Pengaruh Model Pembelajaran Student Team Achievement Devision (STAD) Dan Mind Mapping Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
Pengaruh Model Pembelajaran Student Team Achievement Devision (STAD) Dan Mind Mapping Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar
Abstract
This study aims to determine the effect of STAD learning models and Mind Mapping on learning
outcomes of fourth grade elementary school students. The research method used is quasi experiment
with non equivalent control group design. Research data collected by using the instrument learning
outcome test in the form of multiple choice questions. The results shows that, (1) the average value of
student learning outcomes that apply STAD and Mind Mapping learning models is superior to the
average value of students who apply conventional learning models, (2) there is a significant influence
of STAD learning models and Mind Mapping towards student learning outcomes
Keywords: STAD learning model, Mind Mapping, Learning Outcome, Elementary School Student.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran STAD dan Mind Mapping
terhadap hasil belajar siswa kelas IV SD. Metode penelitian yang digunakan yaitu quasi experiment
dengan rancangan non equivalent control group. Data penelitian yang dikumpulkan dengan
menggunakan instrumen tes hasil belajar berupa soal pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa, (1) rata-rata nilai hasil belajar siswa yang menerapkan model pembelajaran STAD dan Mind
Mapping lebih unggul dibandingkan rata-rata nilai siswa yang menerapkan model pembelajaran
konvensional, (2) ada pengaruh yang signifikan model pembelajaran STAD dan Mind Mapping
terhadap hasil belajar siswa.
Kata Kunci: Model pembelajaran STAD, Mind Mapping, Hasil Belajar, Siswa Sekolah Dasar.
Histori artikel : disubmit pada 25 Agustus 2018; direvisi pada 13 September 2018; diterima pada 09
Desember 2018
196
Zahro, F., Degeng I. N. S. & Mudiono A/Premiere Educandum 8(2) 2018 197
10 dari 14 siswa sepakat bahwa teknik (Buzan, 2013). Selain itu, mind
mind mapping memungkinkan mereka mapping membantu siswa untuk
untuk lebih mengatur dan menyerap informasi baru, untuk
mengintegrasikan materi yang berpikir dan mengembangkan skema
disampaikan. konseptual (Keles, 2012).
Mind mapping merupakan cara Penelitian Riyanto (2013)
mencatat kreatif, efektif, dan secara dengan judul “Pengaruh Metode Mind
harfiah akan memetakan pikiran- Mapping Terhadap Ketuntasan Belajar
pikiran (Buzan, 2013:40). Mind IPA pada Siswa Full Day School”
mapping sebagai alat bantu yang memberikan kesimpulan bahwa
dibuat siswa untuk mengungkapkan metode “Mind Mapping” yang
pemikiran mereka. Siswa diminta diaplikasikan dalam pembelajaran
untuk membuat mind mapping dari berpengaruh pada ketuntasan belajar
penjelasan yang diberikan oleh guru. IPA pada siswa Full Day School.
Dalam hal ini, guru memberi Penelitian Ikhwanuddin (2013) dengan
kebebasan berpikir kepada siswa dan judul “Penerapan Metode Mind
siswa bebas menentukan cara Mapping untuk Meningkatkan
penyelesaian yang logis dan rasional. Keterampilan Menulis Karangan
Kemudian siswa mempresentasikan Narasi pada Siswa Kelas IVA SDN
hasil pemikiran mereka. Sebuah studi Wonosari 02 Semarang” memberikan
yang diterapkan oleh Toi (2009) kesimpulan bahwa Keterampilan
menunjukkan bahwa mind mapping menulis siswa mengalami
dapat membantu anak-anak mengingat peningkatan, nilai rata-rata pada siklus
kata-kata lebih efektif dari pada I sebesar 63,38 meningkat menjadi
menggunakan daftar, dengan 70,95 pada siklus II. Dengan
peningkatan dalam ingatan hingga persentase ketuntasan sebesar 75,67%
32%. Hal ini akan membuat siswa pada siklus I meningkat menjadi
meningkatkan rasa percaya diri. 89,19% pada siklus II. Mengacu pada
Setelah itu dievaluasi dan diberi indikator keberhasilan penelitian yang
penghargaan. menetapkan sebesar 75% siswa
Pertimbangan lain menggunakan mengalami ketuntasan dalam menulis,
bantuan mind mapping, yaitu melatih maka penelitian ini dinyatakan
otak melihat secara menyeluruh berhasil.
sekaligus secara terperinci dan dalam Berdasarkan kajian teori dan
hal ini terjadi integrasi antara logika hasil peneltian sebelumnya, peneliti
dan daya khayal. Mind mapping juga tertarik untuk melakukan penelitian
membantu memberi pandangan dengan fokus utamanya adalah
menyeluruh pokok masalah, menggabungkan metode mind
memungkinkan siswa merencanakan mapping dengan model pembelajaran
atau membuat pilihan, mengumpulkan STAD untuk mengetahui pengaruhnya
sejumlah besar data di satu tempat, terhadap hasil belajar siswa Kelas IV
mendorong kemampuan pemecahan Sekolah Dasar.
masalah, dan menyenangkan untuk
dilihat, dibaca, dicerna dan diingat
Zahro, F., Degeng I. N. S. & Mudiono A/Premiere Educandum 8(2) 2018 201
B. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang C. HASIL DAN PEMBAHASAN
digunakan yakni penelitian Quasi Gain score merupakan hasil
Experiment, adapun rancangan progress yang diperoleh dengan
penelitian yang digunakan yaitu Non melakukan pengurangan nilai posttest
Equivalent Control Group. Populasi dengan pretest. Hasil selisih nilai hasil
penelitian adalah siswa kelas IV A dan belajar tersebut digunakan untuk
IV B di SD Negeri Sawojajar 01 Kota mengetahui peningkatan dari proses
Malang tahun pelajaran 2018/2019 pembeljaran yang dilaksanakan pada
dengan jumlah keseluruhan sebanyak kedua kelas, yakni kelas eksperimen
84 siswa. Adapun kelas IV A sebagai yang menerapkan model STAD
kelas kontrol yang menerapkan model berbantuan Mindmap dan kelas
pembelajaran konvensional (ceramah, kontrol yang menerapkan model
diskusi) dan kelas IV B sebagai kelas konvensional (ceramah-diskusi
eksperimen yang menerapkan model kelompok). Gain score pada kedua
pembelajaran STAD dan Mind kelas dapat dilihat pada Gambar 1.
Mapping.
Variabel penelitian ini yaitu, (1) 78.3
50
model pembelajaran STAD dan Mind 100 69.1 28.3
49.3
Mapping sebagai variabel independent 19.8
signifikan terhadap hasil belajar siswa dan Mind Mapping terhadap hasil
kelas IV SDN Kuin Utara 4 belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar.
Banjarmasin. Penerapan model Berdasarkan hasil penelitian ini,
pembelajaran STAD pada penelitian dapat disampaikan saran untuk
terdahulu memang sudah memberikan berbagai pihak berhubungan dengan
adanya pengaruh yang positif terutama hasil penelitian ini, yaitu (1) bagi guru,
pada hasil belajar siswa, namun tidak hasil penelitian ini menunjukkan
kalah penting dalam penelitian ini bahwa model pembelajaran STAD dan
adanya peran Mind Mapping dalam Mind Mapping memberikan pengaruh
membantu siswa dalam penguasaan terhadap hasil belajar siswa, namun
materi pelajaran. Hal tersebut sejalan ada beberapa hal yang perlu
dengan penelitian yang dilakukan oleh diperhatian bahwa, (a) guru harus
Sayekti (2017) menunjukkan bahwa menguasai model pembelajaran
penerapan mind mapping dalam STAD, (b) melakukan pembiasaan
pembelajaran dapat meningkatkan menerapkan mind mapping dalam
pemahaman materi sehingga dapat kelas, sehingga siswa akan terbiasa
memberikan pengaruh terhadap hasil mengikuti tahap-tahap pada mode
belajar siswa. Hasil penelitian oleh pembelajaran ini, (c) berikan intruksi
Leliavia (2017) juga menunjukkan yang jelas dalam setiap langkah
adanya pengaruh penerapan mind penerapan model pembelajaran ini, (2)
mapping terhadap hasil belajar siswa bagi kepala sekolah, hendaknya
dibandingkan dengan siswa yang tidak mendukung dan memberikan
diberikan tugas untuk membuat mind dorongan berupa motivasi, serta
mapping. mensosialisasikan penerapan model
pembelajaran STAD dan Mind
D. SIMPULAN Mapping kepada para guru agar hasil
Berdasarkan hasil penelitian yang belajar siswa meningkat, dan (3) bagi
diperoleh dan dibahas pada bab peneliti lanjutan, dalam peningkatan
sebelumnya, beberapa hal yang dapat hasil belajar siswa dengan menerapkan
disimpulkan dalam penelitian ini, model pembelajaran STAD dan Mind
yaitu: (1) hasil belajar rata-rata siswa Mapping faktor pendukung lain juga
pada kelas yang menerapkan model perlu diperhatikan. Peneliti merasa
pembelajaran konvensional (ceramah- aktivitas dan kreativitas siswa juga
diskusi kelompok) sebesar 69,1 dan dapat mempengaruhi hasi belajar
hasil rata-rata siswa pada kelas yang siswa. Oleh karena itu untuk peneliti
menerapkan model pembelajaran lanjut diharapkan melakukan
STAD dan Mind Mapping sebesar penelitian untuk mengetahui pengaruh
78,3. Hal ini membuktikan bahwa model pembelajaran STAD dan Mind
hasil belajar siswa pada kelas Mapping terhadap aktivitas ataupun
eksperimen yang menerapkan model kreativitas siswa.
pembelajaran STAD dan Mind
Mapping lebih tinggi dibandingkan DAFTAR RUJUKAN
dengan kelas control, dan (2) ada Arfiyanti, D., Irawan, E.B., &
pengaruh model pembalajaran STAD Purwanto. (2017) . Peningkatan
Zahro, F., Degeng I. N. S. & Mudiono A/Premiere Educandum 8(2) 2018 205