DISUSUN OLEH :
Ian Paulus Sinambela
18050602030
TK-4D
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan karunia-Nya penulis dapat
menyelesaikan laporan Realisasi Rancangan dengan judul ” Pengendalian Suhu Menggunakan BHT11
Berbasis Nodemcu dan Blynk”, dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah
membantu penyelesaian rancangan ini baik secara langsung maupun tidak langsung yaitu:
1.Bapak Nobert Sitorus, ST.,M.T, selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Medan.
2. Bapak Ir.Morlan Pardede, M.T selaku dosen pengampu Mata Kuliah Realisasi Rancangan Elektronika
3. Rekan-rekan Kelas TK-5D Program Studi Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Medan.
Penulis.
DAFTAR ISI
HALAMAN
DAFTAR ISI.........................................................................................................III
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH..................................................................1
1.2. RUMUSAN MASALAH...............................................................................2
1.3. BATASAN MASALAH.................................................................................3
1.4. TUJUAN DAN MANFAAT PENULISAN REALISASI RANCANGAN.............3
1.5. METODE PEMBAHASAN...........................................................................3
1.6. SISTEMATIKA PENULISAN.........................................................................4
BAB 3. PERANCANGAN..................................................................................21
3.1. PERANCANGAN SISTEM..........................................................................21
BAB 5. KESIMPULAN........................................................................................45
5.1. KESIMPULAN...........................................................................................45
5.2. SARAN......................................................................................................45
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................46
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 DHT11
Sensor DHT11 adalah salah satu jenis sensor yang banyak digunakan pada project berbasis
Arduino. Sensor ini memiliki keunikan yaitu dapat membaca suhu (temperature) ruangan dan
kelembapan udara (humidity). Sensor ini dikemas dalam bentuk kecil dan ringkas, serta harganya
yang terjangkau. Harga sensor DHT11 ini hanya 1,2$ USD atau sekitar 15 ribu rupiah saja.
Kegunaan sensor DHT11 ini biasanya dipakai pada project monitoring suhu ruangan.
Sensor DHT11
Sensor DHT11 merupakan serangkaian komponen senor dan IC kontroller yang dikemas dalam
satu paket. Sensor ini ada yang memiliki 4 pin ada pula yang 3 pin. Tapi tidak menjadi masalah
karena dalam penerapannya tiak ada perbedaan. Didalam bodi sensor yang berwarna biru atau
putih terdapat sebuah Resistor dengan tipe NTC (Negative Temperature Coefficient).
Resistor jenis ini memiliki karakteristik dimana nilai resistansinya berbanding terbalik dengan
kenaikan suhu. Artinya, semakin tinggi suhu ruangan maka nilai resistansi NTC akan semakin
kecil. Sebaliknya nilai resistansi akan meningkat ketika suhu disekitar sensor menurun.
Susunan
Sensor DHT11 memiliki 2 versi, yatu versi 4 pin dan versi 3 pin. Tidak ada perbedaan
karakteristik dari 2 versi ini. Pada versi 4 pin,. Pin 1 adalah tegangan sumber, berkisar antara 3V
sampai 5V. Pin 2 adalalah data keluaran (output) . Pin ke 3 adalah pin NC (normall y close )
alias tidak digunakan dan pin ke 4 adalah Ground. Sedangkan pada versi 3 kaki, pin 1 adalah
VCC antara 3V sampai 5V, pin 2 adalah data keluaran dan pin 3 adalah Ground.
2.2 Nodemcu
NodeMCU adalah sebuah platform IoT yang bersifat opensource. Terdiri dari perangkat keras
berupa System On Chip ESP8266 dari ESP8266 buatan Esperessif System.
Nodemcu ESP8266 12E NodeMCU bisa dianalogikaan sebagai board arduino yang terkoneksi
dengan ESP8622. NodeMCU telah me-package ESP8266 ke dalam sebuah board yang sudah
terintergrasi dengan berbagai feature selayaknya microkontroler dan kapalitas ases terhadap wifi
dan juga chip komunikasi yang berupa USB to serial. Sehingga dala pemograman hanya
dibutuhkan kabel data USB. Karena Sumber utama dari NodeMCU adalah ESP8266 khusunya
seri ESP-12 yang termasuk ESP-12E. Maka fitur – fitur yang dimiliki oleh NodeMCU akan lebih
kurang serupa dengan ESP-12. Beberapa Fitur yang tersedia antara lain 4 1. 10 Port GPIO dari
D0 – D10 2. Fungsionalitas PWM 3. Antarmuka I2C dan SPI 4. Antaruka 1 Wire 5.
2.3 Internet Of Things (IoT)
MEDOLOGI PERANCANGAN
Fitur monitoring dari sistem keamanan rumah ini adalah Memonitor kondisi rumah dari pencuri
yang menyusup kedalam rumah
1. DHT11
2. Nodemcu
3. Kipas DC 9V
4. USB
5. BC 547
6. Daya
7. Aplikasi IoT Blynk Android
8. Wifii ( Jaringan Internet )
Nodemcu ESP8266 12E NodeMCU bisa dianalogikaan sebagai board arduino yang terkoneksi
dengan ESP8622. NodeMCU telah me-package ESP8266 ke dalam sebuah board yang sudah
terintergrasi dengan berbagai feature selayaknya microkontroler dan kapalitas ases terhadap wifi
dan juga chip komunikasi yang berupa USB to serial. Sehingga dala pemograman hanya
dibutuhkan kabel data USB. Karena Sumber utama dari NodeMCU adalah ESP8266 khusunya
seri ESP-12 yang termasuk ESP-12E. Maka fitur – fitur yang dimiliki oleh NodeMCU akan lebih
kurang serupa dengan ESP-12. Beberapa Fitur yang tersedia antara lain 4 1. 10 Port GPIO dari
D0 – D10 2. Fungsionalitas PWM 3. Antarmuka I2C dan SPI 4. Antaruka 1 Wire 5.
#define DHTPIN D4
#define DHTTYPE DHT11
#define kipas D5
DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE);
char auth[] = "rzAoB8tTeRynhd4uq7alOpLodDPF-xzg";
char ssid[] = "GELAP";
char pass[] = "1805062030";
void setup() {
Serial.begin(9600);
pinMode(kipas,OUTPUT);
digitalWrite(kipas,1);
lcd.begin();
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print("Sensor DHT11");
dht.begin();
Blynk.begin(auth, ssid, pass);
}
void loop() {
lcd.clear();
float h = dht.readHumidity();
float t = dht.readTemperature();
Blynk.virtualWrite(V0, t);
Blynk.virtualWrite(V1, h);
lcd.setCursor(0,0);
lcd.print("Suhu: ");
lcd.print(t);
lcd.print((char)223);
lcd.print("C");
lcd.setCursor(0,1);
lcd.print("Kelembapan:");
lcd.print(h);
lcd.print(" %");
delay(1000);
if (t >= 29){
digitalWrite(kipas,LOW);
}else{
digitalWrite(kipas,HIGH);
}
Blynk.run();
}
3.4 Flowchart
MULAI
INTEGRASI INTERFACE
SUHU <29 C
TIDAK
YA
KIPAS OFF
SELESAI
BAB IV
PERAKITAN DAN PENGUJIAN SISTEM
4.1 Tampilan Program Pada PC
4.2 Tampilan Rangkaian dan uji Coba
4.3 Tampilan Notifikasi Blynk
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
1. Sistema atau alat bekerja dengan baik dimana setelah diset alat akan
mengirim notifikasi ke Blynk kira-kira 1 detik atau sesuai dengan kecepatan
internet saat itu.
2. Sensor DHT11 memiliki 2 versi, yatu versi 4 pin dan versi 3 pin. Tidak ada
perbedaan karakteristik dari 2 versi ini
3. Nodemcu ESP8266 12E NodeMCU bisa dianalogikaan sebagai board
arduino yang terkoneksi dengan ESP8622. NodeMCU telah me-package
ESP8266 ke dalam sebuah board yang sudah terintergrasi dengan berbagai
feature selayaknya microkontroler dan kapalitas ases terhadap wifi dan juga
chip komunikasi yang berupa USB to serial
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Achmad Basuki, 2006.”ALGORITMA PEMROGRAMAN 2 Menggunakan Bahas
Visual Basic 6.0 “, Politeknik Elekronika Negeri Surabaya Institut Teknologi Sepuluh
Nopember Surabaya
Bunafit Nugroho ”Aplikasi Multimedia dengan Visual Basic 6.0” Elex Media
Komputindo, Jakarta, 2007