya kesalahan.
Hukuman atau denda yang diberikan kepada orang yang bersalah harus
bersifat adil. Hukum dikatakan adil apabila terdapat 3 syarat yaitu :
Keadilan kompensatoris
Keadilan ini juga menyangkut kesalahan tetapi dihubungkan dengan
aspek moral.
3. Keadilan individual dan keadilan sosial
Pelaksanaan keadilan individual tergantung pada kemauan atau keputusan
satu orang atau lebih. Keadilan individual tercapai jika hak-hak individu tersebut
terpenuhi.
Pelaksanaan keadilan sosial tergantung pada satu atau beberapa orang saja
yang tidak berdaya. Keadilan sosial tercapai jika hak-hak sosial dapat terpenuhi.
E. Keadilan Ekonomi
Keadilan ekonomi adalah aturan main tentang hubungan ekonomi yang
dilandaskan pada kaidah-kaidah etika, prinsip-prinsip yang mana pada gilirannya
bersumber pada hukum tuhan atau pada sifat-sifat dasar manusia. Keadilan ekonomi
harus diwujudkan dalam masyarakat, tetapi keadilan juga merupakan keutamaan yang
harus dimiliki oleh pelaku bisnis pribadi.
1. Prinsip No Harm
Prinsip No Harm adalah prinsip tidak merugikan orang lain, khususnya
tidak merugikan hak dan kepentingan orang lain.
2. Prinsip Non-Intervention
Yaitu prinsip tidak ikut campur tangan dalam kehidupan dan kegiatan orang
lain demi jaminan dan penghargaan atass hak dan kepentingan orang tersebut.
Kedua, yang lebih tidak adil lagi adalah bahwa kekayaan kelompok yang
diambil pemerintah tadi juga diberikan kepada kelompok yang menjadi tidak
beruntung atau miskin karena kesalahannya sendiri. Prinsip perbedaan justru
memperlakukan secara tidak adil mereka yang dengan gigih, tekun, disiplin,
dan kerja keras telah berhasil mengubah nasib hidupnya terlepas dari bakat dan
kemampuannya yang mungkin pas-pasan.