Anda di halaman 1dari 3

SIMPATI

NENEK DAN KEDUA CUCUNYA


YANG SABAR
Nenek Ipah dan kedua cucunya yang bernama Adi dan Ani hidup di suatu kampung yang sederhana.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari nya, nenek Ipah setiap pagi mencari daun teratai dan
kangkung di rawa dekat rumahnya. Setelah mendapatkan, nenek Ipah menjual hasilnya ke tetangga
sekitar. Adapun Adi dan Ani, cucu yang sholeh ini, membantu mencari kangkung dan daun teratai di
siang hari, seusai pulang sekolah. Sama seperti neneknya, mereka menjual hasilnya ke tetangga
sekitar.

Tidak banyak uang yang diperoleh oleh mereka bertiga, sekitar 7.500 rupiah dan paling besar 10.000
rupiah. Tapi, mereka tetap bersyukur dan lebih memilih mandiri daripada harus mengemis kepada
orang lain

Kita sebagai seorang muslim harus bersimpati atau peduli dengan keadaan Nenek Ipah dan kedua
cucunya. Jika ada orang di sekitar kita seperti mereka, hendaknya kita membantu sebisa kita, mulai dari
memberikan materi berupa uang, makanan, pakaian dan lain sebagainya
SIMPATI
Dapat diartikan sebagai perasaan
kebersamaan secara sosial hingga seseorang
dapat merasakan perasaan orang lain.
Misalnya, ketika ada teman yang terkena
musibah, kita ikut measa sedih seperti teman
kita.

Anda mungkin juga menyukai