Anda di halaman 1dari 2

Nama : Haswan

Nim : 60700119086
Kelas : C

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan evaluasi terhadap bahan pakan


2. Menurut saudara apa urgensi dari Evaluasi bahan pakan
3. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas bahan pakan
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kualitas bahan pakan secara fisik
5. Evaluasi secara fisik dilakukan dengann dua cara sebutkan dan jelaskan masing-
masing
Jawaban
1. Evaluasi bahan pakan ternak merupakan pengujian atau analisis bahan pakan yang
bertujuan untuk menyusun formulasi ransum, mengetahui kualitas pakan, memeriksa
nutrisi yang tercerna, serta mengetahui nilai nutrisi tersebut.
2. Evaluasi kualitas dari bahan pakan merupakan hal yang sangat penting Untuk
dilakukan pada industri peternakan yang mendambakan kesuksesan dan Keuntungan
usahanya. Tidak ada faktor lain yang lebih penting dan kritis yang Secara langsung
maupun tidak langsung berhubungan dengan keseimbangan Nutrisi dan performan
ternak selain evaluasi kualitas pakan dan konsistensi ransum. Tingkat kualitas suatu
bahan baku pakan yang akan disusun menjadi ransum Dapat menjadi salah satu
patokan untuk mengukur kualitas ransum yang Dihasilkan. Ternak akan berespon
baik jika mendapatkan ransum dengan variasi Nutrisi yang kecil dengan kadar air,
tekstur, dan ketersediaan energi yang sama. Selain itu pentingnya evaluasi pakan juga
berpengaruh besar bagi ternak karena pakan yang baik akan menghasilkan ternak
yang berkualitas juga. Sehingga harga ternak yang dijual di pasaran sebanding dengan
kualitas ternak yang dijual.
3. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kualitas dari pakan ternak diantaranya.
 Jenis pakan yang digunakan
Jenis dari pakan yang digunakan harus berasal dari bahan yang berkualitas
dan memilki kandungan gizi yang baik serta harus diperhatikan pula
kebersihan dari bahan pakan
 Kandungan air
Kandungan air dari bahan pakan harus sesuai agar menghasilkan pakan
yang berkualitas. Kandungan air yang diperlukan adalah sekitar 12-15%.
Pakan yang mengandung air terlalu tinggi akan merusak pakan.
 Penyimpanan pakan
Pakan yang berkualitas dipengaruhi pula oleh bagaimana kita menyimpan
pakan. Hal yang harus diperhatikan dalam penyimpanan pakan adalah
a) Lama waktu penyimpanan. Untuk menghasilkan pakan yang
berkualitas maka pakan tidak boleh disimpan terlalu lama. Meskipun
semua syarat telah dilakukan namun pakan yang telah melebihi batas
penyimpanan juga akan berjamur dan tidak baik dikonsumsi sehingga
pakan yang rusak tersebut tidak lagi bisa dijual di pasaran dan
mengakibatkan kerugian.
b) Metode dalam proses penyimpanan, metode penyimpanan pakan
tidak langsung menyentuh lantai, tidak disimpan dalam keadaan
terbuka, meminimalisir masuknya hama burung, tikus maupun kecoa
c) Tempratur suhu ruangan dan kelembapan udara yang digunakan
sebagai tempat penyimpanan Untuk bahan pakan yang memiliki kadar
air yang sangat tinggi seperti jagung dan tepung ikan tidak di simpan
dalam gudang penyimpanan yang bersuhu tinggi pula, karena dapat
mempercepat proses penjamuran. Tempat penyimpanan diusahakan di
tempat yang kering/tidak lembab (kelembaban tak lebih dari 70%),
temperatur di kisaran 300C – 340C, berventilasi, terhindar sinar
matahari langsung serta terhindar dari hujan dan bocor.
1. Evaluasi pengujian bahan pakan secara fisik merupakan analisis pakan dengan cara
melihat kondisi fisik bahan baku pakan.Pengujian secara fisik, disamping dilakukan
untuk mengenali bahan pakan secara fisik, juga berguna untuk mengevaluasi bahan
pakan secara kualitatif. Namun, sebenarnya analisis secara fisik saja tidak cukup,
karena adanya variasi antara bahan, sehingga diperlukan analisis lebih lanjut, seperti
analisis secara kimia, biologis atau kombinasi keduanya.
2. Ada dua cara yaitu Evaluasi secara langsung (makroskopis) dan evaluasi dengan alat
bantu (mikroskopis).
 Evaluasi secara langsung ( makroskopis)
Evaluasi bahan pakan secara makroskopis dapat dinilai dari warna pakan yang
masih tetap atau tidak berubah, bentuk pakan yang pecah ataukah masih utuh
(untuk biji-bijian), bebas dari bau, bebas jamur, bebas insekta, dan kadar
airnya basah atau kering. Pakan yang berkualitas adalah pakan yang kadar
airnya rendah karena pakan yang rendah kadar air akan bebas dari terkena
jamur.
 Evaluasi dengan alat bantu (mikroskopis)
Evaluasi bahan pakan secara mikroskopis untuk mengetahui kemurnian bahan,
memerlukan tenaga terlatih yang dapat mengidentifikasi dan menghitung
berapa bahan yang teecampur beserta kontaminasinya. Misal benda asing,
jamur dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai