Bentuk pelayanan :

1. Holistik
Mencakup seluruh tubuh jasmani rohani, tidak hanya organ oriented
2. Komprehensif
Tidak hanya kuratif, tp prefentif. 5 tingkat pencegahan (health promotion, specific
protection, early diagnosis & promt treatment, disability limitation, rehabilitation)
Primer – sekunder - tertier
3. Bersinambung / kontinu
Tidak sesaat, ada followup
4. Terintegrasi / terpadu
Bekerja sama dgn pasien, keluarga, dokter spesialis, tenaga kesehatan lain

Lingkup pelayanan adalah strata pertama : semua keluhan, umur, strata sosial, jenis kelamin

Trias epidemiologi
Masalah kesehatan bisa berasal dari agent host environment

Konsep Blum
Status kesehatan indovidu dipengaruhi 4 faktor : genetic, health service, behavior,
environment (family, workspace)

Social determinant of health

Factor internal : umur, jk, perilaku
Factor eksternal : individual lifestyle - social and community - agriculture, education, work
environment, living and working cond, unemployment, water and sanitation, health care
service, housing - general socec, cultural and environment

Pengaruh keluarga thd kesehatan

- Stress
- Dukungan
- Emosi, fasilitas, finansial

Eval keluarga = sbrp jauh kondisi keluarga mendukung/menghambat kesehatan pasien ->
rencana perawatan melibatkan pasien

Keluarga inti = ayah ibu anat

Keluarga extended = 1 keluarga inti + 1 anggota keluarga lain yg tdk menikah, msh dalam
satu kepala keluarga
Keluarga majemuk = 2 kepala keluarga/pasangan yg menikah dlm satu rumah

Tahapan kehidupan keluarga / siklus anggota keluarga

1. Awal perkawinan : baru menikah, blm punya anak
2. Dengan bayi : bayi sampai umur 12 bln
3. Anak usia prasekolah : 12 bulan-5 tahun
4. Anak usia sekolah 5-13 tahun
5. Anak usia remaja : 12-19 th
6. Anak meninggalkan keluarga (launching family)
 7. Orang tua usia menengah (middle age parent) : ortu sampai dgn masa pensiun,
semua anak telah meninggalkan keluarga
8. Usia lanjut : usia lanjut sampai meninggal dunia

 Masing” tahapan keluarga ada risiko masalah kesehatan masing”, pencegahannya

beda

Fungsi keluarga :
- Biologis-reproduksi
- Psikologis / afektif : hubungan antar keluarga
- Sosial : keluarga berperan dlm hub masyarakat
- Ekonomi : kebutuhan ekonomi keluarga, jumlah penghasilan
- Adaptasi : menyelesaikan masalah

Five-family oriented interview

- Family history
- Health beliefs
- Concern
- Family stress and change
- Support

Setelah assessment, lanjut deskripsi pasien dan masalah kesehatan.

Konsep inter-kolaborasi professional

Elemen praktik kolaborasi : responsibility, accountability, coordination, communication,
cooperation, assertiveness, autonomy, mutual trust and respect

Manfaat interkolaborasi professional

- Mengurangi waktu dan biaya
- Memperjelas peran dan tanggung jawab
- Meningkatkan kualitas, kesinambungan, komunikasi
- Keselamatan pasien
- Kepuasan tenaga kesehatan dan pasien

Mengembangkan alur klinis terintegrasi

- Panduan praktik klinis
- Panduan asuhan keperawatan
- Panduan asuhan kefarmasian
- Panduan asuhan gizi
- Alur klinis terintegrasi
Tahapan pengembangan alur klinis terintegrasi
- Tentukan 10 penyakit terbesar sesuai evidence based
- Bentuk tim penyusunan clinical pathway
- Buat form dokumentasi sbg pedoman pelayanan
- Sosialisasi dan edukasi seluruh staf
- Evaluasi periodic

Implementasi interkolaborasi praktik

- Pasien datang : asesmen, diagnosis, tujuan rencana asuhan, asesmen lanjutan
- Masa perawatan : visit Bersama (perkembangan asuhan, evaluasi tujuan asuhan,
merencanakan tindak lanjut, mengintegrasikan asuhan, dokumentasi
perkembangan), edukasi pasien dan keluarga
- Pasca perawatan : audit klinis terintegrasi, program perbaikan berkelanjutan
terintegrasi
- Program pengembangan : riset Bersama, evidence base practice, program inovasi
terintegrasi

RSUI
Layanan primer
- Rawat jalan dr, drg
- Community health service
- Medical checkup
- Layanan gizi
- Klinik tumbuh kembang
- Klinik laktasi
- Screening geriatric
- Farmasi

Layanan sekunder & tersier : rujukan

- Rawat jalan polis spesialis dan sub spesialis
- Igd
- Rawat inap
- Kamar operasi
- Rawat intensif
- Stroke unit
- OK Dental
- Farmasi gizi

layanan penunjang
- Laboratorium
- Radiologi
- Laundry
- Sterilisasi
 - Instalaasi forensic dan mediko legal

Konsep kolaborasi berdasarkan SNARS

Ppja : perawat penanggung jawab asuhan